Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 106895 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Imadera Intan Jatu Pangestika
"Pelayanan kefarmasian di puskemas berdasarkan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskemas meliputi standar pengelolaan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinik. Salah satu kegiatan pelayanan farmasi klinik yang dilakukan apoteker di Puskesmas Kecamatan Palmerah adalah Pelayanan Informasi Obat (PIO). Angka kejadian anemia di Indonesia terbilang cukup tinggi. Anemia gizi pada remaja putri merupakan penyebab tingkat tinggi kematian ibu, tingginya insiden bayi berat lahir rendah, kematian prenatal tinggi dan akibatnya tingkat kesuburan yang tinggi. Hal ini memunjukkan pentingnya mengontrol dan memastikan kebutuhan zat besi pada remaja putri terpenuhi. Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) merupakan cara yang efektif untuk mengatasi masalah anemia, apabila dikonsumsi rutin akan terjadi peningkatan pada kadar hemoglobin. Dengan demikian mengingat salah satu peran apoteker di puskesmas adalah PIO maka dapat dilakukan PIO melalui edukasi kesehatan terkait dengan pentingnya TTD untuk remaja putri sebagai upaya meningkatkan kesadaran remaja putri akan pentingnya konsumsi TTD sebagai langkah pencegahan anemia. Tujuan ditulisnya laporan ini yaitu untuk mempelajari peran apoteker di Puskesmas Kecamatan Palmerah dalam memberikan PIO melalui edukasi kesehatan terkait dengan pentingnya TTD untuk remaja putri sebagai upaya meningkatkan kesadaran remaja putri akan pentingnya konsumsi TTD sebagai langkah pencegahan anemia. Kegiatan edukasi kesehatan oleh Apoteker di Puskesmas Kecamatan Palmerah dilakukan melalui media cetak pamflet yang ditelakkan di Instalasi Farmasi dan media online video edukasi kesehatan yang dibagikan melalui media sosial Instagram Puskesmas Kecamatan Palmerah yaitu @pharmacist.palmerah serta dilakukan melalui media cetak pamflet yang diletakkan di Instalasi Farmasi. Edukasi kesehatan terkait dengan pentingnya TTD untuk remaja putri diharapkan dapat meningkatkan kesadaran remaja putri akan pentingnya konsumsi Tablet Tambah Darah sebagai langkah pencegahan anemia.

Pharmaceutical services at puskesmas are based on Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number 74 of 2016 concerning Pharmaceutical Service Standards at Puskemas including management standards for pharmaceutical preparations and consumable medical materials as well as clinical pharmacy services. One of the clinical pharmacy service activities carried out by pharmacists at the Palmerah District Health Center is the Drug Information Service (PIO). The incidence of anemia in Indonesia is quite high. Nutritional anemia in adolescent girls is a cause of high rates of maternal mortality, high incidence of low birth weight babies, high prenatal mortality, and consequently high fertility rates. This shows the importance of controlling and ensuring that the iron needs of young women are met. Giving Blood Supplement Tablets (TTD) is an effective way to overcome the problem of anemia, when consumed regularly there will be an increase in hemoglobin levels. Thus, bearing in mind that one of the roles of pharmacists at the community health center is PIO, PIO can be carried out through health education related to the importance of iron supplements for young women as an effort to increase awareness of young women on the importance of taking iron supplements as a measure to prevent anemia. The purpose of writing this report is to study the role of pharmacists at the Palmerah District Health Center in providing PIO through health education related to the importance of iron supplements for young women as an effort to increase young women's awareness of the importance of taking iron tablets as a measure to prevent anemia. Health education activities by pharmacists at the Palmerah District Health Center are carried out through printed media pamphlets that are posted at the Pharmacy Installation and online media health education videos which are shared via Instagram social media at the Palmerah District Health Center, namely @pharmacist.palmerah and carried out through printed pamphlets placed at the Pharmacy Installation. Health education related to the importance of iron supplementation for young women is expected to increase young women's awareness of the importance of taking Blood Supplement Tablets as a measure to prevent anemia."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Arsyadanie Saifi Adli
"ABSTRAK
Praktek Kerja Profesi Apoteker di Puskesmas Palmerah bertujuan untuk memahami peran dan tanggung jawab Apoteker dalam melaksanakan pelayanan kefarmasian di Puskesmas, memahami kegiatan pelayanan kefarmasian yang ada di Puskesmas baik kegiatan manajerial maupun pelayanan farmasi klinis, dan menambah pengetahuan dan keterampilan calon Apoteker dalam melaksanakan pelayanan kefarmasian di Puskesmas. Pelayanan Kefarmasian Puskesmas Palmerah secara garis besar terdiri dari dua kegiatan yaitu manajemen perbekalan farmasi dan kegiatan farmasi klinik. Kegiatan Manajemen perbekalan farmasi di Puskesmas Kecamatan Palmerah secara garis besar sudah berjalan dengan baik sesuai standar pelayanan kefarmasian dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, hanya saja masih ada kekurangan fasilitas penyimpanan perbekalan farmasi. Kegiatan farmasi klinik di Puskesmas Kecamatan Palmerah terdiri dari penyiapan obat, penyerahan obat, dan pemberian informasi obat. Tugas khusus yang diberikan yaitu berupa pembuatan media pelayanan informasi obat tentang cara penggunaan obat luar. ABSTRACT Pharmacists profession internship in Puskesmas Kecamatan Palmerah aims to understand the role and responsibilities of pharmacists in implementing pharmacy services at Puskesmas, understand the activities of pharmacy services in Puskesmas both managerial activities and clinical pharmacy, and increase knowledge and skills of the candidate Pharmacists implement pharmacy services in Puskesmas. Pharmaceutical Services in Puskesmas Palmerah generally consist of two activities, namely the management of pharmaceuticals and clinical pharmacy activities. Management activities of pharmaceuticals in Puskesmas Kecamatan Palmerah already well underway according to the standard pharmacy services of the Ministry of Health of the Republic of Indonesia, it's just that there is still a shortage of drug storage facilities. Clinical pharmacy activities in Puskesmas Kecamatan Palmerah consists of preparation of drugs, drug delivery, and providing drug information. Special assignment given about media creation of drug information on how to use the drug outside.;Pharmacists profession internship in Puskesmas Kecamatan Palmerah aims to understand the role and responsibilities of pharmacists in implementing pharmacy services at Puskesmas, understand the activities of pharmacy services in Puskesmas both managerial activities and clinical pharmacy, and increase knowledge and skills of the candidate Pharmacists implement pharmacy services in Puskesmas. Pharmaceutical Services in Puskesmas Palmerah generally consist of two activities, namely the management of pharmaceuticals and clinical pharmacy activities. Management activities of pharmaceuticals in Puskesmas Kecamatan Palmerah already well underway according to the standard pharmacy services of the Ministry of Health of the Republic of Indonesia, it's just that there is still a shortage of drug storage facilities. Clinical pharmacy activities in Puskesmas Kecamatan Palmerah consists of preparation of drugs, drug delivery, and providing drug information. Special assignment given about media creation of drug information on how to use the drug outside."
Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ana Hulliyyatul Jannah
"ABSTRAK
Praktek Kerja Profesi di Puskesmas Kecamatan Palmerah dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui dan memahami peran apoteker di Puskesmas, baik dalam bidang manajemen pengelolaan perbekalan farmasi maupun dalam hal pelayanan farmasi klinik. Peran apoteker dalam manajemen meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pemusnahan, pengendalian, pencatatan dan pelaporan. Sedangkan pelayanan farmasi klinik meliputi pengkajian resep, dispensing, pelayanan informasi obat, dan konseling. Tugas khusus yang diberikan adalah mengenai pembuatan leaflet informasi obat untuk pasien dengan penyakit tidak menular seperti diabetes, asam urat, hipertensi, adn kolesterol. Leaflet berisi informasi obat dan tambahan informasi untuk pasien mengenai bagaimana cara mengendalikan penyakitnya. Leaflet ini dibuat untuk memberikan informasi kepada pasien mengenai pengobatannya dan mengedukasi pasien tentang pengobatan yang diterimanya sehingga diharapkan kualitas hidup pasien dapat meningkat.ABSTRACT Profession Internship at Puskesmas Kecamatan Palmerah was held to learn and understand the role of pharmacist in community health center, especially to manage a pharmacy and to deliver pharmaceutical care. Pharmacist has role to manage the pharmacy, such as planning, supplying, receipt, saving, annihilation, controlling, and reporting. On the other hand, pharmacist also has to deliver a pharmaceutical care, such as receipt assessment, dispensing, drug information, and patient counseling. Specific assignment that been given is making the leaflet for degenarative diseases patients such as diabetes, gout, hypertension, and hypercholesterol. The leaflet contains drugs information and how to manage the disease as well. As the conclusion, the leaflet was made to improve patients awareness about their disease and to educate patients about their medication, so that their quality of life can be increased.;Profession Internship at Puskesmas Kecamatan Palmerah was held to learn and understand the role of pharmacist in community health center, especially to manage a pharmacy and to deliver pharmaceutical care. Pharmacist has role to manage the pharmacy, such as planning, supplying, receipt, saving, annihilation, controlling, and reporting. On the other hand, pharmacist also has to deliver a pharmaceutical care, such as receipt assessment, dispensing, drug information, and patient counseling. Specific assignment that been given is making the leaflet for degenarative diseases patients such as diabetes, gout, hypertension, and hypercholesterol. The leaflet contains drugs information and how to manage the disease as well. As the conclusion, the leaflet was made to improve patients awareness about their disease and to educate patients about their medication, so that their quality of life can be increased."
Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aflaha Ashari
"ABSTRAK
Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan dasar yang menyelenggarakan upaya kesehatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan promotif , pencegahan penyakit preventif , penyembuhan penyakit kuratif , dan pemulihan kesehatan rehabilitatif , yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan. Dalam menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat, Puskesmas perlu ditunjang dengan pelayanan kefarmasian yang bermutu. Pelayanan kefarmasian merupakan bagian dari sistem pelayanan kesehatan di Puskesmas yang merupakan unit pelaksana teknis dinas kesehatan Kabupaten/Kota. Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas meliputi Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai serta Pelayanan Farmasi Klinik. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai terdiri dari perencanaan, permintaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pengendalian, pencatatan, pelaporan dan pengarsipan. Pelayanan farmasi klinik terdiri dari pengkajian resep, penyerahan obat, dan pemberian informasi obat, pelayanan informasi obat PIO , konseling, ronde / visite pasien, pemantauan dan pelaporan efek samping obat ESO , pemantauan terapi obat PTO , dan evaluasi penggunaan obat EPO . Pelayanan kefarmasian di Puskesmas Kecamatan Palmerah sudah berjalan secara optimal, namun pelayanan farmasi klinik berupa konseling, ronde/visite pasien, pemantauan dan pelaporan efek samping obat, PTO, dan EPO belum dilakukan secara rutin.

ABSTRACT
Puskesmas is a basic health service facility that implement health maintenance, health promotion, prevention, curative disease, and rehabilitation, that implemented thoroughly, integrated and sustainable. individual health efforts and public health efforts, Puskesmas need to be supported by quality pharmaceutical services. Pharmaceutical service is part of the health service system at the Puskesmas which is the technical implementation unit of the Regency City health office. Pharmaceutical care at Puskesmas includes Management of Pharmaceutical Products, Medical Devices, Medical Materials and Consumables and clinical pharmacy services. Management of Pharmaceutical Products, Medical Devices, Medical Materials and Consumables consist of the planning, requesting, receiving, storing, distributing, controlling, recording, reporting and filing. Clinical pharmacy services consist of prescription assessment, drug delivery and drug information service, drug information services PIO , counseling, patient visit, monitoring and reporting of drug side effects ESO , drug therapy monitoring PTO , and evaluation of drug use EPO . Pharmacy services at Puskesmas Palmerah have been running optimally, but clinical pharmacy services in the form of counseling, patient 39 s round visite, monitoring and reporting of drug side effects, PTO, and EPO have not been done routinely."
2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Nurhadi
"ABSTRAK
Praktek kerja profesi di Puskesmas Kecamatan Palmerah jakarta barat dilaksanakan selama 3 minggu dimulai dari 10 Januari sampai 27 Januari 2017. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon Apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di puskesmas meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Puskesmas Kecamatan Palmerah Jakarta Barat telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan dan etika farmasi yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum optmal adalah pemantauan dan pelaporan efek samping obat dan pemantauan terapi obat.

ABSTRACT
Internship at Palmerah District Jakarta Barat Primary Health was held at 10 January until 27 January 2017. This internship was intended to make Apothecary student understand roles and responsibilities of Pharmacist in primary health, understand managerial activities of pharmaceutical products, medical device and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical device and single use medical tools in Palmerah District Primary Health are appropriate with Regulation of Minister of Health. No 74 Year 2016 about Standarization of Pharmaceutical Care in Primary Health. Clinical pharmacy activities in Palmerah District Jakarta Barat Primary Health that are not optimal is monitoring and reporting of drugs side effect and therapeutic drug monitor. "
2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Angelica Bunardi
"Masyarakat yang sadar akan kesehatan merupakan salah satu bentuk investasi dasar dalam pembangunan sumber daya manusia yang produktif dan berkualitas. Puskesmas merupakan salah satu strategi yang dilakukan oleh pemerintah bertujuan dalam membangun kesehatan masyarakat yang merata. Apoteker sebagai salah satu substansi tenaga kesehatan dalam rangka mendukung tercapainya tujuan yang ada melakukan berbagai pelayanan kefarmasian sesuai dengan standar pelayanan kefarmasian yang berlaku. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan melakukan Pelayanan Informasi Obat (PIO). Mengingat akan banyaknya tantangan yang dihadapi oleh orang tua saat memberikan obat pada anak, maka dilakukanlah PIO dengan cara penyuluhan di Puskesmas Kecamatan Palmerah dengan membawa tema “Cara Pemberian Obat pada Anak" menggunakan media leaflet. Leaflet dibuat dengan menyusun materi leaflet yang nantinya akan disusun dalam bentuk tahapan yang perlu diperhatikan pada saat pemberian obat pada anak berdasarkan penelitian berbasis ilmiah. Proses tersebut kemudian dilanjutkan dengan pembuatan desain dan pencetakan leaflet. Penyuluhan dilakukan dengan meminta persetujuan peserta (keluarga yang membawa anak ke lokasi penyuluhan) untuk diberi penyuluhan. Hasilnya, telah dilakukan penyuluhan dengan metode ceramah yang diselingi sedikit diskusi selama 15 menit terhadap 3-5 keluarga di poli Influenza Like Illness (ILI) Puskesmas Kecamatan Palmerah. Kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan ini adalah peran apoteker dan tenaga kesehatan lainnya seperti dokter, khususnya dokter anak sangatlah penting dalam pemberian penyuluhan mengenai “Cara Pemberian Obat Pada Anak” untuk keberhasilan pengobatan yang tepat untuk anak.

The awareness of health in a society is a form of basic investment in the development of productivity and quality of human resources. Public Health Center as a form of strategy carried out by the government, aims to develop an equally level of health around the citizens. Pharmacists as one of the substance of healthcare workers perform various pharmaceutical services based on pharmaceutical service standards in supporting the achievement of this goal. One of the way is by conducting Drug Information Services (DIS). Based on many challenges faced by parents when giving medicine to children, a DIS in a counseling form was carried out at the Palmerah District Public Health Center with the theme "How to Give Medicine to Children" using leaflets as the media. Leaflets are made by compiling materials which are arranged in the form of stages that need to be considered when administering drugs to children based on scientific based research. The process is continued into the making of leaflet designs and printing. Counseling is firstly done by giving consent to the participants (families that brought children to the location of counseling). As a result, counseling was carried out to 3-5 families at the Influenza Like Illness (ILI) polyclinic of Palmerah District Health Public Center using the lecture method for 15-minute, interspersed with a brief discussion. The conclusion that can be drawn from this activity is that the role of pharmacists and other healthcare workers such as doctors, especially pediatricians, is very important in providing counseling on "How to give medicine to children" to carry out appropriate treatment for children."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
An Nisa Safitri
"Tugas khusus ini memberikan gambaran terkait praktik kerja profesi apoteker di beberapa institusi kesehatan selama periode Maret hingga Oktober 2022, antara lain Puskesmas Kecamatan Palmerah, Kimia Farma Trading & Distribution (KFTD) Cabang Bogor, Apotek Kimia Farma 352 Margonda, PT. CKD-OTTO Pharma, dan Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan. Praktik kerja profesi apoteker bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis dan pengalaman langsung di berbagai lingkungan pelayanan kesehatan. Penempatan di berbagai institusi kesehatan memberikan pengetahuan yang komprehensif serta pengalaman yang beragam di berbagai lingkungan pelayanan kesehatan, yang memungkinkan pengembangan keterampilan praktis serta pengetahuan mengenai industri kesehatan. Praktik kerja ini juga memperkuat pentingnya kerja sama tim, komunikasi yang efektif, dan pendekatan yang berorientasi pada pasien dalam memberikan pelayanan kesehatan berkualitas. Secara keseluruhan, praktik kerja dalam profesi apoteker memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengembangkan keterampilan praktis, memperluas pengetahuan profesional, dan memahami peran penting apoteker dalam memberikan layanan farmasi yang berkualitas kepada pasien. Selain itu, praktik kerja ini juga menekankan pentingnya etika, kepatuhan terhadap regulasi, dan komunikasi yang efektif dalam menjalankan praktik farmasi yang aman dan efektif.

This specialized assignment presents an extensive overview of the professional internship in the field of pharmacy across several prominent healthcare institutions, namely the Palmerah District Health Center, Kimia Farma Trading & Distribution (KFTD) Bogor Branch, Kimia Farma Pharmacy 352 Margonda, PT. CKD-OTTO Pharma, and Tarakan Regional General Hospital. The purpose of this internship is to provide comprehensive exposure and hands-on experience within diverse healthcare settings. These internships offer invaluable opportunities to acquire practical skills and expand knowledge within the healthcare industry. Additionally, they emphasize the paramount importance of collaborative teamwork, effective communication, and patient-centered care in delivering exceptional healthcare services. Overall, the pharmacist internship program enables participants to develop their practical expertise, enhance their professional acumen, and gain profound insights into the pivotal role of pharmacists in delivering superior pharmaceutical services to patients. Furthermore, these internships underscore the significance of adhering to ethical principles, regulatory compliance, and adept communication for the seamless execution of pharmaceutical practices."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Nurhadi
"ABSTRAK
Praktek kerja profesi di Puskesmas Kecamatan Palmerah jakarta barat dilaksanakan selama 3 minggu dimulai dari 10 Januari sampai 27 Januari 2017. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon Apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di puskesmas meliputi pengelolaan sediaan farmasi alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Puskesmas Kecamatan Palmerah Jakarta Barat telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan dan etika farmasi yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum optmal adalah pemantauan dan pelaporan efek samping obat dan pemantauan terapi obat

ABSTRACT
Internship at Palmerah District Jakarta Barat Primary Health was held at 10 January until 27 January 2017. This internship was intended to make Apothecary student understand roles and responsibilities of Pharmacist in primary health, understand managerial activities of pharmaceutical products, medical device and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical device and single use medical tools in Palmerah District Primary Health are appropriate with Regulation of Minister of Health. No 74 Year 2016 about Standarization of Pharmaceutical Care in Primary Health. Clinical pharmacy activities in Palmerah District Jakarta Barat Primary Health that are not optimal is monitoring and reporting of drugs side effect and therapeutic drug monitor"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dwirainita Ramadhania
"Praktik Kerja Profesi Apoteker di Puskesmas Kecamatan Pulogadung, Rumah Sakit Kepresidenan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto dan Apotek Kimia Farma No. 352 Depok Periode Juli-Oktober 2020 bertujuan untuk memahami peran, tugas dan tanggungjawab apoteker di berbagai fasilitas kesehatan sesuai dengan ketentuan dan etika profesi apoteker.


Internship at Puskesmas Kecamatan Pulogadung, Rumah Sakit Kepresidenan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto and Apotek Kimia Farma No. 352 Depok Period July-October 2020 aims to understand the role, duty and responsibility of pharmacist at any health center according to law and ethics of phamacist."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nasyaya Ulva Arskadius
"Praktik Kerja Profesi di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Apotek Kimia Farma No. 143 Margonda, Depok, dan Puskesmas Kecamatan Cakung


Internship at Rumah Sakit Pusat Pertamina, Apotek Kimia Farma No. 143 Margonda, Depok, and Cakung District Primary Health Centre period July-November 2019"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>