Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 121532 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dyah Prihartini Djenal
"Danau Toba merupakan danau tekto-vulkanik yang memiliki peran penting dalam berbagai sektor seperti transportasi, pariwisata, pertanian dan perikanan serta energi. Keberadaan Danau Toba yang mendukung berbagai sektor tersebut tidak terlepas dari adanya potensi bencana seperti potensi kecelakaan transportasi akibat cuaca buruk, banjir dan tanah longsor kekeringan serta penurun tinggi muka air yang akan berdampak pada Danau Toba itu sendiri maupun kawasan di sekitar Danau Toba. Untuk itu dalam penelitian ini dibangun sitem monitoring cuaca in-situ di 4 (empat) Pelabuhan di Danau Toba. Data hasil pengamatan secara realtime berupa 7 (tujuh) parameter yaitu suhu dan kelembapan udara, tekanan udara, water level, curah hujan serta arah dan kecepatan angin ditambah dengan adanya informasin peringatan cuaca ekstrim ketika terjadi perubahan signifikan pada parameter kecepatan angin dengan nilai sama dengann atau lebih dari 15 Knot. Data hasil pengamatan tersebut digunakann untuk mendukung keselamatan transportasi. Sedangkan khusus untuk data curah hujan dan water level digunakan dalam kajian hidrometeorologi dengan metode analisis spektral untuk mengetahui gangguan cuaca dominan di Danau Toba. Dari analisis tersebut diperoleh puncak spektral pertama pada periode 183 harian (6 bulanan) yang menunjukkan kedua parameter ini berosilasi semi annual atau setengah tahunan yang dipengaruhi oleh pergerakan ITCZ (Intertropical Convergence Zone) dan puncak spektral kedua pada periode 55 harian yang dipengaruhi oleh MJO (Madden Julian Oscillation). Hasil analisis di atas dapat dimanfaatkan sebagai informasi bagi pelaksanaan event pariwisata, penyesuaian kalender tanam serta perencanaan pembangunan di kawasan Danau Toba.

Lake Toba is a tecto-volcanic lake which has an important role in various sectors such as transportation, tourism, agriculture and fisheries as well as energy. The existence of Lake Toba which supports these various sectors is inseparable from the potential for disasters such as the potential for transportation accidents due to bad weather, floods and landslides drought as well as lowering the water level which will have an impact on Lake Toba itself and the area around Lake Toba. For this reason, in this study an in-situ weather monitoring system was built at 4 (four) ports on Lake Toba. Observation data in real time is in the form of 7 (seven) parameters, namely air temperature and humidity, air pressure, water level, rainfall and wind direction and speed coupled with extreme weather warning information when there is a significant change in the wind speed parameter with a value equal to or more than 15 Knots. The observed data is used to support transportation safety. Whereas specifically for rainfall and water level data used in hydrometeorological studies with spectral analysis methods to determine dominant weather disturbances in Lake Toba. From this analysis, the first spectral peak was obtained for a period of 183 days (6 months) which shows these two parameters oscillate semi-annually or semi-annually which is influenced by the movement of the ITCZ ​​(Intertropical Convergence Zone) and the second spectral peak is in the period of 55 days which is affected by the MJO (Madden Julian Oscillation). The results of the analysis above can be used as information for implementing tourism events, adjusting the planting calendar and planning for development in the Lake Toba area."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: UI Publishing, 2018
551.57 RIS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Elsa Alfiansyah
"Dalam suatu proses pengukuran daya listrik fotovoltaik penting dilakukan pemantauan secara teratur agar semua kegiatan dapat terkontrol dengan baik. Suatu cara yang efektif dan efisien adalah dengan menggunakan sistem monitoring yang bersifat realtime, dimana semua proses pengukuran tegangan dan arus yang sedang berlangsung dapat dipantau secara seksama pada saat itu juga.
Pada tugas akhir ini dibahas suatu sistem monitoring fotovoltaik dengan memanfaatkan mikrokontroler dan komputer. Mikrokontroler berfungsi sebagai kontrol aksi monitoring fotovoltaik sekaligus menghubungkannya dengan komputer. Komputer berfungsi sebagai tempat memproses data-data yang dikirim oleh mikrokontroler dan menampilkannya pada monitor dengan menggunakan software fotovoltaik.
Perangkat lunak dibuat dalam bahasa basic untuk mikrokontroller, Borland Delphi 6.0 untuk proses data dan tampilan, Microsoft Access untuk manajemen database. Perangkat lunak yang dibuat mampu melakukan monitoring dari modul fotovoltaik untuk mengumpulkan data: tegangan (V) serta arus (I) yang dihasilkan oleh modul fotovoltaik. Dari grafik yang didapat, diketahui bahwa tegangan maksimum yang diperoleh sekitar 202,79 V, dan arus maksimum berharga 0,894 A. Dari hasil pengujian yang dilakukan sistem dapat bekerja dengan baik dan berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

It is important to do monitoring in a measurement of photovoltaic electric energy process, so every activity will be well controlled. One way that effective and efficient is by using the realtime monitoring system, where every activity measurement of voltage and current will be watch accurately in the same time, in the real time.
This final project will discuss about using microcontroller and computer in photovoltaic monitoring system. The microcontroller will control the photovoltaic and make connection to the computer while the computer will handle data process and output view with using photovoltaic software.
Software will write in basic language for microcontroller, Borland Delphi 6.0 for data process and output view, Microsoft Access for data base management.The software be able to monitoring from photovoltaic modul and collect voltage and current that are produced by photovoltaic modul. From the graphic we can know that that maximum voltage there about 202,79 V, and maximum current have value 0,894 A. From the test result, the system works properly and successfully.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51141
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yudha Dwi Putra
"Tingginya jumlah kendaraan sepeda motor di Indonesia khususnya di daerah Ibukota merupakan alasan utama pentingnya peningkatan sistem keamanan sepeda motor itu sendiri. Tiap tahun terjadi mencapai puluhan ribu kasus pencurian sepeda motor baik saat sepeda motor sedang dikendarai maupun saat diparkir. Tugas akhir ini mengembangkan prototipe peningkatan sistem keamanan sepeda motor dengan memanfaatkan sistem starter jarak jauh menggunakan koneksi Bluetooth dan autentikasi sidik jari. Sistem dilengkapi dengan sistem pemantauan posisi sepeda motor secara realtime yang dapat diakses di semua platform. Komunikasi machine-to-machine antara Arduino melalui Bluetooth digunakan untuk melakukan pengapian ignition, starter, dan pencarian sepeda motor sehingga sepeda motor dapat dinyalakan dan dimatikan selama berada dalam jangkauan Bluetooth. Fitur-fitur tersebut hanya dapat diakses apabila sidik jari yang dimasukkan pada alat merupakan sidik jari yang sudah terekam sebelumnya. Sistem terdiri dari sebuah transceiver yang digunakan sebagai pengganti kunci dan starter sepeda motor serta sebuah receiver yang berfungsi merekayasa kelistrikan sepeda motor. Hasil percobaan yang dilakukan adalah sistem berhasil diterapkan pada sepeda motor dengan tujuan peningkatan sistem keamanan dengan cara pemberitahuan dini kecurian sepeda motor melalui panggilan telepon ke pemilik sepeda motor, dapat menyalakan sepeda motor dari jarak maksimal 36 meter serta pemantauan posisi terkini sepeda motor melalui Website yang diperbarui setiap 9 detik.

The high number of motorcycles in Indonesia, especially in the capital region is the main reason of the motorcycle system itself. Each year there are thousands of cases of motorcycles both when the motor is being driven or parked. This final project develops prototype system by using long distance starter system using Bluetooth connection and fingerprint authentication. The system is equipped with a monitoring system to monitor the position of the motorcycle in realtime which can be accessed on all platforms. Communication machine to machine between Arduino via Bluetooth to ignition ignition, Starter, and motorcycle search. The bicycle bicycle can be switched on and off during Bluetooth. These features can only be accessed by the fingers used in pre recorded fingerprint devices. The system consists of a transceiver used as a ignition also starter motor and Receiver that works to control electricity of motorcycle. The result of the experiment is that the sistem successfully applied to the motorcycle with the right system by detecting stolen cases early motorcycle through telephone to the owner of the motorcycle, can ensure the motorcycle from a maximum distance of 36 meters which refresh Website every 9 seconds."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Umar Abdul Azis
"Peningkatan sistem keamanan sepeda motor merupakan hal yang diperlukan saat ini, mengingat banyaknya pencurian sepeda motor di Indonesia. Jumlahnya mencapai puluhan ribu kasus setiap tahunnya. Tugas akhir ini mengembangkan prototipe peningkatan sistem keamanan sepeda motor dengan memanfaatkan sistem starter berbasis smartphone Android dan juga autentikasi sidik jari. Sistem ini juga dilengkapi dengan sistem pemantauan untuk melihat lokasi sepeda motor secara realtime dalam kasus pencurian. Smartphone Android digunakan untuk proses penyambungan sakelar pengapian ignition pada sepeda motor yang biasanya dilakukan dengan kunci fisik. Proses starter sepeda motor memerlukan autentikasi sidik jari pengguna sehingga hanya orang-orang yang terdaftar yang bisa menyalakan sepeda motor. Sistem dibangun menggunakan mikrokontroler Arduino yang diletakkan pada sepeda motor dan bertugas mengontrol mekanisme starter pada sepeda motor. Konektivitas antara Arduino dan smartphone Android menggunakan Bluetooth.
Hasil yang didapat dari tugas akhir ini adalah sistem keamanan yang dikembangkan berhasil diimplementasikan pada sepeda motor. Smartphone Android dapat digunakan untuk menyalakan sepeda motor sampai jarak 24 meter. Fitur autentikasi sidik jari dapat mengenali sidik jari yang terdaftar dengan tingkat keberhasilan mencapai 96. Sistem pemantauan lokasi sepeda motor berhasil dibuat dengan pembaruan posisi motor setiap 10 detik.

Improvement in motorcycle security system is a necessary thing nowadays, considering the number of motorcycle theft cases in Indonesia. The number of cases reach thousands of cases every year. This final project develops prototype to improve the motorcycle security system by utilizing starter system based on Android smartphone and also fingerprint authentication. This system is also equipped with a location monitoring system to see the location of the motorcycle in case the motorcycle is stolen. Android smartphone is used to do ignition, so the motorcycle can be turn on via smartphone. For starter process, the user 39s fingerprint authentication is required so that only the registered people can turn on the motorcycle. The system was built using an Arduino microcontroller placed on a motorcycle and has function to control the motorcycle starter mechanism. Connectivity between Arduino and Android smartphone using Bluetooth.
The results obtained from this final project is that the prototype of security system successfully implemented to the motorcycle. Android smartphone can be used to turn on motorcycle from up to 24 meters. The fingerprint authentication feature can recognize registered fingerprint with a success percentage of 96 . Motorcycle location monitoring system successfully created and will update the location of the motorcycle every 10 seconds.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Yosafat Darwin
"Danau Toba merupakan danau yang digunakan sebagai lahan budidaya perikanan. Hasil produksi dari budidaya perikanan tersebut tentunya didukung oleh peralatan-peralatan listrik di keramba. Namun, fasilitas tersebut selama ini dioperasikan oleh genset, yang telah menghabiskan biaya pengoperasian yang cukup mahal sehingga diperlukan energi terbarukan. Sebagai negara tropis, ketersediaan matahari di Indonesia yang berlangsung selama 4 jam setiap hari dapat dimanfaatkan menggunakan photovoltaic. Namun, untuk menggunakan photovoltaic sebagai sumber utama listrik untuk keramba, diperlukan perancangan PV yang optimal untuk kebutuhan penggunaan keramba dan disesuaikan dengan daya yang dikonsumsi oleh keramba, serta penyinaran pada daerah tersebut. Karena sinar matahari yang dapat dipanen hanya pada siang hari, baterai juga diperlukan sebagai sistem penyimpanan energi listrik yang mandiri (Off-Grid). Penelitian ini menggunakan simulasi pada aplikasi PVSyst dan menggunakan data radiasi dari Meteonorm. Aplikasi PVsyst dapat mensimulasikan kinerja sistem Solar PV yang telah ditentukan serta menghitung kemiringan dan arah peletakan PV dari data irradiansi yang telah didapatkan. Dengan metode ini, jumlah modul PV dan baterai yang optimal, yaitu 26 modul PV berkapasitas 250 Wp dan 48 buah baterai berkapasitas 100Ah, akan diperoleh sebagai pembangkit utama energi listrik untuk penggunaan keramba.

Lake Toba is a lake used for aquaculture. The production results from aquaculture are of course supported by electrical equipment in the cages. However, the facility has been operated by a generator so far, which has quite a lot of operating costs, so that renewable energy is needed. As a tropical country, the availability of the sun in Indonesia which lasts for 4 hours every day can be utilized using photovoltaic. Though, to use photovoltaic as the main source of electricity for the cages, it is necessary to design an optimal PV for the needs of using the cage and adjusted to the power consumed by the cage, as well as the irradiation in the area. Because sunlight can be harvested only during the day, batteries are also needed as an independent electrical energy storage system (Off-Grid). This study uses a simulation on the PVSyst application and uses radiation data from Meteonorm. The PVsyst application can simulate the performance of a predetermined Solar PV system and calculate the slope and direction of PV placement from the irradiance data that has been obtained. With this method, the optimal number of PV modules and batteries, which are 26 PV modules with a capacity of 250 Wp and 48 batteries with a capacity of 100Ah, will be obtained as the main generator of electrical energy for the use of cages."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurchasanah Ananda Sari
"Daerah penelitian terletak di area sekitar Toba dengan koordinat 98.106° BT – 99.874° BT dan 1.091° LU – 3.36° LU. Pada penelitian ini digunakan metode ambient noise tomography (ANT) dengan menggunakan data dari 13 seismometer milik BMKG. Data yang digunakan merupakan data ambient noise yang berasal dari getaran terus menerus yang disebabkan oleh gelombang laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkarakterisasi kecepatan grup gelombang Rayleigh. Gelombang Rayleigh diperoleh dalam penelitian ini karena hanya digunakan komponen vertikal dari seismometer. Tahapan korelasi silang dilakukan untuk mendapatkan Fungsi Green antar stasiun. Hasil dari Fungsi Green ini kemudian digunakan untuk mendapatkan kurva dispersi yang merupakan fungsi antara kecepatan grup dengan periode. Hasil dari kurva dispersi kemudian dilakukan tomografi sehingga dihasilkan peta kecepatan grup gelombang Rayleigh dengan periode 1 – 6 s. Hasil dari penelitian ini adalah anomali kecepatan tinggi berada pada litologi granit yang letaknya berada di Pegunungan Barisan, anomali rendah pada wilayah Toba mencerminkan adanya fraksi lelehan batuan dan sedimen tebal, dan anomali rendah di sekitar Tarutung mencerminkan adanya sedimen.

The research area located in the area around Toba with the coordinates 98,106 ° E - 99,874 ° E and 1,091 ° N - 3.36 ° N. This study used the ambient noise tomography (ANT) method using data from 13 BMKG's seismometers. The data used is ambient noise data that comes from continuous vibrations caused by ocean waves. This research aims to characterize the velocity of the Rayleigh wave group. Rayleigh waves are obtained in this study because only the vertical component of the seismometer is used. The cross-correlation step is carried out to obtain Green's Function between stations. Green's Function is then used to obtain a dispersion curve which is a function of the group velocity and period. The dispersion curve results were then performed tomography to produce Rayleigh group velocity maps with a period of 1 - 6 s. This study's results are high-velocity anomalies in granite lithology located in the Barisan Mountains, low anomalies in the Toba region reflecting the presence of molten rock fraction and thick sediment, and low anomalies around Tarutung reflecting sediments."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahmi Aziz
"ABSTRAK
Danau Toba memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan manusia, diantaranya tempat wisata, areal tambak, pertanian, transportasi, sumber air bersih, pembangkit listrik dan fungsi lainnya.  Namun, beberapa tahun terakhir, masyarakat diresahkan dengan adanya penurunan tinggi muka air Danau Toba. Masalah tersebut menjelaskan perlu adanya pemantauan terhadap tinggi dan luas muka air Danau Toba. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi perubahan luas muka air, curah hujan, tutupan lahan dan nilai jasa ekosistem terhadap perubahan tinggi muka air Danau Toba tahun 1990-2017. Metode MNDWI digunakan untuk mendelineasi luas muka air danau melalui citra Landsat series. Peta tutupan lahan diklasifikasi menjadi 6 (enam) kelas menggunakan metode CART Classification and Regression Trees, selanjutnya perhitungan nilai jasa ekosistem menggunakan model inVEST Water Yield. Hasil penelitian menunjukkan korelasi luas muka air danau terhadap tinggi muka air danau sebesar 0,5. Curah hujan memiliki pengaruh sebesar 76% terhadap TMA danau, sedangkan faktor ENSO dan IOD memiliki korelasi sebesar -0,70 dan -0,20 terhadap curah hujan. Selain curah hujan dan ET, tutupan lahan terbangun (0,54), hutan (-0,60), dan sawah (-0,80) memiliki korelasi yang tinggi terhadap limpasan air. Sub-DAS Aek Bolon dan Aek Mandosi memiliki perubahan tutupan lahan yang signifikan serta memiliki nilai limpasan air yang tinggi dibandingkan dengan wilayah lainnya. Oleh karena itu, daerah ini menjadi prioritas konservasi sumberdaya air untuk menjaga limpasan air yang masuk ke danau, sehingga masalah penurunan tinggi muka air Danau Toba dapat diatasi.

ABSTRACT
Lake Toba fill the various function in meeting human needs such as tourist attractions, fisheries, agriculture, transportation, freshwater sources electricity and more.  In the last few years, people disturbed by the reduced water level of Lake Toba, the issue illustrates the need for extensive monitoring water level and surface area of Lake Toba. The purpose of this study is to look at estimates of changes in water surface area, rainfall, and the value of ecosystem services to changes in Lake Toba's water level in 1990-2017. Landsat series images is processed by using the MNDWI (Modified Normalized Difference Water Index) method to delineate water bodies. Land cover map is classified into 6 (six) classes using the CART (Classification and Regression Trees) method. furthermore, calculating the value of ecosystem services using INVEST Water Yield model. The results of this study showed that the water surface area has a 0,50 correlation to the water level. Rainfall has an effect of 76% on the lake water level, while ENSO and IOD factors have a correlation of -0,70 and -0,20 to rainfall. In addition to rainfall and ET, built-up (0,54), forest (-0,60), and cropland (-0,80) have a high correlation with runoff. Aek Bolon and Aek Mandosi sub-watersheds have extreme land cover changes and have high runoff values compared to other regions. Therefore, this area is a priority for conserving water resources to maintain runoff entering the lake, so that the problem of the decline in the water level of Lake Toba can be solved."
2020
T54833
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Chintya Ruth Arini
"Penetapan Kawasan Pariwisata Danau Toba menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional telah mengakibatkan pengelolaa kawasan pariwisata Danau Toba tersebut tidak lagi hanya dikelola oleh Pemerintah Daerah setempat melainkan juga terdapat intervensi dari Pemerintah Pusat melalui pembentukan Otorita Danau Toba. Terdapatnya dua pengelola pada kawasan pariwisata Danau Toba tersebut justru menimbulkan permasalahan terkait pembagian kewenangan antara Otorita Danau Toba dengan Pemerintah Daerah setempat yang pada realitanya tidak ditemukan dengan jelas dan tegas mengenai pembagian kewenangan. Padahal pembagian kewenangan sangatlah diperlukan mengingat kawasan otorita berada di tengan daerah otonom. Penelitian ini dilakukan penulis dengan menggunakan metode yuridis-normatif dengan alat pengumpulan data berupa studi dokumen yang terdiri atas bahan hukum primer dan sekunder, serta melakukan wawancara dengan informan yang terkait. Dalam penelitian ini, permasalahan yang terjadi adalah mengenai pembagian kewenangan antara Otorita Danau Toba dengan Pemerintah Daerah setempat yang tidak dibagi dengan jelas dan hanya berdasarkan koordinasi secara lisan saja sehingga untuk beberapa hal, perencanaan yang dilakukan kedua pihak terkadang mengalami kendala sinkronisasi karena perbedaan kebutuhan dan kemampuan antara instansi dari Otorita Danau Toba dan Pemerintah Daerah setempat. Oleh sebab itu, penulis berharap adanya pembagian kewenangan yang jelas dan tegas membagi kewenangan Pemerintah Daerah dan Otorita Danau Toba dan tertuang dalam bentuk peraturan atau setidak-tidaknya dalam bentuk perjanjian kerjasama yang dapat diperbaharui setiap tahun sebagai pedoman bagi Pusat (melalui Otorita Danau Toba) dan Pemerintah Daerah dalam melakukan sinkronisasi dan koordinasi atas perencanaan pengelolaan Kawasan Pariwisata Danau Toba.

The determination of the Lake Toba Tourism Area to be a National Tourism Strategic Area has resulted in the management of the Lake Toba tourism area no longer only managed by the local government but also intervention from the Central Government through the establishment of the Lake Toba Authority. The existence of two managers in the Lake Toba tourism area actually raises problems related to the division of authority between the Lake Toba Authority and the local government which in reality is not found clearly and firmly regarding the division of authority. Even though the division of authority is very necessary considering that the authority area is in the middle of the autonomous region. This research was conducted by the author using juridical-normative methods with data collection tools in the form of document studies consisting of primary and secondary legal materials, and conducting interviews with related informants. In this study, the problem that occurred was about the division of authority between the Lake Toba Authority and the local government which was not clearly divided and only based on oral coordination so that for some things, the planning carried out by both parties sometimes experienced synchronization problems due to differences in needs and capabilities between agencies from the Lake Toba Authority and the local government. Therefore, the author hopes that there will be a clear and firm division of authority dividing the authority of the Regional Government and the Lake Toba Authority and contained in the form of regulations or at least in the form of a cooperation agreement that can be renewed every year as a guideline for the Center (through the Lake Toba Authority) and Regional Governments in synchronizing and coordinating the management planning of the Lake Toba Tourism Area."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizki Mahmudah
"Sistem pemantauan cuaca otomatis (AWS), telah dibuat untuk memantau cuaca di stasiun cuaca. Sistem dilengkapi oleh 4 buah sensor, yaitu : MPXAZ4115A untuk mengukur tekanan udara, SHT11 untuk mengukur suhu udara dan kelembaban relatif, serta optocoupler untuk mengukur kecepata angin. Data dari sensor kemudian akan diolah di dalam mikrokontroler, lalu ditampilkan secara real time melalui GUI (Graphic User Interface) dengan bahasa pemrograman Python 2.6. Mikrokontroler yang digunakan dalam sistem ini yaitu H8-3069F. Akses atau pengiriman data dilakukan menggunakan kabel yang terhubung ke komputer yang terletak di stasiun cuaca terdekat. Setiap data yang masuk akan tersimpan dalam bentuk file csv (comma, separated, values).

A weather monitoring system has been designed to enable observers to monitor weather parameters in weather station. This system is commonly referred to as AWS (Automatic Weather Station), which is an amalgamation of several of the sensors. This study used four sensors namely : air pressure, temperature, air humidity and wind speed. Data from sensors will then be processed in the microcontroller, and then displayed in real time via the GUI (Graphic User Interface) with Python 2.6 programming language. Microcontroller used in this system is H8-3069F. Access or data transfer can be done using cable that has been connected to the computer that placed in the nearest weather station. Each incoming data is stored in the form of a csv file (comma, separated, values)."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
S42886
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>