Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 182212 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Willyanto Arifin
"Internal audit departemen merupakan suatu departemen independen dalam perusahaan yang melakukan evaluasi terhadap internal control perusahaan. Evaluasi internal control perusahaan perlu dievaluasi secara berkala untuk melihat kekuatan dan kelemahan yang ada. Kelemahan dari internal control perlu diperbaiki dengan melibatkan seluruh bagian dalam perusahaan yang terkait. Untuk melakukan evaluasi secara objektif diperlukan suatu departemen dalam perusahaan yang tidak melaksanakan kegiatan operasional perusahaan sehingga dapat memberikan penilaian yang objektif.
Internal audit sebagai lembaga independen dalam perusahaan perlu memiliki kualitas agar audit yang dilakukan berkualitas dan memberikan hasil yang bermanfaat bagi perusahaan. Salah satu cara dalam menjaga kualitas internal audit adalah dengan melakukan quality assurance review yang dilakukan oleh pihak ketiga yang independen misalnya konsultan, kantor akuntan publik dll.
PT. X sebagai salah satu distributor konsumer produk terbesar, telah memiliki internal audit yang berkualitas, hal ini tampak dari analisis quality assurance yang dilakukan oleh penulis. Kualitas internal audit ini tampak dan adanya struktur organisasi yang jelas, program & jadwal audit yang tersusun dan training untuk memberikan pengetahuan kepada internal auditor.
Evaluasi internal control yang dilakukan adalah internal control atas kas, piutang, persediaan, aktiva tetap dan hutang selama tahun 2003-2004. Hasil darn evaluasi yang dilakukan menunjukan bahwa internal control PT X telah memadai walaupun masih memerlukan perbaikan dan peningkatan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas perusahaan. Untuk memperbaiki kelemahan internal control yang ada maka perlu kerjasama antar setiap bagian dalam perusahaan. Manajemen perusahaan harus turut berperan aktif dalam melihat kelemahan yang ada dan perbaikan yang dilakukan atas kelemahan tersebut."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T15606
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nano Soeartono
"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap kualitas Internal Audit melalui. pendekatan quality assurance sehingga dapat menentukan tingkat pemenuhannya atau ketaatannya terhadap standar profesi dan standar lainnya yang berlaku. Dalam penelitian termasuk menentukan tingkat ketaatan Internal Audit terhadap Anggaran Dasar Internal Audit, dan menampung harapan serta saran dari responden (Manajemen Senior, Pelanggan Audit, Direktur Internal Audit dan Auditor) guna meningkatkan kualitas Internal Audit.
Standar profesi yang digunakan dalam evaluasi ini adalah "Standard for the Professional Practice of Internal Auditing" yang disusun oleh the Institute of Internal Auditor, Amerika, dimana organisasi Internal Audit Indonesia berafiliasi. Standar memiliki 5 dimensi umum kualitas yaitu: Kemandirian (Independent), Keahlian Profesional (Professional Proficiency), Ruang Lingkup Pekerjaan (Scope of Work), Pelaksanaan Pekerjaan Audit (Performance of Audit Work), dan Manajemen Departemen Internal Audit (Management of the internal Auditing Department). Dalam aplikasinya standar dirinci lebih lanjut dalam 25 standar khusus (sub dimensi kualitas) yang menjadi ukuran kualitas Internal Audit yang diteliti.
Populasi dalam penelitian inl sebanyak 147 orang karyawan dengan sampel sebanyak 81 karyawan yang dipilih berdasarkan pertimbangan (judment sampling) dan tehnik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui metode gabungan antara metode survey (dilakukan dengan memberikan pertanyaan penelitian kepada responden) dan analisis isi dokumen.
Persepsi responden yang diperoleh melalui kuisioner dianalisis kedalam label frekwensi untuk menentukan apakah kualitas Internal Audit yang dievaluasi berdasarkan dimensi umum dan khusus tersebut "telah memenuhi" atau "tidak memenuhi" standar.
Hasil evaluasi menunjukan bahwa:
- Kualitas Internal Audit "telah memenuhi" standar dengan peringkat sepenuhnya memenuhi (fully complies)"
- Internal audit telah dijalankan sesuai dengan Anggaran Dasar Internal Audit.
- Responden memberikan masukan harapannya seperti: agar internal Audit bekerja sebagai konsultan, menjadi mitra manajemen, dan terus meningkatkan profesionalismenya guna meningkatkan kualitas Internal Audit dan Auditor."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T8640
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haris Rahmad
"Laporan magang ini menggambarkan proses quality assurance review yang dilakukan KAP ABC pada fungsi audit internal Bank XYZ berdasarkan peraturan yang dikeluarkan Bank Indonesia. Laporan ini juga menggambarkan fungsi audit internal yang dimiliki oleh Bank XYZ dan kesesuaiannya terhadap Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank Umum. Proses quality assurance review yang dilakukan oleh KAP ABC secara umum telah sesuai dengan quality assessment manual yang dikeluarkan Institute of Internal Auditors. Hasil review pada fungsi audit internal Bank XYZ menunjukkan adanya ketidaksesuaian, antara lain tidak adanya kebijakan rotasi dan penyimpanan dokumen, serta adanya ketidakkonsistenan dalam implementasi kebijakan audit internal.

This internship report describe the quality assurance review process conducted by KAP ABC on Bank XYZ's internal audit function based on Bank Indonesia’s regulations. This report also describe Bank XYZ’s internal audit function and its conformity with Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank Umum. In general, quality assurance review process conducted by KAP ABC has conform with Institute of Internal Auditors's quality assessment manual. The results of review shows some inconformity related to internal audit policy for auditor rotation and storage of documents. The results of review also shows some incosistencies in the implementation of internal audit policies.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fahmi Zulfikri
"Pandemi COVID-19 yang terjadi secara global pada awal tahun 2020 telah menyebabkan perubahan pada berbagai aspek termasuk pola kerja. Selama periode pandemi 2020-2022, hampir semua aktivitas operasional bisnis dilakukan secara daring dan dari rumah (work from home). Situasi tersebut juga terjadi pada pekerjaan penugasan audit internal, dimana auditor tidak bisa melaksanakan audit di lokasi auditee. Atas situasi dan kondisi tersebut, maka Internal Audit (IA) menerapkan pelaksanaan audit menggunakan metode remote audit dengan mengacu pada International Professional Practices Framework (IPPF). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi implementasi remote audityang dilaksanakan oleh IA dengan menggunakan pendekatan remote audit yang disusun oleh Institute of Internal Audit (2020) selama masa pandemi berlangsung. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan mengambil unit analisis di sebuah bank swasta di Indonesia, khususnya di Departemen Network & Operation Audit pada divisi IA. Hasil penelitian menunjukan perlu adanya penyesuaian cara kerja agar kualitas remote audit tidak menurun dibandingkan ketika full onsite audit antara lain komunikasi awal pada saat kick-off meeting perlu menjelaskan tata cara pelaksanaan remote audit, analisis yang lebih mendalam pada saat review dokumen, penyesuaian audit plan, prosedur audit, dan audit test. Untuk ke depannya pelaksanaan audit dapat dilakukan secara hybrid namun dengan beberapa penyesuaian pada prosedur audit.

The COVID-19 pandemic that occurred globally in early 2020 has caused changes in various aspects including working style. During the 2020-2022 pandemic period, almost all business operational activities were carried out online and working from home. This condition also occurs in internal audit assignment work, where the auditor cannot carry out an audit at the auditee's location. Based on these situations and conditions, the Internal Audit (IA) implemented an audit using the remote audit method with reference to the International Professional Practices Framework (IPPF). The purpose of this study is to evaluate the implementation of remote audits carried out by IA using the remote audit approach prepared by the Institute of Internal Audit (2020). The study used a qualitative method by taking a unit of analysis at a private bank in Indonesia, particularly in the Network & Operations Audit Department in the IA division. The results of the study show that the auditor needs to make adjustments to the way of working so audit quality does not decrease during a remote audit compared to a full onsite audit, including initial communication at the kick-off meeting, more in-depth analysis of document reviews, adjustments to audit plans, procedures audits, and test audits. In the future, the audit can be carried out in a hybrid manner but with some adjustments to audit procedures."
Jakarta: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zaerudin Sidiq
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai penerapan audit internal berdasarkan International Professional Practice Framework IPPF Internal Audit 2017. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui studi kasus dengan pengumpulan data melalui wawancara dan observasi dokumen perusahaan. Standar IPPF 2017 mengatur mengenai standar atribut dan standar kinerja Internal Audit agar dapat meningkatkan efektivitas peran Internal Audit dalam melakukan aktivitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Internal Audit PT. ASRM secara umum telah sesuai dengan standar IPPF 2017 yang berlaku dengan beberapa penerapan standar yang belum diterapkan. Agar Internal Audit PT. ASRM dapat sepenuhnya memenuhi standar IPPF 2017 yang berlaku, hasil penelitian menyarankan beberapa hal yang dapat diterapkan oleh Internal Audit PT. ASRM antara lain : 1 Evaluasi Piagam Internal Audit agar disesuaikan dengan penerapan aktivitas Internal Audit seperti Risk-Based Audit, 2 Evaluasi kualitas Unit Internal Audit melalui penilaian stakeholders ataupun pihak eksternal perusahaan yang independen, 3 Kepala Internal Audit mendorong perusahaan untuk menerapkan program Whsitleblowing sehingga Internal Audit dapat berperan dalam penerapan program tersebut, 4 Laporan hasil penugasan menyatakan kesesuaian kinerja Internal Audit berdasarkan standar dan kode etik yang berlaku, dan 5 Kepala Internal Audit melaporkan kepada Dewan Komisaris apabila terdapat penerapan pengendalian internal dan manajemen risiko yang kurang tepat yang tidak dapat diselesaikan oleh Direksi sehingga dapat menimbulkan risiko yang signifikan.

ABSTRACT
This study discusses the implementation of internal audit based on International Professional Practice Framework IPPF Internal Audit 2017. This research uses qualitative method through case study with data collection through interview and observation of company documents. The 2017 IPPF standard set the attribute standards and performance standards of Internal Audit in order to improve the effectiveness of the Internal Audit role in conducting its activities. The results showed that the implementation of Internal Audit PT. ASRM is generally in conformity with applicable IPPF 2017 standards with some standard implementations not yet implemented. In order for Internal Audit PT. ASRM can fully comply with applicable IPPF 2017 standards, the research results suggest some points that can be applied by Internal Audit PT. ASRM includes 1 Internal Audit Charter Evaluation to be tailored to the implementation of Internal Audit activities such as Risk Based Audit, 2 Quality Evaluation of Internal Audit Unit through independent stakeholder appraisal, 3 Head of Internal Audit encouraging company to apply the Whsitleblowing program so that the Internal Audit can play a role in the implementation of the program, 4 The report of the assignment states that the compliance of Internal Audit performance is based on applicable standards and codes, and 5 the Head of Internal Audit reports to the Board of Commissioners if there is an application of internal control and improper risk management that can not be resolved by the Board of Directors so as to pose a significant risk."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rusparada Swastradi
"Laporan magang ini membahas tentang evaluasi pengendalian internal yang diterapkan oleh PT PQR. Evaluasi dilakukan dengan tujuan untuk memberikan saran mengenai penerapan pengendalian internal perusahaan, serta untuk meningkatkan kualitas dari pengendalian internal yang telah diimplementasikan, sehingga tujuan pengendalian internal dapat tercapai. Penelitian ini bersifat kualitatif, dengan evaluasi yang dilakukan menggunakan kerangka kerja COSO. Secara umum, pengendalian yang diterapkan pada PT PQR sudah cukup baik, namun masih terdapat kekurangan-kekurangan yang penting untuk diperbaiki, sehingga diberikan beberapa saran untuk meningkatkan kualitas pengendalian internal yang diterapkan perusahaan.

The focus of this internship report is to evaluate the internal control implemented by PT PQR. This evaluation is meant to give suggestion to the company’s internal control, and to increase the quality of the internal control implemented, in hope that the objectives of the internal control can be achieved. This is a qualitative study, which is done using COSO framework. Evaluation shows that PT PQR’s internal control is good in general, but still has a number of deficiencies that are important to be revised. A number of suggestions are given in order to increase the quality of internal control implemented by the organization."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54173
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Andrico Stephanus
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian implementasi Standar IPPF 2400 Komunikasi Hasil Penugasan di Bank X dengan praktik profesional dalam standar internasional audit internal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan IPPF 2400 masih belum secara penuh dan kualitas penugasan audit internal terkait LHA belum optimal sesuai standar audit IIA. Penerapan IPPF 2400 tersebut masih memiliki kekurangan terutama dalam pedoman yang diterapkan, proses review QA, dan pemahaman terhadap pedoman yang berlaku bagi tim audit. Kondisi tersebut menyebabkan kualitas penugasan tim audit internal Bank X masih belum optimal dan tidak memenuhi keseluruhan standar audit.

This research aims to determine the suitability implementation of IPPF Standard 2400 about Communicating Results in Bank X with professional practices in international standards of internal audit. This research used a qualitative method with descriptive design. The results of this research concluded that the implementation of IPPF 2400 is still partially conform and the quality of internal audit assignment related to internal audit report is not working optimally according to IIA standard. The implementation of the IPPF 2400 still has lacks, especially in the guidelines implemented, QA review process, and an understanding of the guidelines applicable to the audit team. This condition causes the quality of internal audit in Bank X is not working optimally and does not meet the overall audit standard.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reinhard, William
"Penelitian ini membahas fungsi internal auditor yang terdapat pada PT DW, serta melihat dan menganalisis penerapan audit internal pada PT DW. Penelitian ini dilakukan dengan memperoleh data-data, mengolahnya, serta menganalisisnya. Analisis audit internal dilakukan dengan cara membandingkan antara kebijakan prosedur operasional yang telah ditetapkan manajemen kantor pusat dengan kenyataan sewaktu pemeriksaan audit di lapangan. Dalam penelitian ini juga dibahas salah satu fungsi internal auditor yaitu melakukan audit khusus. Audit khusus dilakukan oleh internal auditor atas permintaan direksi karena adanya penyimpangan yang terjadi di salah satu cabang PT DW yang berada di luar kota. Dari hasil pemeriksaan audit atas operasional cabang dan audit khusus tersebut, ditemukan temuan-temuan audit atas salah satu cabang terbesar PT DW, dimana atas temuan tersebut, tim internal auditor menyampaikan koreksi, saran, rekomendasi kepada pihak cabang agar tidak lagi terdapat penyimpangan atas prosedur operasional di masa yang akan datang. Hasil penelitian ini diketahui bahwa fungsi internal auditor pada PT DW masih belum sepenuhnya maksimal karena internal auditor pada PT DW hanya menjalankan fungsi operasional, padahal banyak fungsi internal auditor yang dapat dilakukan.

This study discusses on the function of audit intern function, analyze the audit intern practice on PT DW. The study was conducted to obtained data, processed and analyzed. Analysis made by comparing the operational policy which are held by head office management with the field fact result. In this study also discusses one of the audit intern function which is special audit. Special audit made as the board of director wishes because there is fraud in one of PT DW?S branch. The result of the comparison are audit evidence on one of PT DW?s biggest branch, based on those evidence, audit team delivered correction and recommendation to branch. The correction and recommendation are used to prevent mistakes of operational procedures on future. The result of this study is the function of audit intern on PT DW still not properly done because there are still some element that audit intern can be implemented."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S44269
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bunawi
"Iklim persaingan usaha yang semakin meningkat di era globalisasi saat ini, membuat suatu keharusan bagi pihak manajemen untuk mengelola perusahaannya lebih efisien, efektif dan hemat. Fungsi Internal Audit yang memberikan penilaian tentang kondisi aktual aspek efisiensi, efektivitas kehematan manajemen perusahaan,semakin memiliki peran yang menentukan. Tujuan penulisan ini adalah menganalisis sejauh mana peran dan kontribusi fungsi Internal Audit ini dalam membantu memperbaiki kinerja manajemen. Penulis menggunakan metode penelitian literatur dan penelitian lapangan yang berupa wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa rekomendasirekomendasi Internal Audit memiliki dampak positif terhadap kinerja manajemen. Hal ini terlihat dari analisis perbandingan rasio laporan keuangan sebelum diaudit dengan sesudah diaudit. Kesimpulan penulisan ini adalah kehadiran fungsi Internal Audit telah turut membantu pihak manajemen untuk memperbaiki kinerjanya. Agar fungsi ini terus berperan dan kehadirannya semakin diperhitungkan, maka fungsi ini perlu terus meningkatkan kualitas pelayanannya dan kualitas sumber-dayanya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18949
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farid Mubarrak
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian internal yang terdapat pada PT. DEF menggunakan kerangka pengendalian internal Commission of Sponsoring Organizations COSO tahun 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dengan pihak PT. DEF sebagai data primer dan menggunakan data-data sekunder sebagai data pendukung berupa dokumen yang terkait dengan kegiatan pengendalian internal. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui PT. DEF belum sepenuhnya menetapkan kebijakan pengendalian internal yang cukup dan memadai sesuai dengan kerangka pengendalian internal COSO tahun 2013. Dari 69 aspek yang ada di dalam kerangka, sebanyak 60 aspek telah dipenuhi dan 9 aspek belum memenuhi kerangka pengendalian internal COSO tahun 2013.

This study aims to analyze the internal control on PT DEF, using the COSO internal control framework 2013. Research method used in this study is interviewing PT DEF as the primary data and also use documents related to internal control activities as the secondary data. Based on the result of this study, PT DEF has not fully implement the sufficient internal control policy yet, in accordance to the COSO internal control framework 2013. From 69 aspects in the framework, 60 aspects are already fulfilled by the company, and 9 aspects have not fulfil the COSO internal control framework 2013."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>