Ditemukan 317 dokumen yang sesuai dengan query
Septiawan Santana Kurnia
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2004
070.43 SEP j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Septiawan Santana Kurnia
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2009
070.43 SEP j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
L.R. Baskoro
Jakarta: Yayasan Karya Jurnalis Indonesia, 2003
070.4 BAS j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
L.R. Baskoro
Jakarta: Q Communication, 2008
070.4 BAS j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Septiawan Santana Kurnia
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005
070.4 SEP j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Septiawan Santana Kurnia
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2002
070 SEP j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
L.R. Baskoro
Jakarta: Jurnalis Indonesia dan Lintang Press, 2010
070.4 BAS j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Septiawan Santana Kurnia
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2017
070.4 SEP j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Irwan Nugroho
"Jurnalisme kolaboratif semakin berkembang dari yang sebelumnya dilakukan media pada skala global menjadi kolaborasi dengan cakupan yang lebih kecil dalam beberapa tahun belakangan ini. Tesis ini membahas tentang penerapan jurnalisme kolaboratif untuk liputan investigasi pada tingkat nasional. Selain itu, kolaborasi media yang berbasis pada bocoran informasi tentang pelanggaran publik melalui sebuah platform whistle blower. Objek dalam penelitian ini adalah kolaborasi media-media nasional di Indonesia dalam wadah IndonesiaLeaks dengan mengambil salah satu proyek liputan kolaborasinya sebagai kajian. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan mewawancara sebelas informan dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa platform whistle blower telah berperan besar dalam meningkatkan keamanan kerja jurnalistik dan kolaborasi media. Namun, kolaborasi lintas media dalam liputan investigasi tersebut berjalan kurang efektif. Kolaborasi belum dapat menghasilkan informasi yang komprehensif dan akurat. Kolaborasi itu juga belum menghasilkan dampak yang signifikan. Mundurnya media-media dari liputan kolaborasi karena perbedaan standar editorial dan evaluasi terhadap risiko ikut membuat kolaborasi tersebut tidak mencapai hasil yang diharapkan.
Collaborative journalism has recently grown from that used to do on a global scale to a collaboration with a smaller scope. This thesis discusses the application of collaborative journalism for investigative reporting at national level. In addition, media collaboration which is based on leaks of information regarding public violations through a whistle blower platform. The object of this research is the collaboration of national media in Indonesia in the IndonesiaLeaks forum by taking one of the collaborative projects as a study. This study uses a constructivist paradigm with a qualitative approach. The data was collected by interviewing eleven informants and documentation research. The results of the study indicate that the whistle blower platform has played a major role in improving the security of journalistic work and media collaboration. However, that kind of cross-media collaboration in covering the investigation of the scandal was less effective. The collaboration has not been able to produce comprehensive and accurate information. Furthermore, the collaboration has also not produced a significant impact. The withdrawal of the media from the coverage of the collaboration due to differences in editorial standards and evaluation of the risks contributed to such media collaboration not achieving the expected results."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Luwi Ishwara
Jakarta: Kompas, 2005
070.4 LUW c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library