Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 166889 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eliya Christin
"Indonesia memiliki angka cakupan pemberian dan konsumsi TTD yang masih belum memenuhi target nasional. Berdasarkan Renstra Kemenkes RI Tahun 2020-2024 target nasional konsumsi TTD bagi remaja putri sebesar 54% di tahun 2022. Tujuan penelitian ini untuk melakukan evaluasi terhadap implementasi Program pemberian TTD remaja putri di Puskesmas Jatinegara dan Puskesmas Matraman Kota Administrasi Jakarta Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan studi kasus dan menggunakan metode Rapid Assessment Procedures (RAP). Penelitian dilakukan di Puskesmas Jatinegara, Puskesmas Matraman, SMK Paramita 2 & SMK Cahaya Sakti pada bulan April-Mei Tahun 2023 secara tatap muka dengan 11 Informan. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukan adanya ketidaksesuaian pelaksanaan program pemberian TTD pada variabel Dana, SDM, Sarana, Sosialisasi, Pencatatan, Komunikasi, Pelaporan, dan pemantauan.

Indonesia has coverage rates for iron supplement administration and consumption that still do not meet national targets. Based on the Republic of Indonesia Ministry of Health's Strategic Plan for 2020-2024, the national iron supplement consumption target for young women is 54% in 2022. The purpose of this study was to evaluate the implementation of the Iron Tablets program for young women at Jatinegara Health Center and Matraman Health Center, East Jakarta Administrative City. This research is a qualitative research with case studies and uses the Rapid Assessment Procedures (RAP) method. The research was conducted at the Jatinegara Health Center, Matraman Health Center, Paramita 2 Vocational School & Cahaya Sakti Vocational School in April-May 2023 with 11 informants. The data collected in this study consisted of primary data and secondary data. The results of this study indicate that there is a discrepancy in the implementation of the program for providing iron supplements to the variables of Funds, Human Resources, Facilities, Socialization, Recording, Communication, Reporting, and coaching."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fika Maulani Fadrianti
"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketersediaan sumber daya danmanajemen proses organisasi pemerintahan dalam melaksanakan ketercapaiankesehatan masyarakat di wilayah Kecamatan Jatinegara dan KecamatanMatraman. Metode penelitian yang dipergunakan adalah metode cross sectionalmenggunakan kuesioner dan didukung wawancara mendalam untuk konfirmasihasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum ketersediaan sumberdaya dan manajemen proses dalam organisasi pemerintahan telah baik, namundemikian pencapaian SPM dan PHBS di kedua wilayah tersebut masih belummencapai target nasional. Disarankan kepada Pemerintah Kota AdministrasiJakarta Timur agar melakukan penguatan manajemen organisasi agar semakinmampu meningkatkan kesehatan masyarakat dan membangun kerja sama lintassektor serta upaya pemberdayaan masyarakat harus diintegrasikan ke dalamtatanan pengorganisasian masyarakat di tingkat Kelurahan dengan melengkapikompetensi pegawai.

This research aimed to evaluating availability of resources and managementprocesses of government organizations in implementing the achievement of publichealth in Jatinegara District and Matraman. The research using cross sectionalmethod with questionnaire and supported by in depth interview to confirm theresult. The results show that in general the availability of resources and processmanagement in government organizations have already been higher, however theachievement of SPM and PHBS in both areas still has not reached the nationaltarget. It is suggested to East Jakarta Municipal Administration to strengthenorganizational management in order to increase public health and build crosssectoralcooperation and the effort of community empowerment should beintegrated with overall community organization at village level by completingemployee competency."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
T47810
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rika Chaerunisa
"ABSTRAK
Praktek kerja profesi di Puskesmas Kecamatan Makasar Jakarta Timur dilaksanakan selama dua minggu dimulai dari tanggal 24 Oktober sampai dengan 11 November 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon Apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di puskesmas meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Puskesmas Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan dan etika farmasi yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum optimal adalah pemantauan dan pelaporan efek samping obat dan pemantauan terapi obat.

ABSTRACT
Internship at Internship at Jatinegara District Jakarta Timur Primary Health was held at 24th October until 11th November 2016. This internship was intended to make Apothecary student understand roles and responsilibities of Pharmacist in primary health, understand managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Jatinegara District Jakarta Timur Primary Health are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 30 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Primary Health. Clinical pharmacy activities in Jatinegara District Jakarta Timur Primary Health that are not optimal is monitoring and reporting of drugs side effect and therapeutic drug monitoring."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Fitriani
"Tahun 2023, Global TB Report melaporkan Indonesia kembali menempati peringkat kedua setelah India dengan jumlah kasus TB terbanyak di dunia. Perlunya sebuah kegiatan sistematis yang dapat mendukung proses pencegahan penularan penyakit TB kepada orang yang sehat dan orang yang rentan tertular TB. Investigasi kontak pada pasien TB merupakan salah satu strategi untuk menemukan kasus terduga baru TB secara dini dan untuk mencegah penularan TB. Penelitian ini berfokus untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan investigasi kontak yang dilakukan di Puskesmas Jatinegara, Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan rancangan studi kualitatif jenis rapid assessment procedure (RAP) dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam dan telaah dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan investigasi kontak pasien TB di Puskesmas Jatinegara belum berjalan optimal yang terlihat dengan masih banyaknya permasalahan yang ditemukan baik itu dari input, output ataupun outcome dari kegiatan investigasi kontak. Pendanaan juga masih menjadi bahasan yang cukup penting, melihat masih tingginya proporsi dana dari bantuan luar negeri dalam kegiatan ini. Peran serta dari kemitraan juga harus mendapat perhatian khusus, dimana komitmen dan kompetensi dari mitra yang terlibat masih perlu untuk ditingkatkan. Dari data hasil capaian kasus indeks yang dilakukan investigasi kontak di Puskesmas Jatinegara didapatkan angka sebesar 49,14%, angka ini masih jauh sekali dari target yang ditentukan yaitu 90%. Masih perlunya pendekatan yang komprehensif untuk mendorong kasus kontak TB agar dapat berpartisipasi penuh dalam kegiatan investigasi kontak sebagai langkah awal deteksi dini dan skrining TB.

In 2023, the Global TB Report reports that Indonesia will again rank second after India with the highest number of TB cases in the world. There is a need for systematic activities that can support the process of preventing the transmission of TB disease to healthy people and people who are susceptible to contracting TB. Contact investigation in TB patients is one strategy to find new suspected cases of TB early and to prevent TB transmission. This research focuses on evaluating the implementation of contact investigation activities carried out at the Jatinegara Primary Health Care, East Jakarta. This research uses a rapid assessment procedure (RAP) type qualitative study design with data collection techniques of in-depth interviews and document review. The results of this research indicate that the implementation of contact investigation activities for TB patients at the Jatinegara Primary Health Care has not been running optimally, which can be seen from the many problems still found in terms of input, output or outcome of contact investigation activities. Funding is also still an important topic of discussion, considering the still high proportion of funds from foreign aid in this activity. Participation in partnerships must also receive special attention, where the commitment and competence of the partners involved still needs to be improved. From the data on the results of index cases that were carried out by contact investigations at the Jatinegara Primary Health Care, the figure was 49.14%, this figure is still very far from the specified target, namely 90%. There is still a need for a comprehensive approach to encourage TB contact cases to fully participate in contact investigation activities as an initial step in early detection and TB screening."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhiyatma Nizar Fuaddy
"Untuk memenuhi kebutuhan asupan besi remaja putri dan mengatasi anemia, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencanangkan program pemberian tablet tambah darah (TTD) untuk remaja putri. Akan tetapi, cakupan program ini pada tahun 2018 hanya sebesar 22,9% dan masih di bawah target nasional yaitu 25%. Berdasarkan penelitian Ismah (2019), 54,9% siswi SMAN 34 Jakarta mengalami anemia. Evaluasi program dengan pendekatan process evaluation dilakukan untuk mengevaluasi aspek input, proses, dan output program. Aspek input yang dievaluasi adalah kebijakan dan regulasi terkait dan sumber daya. Aspek proses yang dievaluasi adalah advokasi dan sosialisasi, jejaring yang efektif dan komunikasi optimal, pengelolaan program, peningkatan kapasitas petugas, dan penelitian dan pengembang. Aspek output yang dievaluasi adalah cakupan pemberian TTD dan tingkat kepatuhan meminum TTD. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain Rapid Assessment Procedure (RAP). Sintesis permasalahan berdasarkan data yang diperoleh mengerucut kepada tiga variabel antara lain sosialisasi program, proses pemberian TTD, dan pencatatan.

The Indonesian Ministry of Health initiated an iron-supplementation program for female adolescents in order to fulfill their needs in iron intake. However, in 2018 only 22.9% female adolescents received said supplementation from 25% of coverage target. According to Ismah (2019), 54.9% female students at 34 State Senior High School Jakarta suffered from anemia. Program evaluation conducted with process evaluation approach to evaluate program input (includes policies, regulations, and resources), process (includes) advocacy and socialization, effective communication, program management, capacity building for officers, and research and development), and output aspects (includes iron-supplementation coverage and compliance). This qualitative research used Rapid Assessment Procedure (RAP) design. The synthesized problems deducted from the data acquired includes program socialization, delivery of iron pills, and data recording. "
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Komang Novi Suryani
"Komplikasi selama kehamilan dan persalinan adalah penyebab kedua kematian untuk remaja perempuan usia 15-19 tahun secara global. Di Puskesmas Kecamatan Jatinegara, terjadi peningkatan kehamilan usia remaja dalam tiga tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kehamilan usia remaja dan faktor-faktor-faktor yang berhubungan dengan kehamilan usia remaja di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Jatinegara tahun 2017.
Dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2017 menggunakan design potong lintang. Populasi adalah seluruh remaja perempuan usia 15-19 tahun yang sudah menikah dari bulan Juni 2016-Mei 2017, jumlah sampel 96 orang yang diambil secara simple random sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur dengan pedoman kuesioner, analisis bivariat dengan uji Kai kuadrat.
Hasil penelitian diperoleh 77,1 responden hamil di usia remaja. Faktor predisposisi yang berhubungan signifikan adalah penghasilan keluarga nilai p=0,022 ; pengetahuan tentang kehamilan usia remaja nilai p = 0,036 ; sikap terhadap KB nilai p=0,044. Faktor penguat yang berhubungan signifikan adalah dukungan keluarga nilai p=0,047 ; peran tenaga kesehatan nilai p=0,040. Faktor pemungkin yang berhubungan signifikan adalah riwayat perilaku seksual nilai p=0,033 ; riwayat penggunaan KB nilai p=0,019.
Saran untuk Puskesmas Kecamatan Jatinegara untuk meningkatkan sosialisasi Program Generasi Berencana, pembentukan Poktan Bina Keluarga remaja dan peningkatan kinerja Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja.

Complications during pregnancy and childbirth are the second leading cause of death for girls aged 15 19 yeras globally. At Jatinegara Public Health Center, there was an increase in teenage pregnancy in the last three years. This study aims to determine the proportion of teenage pregnancy and factors related to teenage pregnancy in area of Jatinegara Public Health Center, 2017.
Implemented in May June 2017 using croos sectional design. The population is all teenage girls aged 15 19 who are married from june 2016 to May 2017, the sample number of 96 people taken by simple random sampling. Data were collected through structuted interview with questionnare, bivariate analysis with Kai square test.
The result obtained 77,1 teenage pregnancy. Related predisposing factors were family income p value 0.022 knowledge of teenage pregnancy p value 0.036 attitude towards family planning p value 0.044. Related reinforcing factors were family support p value 0.047 the role of health personnel p value 0.040. Related enabling factors were history of sexual behavior p value 0.033 history of contraceptive use p value 0.019.
Suggestion for Jatinegara public health center to improve the socialization of the planned generation program, the establishment of teenage family development and enhancement of the youth service care program.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
S67494
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yanuar Indah Pratiwi
"Antibiotik merupakan obat yang digunakan pada infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Penggunaan antibiotik perlu dimonitoring karena penggunaan yang berlebihan dapat meningkatkan terjadinya resistensi. Evaluasi penggunaan obat secara kuantitatif dapat dilakukan menggunakan metode ATC/DDD (ATC/Anatomical Therapeutic Chemical, DDD/Defined Daily Dose) yang merupakan sistem klasifikasi dan pengukuran penggunaan obat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui lima antibiotik yang paling banyak digunakan di Puskesmas Kecamatan Matraman dan di seluruh jaringan Puskesmas wilayah Kecamatan Matraman pada tahun 2022 dengan metode ATC/DDD. Data pemakaian antibiotik didapatkan dari Laporan Penggunaan dan Lembar Permintaan Obat (LPLPO). Lima antibiotik yang paling banyak digunakan di Puskesmas Kecamatan Matraman tahun 2022 yaitu amoksisilin kaplet 500 mg (59.2%), ciprofloxacine tablet 500 mg (10.7%), cefadroxil kapsul 500 mg (7.6%), amoksisilin sirup kering 125 mg/5 mL (5.6%), dan thiamfenikol kapsul 500 mg (4.6%). Sementara lima antibiotik yang paling banyak digunakan di seluruh jaringan Puskesmas wilayah Kecamatan Matraman tahun 2022 yaitu amoksisilin kaplet 500 mg (58.0%), ciprofloxacine tablet 500 mg (11.0%), cefadroxil kapsul 500 mg (6.8%), amoksisilin sirup kering 125 mg/5 mL (4.8%), dan isoniazid tablet 300 mg (3.1%).

Antibiotics are drugs used to treat infections caused by bacteria. The use of antibiotics needs to be monitored because excessive use can increase the occurrence of resistance. Quantitative evaluation of drug use can be done using the ATC/DDDD (ATC = Anatomical Therapeutic Chemical; DDD = Defined Daily Dose) method, which is a classification and measurement system for drug use. The purpose of this study is to find out the five most widely used antibiotics in the Matraman District Health Center and in the entire Matraman District Health Center network in 2022 using the ATC/DDDD method. Antibiotic usage data is obtained from the Drug Use Report and Request Sheet. The five most widely used antibiotics at the Matraman District Health Center in 2022 are amoxicillin capsules 500 mg (59.2%), ciprofloxacine tablets 500 mg (10.7%), cefadroxil capsules 500 mg (7.6%), amoxicillin dry syrup 125 mg/5 mL (5.6%), and thiamphenicol capsules 500 mg (4.6%). Meanwhile, the five most widely used antibiotics in the entire Puskesmas network in Matraman District in 2022 are amoxicillin caplets 500 mg (58.0%), ciprofloxacine tablets 500 mg (11.0%), cefadroxil capsules 500 mg (6.8%), amoxicillin dry syrup 125 mg/5 mL (4.8%), and isoniazid tablets 300 mg (3.1%)."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Linda Juli Astuti
"Pemerintah bertugas untuk mengatur penyelenggaraan upaya kesehatan di seluruh wilayah Indonesia secara merata, terjangkau dan bermutu dalam rangka mewujudkan pembangunan kesehatan agar terwujud derajat kesehatan yang optimal. Salah satu provinsi di Indonesia yang menerapkan sistem otonomi daerah adalah Provinsi DKI Jakarta. Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi merupakan bagian dari struktur organisasi Dinas Kesehatan pada tingkat kota administrasi di Provinsi DKI Jakarta. Suku Dinas Kesehatan merupakan perpanjangan tangan dari Dinas Kesehatan Provinsi dalam mengelola bidang kesehatan yang terdiri dari lima seksi, yaitu sub bagian tata usaha, seksi kesehatan masyarakat, seksi pelayanan kesehatan, seksi sumber daya kesehatan dan seksi pengendalian masalah. Sumber Daya Kesehatan memiliki tiga bagian, yaitu Tenaga Kesehatan, Standarisasi Mutu Kesehatan, dan Farmasi Makanan dan Minuman. Bagian Farmasi Makanan dan Minuman merupakan salah satu sarana bagi apoteker dalam menjalankan tugas profesinya di pemerintahan. Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur Jl. Matraman Raya No. 218, Jakarta Timur Periode 19-30 Agustus 2013 untuk memberikan pembekalan, pengetahuan, pemahaman dan gambaran singkat calon apoteker mengenai perannya di Suku Dinas Kesehatan.

Government responsible for managing the implementation of health activities in all parts of Indonesia are equitable, affordable and quality health care in order to realize development that aims to manifest optimal health status. One of the provinces in Indonesia to implement regional autonomy system is Jakarta Province. Sub-Department of Health is part of the organizational structure of the Department of Health at the municipal level of administration in the province of Jakarta. Sub-Department of Health is an extension of the Provincial Health Office in managing the health sector which consists of five sections, namely sub-section administration, public health, health services, health resources and control problems section. Health resources has three parts, namely part medicals, quality health standards and pharmaceutical food and beverage section. Pharmaceutical food and beverage section is one of the means for the pharmacist profession in performing their duties in the administration. Pharmacist Internship Program (PKPA) in Sub-Department of Health East Jakarta at Jl . Matraman Raya No. 218, East Jakarta time period August 19th - 30th 2013, to provide supplies, knowledge, understanding and a brief overview of the role of pharmacists candidate in Sub-Department of Health.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rosalia Sepriana
"Di Puskesmas Jatinegara, jumlah kunjungan pasien Diabetes Mellitus (DM) lanjut usia (lansia) meningkat 30% di tahun 2011 dibandingkan tahun 2010. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui prevalens dan hubungan faktor-faktor determinan dengan kejadian DM pada lansia. Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah cross sectional dengan menggunakan data sekunder di Poli Lansia Puskesmas Jatinegara. Hasil penelitian ini menemukan prevalens DM yang tinggi pada lansia yaitu 26,8%. Hasil analisis menunjukan ada hubungan yang signifikan (p value=0,003) antara kegemukan dengan DM (PR= 3,348). Sedangkan faktor-faktor determinan lain (jenis kelamin, umur, hipertensi, merokok dan aktivitas fisik) tidak menunjukan hubungan yang signifikan.

Elderly Diabetes Mellitus patient visits has increased by 30% in 2011 compare to 2010 at Jatinegara District Health Center. The research objective was to determine prevalence and relationship of determinant factors with the incidence of Diabetes Mellitus in the elderly. The design used in this study was cross sectional with secondary data at Elderly care Jatinegara District Health Center. The result of this study found a high prevalence of Diabetes Mellitus in the elderly that is equal to 26,8%. The analysis show that there is significant relationship (p value=0,003) between obesity and Diabetes Mellitus (PR= 3,348). Whereas the other determinan (sex, ages, hypertension, smoking dan physical activity) showed no significant association."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Angelia Yohana Ulina
"Vaksin adalah elemen kunci dalam upaya pencegahan penyakit yang telah menjadi fokus utama di tingkat global, terutama dalam menghadapi pandemi COVID-19. Puskesmas sebagai lembaga pelayanan kesehatan di tingkat masyarakat memainkan peran penting dalam penyelenggaraan program vaksinasi. Evaluasi yang cermat tentang penggunaan vaksin di puskesmas dapat memberikan wawasan berharga untuk perbaikan program vaksinasi dan pengambilan keputusan yang lebih baik.Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis data pemakaian vaksin rutin dan vaksin COVID-19 di Puskesmas se-Kecamatan Matraman dan jejaringnya pada tahun 2022. Data dianalisis untuk menentukan jumlah dan jenis vaksin yang paling banyak digunakan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 18 jenis vaksin digunakan, termasuk vaksin BCG, campak, DPT-HB-HiB, dan vaksin COVID-19 seperti Sinovac Multi Dose. Vaksin DPT-HB-HiB adalah jenis vaksin rutin dengan penggunaan terbanyak pada tahun 2022, sedangkan Sinovac Multi Dose adalah vaksin COVID-19 dengan penggunaan terbanyak. Hasil analisis ini diharapkan dapat memberikan pandangan yang berharga dalam perencanaan dan pengembangan program vaksinasi di tingkat lokal, serta mendukung pengambilan keputusan yang lebih efektif dalam upaya pencegahan penyakit. Informasi ini dapat membantu puskesmas dan jejaringnya dalam mengelola persediaan vaksin dan menyusun strategi vaksinasi yang lebih baik.

Vaccines are a crucial element in disease prevention efforts that have garnered global attention, particularly in the face of the COVID-19 pandemic. Health centers, as community-level healthcare institutions, play a pivotal role in the administration of vaccination programs. A meticulous evaluation of vaccine usage data in health centers can offer valuable insights for improving vaccination programs and making better-informed decisions. The primary objective of this research is to analyze the data on routine vaccine and COVID-19 vaccine usage in Health Centers across the Matraman Subdistrict and their networks in the year 2022. The data were analyzed to determine the total quantity and types of vaccines most frequently used. The findings of this research reveal that a total of 18 vaccine types were utilized, including BCG, measles, DPT-HB-HiB, and COVID-19 vaccines like Sinovac Multi Dose. DPT-HB-HiB was the most commonly used routine vaccine in 2022, while Sinovac Multi Dose was the most frequently used COVID-19 vaccine. The results of this analysis are expected to provide valuable insights into the planning and development of vaccination programs at the local level and support more effective decision-making in disease prevention efforts. This information can aid health centers and their networks in managing vaccine supplies and devising better vaccination strategies."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>