Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 151237 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Firiyaliza Aulianisa
"Bahan kemas adalah tiap bahan, termasuk bahan cetak, yang digunakan dalam proses pengemasan obat, tetapi tidak termasuk kemasan luar yang digunakan untuk transportasi atau keperluan pengiriman ke luar pabrik. Bahan kemas hendaklah sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. Bahan kemas yang tidak sesuai dengan spesifikasi akan ditolak untuk mencegah penggunaannya dalam proses di mana bahan tersebut tidak sesuai. Salah satu dokumen yang memuat spesifikasi bahan kemas yang menyatakan standar dan toleransi yang diperbolehkan dalam bentuk deskriptif dan numeris adalah dokumen proof print. Setiap produk memiliki dokumen proof print yang terdiri dari bahan-bahan kemas dari produk itu sendiri. Namun, pada penyimpanan dokumen proof print di PT Mahakam Beta Farma masih belum efektif. Penyimpanan yang masih belum efektif menimbulkan banyak permasalahan, sehingga diperlukan metode penyimpanan baru dengan menggabungkan semua proof print dari bahan kemas suatu produk dalam satu map yang diberi nama sesuai nama produk dan menyimpan proof print yang telah digabung sesuai dengan urutan alfabetis. Hasil dari penggabungan semua proof print dari bahan kemas suatu produk membuat penyimpanan proof print tersebut lebih efektif, yaitu tidak terlalu memerlukan banyak tempat, lebih rapi, dan dapat mencegah dokumen proof print mudah rusak.

Packaging materials are any materials, including printing materials, used in the drug packaging process, but excluding outer packaging used for transportation or shipping purposes outside the factory. Packaging materials shall conform to the prescribed specifications. Packaging materials that do not conform to the specifications will be rejected to prevent their use in processes where they are not suitable. One of the documents containing packaging material specifications stating standards and allowable tolerances in descriptive and numerical form is the proof print document. Each product has a proof print document consisting of the packaging materials of the product itself. However, the storage of proof print documents at PT Mahakam Beta Farma is still not effective. Storage that is still ineffective causes many problems, so a new storage method is needed by combining all proof prints from the packaging material of a product in one folder named according to the product name and storing the proof prints that have been combined according to alphabetical order. The result of combining all proof prints from the packaging material of a product makes the storage of proof prints more effective, which does not require too much space, is neater, and can prevent proof print documents from being easily damaged.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Annissatul Fitria
"Departemen Quality Control PT CKD OTTO Pharmaceuticals berperan dalam membuat, memvalidasi, dan menerapkan semua prosedur pengawasan mutu, salah satunya adalah pembuatan prosedur pengujian atau metode analisa terhadap finished product, raw material, dan packaging material. Pada setiap pengujian yang tercantum dalam dokumen Metode Analisa (MA), terdapat material berupa reagen atau larutan kimia yang dibutuhkan dalam pengujian. Pengendalian terhadap material yang digunakan dalam pengujian tersebut sangat penting agar tidak menimbulkan masalah akibat persediaan material yang terlalu banyak atau terlalu sedikit, bahkan hingga tidak tersedianya material pada saat dibutuhkan. Pada laporan ini telah dilakukan perencanaan terkait kebutuhan material yang digunakan dalam setiap pengujian dengan menyusun Bill of Material terhadap dokumen Metode Analisa (MA) terbaru untuk mempermudah penghitungan kebutuhan material dan untuk melacak pergerakan material yang digunakan dalam proses pengujian. Pembaruan Daftar Bill of Material dilakukan terhadap dokumen Metode Analisa (MA) dari 12 items finished product, 22 items raw material dan 11 packaging material dengan menghitung jumlah bahan yang dibutuhkan dan mencari informasi terkait manufacturer dan nomor katalog untuk setiap material. Berdasarkan hasil pembaruan diperoleh sebanyak 190 jenis material atau bahan baku yang dibutuhkan dalam pengujian seluruh finished product, raw material, dan packaging material. Diharapkan dengan adanya pembaruan ini dapat menjadi acuan dalam menentukan jumlah material atau bahan baku yang akan digunakan untuk setiap pengujian.

The Quality Control Department of PT CKD OTTO Pharmaceuticals plays a role in creating, validating and implementing all quality control procedures, one of which is the creation of test procedures or analytical methods for finished products, raw materials and packaging materials. In each test listed in the Analysis Method (MA) document, there are materials in the form of reagents or chemical solutions needed in the test. Control over the material used in the test is very important so as not to cause problems due to too much or too little material inventory, even to the point where material is not available when needed. In this report, planning has been carried out regarding the material requirements used in each test by compiling a Bill of Materials against the latest Analysis Method (MA) document to make it easier to calculate material requirements and to track the movement of materials used in the testing process. The Bill of Material List update was carried out on the Method of Analysis (MA) document for 12 items of finished product, 22 items of raw material and 11 packaging materials by calculating the amount of material needed and looking for information regarding the manufacturer and catalog number for each material. Based on the update results, 190 types of materials or raw materials were obtained in testing all finished products, raw materials, and packaging materials. It is hoped that this update can become a reference in determining the amount of material or raw materials to be used for each test.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Putricia Lovelyn Sherman
"Bawang putih kupas banyak dipilih karena lebih praktis dan mempercepat pengolahan. Namun, bawang putih kupas memiliki waktu simpan yang singkat karena mudah rusak dan busuk akibat proses pengupasan. Sehingga diperlukan metode pengawetan untuk memperpanjang masa simpan bawang putih kupas. Ozon – Nanomist merupakan kabut air yang mengandung ozone-nanobubble berfungsi sebagai disinfektan yang mampu memperlambat penurunan kualitas akibat pembusukan dengan mensterilisasi langsung permukaan objek. Pada penelitian ini bawang putih kupas diawetkan dengan ozon-nanomist dan disimpan pada material pengemasan. Sampel bawang putih kupas 30 gram dikontakkan dengan ozon-nanomist. Kemudian sampel yang telah diberi perlakuan ozonasi disimpan selama 30 hari pada suhu ruang 25°C. Berbagai dosis ozon-nanomist (0,1 ppm, 0,3 ppm, dan 0,4 ppm) diuji dengan mengombinasikan penggunaan kemasan berbahan PP, PET, dan LDPE. Umur simpan dinilai melalui uji Total Bakteri Mesofilik Aerobik (TBMA). Sedangkan kualitas sampel dinilai melalui kandungan kalsium, perubahan massa dan sifat organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi dosis ozon – nanomist 0,4 ppm dan material kemasan PET memberikan hasil terbaik dalam menurunkan tingkat mikroba hingga 99,7% dan menjaga tingkat kandungan kalsium hingga 6,83 mg/100mL. Dosis ozon-nanomist 0,4 ppm dengan kemasan PET memiliki kehilangan massa paling rendah dibandingkan kontrol, serta menghasilkan nilai organoleptik yang lebih baik dibandingkan sampel kontrol. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa dosis ozon-nanomist dan pengemasan dapat meningkatkan kualitas dan memperpanjang umur simpan bawang putih kupas hingga 30 hari pada suhu ruang.

Peeled garlic is widely chosen because it is more practical and speeds up processing. However, peeled garlic has a short shelf life because it is easily damaged and spoiled by the peeling process. Therefore, a preservation method is needed to extend the shelf life of peeled garlic. Ozone – Nanomist is a water mist containing ozone-nanobubble which functions as a disinfectant and is able to slow down the quality degradation due to decay by directly sterilizing the surface of the object. In this study, peeled garlic was preserved with ozone-nanomist with varying doses of ozone-nanomist and packaging materials. A 30 gram peeled garlic sample was contacted with ozone-nanomist. Then the samples that had been treated with ozonation were stored for 30 days at room temperature 25°C. Various doses of ozone-nanomist (0.1 ppm, 0.3 ppm and 0.4 ppm) were tested by combining the use of packaging made from PP, PET and LDPE. Shelf life was assessed through the Total Mesophilic Aerobic Bacteria (TBMA) test. While the quality of the sample is assessed through the content of calcium, changes in mass and organoleptic properties. The results showed that the combination of 0.4 ppm ozone-nanomist dose and PET packaging material gave the best results in reducing microbial levels by up to 99.7% and maintaining calcium levels up to 6.83 mg/100mL. The dose of ozone-nanomist 0.4 ppm with PET packaging has the lowest mass loss compared to the control, and produces better organoleptic values ​​than the control sample. The results of the study revealed that the dose of ozone-nanomist and packaging can extend the shelf life of peeled garlic up to 30 days at room temperature 25°C. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evi Rositawati
"Salah satu aktivitas yang memegang peranan penting dalam menjamin kualitas packaging material yang akan dipakai pada proses produksi adalah aktivitas inspeksi. Dalam proses inspeksi selalu muncul situasi yang dinamis. Penelitian ini dilakukan untuk melakukan perancangan simulasi inspection plan aktivitas packaging material. Pemodelan simulasi dilakukan menggunakan software Plant Simulation. Model simulasi yang dibuat yaitu model simulasi dengan kondisi yang berjalan saat ini serta model dengan penentuan sampel menggunakan metode MIL STD 1916. Hasil penelitian ini adalah model dengan penentuan sampel yang berjalan saat ini, 1096 sampel bisa diselesaikan dengan 5 orang inspektor yang bekerja 1 shift. Sedangkan dengan penentuan sampel MIL STD 1916, 2120 sampel bisa diselesaikan dengan 6 orang inspektor yang bekerja 3 shift setiap hari.

One of the main activity that has important impact to make sure packaging materials quality that would be used in production process is inspection activity. In the inspection process always appear dynamic situation. This study was conducted to simulate the design of packaging material inspection plan activity. Simulation modeling performed using the Plant Simulation software. The simulation model that created is a simulation model using current conditions and model with sample size using MIL STD 1916 method. Results of this study was to define model using the sample size current condition, 1096 samples could be completed by 5 inspectors who work one shift. While using the sample size MIL STD 1916 method, 2120 samples could be completed by 6 inspectors who work 3 shifts per day.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
T44537
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasya Khaerunnisa
"Industri Farmasi merupakan badan usaha yang memiliki izin dari Menteri Kesehatan untuk melakukan kegiatan pembuatan obat atau bahan obat. PT. Kimia Farma Plant Jakarta sebagai salah satu produsen obat memiliki kewajiban dan tanggung jawab untuk menghasilkan obat yang bermutu, aman dan berkhasiat.
Gudang penyimpanan merupakan sarana pendukung dalam industri farmasi sebagai tempat penyimpanan yang juga bertanggung jawab dalam menjaga mutu raw material, packaging material dan finished goods dari segala kerusakan karena pengaruh lingkungan, serangga dan binatang pengerat dan lain-lain. Dalam memastikan gudang penyimpanan dapat melaksanakan perannya dengan baik maka diperlukan pengelolaan yang diatur sedemikian rupa sehingga material dan produk yang disimpan di dalamnya memiliki mutu yang terjamin.
Menyadari akan pentingnya semua aspek yang berkaitan dengan mutu produk di industri farmasi khususnya dalam hal penyimpanan maka dilakukan PKPA di PT. Kimia Farma Tbk. Plant Jakarta untuk dapat mengetahui peran Apoteker dalam penyimpanan bahan baku obat, bahan kemas dan produk jadi di Gudang Penyimpanan PT. Kimia Farma Plant Jakarta.
Berdasarkan hasil yang diperoleh selama pelaksanaan PKPA, peran Apoteker di Gudang Penyimpanan Kimia Farma Plant Jakarta diperlukan untuk menjamin mutu bahan baku obat, bahan kemas dan obat jadi sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh Badan POM pada CPOB 2018 sebelum didistribusikan.

The Pharmaceutical Industry is a business entity that has permission from the Minister of Health to carry out drug manufacturing activities or medicinal materials. PT. Kimia Farma Plant Jakarta as one of the drug manufacturers has the obligation and responsibility to produce quality, safe and efficacy of drugs.
Storage warehouses are supporting facilities in the pharmaceutical industry as storage areas that are also responsible for maintaining the quality of raw materials, packaging materials and finished goods from all damage due to environmental influences, insects and rodents and others. In ensuring that the storage warehouse can carry out its role properly, management is needed in such a way that the materials and products stored in it have guaranteed quality.
Realizing the importance of all aspects related to product quality in the pharmaceutical industry, especially in terms of storage, PKPA was carried out at PT. Kimia Farma Tbk. Plant Jakarta to be able to find out the role of Pharmacists in the storage of raw materials, packaging materials and finished goods in the Storage Warehouse of PT. Kimia Farma Plant Jakarta.
Based on the results obtained during the implementation of PKPA, the role of Pharmacists in the Jakarta Farma Plant Chemical Storage Warehouse is needed to ensure the quality of raw materials for drugs, packaging materials and finished drugs in accordance with the requirements set by BPOM in CPOB 2018 before distribution.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ricky Apollos
"

Dengan meningkatnya kekhawatiran terhadap dampak lingkungan yang disebabkan oleh industrialisasi, kini industri berupaya membangun lingkungan yang berkelanjutan. Sesuai dengan hukum dan regulasi yang terkait lingkungan, industri diharuskan bertanggung jawab atas limbah kemasan melalui inisiatif seperti mencegah pemborosan pemakaian kemasan, pengumpulan dan penggunaan kembali limbah. Di sisi lain, ada juga kekhawatiran dari perspektif keuangan dimana sebagian besar industri lebih memilih untuk menggunakan bahan kemasan sekali pakai ketimbang reuseable packaging material (RPM) guna menghindari biaya tambahan untuk mengelola aktivitas reverse logistic, proses pemulihan bahan dan persediaan. Dalam rangka menggabungkan perspektif lingkungan dan keuangan, dibutuhkan suatu pengembangan model matematika yang menyelaraskan pembelian, proses reverse logistic yang kuat, persediaan dan nilai aset untuk mendukung keputusan bisnis. Hal ini diharapkan untuk bisa meyakinkan industri mulai menggunakan RPM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pembelian yang memproyeksikan waktu dan jumlah RPM yang akan dibeli, mengelolanya sebagai aset, mengelola persediaan pada tingkat optimal tanpa kegagalan dalam memenuhi pesanan pelanggan serta menilai aset untuk mengukur kesehatan keuangan.


In line with increasing concerns for the environmental impact caused by industrialization and means to establish sustainability environment. In accordance with enviromental law, industries must be responsible with their waste through initiatives to prevent waste generation, collecting and re-use the waste. In the other hand, there is also concerns from financial perspective most of industries prefer to use consumeable packaging material than reuseable packaging material (RPM) to avoiding an extra cost to manage reverse logistic activity, materials recovery and inventory. To merge between the environmental and financial perspective, requires a development mathematical model which synchronize purchasing, robust reverse logistic process, inventory and asset value for supporting business decision. It is expected to convince the industries move using RPM. Objective of this paper is to develop purchasing model which project timing and quantity RPM to be purchase, manage them as asset, manage inventory at optimum level without any failed to fulfill customer orders along with valuation of asset to measure financial healtiness.

"
2019
T51900
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gifani Kinanti Nadia Putri
"Super freeze container merupakan suatu media penyimpanan berpendingin yang dapat mencapai temperatur sangat rendah hingga -60ᴼ C. Tuna merupakan komoditas yang memanfaatkan kontainer ini di dalam pengirimannya sebagai komoditas ekspor beku. Dengan adanya kontainer ini memungkinkan tuna mencapai kualitas nomor 1 yang sangat disyaratkan oleh negara Jepang sebagai pengkonsumsi tuna terbesar. Indonesia sebagai salah satu negara penghasil tuna terbesar di dunia seharusnya sudah memanfaatkan super freeze container. Oleh sebab itu diperlukan adanya suatu studi baik dari konstruksinya hingga sistem pendinginnya. Studi ini dimulai dengan perhitungan konstruksi dasar dan dilanjutkan dengan perhitungan cooling load. Cooling load total yang diperoleh digunakan untuk mendapatkan parameter-parameter siklus refrigerasi dan terakhir adalah pemilihan komponen sistem refrigerasi. Pada sistem ini digunakan sistem refrigerasi kompresi uap bertingkat atau cascade dengan menggunakan refrigeran R-404a dan R-23.

Super freeze container is a refrigerated storage that can reach very low temperature until -60ᴼ C. Tuna uses this container in its distribution as frozen commodity. With this container, tuna can be the most high quality tuna which is required by Japan as the largest country consuming tuna. Indonesia as the one biggest country producing tuna should apply super freeze container. Due to that reason, the study is needed from its construction until the refrigeration systems. Study is started with calculate the basic construction structure and continue with cooling load estimate. Sum of cooling load that have been calculated is uses to get refrigeration cycle parameter and the last is choosing the refrigeration equipment. This systems is using cascade compression systems with R-404a and R-23 as the working fluids.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56299
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bunga Atqiya Qutrunnada
"Pedagang Besar Farmasi (PBF) termasuk fasilitas distribusi yang harus memenuhi aspek Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) yang ditetapkan oleh pemerintah. CDOB termasuk ketentuan yang komprehensif yang akan digunakan sebagai panduan dalam distribusi obat, mulai dari pengadaan, penyimpanan, hingga distribusi obat ke fasilitas pelayanan kesehatan. Bab IV CDOB dijelaskan secara khusus mengenai penyimpanan obat dan/atau bahan obat yang harus disesuaikan dengan rekomendasi oleh industri farmasi atau non-farmasi yang memproduksi bahan obat standar mutu farmasi. Farmasia termasuk distributor bahan baku obat yang sudah mendapatkan sertifikat CDOB sehingga sudah ditetapkan dapat mempertahankan kualitas mutu dalam proses penyimpanan dan pendistribusian bahan baku obat. Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah disusun oleh PT Farmasia, sistem penyimpanan menggunakan prinsip First Expired First Out (FEFO) dan First In First Out (FIFO). Sistem penyimpanan bahan baku di PT Farmasia belum diterapkan secara sistematis, karena proses keluar masuk barang yang sangat cepat dan barang yang tersedia masih belum banyak. Oleh karena itu, SOP sistem penyimpanan bahan baku perlu disusun. Barang yang masuk berdasarkan permintaan dari customer dapat menggunakan sistem penyimpanan FIFO, sedangkan yang ditujukan sebagai persediaan dapat menggunakan sistem penyimpanan FEFO. Selain itu, diperlukan sistem digitalisasi untuk mendukung sistem penyimpanan yang lebih baik. Sistem digitalisasi yang disarankan adalah media google spreadsheet yang akan digunakan untuk pendokumentasian dan pengarsipan bahan baku yang masuk dan keluar di PT Farmasia Inovasi Megatrading.

Pharmaceutical Wholesalers are among the distribution facilities that must fulfill aspects of the Good Distribution Practices (GDP) set by the government. GDP includes comprehensive provisions that will be used as a guide in drug distribution, starting from procurement, storage, and distribution of drugs to health service facilities. Chapter IV of GDP specifically describes the storage must be adjusted to recommendations by the pharmaceutical or non-pharmaceutical industry that produces pharmaceutical quality standard drug ingredients. Farmasia is a distributor of medicinal raw materials that have obtained a GDP certificate so it has been determined that it can maintain quality in the process of storing and distributing medicinal raw materials. Based on the Standard Operating Procedure that has been prepared by PT Farmasia, the storage system uses the First Expired First Out (FEFO) and First In First Out (FIFO). The raw material storage system at PT Farmasia has not been implemented systematically, because the process of moving in and out of goods is very fast and there are still not many goods available. Therefore, the SOP of the raw material storage system needs to be prepared. Raw materials that enter based on requests from customers can use the FIFO storage system, while those intended as inventory can use the FEFO storage system. In addition, a digitization system is needed to support a better storage system. The suggested digitization system is Google Spreadsheet which will be used for documenting and archiving incoming and outgoing raw materials at PT Farmasia.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Cut Rifqa An Nuura
"Cold Chain Product (CCP) atau Produk Rantai Dingin memiliki umur simpan yang pendek, penyimpanan yang rumit, penanganan dan sistem distribusi yang harus memenuhi syarat, dan kebutuhan akan suhu lingkungan dingin yang terkontrol. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan kombinasi waterpack dalam mempertahankan suhu produk selama proses pengiriman. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen simulasi pengiriman dengan memonitor suhu produk yang dikemas dalam styrofoam dengan 4 dan 5 waterpack selama periode pengiriman yang ditentukan. Data suhu dicatat secara berkala menggunakan alat pemantau suhu otomatis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi 5 waterpack lebih efektif dalam menjaga suhu produk dalam rentang yang diinginkan selama proses pengiriman dibandingkan dengan kombinasi 4 waterpack. Implikasi dari penelitian ini adalah rekomendasi untuk PT. Era Caring Indonesia agar mempertimbangkan penggunaan kombinasi waterpack yang lebih optimal untuk memastikan keamanan dan kualitas produk CCP selama distribusi.

Cold Chain Products (CCP) or Cold Chain Products have a short shelf life, complicated storage, handling and distribution systems that must meet requirements, and the need for controlled cold environmental temperatures. This research aims to evaluate the effectiveness of using a waterpack combination in maintaining product temperature during the shipping process. The research method used is a shipping simulation experiment by monitoring the temperature of products packaged in styrofoam with 4 and 5 waterpacks during the specified shipping period. Temperature data is recorded periodically using an automatic temperature monitoring device. The research results show that the combination of 5 waterpacks is more effective in maintaining product temperature within the desired range during the shipping process compared to the combination of 4 waterpacks. The implications of this research are recommendations for PT. Era Caring Indonesia should consider using a more optimal waterpack combination to ensure the safety and quality of CCP products during distribution.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Ulya Zubaidah
"Industri farmasi di Indonesia menawarkan peluang pertumbuhan yang besar seiring dengan peningkatan jumlah industri farmasi dan populasi penduduk. Namun, Indonesia masih menghadapi tantangan dalam mengimbangi nilai impor dengan ekspor produk sediaan, hal ini menyebabkan defisit dalam neraca perdagangan. Salah satu solusi yang dijajaki adalah kerjasama dengan perusahaan toll manufacturing untuk meningkatkan produksi dalam negeri dan mengurangi ketergantungan barang impor. Melalui analisis metode uji (AMT), ditemukan permasalahan seperti kebersihan peralatan, metode transfer antar anak perusahaan, dan penyimpanan dokumen yang tidak sistematis. Solusi yang direkomendasikan meliputi implementasi Standar Operasional Prosedur (SOP) digital, perbaikan sistem validasi pembersihan peralatan, dan pembandingan metode pemeriksaan serta formula antara site petransfer dengan site penerima transfer. Tindakan preventif ini diharapkan dapat memastikan kelancaran operasional dan efisiensi dalam industri farmasi.
The pharmaceutical industry in Indonesia offers great growth opportunities along with the increase in the number of pharmaceutical industries and population. However, Indonesia still faces challenges in balancing the value of imports with exports of manufactured products, this causes a deficit in the trade balance. One solution being explored is collaboration with toll manufacturing companies to increase domestic production and reduce dependence on imported goods. Through test method analysis (AMT), problems were found such as equipment cleanliness, transfer methods between subsidiaries, and unsystematic document storage. Recommended solutions include implementing digital Standard Operating Procedures (SOP), improving the equipment cleaning validation system, and comparing inspection methods and formulas between transferer sites and transferee sites. This preventive action is expected to ensure smooth operations and efficiency in the pharmaceutical industry."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>