Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 89844 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Atta Mara Ati Sholichah
"Penelitian ini bertujuan menganalisis pola hubungan antara suku bunga SBI-1 bulan, nilai tukar rupiah terhadap US$, inflasi dan money supply dalam arti luas (M2) dengan dana pihak ketiga dan pembiayaan dalam perbankan syariah. Dengan menggunakan Granger Causality Test, diketahui bahwa ada hubungan antara suku bunga SBI - 1 bulan dengan dana pihak ketiga. Kemudian, hasil uji tersebut diperkuat dengan hasil regresi model distribusi lag, di mana output-nya menunjukkan pengaruh yang sangat rendah di antara obyek penelitian ini. Persamaan tersebut memiliki koefisien determinasi yang sangat rendah dan tidak signifikannya variabel independen baik secara individu maupun secara bersama-sama. Meskipun hasil ini tidak diharapkan tetapi dalam kenyatannya nasabah masih mempertimbangkan suku bunga SBI-1 bulan untuk menabung di perbankan syariah. Sehingga, kesimpulan penelitian ini perlu ditanggapi secara hati-hati. Meskipun demikian, variabel ekonomi makro dengan perkembangan perbankan syariah tidak dapat diperbandingkan sebagaimana yang berkembang di masyarakat."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2007
T 17728
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurdina Rahmah
"Penelitian ini bertujuan menganalisis pola hubungan antara tingkat imbal hasil tabungan dan deposito mudharabah 1 bulan. 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan di Bank Muamlat Indonesia (BMI) dan Bank Syariah Mandiri (BSM) dengan suku bunga tabungan dan deposito perbankan konvensional. Penelitian ini merujuk pada penelitian yang dilakukan oleh Kaleem dan Isa (2003) di Malaysia. Dengan menggunakan Granger Causality Test. diketahui bahwa tidak ada hubungan antara produk /iending di kedua bank umum syariah tersebut dengan produk simpanan perbankan konvensional. lni artinya bahwa suku bunga tidak memberikan dampak terhadap tingkat imbal hasil BMI dan BSM. Kemudian, hasil uji tersebut diperkuat dengan hasil regresi model distribusi lag, dimana outputnya menunjukkan pengaruh yang sangat rendah di antara obyek penelitian ini. Persamaan-persarnaan tersebut memiliki koefisien determinasi yang sangat rendah dan tidak signifikannya variabel independen baik secara individu maupun secara bersama-sama. Meskipun hasil ini diharapkan tetapi dalam kenyataannya manajemen bank syariah masih mempertimbangkan suku bunga simpanan bank konvensional. Sehingga, kesimpulan penelitian ini perlu ditanggapi secara hail-hati. Meskipun demikian. tingkat imbal hasil simpanan pada bank syariah dan suku bunga simpanan pada bank konvensional tidak dapat diperbandingkan sebagaimana yang berkembang di masvarakal. Ketika manajemen bank syariah menetapkan tingkat imbal hasil tersebut, ia tengah bertindak rasional karena pihak manajemen tidak hanya mempertimbangkan unsur dunia tetapi juga akhirat.

The purpose of this research is to analyze the causal relationship between rate of return of mudharabah saving deposit and mudharabah term deposit under four different categories i.e. I month. 3 months_ 6 months, and 12 months in Bank Muamalat Indonesia (BMI) and Bank Syariah Mandiri (BSM) and interest rate of saving accounts and time deposit in conventional banking. The approach used in this study is similar to the econometric procedure used on Kaleem and lsa (2003) study in Malaysia. According to the Granger causality test, this research indicates that there is no causal relationship between rate of return (pricing) and interest rate of both savings and deposit. It means that interest rate doesn't have impact in all cases on the Islamic rate of return (BMI and BSNi). Afterward, the outputs of distributed-lag models strengthen the Granger test result. Each models has low coefficient of determination and repressors whether individually or jointly semi to be statistically insignificant. Nevertheless this is the expected result; in fact Islamic banking management still considers interest rate of funding at conventional banking. That is why the conclusion of this research should be responded cautiously. However, both rate of return and interest rate have different pricing mechanism. Islamic banking management acts in a rational way when determining its rate of return because it not only considers the immediate financial returns but also the return in the hereafter."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15191
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gandhi Anwar Sani
"Skripsi ini membahas mengenai uji kausalitas VAR Toda-Yamamoto antara variabel makro ekonomi dengan pasar keuangan Islam, yang bertujuan untuk mengetahui konten informasi terkait variabel makro ekonomi yang terdapat dalam pasar modah syariah (JII) dan pasar uang syariah (SBIS) untuk kemudian variabel keuangan Islam yang memiliki konten informasi yang lebih banyak dapat dijadikan sebagai kandidat indikator kebijakan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah dengan tingkat signifikansi 5% melalui uji Bi-Variate dua arah, pasar modal syariah (JII) memiliki dua konten informasi terkait makro ekonomi yaitu LnER dan rSBI, sedangkan SBIS tidak sama sekali. Dengan tingkat signifikansi yang sama melalui uji Multi-Variate dua arah, pasar uang syariah (SBIS) memiliki tiga konten informasi terkait makro ekonomi yaitu rSBI, IPI, dan Inflasi, sedangkan JII hanya memiliki satu konten informasi yaitu LnER. Dengan demikian, pasar uang syariah (SBIS) lebih dapat menggambarkan pergerakan makro ekonomi dan dapat dijadikan indikator kebijakan.

This study investigate VAR Toda-Yamamoto causality test between macro economic variabel and Islamic financial market. The purpose of this study is to analyze the information content of Islamic capital market (JII) and Islamic money market (SBIS) return with respect to several macro economic indicators. The empirical findings based on Bi-Varite method with level of significant 5%, Islamic capital market (JII) has high content information of macro economic variabel (LnER and rSBI). Contrarily, based on Multi-Variate method with same level of significant, Islamic money market (SBIS) has high content information of macro economic variabel (rSBI, IPI, and Inflation). This implies that Islamic money market (SBIS) can be a reliable variable for monetary policy implementation in the Indonesia case."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gandhi Anwar Sani
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai uji kausalitas VAR Toda-Yamamoto antara
variabel makro ekonomi dengan pasar keuangan Islam, yang bertujuan untuk
mengetahui konten informasi terkait variabel makro ekonomi yang terdapat dalam
pasar modah syariah (JII) dan pasar uang syariah (SBIS) untuk kemudian variabel
keuangan Islam yang memiliki konten informasi yang lebih banyak dapat
dijadikan sebagai kandidat indikator kebijakan. Kesimpulan dalam penelitian ini
adalah dengan tingkat signifikansi 5% melalui uji Bi-Variate dua arah, pasar
modal syariah (JII) memiliki dua konten informasi terkait makro ekonomi yaitu
LnER dan rSBI, sedangkan SBIS tidak sama sekali. Dengan tingkat signifikansi
yang sama melalui uji Multi-Variate dua arah, pasar uang syariah (SBIS) memiliki
tiga konten informasi terkait makro ekonomi yaitu rSBI, IPI, dan Inflasi,
sedangkan JII hanya memiliki satu konten informasi yaitu LnER. Dengan
demikian, pasar uang syariah (SBIS) lebih dapat menggambarkan pergerakan
makro ekonomi dan dapat dijadikan indikator kebijakan.

Abstract
This study investigate VAR Toda-Yamamoto causality test between macro
economic variabel and Islamic financial market. The purpose of this study is to
analyze the information content of Islamic capital market (JII) and Islamic money
market (SBIS) return with respect to several macro economic indicators. The
empirical findings based on Bi-Varite method with level of significant 5%,
Islamic capital market (JII) has high content information of macro economic
variabel (LnER and rSBI). Contrarily, based on Multi-Variate method with same
level of significant, Islamic money market (SBIS) has high content information of
macro economic variabel (rSBI, IPI, and Inflation). This implies that Islamic
money market (SBIS) can be a reliable variable for monetary policy
implementation in the Indonesia case."
2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Anriza Witi
"Kondisi perekonomian selalu mengalami perubahan, dimana pada periode tertentu mengalami pertumbuhan yang pesat dan mengalami perlambatan pertumbuhan pada periode lainnya. Maka dari itu, Variabel ekonomi makro sebagai indikator dari perekonomian tersebut harus dijaga kestabilannya oleh pemerintah karena perubahannya dapat berdampak pada seluruh sektor perekonomian, tidak terkecuali perbankan syariah.
Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel ekonomi makro dan equivalent rate terhadap pertumbuhan aset perbankan syariah di Indonesia (ceteris paribus). Variabel yang digunakan adalah pertumbuhan M2, pertumbuhan kurs, dan pertumbuhan GDP sebagai variabel makro serta equivalent rate. Faktor-faktor tersebut diperoleh melalui studi literatur, penelaahan terhadap teori, dan beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series periode Maret 2004 sampai dengan September 2008. Data yang digunakan bersumber dari statistik perbankan syariah Bank Indonesia baik publikasi maupun non publikasi.
Metode penelitian yang digunakan adalah regresi linier berganda karena metode ini dapat digunakan untuk melihat pengaruh dari variabel-variabel yang diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan M2 dan pertumbuhan kurs secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan aset perbankan syariah di Indonesia. Sedangkan pertumbuhan GDP dan equivalent rate tidak mempengaruhi secara signifikan.

The economic condition always changes. It can grow rapidly in certain period, while it also can grow slowly in some other period. Therefore, government should maintain the stability of macroeconomic variables as they become the indicator of economic condition. Changes in macroeconomic variables can impact the whole economic sectors, including the Islamic banking.
This research is aimed to identify the influence of macroeconomics variables and equivalent rate to the Islamic banking assets growth in Indonesia (ceteris paribus). Variables used are M2 growth, exchange rate growth, GDP growth as macroeconomics variables, and also equivalent rate. These factors are obtained by carrying out literature study, exploring theories, and studying results of the previous researches. Data used in this research are time series data from March 2004 to September 2008. Data employed are taken from published and non-published Islamic Banking statistics announced by Bank Indonesia.
Research method used in this study is Multi Linier Regression since this method is able to identify influence of the variables observed. The result of this research shows that M2 growth and exchange rate growth significantly influence the Islamic banking assets growth. But GDP growth and exchange rate growth do not significantly influence the islamic banking assets growth."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T25448
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yoghi Citra Pratama
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2010
T27158
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Acyuninda
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan yang terjadi antara inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Penelitian ini memiliki cakupan data Indeks Harga Konsumen dan Produk Domestik Bruto periode 2000:2012. Uji stasioneritas data dilakukan dengan menggunakan Augmented Dickey-Fuller (ADF) test dan Phillips-Perron (PP) test, dan ditemukan bahwa data stasioner pada first difference. Bounds test dilakukan untuk menguji ada atau tidak hubungan kointegrasi diantara variabel, dimana hasil menunjukkan bahwa tidak ada hubungan kointegrasi. Pengujian kausalitas Granger antara inflasi dan pertumbuhan ekonomi dilakukan dengan menggunakan uji yang dikembangkan oleh Toda-Yamamoto (1995). Hasilnya adalah tidak ditemukan hubungan kausalitas yang terjadi dari pertumbuhan ekonomi terhadap inflasi, melainkan hubungan kausalitas yang ditemukan terjadi dari inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa variabel inflasi memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.

The purpose of this research is to analyze the relationship between inflation and economic growth in Indonesia. The data covered in this research is Consumer Price Index (CPI) and Gross Domestic Product (GDP) of 2000-2012 period. Stasionarity test was carried out using the Augmented Dickey-Fuller (ADF) and Phillip-Perron test (PP), and found that the data is stasioner at first difference. The bounds test was carried out to find the existance of cointegration between variables, the result is no cointegration between inflation and economic growth in Indonesia. Granger causality test employed using Toda-Yamamoto Approach (1995), where there is no significant result of causality running from economic growth to inflation, but the significant result was found running from inflation to economic growth. The test is stated that inflation has impact on economic growth."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S52448
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Moammer Natalo Akbar
"ABSTRAK
Penelitian ini melihat pengaruh dan hubungan antara return Reksa Dana Syariah (sebagai investasi dengan instrumen portofolio berbasis syariah) dengan return Reksa Dana Konvensional (sebagai investasi dengan instrumen portofolio konvensional) dengan mengambil sampel Reksa Dana jenis pendapatan tetap dan jenis campuran. Teknik analisis untuk membuktikan hubungan antara kedua return Reksa Dana Syariah dan konvensional adalah dengan pengujian Granger Causality, Vector Autoregression (VAR) dan Model Distributed Lag. Pengujian pertama dan kedua antara return Reksa Dana AAA Syariah Fund dengan BNI Dana Berbunga Dua serta antara Reksa Dana Batasa Syariah dengan Big Dana Likuid menunjukkan bukti adanya hubungan kausalitas Granger diantara kedua return. Artinya terdapat hubungan yang bersifat dua arah antara return Reksa Dana Syariah jenis campuran dengan return Reksa Dana Konvensional jenis pendapatan tetap. Pada pengujian ketiga antara return Reksa Dana BNI Dana Syariah dan AAA Bond Fund tidak terbukti adanya hubungan kausalitas namun pengujian lebih lanjut menunjukkan adanya hubungan satu arah dimana return Reksa Dana konvensional mempengaruhi return Reksa Dana Syariah dengan jenis yang sama yaitu Pendapatan tetap. Pada pengujian keempat antara return Reksa Dana Amanah Syariah Fund dan Bahana Kombinasi Arjuna tidak terbukti adanya hubungan kausalitas maupun satu arah, artinya hubungan antara kedua Reksa Dana dengan jenis yang sama yaitu campuran antara Reksa Dana Syariah dengan Reksa Dana Konvensional adalah independent atau tidak saling mempengaruhi. Penelitian ini juga menunjukkan instrumen investasi yang membentuk portofolio Reksa Dana Syariah seperti obligasi syariah masih dipengaruhi oleh pergerakan instrumen-instrumen investasi konvensional yang ada dipasar seperti suku bunga, saham dan obligasi konvensional. Return Reksa Dana selain dipengaruhi oleh pergerakan return instrumennya juga bisa dipengaruhi oleh pm-Baku investor sendiri dan gaya investasi dari manajer investasi, kemudian penentuan harga pasar wajar obligasi yang masih belum transparan merupakan persoalan tersendiri dalam menentukan Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksa Dana yang pada akhirnya akan mempengaruhi besarnya return yang dihasilkan.

ABSTRAK
Indonesian Sharia financial industry development had shown a surprising growth. Hence, there is a need to have some alternatives investment, which can give an interesting return for investors. One of the alternatives investments is Sharia Mutual Fund. Sharia investors in Indonesia are rational investors that tend to seek investment, which give better return, where the religion issue is not the main reason for them to invest. This research tries to observe the causality and the relationship between Sharia Mutual Fund (as a Sharia-based portfolio investment instrument) and Conventional Mutual Fund (as a conventional-based portfolio investment instrument). The sampling in this research is taken from Mutual Fund of Fixed Income and Mixed Income. The Granger Causality Test, Vector Auto Regression (VAR) and Model Distributed Lag are employed as the analysis technique. The results suggest that on the first and second testing of Mutual Return of AAA Syariah Fund and BNI Dana Berbunga Dua, and a testing of Batasa Syariah Mutual Fund and Big Dana Likuid proved that there was a Granger Causality Relationship between those two. It showed that there is a bi-directional causality between mixed-type Sharia Mutual Fund and Fixed-Income Conventional Mutual Fund. On the third testing of BNI Dana Syariah Mutual Fund and AAA Bond Fund, there was no causality relationship. Nevertheless, further testing had shown that there was a one-directional relationship where Mutual Fund Conventional returns give impact to the Sharia Mutual Fund returns with the same type, which is fixed income. On the fourth testing between Amanah Syariah Mutual Fund and Bahana Kombinasi Arjuna, there was no evidence of causality relationship. It showed that the relationship of Sharia Mutual Fund and Conventional Mutual Fund is independent and consistent. The results also demonstrate that investment instrument that form the Sharia Mutual Fund portfolio such as Sharia Bond, is still affected by the movement of conventional investment instruments in the market (i.e interest rate, stocks, and conventional bond). Apart from the movement of instruments return, the Mutual Fund return is also affected by the investor behavior and investment style of Fund Manager, which in turn an opaque setting of obligation fair value is still an issue in setting the Mutual Fund Net Asset Value and at the end will affect the return.
"
2007
T17905
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hamid Ponco Wibowo
"Perkembangan perbankan syariah mulai meningkat setelah dikeluarkan UU No. 10/1998 yang merupakan penyempurnaan dari UU No.7/1992 tentang Perbankan. Dalam sekitar 5 tahun saja sejak diberlakukan Dual Banking System, pelaku bank syariah bertambah menjadi 10 bank. Hasil survei Bank Indonesia di beberapa propinsi di Jawa dan Sumatra pada tahun 2000-2001 menunjukkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap perbankan syariah cukup. tinggi. Hasil survey tersebut antara lain menyimpulkan bahwa nasabah potensial bank syariah mencapai 78%. Sejalan dengan hal ini, kinerja perbankan syariah juga mulai menunjukkan perkembangan yaitu dengan meningkatnya asset, Financing to Deposit Ratio atau LDR dan kemampuan untuk memperoleh laba juga cenderung meningkat.
Sebagai lembaga intermediasi, kinerja perbankan syariah pada dasarnya erat berhubungan dengan kebijakan-kebijakan pemerintah dalam mengendalikan perekonomian. Perubahan variabel ekonomi makro di samping dapat berpengaruh terhadap kegiatan perekonomian juga dapat berdampak terhadap kinerja perbankan. Pada umumnya, beberapa variabel ekonomi makro yang seringkali digunakan sebagai indikator untuk mengetahui kegiatan perekonomian adalah Produk Domestik Bruto, Nilai Tukar, dan Suku Bunga.
Untuk melihat pengaruh variabel ekonomi makro terhadap kinerja perbankan syariah, telah disusun model mekanisme transmisi dalam suatu diagram yang menggambarkan pengaruh variabel ekonomi makro tersebut terhadap variabel-variabel internal keuangan perbankan syariah.
Berdasarkan pengujian dengan menggunakan data statistik selama kurun waktu 4 tahun (2001 - 2004) yang diolah dengan menggunakan model persamaan simultan maka pengaruh variabel ekonomi makro terhadap kinerja perbankan syariah selama ini berjalan melalui jalur transmisi beberapa variabel internal keuangan perbankan (Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Non Performing Loan) sebelum pada akhirnya berpengaruh terhadap permodalan bank (Capita Adequacy Ratio). Satu hal yang cukup menarik dari hasil penelitian ini adalah perubahan suku bunga tidak begitu berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T17150
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudithia Adelin
"Dalam studi ini, penelitian telah dilakukan untuk menyelidiki hubungan hubungan kausal khusus antara Reksa Dana Exchange Traded Funds dan Kontrak Investasi Kolektif yang mengukur tingkat pengembalian dan variabel makroekonomi yang dipilih dari perekonomian Indonesia dengan menggunakan uji VAR kausalitas dan uji kausalitas Granger. Sedangkan untuk uji stasioneritas variabel diuji dengan Augmented Dickey-Fuller test (ADF) unit root. Data bulanan yang digunakan adalah dari Januari, 2011 hingga Desember, 2015 untuk semua variabel. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tidak ada kausalitas dua arah antara semua faktor makroekonomi dan tingkat pengembalian Reksa Dana. Walaupun begitu, tidak terdapat hubungan 2 arah, namun terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara inflasi dan tingkat pengembalian Reksa Dana (KIK and ETF).

In this study, attempt has been made to investigate the relationship specifically the causal relation between Exchange Traded Funds and Collective Investment Contract that measure by the return and the selected macro-economic variables of Indonesian economy by using VAR causality test and Granger causality test. While, stationary test of the variables are tested with Augmented Dickey-Fuller (ADF) unit root test. Monthly data has been used from January, 2011 to December, 2015 for all the variables. The findings of the study showed that there is no bidirectional causality between all the macroeconomics factors to the return of the mutual funds. However, disregarding no bidirectional relationship, it is seen that inflation has negative and significant impact on mutual fund (CIC and ETF) returns.

Keywords: Mutual Funds, Exchange Traded funds, Collective Investment Contract, Macroeconomics, Granger Causality, Indonesia"

Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>