Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4287 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ulnyangyi
"Judul asli: Amugeosdo moleun chae eoleun-i doeeossda = i became an adult without knowing anything ; "Orang dewasa yang hebat bukanlah mereka yang sempurna tanpa kesalahan, tetapi mereka yang belajar dari kesalahannya dan maju perlahan." Ada hal-hal yang baru disadari dalam proses pertumbuhan menjadi dewasa. Ada banyak hal di dunia ini yang membuat orang dewasa ingin menangis. Jauh lebih banyak daripada saat kita masih kecil, yang menangis hanya karena terjatuh. Banyaknya luka yang terukir di dalam hati selama hidup bukan makin berkurang, justru makin bertambah, hingga pada akhirnya perasaan ingin menangis itu muncul saat diri kita terusik akan hal yang sepele sekalipun. Meskipun luka yang lama telah mengeras menjadi koreng, tetapi saat muncul goresan baru di bagian yang lain rasanya akan sangat sakit."
Yogyakarta: Aria Media Mandiri, 2022
158.1 ULN m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Smith, Tiffany Watt
"Penjelajahan yang kocak dan penuh pemahaman tentang Schadenfreude: sukacita yang kompleks. gelap tapi nikmat. yang sesekali kita rasakan saat mendengar kemalangan orang lain. Mungkin kita pernah merasakan Schadenfreude ketika ... seorang pria keren bersandar ke kursi dan terjungkal ke belakang; seorang selebriti vegetarian kepergok di lorong bagian penjualan keju; seorang pengemudi yang agresif menyalip dan memotong jalan kita. lalu dihentikan polisi; seseorang menyerobot antrian di ATM. Lalu kartunya tertelan mesin; teman kita yang selalu menarik lawan jenis tanpa harus berusaha ditinggalkan pacarnya. Kita semua mengenal kenikmatan yang dirasakan atas kemalangan orang lain. Orang Jerman menamakan kenikmatan yang diam-diam atas kemalangan orang lain ini Schadenfreude (dari kata Schaden yang berarti kerusakan dan Freude yang berarti sukacita). Dan ini telah membingungkan para filsuf dan psikolog selama berabad-abad. Mengapa menyaksikan kemalangan orang lain bisa terasa sangat memuaskan? Dan bila memang begitu. apa yang harus kita lakukan? Buku ini memberikan penjelasan tentang emosi tersembunyi ini. mengajak kita merenungkan kenikmatannya. Dan bagaimana kita menggunakan penderitaan orang lain untuk merasa lebih baik tentang diri sendiri. Ditulis dengan jelas dan gamblang. buku ini juga mencantumkan contoh-contoh Schadenfreude dari karya sastra, filosofi, film, dan musik, sekaligus pengalaman pribadi dan analisis sejarah serta budaya. Buku yang menghibur dan dekat dengan keseharian ini mengajak kita memikirkan kembali peran emosi yang dianggap jahat ini dalam hidup kita—dan mungkin malah merangkulnya."
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2023
155.25 SMI s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Keni Rahayu
"Buku ini akan menjadi tempat yang nyaman bagimu, seperti sebuah rumah yang menyajikan berbagai hidangan bermakna untuk mendampingi perjalanan pikiranmu. Melalui buku ini, aku ingin menyampaikan sesuatu tentang self-love yang terdapat di dalamnya. Bukan sekadar menetapkan siapa dirimu, tapi menemukan esensi sejati diri."
Jakarta: PT Gramedia, 2023
155.25 KEN s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Irfan Suryana
Yogyakarta: Psikologi Corner, 2023
155.25 IRF s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hill, Napoleon
"Begitu banyak seminar, buku, dan DVD yang menjanjikan pengungkapan rahasia ini-itu. Namun, sesungguhnya rahasia sukses itu sangat sederhana setelah Anda benar-benar memahaminya. Mempelajari bagaimana Anda berpikir adalah satu-satunya cara yang bisa menghasilkan perubahan signifikan terhadap kualitas hidup Anda. Keahlian inilah yang memisahkan mereka yang sukses dari orang-orang biasa lainnya, entah dalam bisnis, cinta, kekayaan, olahraga. Karena Napoleon Hill, orang-orang berani berjalan telanjang kaki melintasi arang membara, memutuskan anak panah dengan otot leher, dan menghancurkan genteng dengan pukulan karate dalam seminar-seminar pembaruan diri di seluruh penjuru dunia. Karena Napoleon Hill, orang-orang menjadi tahu bahwa kualitas hidup mereka tidak tergantung pada keberuntungan dan kebetulan, tetapi lebih pada gagasan yang mereka pikirkan sehari-hari. Meskipun sering menyebut-nyebut tentang rahasia besar, Napoleon Hill mengakui bahwa sebenarnya tidak ada rahasia apa pun. Anda hanya membutuhkan Think and Grow Rich. Berpikir dan Jadilah Kaya!
"
Jakarta: Ramala Books, 2007
155.25 HIL b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andreas Kurniawan
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2025
158.1 AND s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yesi Ariani
"Efikasi diri diperlukan bagi pasien DM tipe 2 untuk meningkatkan kemandirian pasien dalam mengelola penyakitnya. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi hubungan antara motivasi dengan efikasi diri pasien DM tipe 2 di RSUP H. Adam Malik, Medan. Desain dalam penelitian ini adalah analitik cross sectional dengan jumlah sampel 110 pasien DM tipe 2. Analisa data menggunakan Chi square, uji t independen dan regresi logistik berganda.
Hasil penelitian didapatkan bahwa karakteristik responden tidak ada yang berhubungan dengan efikasi diri kecuali status sosial ekonomi (p value 0.046; α 0.05). Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan efikasi diri (p value 0.010, α: 0.05), ada hubungan antara depresi dengan efikasi diri (p value 0.026; α: 0.05) dan motivasi berhubungan dengan efikasi diri (p value 0.031; α: 0.05). Individu yang memiliki motivasi yang baik berpeluang 3.736 kali menunjukkan efikasi diri yang baik dibandingkan dengan individu yang memiliki motivasi kurang baik setelah dikontrol depresi (CI 95% OR: 1.35-10.32).
Diharapkan perawat dapat meningkatkan motivasi dan efikasi diri pasien DM tipe 2 dengan memberikan pendidikan kesehatan terstruktur, memfasilitasi pemberian dukungan sosial dan memberian intervensi untuk mencegah munculnya depresi.

Self-efficacy is required for patient with type 2 diabetes in managing the disease independently. This study aimed to identify the relationship of motivation with selfefficacy in patient with type 2 diabetes in H. Adam Malik Hospital Medan. This study was a cross sectional analytic, recruited 110 respondents. Statistical analysis used for this study was chi-square, independent t-test and multiple logistic regression.
The results showed that the characteristic of respondents were not associated with self-efficacy, except sosioeconomic state (p value 0. 046, α: 0.05). There were relationships between family support and self efficacy (p value 0.010, α: 0.05), depression and self-efficacy (p value 0.026, α: 0.05) and motivation and self-efficacy ( p value 0.031, α: 0.05). People with good motivation had chance 3.736 times more to show a good self-efficacy than people with average motivation as this condition had been controlled by depression (CI 95% OR: 1.35;10.32).
It is recommended that nurses would be able to enhance motivation and selfefficacy of type 2 diabetes patients through developing structrured educational programmes, facilitating the social support and providing intervention to prevent depression symptoms.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Harefa, Meilany
"
ABSTRAK
Pada dasarnya setiap orang memiliki bakat dan kemampuan yang berbeda-
beda, sehingga kebutuhan akan pendidikan berbeda-beda pula (Utami
Munandar, 1985). Akan tetapi, pemenuhan kebutuhan pendidikan bagi
siswa sangat sulit untuk dipenuhi pada sekolah yang heterogen, yakni
sekolah yang memberikan pengajaran secara seragam bagi siswa-siswa
yang sesungguhnya memiliki bakat dan kemampuan yang berlainan. Cara
yang paling umum dllakukan untuk mengatasi heterogenitas itu adalah
dengan mengelompokkan siswa-siswa menurut kemampuannya masing-
masing (Slavin, 1994). Cara semacam ini umumnya dikenal sebagai sistem
ability grouping. Dengan kelas yang relatif homogen, guru menjadi lebih
mudah menyesuaikan pengajaran dengan kemampuan siswa yang
diajarnya, sehingga siswa pun akan belajar dengan Iebih baik (Kulik & Kulik,
1982; Urevick dalam Clarizio, Craig, dan Mehrens, 1970). Kendati
demikian, dampak ability grouping terhadap siswa tidak selamanya positif.
Ability grouping ternyata dapat membawa dampak negatif terutama bagi
siswa non-unggulan. Di antara dampak negatif tersabut adalah yang
berkaitan dengan rendahnya academic self-esteem (harga diri akademik)
dan motivasi berprestasi siswa. Dengan terbentuknya kelas unggulan dan
non-unggulan, siswa-siswa non-unggulan seringkali merasa bahwa dirinya
mendapat stigma sebagai seorang anak yang tidak pandai dan tidak dapat
meraih keberhasilan dengan kemampuannya (Slavin, 1994). Mereka juga
kehilangan model peran positif dari siswa unggulan yang biasanya
menampakkan kebiasaan belajar, motlvasi, dan ketekunan yang tinggi yang
dapat mendorong motivasi berprestasi siswa non-unggulan (Rosenbaum,
1980 dalam Slavin, 194).
Dengan dasar pemikiran dan masalah sebagaimana diuraikan di atas,
penelitian ini bertujuan untuk mengungkap ada tidaknya perbedaan harga diri akademik dan motivasi berprestasi siswa non-unggulan di sekolah
bersistem ability grouping dengan siswa non-unggulan di sekolah non-
ability grouping. Untuk meneliti perbedaan tersebut, digunakan alat ukur
berupa Skala Harga Diri Akademik ?95 dan Skala Motivasi Berprestasi,
serta Standard Progressive Matrices untuk mengukur inteligensi sebagai
variabel yang dikontrol. Teknlk analisa data yang dlgunakan adalah
Analysis of Covariance (ANCOVA), dengan inteligensi sebagai kovariabel.
Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang
signifikan dalam harga diri akademik maupun motivasi berprestasi pada
kedua kelompok yang diteliti. Teriihat pula bahwa harga diri akademik dan
motivasi berprestasi slswa non-unggulan di sekolah non-ability grouping
Iebih tinggi daripada di sekolah ability grouping.
Saran yang dlsampaikan berdasarkan diskusi mengenal hasil penelitian,
Iebih ditujukan pada penggunaaan alat ukur dan sampel yang diikutsertakan
dalam penelitian ini, agar pada penelitian selanjutnya dapat dilakukan uji
coba tehadap alat, mengurangi efek social desirability pada alat ukur, dan
penggunaan sampel yang jumlahnya Iebih besar dan diambil dengan teknik
non-incidental sampling.
"
1998
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Polonen, Pertu
"Seperti apa umat manusia 20 tahun mendatang atau 50 tahun mendatang? Keterampilan apa yang harus kita kembangkan pada zaman kemajuan teknologi yang tiada henti ini? Saintis, penemu, dan futuris Finlandia Perttu Pölönen berpendapat bahwa tahap revolusi berikutnya adalah revolusi manusia. Untuk mengimbangi dunia yang serba digital, kita perlu mengembangkan kreativitas, ketekunan, kasih sayang, dan rasa ingin tahu keterampilan lunak yang memberi makna pada hidup dan membedakan kita dengan mesin. Dipenuhi dengan kisah-kisah yang menginspirasi dan contoh-contoh yang menggugah pikiran, buku ini berisi sebuah kurikulum masa depan. Sebuah panduan yang akan memberdayakan Anda untuk menggunakan kemampuan unik Anda agar dapat menguasai masa depan yang penuh ketidakpastian."
Jakarta: Gemilang, 2023
155.25 POL f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Holiday, Ryan
"Kebajikan paling mendasar dari semuanya adalah Keberanian. Merasa takut itu wajar, tapi jangan biarkan rasa takut menguasai kita. Keberanian adalah kemampuan untuk bangkit mengatasi rasa takut, melakukan apa yang benar dan diperlukan. Buku ini menggali unsur-unsur rasa takut, bentuk-bentuk rasa kecil hati, elemen-elemen keberanian, wujud-wujud kegagahan, dan unsur-unsur kepahlawanan. Kisah-kisah para pemimpin di buku ini menunjukkan kepada kita cara menaklukkan rasa takut dan mewujudkan keberanian dalam hidup keseharian. Di dunia tempat rasa takut tumbuh subur—ketika orang lebih memilih menjadi penonton daripada lantang menyerukan ketidakadilan dan menutup mata terhadap realitas kehidupan modern yang terkadang kejam—keberanianlah yang kita butuhkan di atas segalanya. Kita memerlukan keberanian para pengungkap kebobrokan dan pengambil risiko. Kita memerlukan keberanian para aktivis dan petualang. Kita memerlukan keberanian para penulis yang menyuarakan kebenaran—dan keberanian para pemimpin untuk mendengarkan."
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2023
153.8 HOL k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>