Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 93605 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Budy P. Resosudarmo
"Integrated Food Crop Pest Management Program in Indonesia: A Computable General Equilibrium AnalysisThe excessive use of pesticides in Indonesia during the 1970s and 1980s caused serious environmental problems such as acute and chronic human pesticide poisoning, animal poisoning and contaminated agricultural products, destruction of both beneficial natural parasites and pest predators, and pesticide resistance in pests_ To overcome these environmental problems, since 1989 the Indonesian government has actively adopted a strategy of integrated pest management (IPM).
During the first few years of the IPM program's implementation, the program has been able to help farmers reduce the use of pesticides by approximately 56 percent, and increase yields by approximately 10 percent. However, economic literature, which analyzes the impact of the IPM program on household incomes and national economic performance, is very limited.
The first goal of this research is to build a Computable General Equilibrium model that includes various links from pesticide use in agricultural sectors to environmental problems, particularly human health problems, and the links from environmental problems to societal costs and the effectiveness of production activities. The second goal of this research is to analyze the impact of the IPM program on Indonesian economic growth and household incomes for different socioeconomic gaups.
The output of the first year of this research is a Social Accounting Matrix (SAM) which records the impact of pesticide on human health. After the SAM is available, in the second year of this research, this research will concentrate in building a computer program for the Computable General Equilibrium."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1999
LP 1999 33
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Angky Soekanto
"The Effect of Bisphosphonate on The Osteoclast-Like Cell Formation In A Mouse Bone Marrow CultureBisphosphonates are reported to have an inhibitory effect on bone resorption in vivo and in vitro. The present study examined the effect of bisphosphonate on the formation of osteoclast-like cells in vitro. When mouse bone marrow cells were cultured for 8 days with 10$M la, 25-dihydroxyvitamin D3 (la, 25(OH)2 D3) numerous clusters of mononuclear and multinucleated cells formed, which stained positive for tartrate-resistant acid phosphatase (TRAP-positive). la, 25(011)2 D3 is known to stimulate osteoclast-like cell formation in a mouse bone marrow culture. Adding 1-hydroxyethylidene-l, 1-bisphosphonate (BEEP) inhibited the increased formation of osteoclast-like cells stimulated by this stimulant. A time-course experimental model showed that the number of osteoclast-like cells decreased slightly when drugs were given early in the culture period and decreased markedly when the drugs were given later or continuously in the culture period.
These findings suggested that bisphosphonate had an effect on mature stage and significantly inhibit bone destruction by inhibit osteoclast-like cells formation. The amount of PGE2 production stimulated by la, 25(011)2 D3 was dose dependently higher with BEEP and 3-amino-lhydroxypropylidene-1, 1-bisphosphonate (APD). Showing that PGE2 production is high at the end of culture when the cells are going to undergo apoptosis. This showed in part, the known bone-resorbing activity of these agents."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 1999
LP 1999 37
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Miranti Suri
"ABSTRAK
Masalah yang dikemukakan dalam skripsi ini adalah penerjemahan judul buku cerita bahasa Prancis ke dalam bahasa Indonesia dilihat dari bentuk dan pesannya serta fungsi bahasa yang menonjol dalan kedua bahasa tersebut.
Konsep-konsep yang digunakan dalam analisis bertumpu pada wawasan terjemahan, tataran gramatikal dan fungsi bahasa dalam komunikasi.
Data yang berhasil dikumpulkan terdiri dari 20 (dua puluh) cerita bergambar, 32 (tiga puluh dua) komik, dan 8 (delapan) buku saku.
Setelah melakukan analisis berdasarkan data, penulis berkesimpulan bahwa penerjemah tidak mengalami kesulitan dan hambatan dalam menerjemahkan judul buku cerita bahasa Prancis ke dalam bahasa Indonesia. Penerjemah berhasil mengalihkan pesan judul bahasa Prancis ke dalam bahasa Indonesia dan tetap mempertahankan bentuknya.
Sebagian besar judul bahasa Prancis dan judul bahasa Indonesia sama-sama menonjolken fungsi konatif dan fungsi referensial. Fungsi lain yang menonjol adalah fungsi ekspresif, fungsi puitik dan fungsi fatik.

"
1990
S13827
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Mochtar, 1922-2004
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1996
899.221 3 LUB t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Mochtar, 1922-2004
Jakarta : Yayasan obor indonesia, 1992
899.221 LUB t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lindawati
"Dalam suatu bahasa, ujaran tanya jawab menduduki fungsi yang sangat penting. Dalam pertuturan sehari-hari, seperti di kelas, di ruang sidang, atau di tempat-tempat umum, peristiwa komunikasi sering terjadi dalam bentuk tanya jawab. Pandangan ini merupakan hal yang universal pada bahasa di dunia. Akan tetapi, Cara mengungkapkan pertanyaan atau jawaban berbeda pada satu bahasa dengan bahasa yang lainnya.
Ujaran jawaban merupakan suatu cara untuk merespon pertanyaan dalam bentuk verbal. Di samping dengan cara verbal, sebuah pertanyaan dapat juga direspons dengan gerakan tubuh, seperti mengangguk, menggeleng, dan mengangkat bahu.
Dalam bahasa Indonesia, pemakaian ujaran tanya tidak hanya digunakan untuk menanyakan sesuatu yang tidak diketahui atau sesuatu yang tidak pasti, tetapi sering juga digunakan sebagai ujaran untuk memerintah, mengajak, dan meyakinkan seseorang.
Pentingnya masalah tanya jawab dalam suatu bahasa terlihat dari kajian kebahasaan yang sering membicarakan masalah tanya jawab Goffman <1981:.5>, menyatakan bahwa orang berkomunikasi sehari-hari pada umumnya terjadi dalam bentuk tanya jawab. Tanya jawab merupakan ujaran yang terjadi pada waktu yang berbeda, tetapi dalam satu rangkaian yang tidak terputus. Isi dari suatu pertanyaan bergantung pada apa yang dibicarakan, sedangkan isi jawaban tergantung pada pertanyaan yang mendahuluinya.
Di samping itu, Goffman juga menjelaskan bahwa dalam percakapan paling sedikit terdapat sepasang ujaran, yaitu ujaran pertanyaan dan jawaban yang diujarkan oleb dua orang dalam waktu relatif berbeda. Bagian pertama disebut dengan ujaran pertanyaan dan bagian yang diujarkan setelah pertanyaan disebut dengan ujaran jawaban. Isi atau makna dari pertanyaan ataupun jawaban sangat tergantung pada makna kata yang membentuk pertanyaan atau, jawaban itu.
Dalam Bahasa Indonesia, masalah tanya jawab juga sudah mendapat perhatian dari peneliti. Kridalaksana (1985.78), menjelaskan bahwa jawaban mempunyai hubungan yang bersifat menggantikan sesuatu yang tidak diketahui penanya atau mengukuhkan apa yang diketahui penanya. Apa yang diketahui dan apa yang ingin diketahui disebutnya anteseden. Anteseden ini selamanya berada di luar pertanyaan, dan baru diketahui setelah adanya jawaban?."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zalfa Luthfiyyah Humaira
"Terjemahan media mulai banyak dikaji dalam studi penerjemahan seiring dengan tumbuhnya minat para pembaca untuk mengakses berita-berita internasional. Oleh karena itu, lembaga yang bergerak di bidang jurnalistik mulai menyajika berita-berita dengan dua bahasa. Dalam teks berita, judul berita memiliki peran yang penting guna menarik perhatian para pembaca. Karya tulis ini bermaksud untuk mendeskripsikan strategi terjemahan yang digunakan oleh penerjemah serta menelisik tingkat kesamaan makna dalam judul berita yang diterjemahkan secara dua arah, yaitu Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris dan Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia. Terjemahan judul berita yang dikaji dalam karya ini diambil dari 4 (empat) situs, yaitu CNN, BBC, Tempo, dan Berita2Bahasa. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode deskriptif dengan membandingkan strategi dan tingkat kesamaan makna dalam dua terjemahan tersebut. Penelitiana ini menunjukkan bahwa terjemahan dalam judul-judul berita tersebut mengaplikasikan strategi penerjemahan yang dapat mempengaruhi pesan yang disampaikan melalui terjemahan. Penggunaan strategi tertentu juga mempengaruhi tingkat kesamaan makna di judul berita yang diterjemahan. Terkait dengan tingkat kesamaan makna, hampir seluruh terjemahan dalam sampel yang digunakan memperlihatkan terjemahan yang lema (weak translations) yang disebabkan oleh informasi detil yang dihapus maupun ditambahkan di teks sasaran. Hal ini memperlihatkan adanya informasi yang kurang konsisten antara teks sumber dan teks sasaran tanpa mengubah ide utama yang terkandung dalam teks sumber.

Due to the demand for accessing international news, media translation has become widely discussed in translation studies, especially for journalism texts. Therefore, many journalistic institutions have provided bilingual news. Headline is very significant in grabbing the readers’ attention. This paper aims to describe the translation strategies and explore the degrees of equivalence in the translations of headlines in four news sites, namely CNN, BBC, Tempo, and Berita2Bahasa. The research is conducted by employing a descriptive comparative method. The results of this study show that the translations in Indonesian-English and English-Indonesian headlines apply translation strategies that could influence the messages conveyed through the translation. The strategies also affect which degrees of equivalence in the translated headlines. The majority of translations in English-Indonesian and Indonesian-English headlines, in terms of degree of equivalence, depict weak translations, due to additional and omitted details, that provide inconsistent information between the source and target texts without changing the original main ideas in the target texts."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Permata Sari
"Skripsi ini membahas tentang kosakata serapan dari bahasa Arab yang tidak terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia: Pusat Bahasa Edisi Keempat. Analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dan kuantitatif dengan desain deskriptif. Signifikansi penelitian ini adalah menganalisis perubahan fonologis dan semantis dari kosakata serapan bahasa Arab tersebu, oleh karena penelitian ini meninjau aspek fonologis, maka dibahas pula fonotaktik bahasa Arab dan bahasa Indonesia, serta proses penyerapan ke dalam bahasa Indonesia.
Hasil tinjauan aspek fonologis menunjukkan bahwa kosakata serapan dari bahasa Arab mengalami perubahan fonem dan lafal karena perbedaan fonotaktik yang dimiliki oleh kedua bahasa, sedangkan dari aspek semantis kosakata tersebut mengalami perubahan wilayah makna berupa perluasan dan penyempitan makna; perubahan dalam evaluasi dan konotasi, yaitu ameliorasi dan peyorasi; serta perubahan karena makna majasi, yaitu makna kiasan atau metafora, serta metonimia dan sinekdoke.

This graduation project is get down into Arabic loan words which are not available in Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. The analysis method of this graduation project are qualitative and quantitative with descriptive design. The signification of this graduation project is to analyze the changing of phonological and semantic from Arabic vocabularies, on account of this research is to observe the phonological aspects, so there are a working through about phonotactical of Arabic and Indonesian language, along with the absorption process into Indonesian language.
The result from the phonological aspect shows if the Arabic loan words have phonemics and pronounciation alteration because of the phonotactical differences, whereas from the semantic aspect these vocabularies have an expansion meaning or the constriction meaning; the changing in evaluation and connotation, are ameliorative and pejorative; has a share because of the changing figurative meaning, are metaphor, metonymy, and sinekdoke.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S13288
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Faura Alfi Farhah Putri
"ABSTRACT
Topik penelitian ini adalah teknik penerjemahan unsur budaya dan pergeseranpada hasil terjemahan judul resep masakan Indonesia ke dalam bahasa Jerman dalambuku Sajian dari Kedai Hamburg, Retnos indonesische K stlichkeiten karya RetnoGoemelar tahun 2015. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh realita bahwa penerjemahanresep menjadi salah satu penerjemahan yang dibutuhkan. Masalah penelitiannya adalahbagaimana penerjemah menerjemahkan unsur budaya ke dalam hasil terjemahannya,teknik apa saja yang digunakan dalam menerjemahkan unsur budaya tersebut, danpergeseran apa yang terjadi pada hasil terjemahan. Metode yang digunakan dalampenelitian ini adalah deskriptif analitis kualitatif. Judul resep dalam bahasa Indonesiadan bahasa Jerman diuraikan komponen maknanya untuk mengetahui teknik dan jugapergeseran yang digunakan penerjemah. Pada hasil penelitian ditemukan bahwa dariempat data, tiga diantaranya menggunakan teknik Equivalent Term. Meskipun budayaIndonesia dan Jerman sangat berbeda, penerjemah tetap mencari padanan budaya atauistilah yang sepadan dalam menerjemahkan unsur budaya yang terkandung di dalamjudul resep. Disamping itu, teknik Addition digunakan untuk melengkapi makna yanghilang. Selain itu, dalam penelitian dibuktikan juga bahwa teknik Omissionmenyebabkan ketidaksepadanan hasil terjemahan. Meskipun menggunakan teknikEquivalent Term, pergeseran pada hasil terjemahan masih terjadi.

ABSTRACT
The theme of this study is the translations technique of cultural elements andtranslation shift in Indonesian Recipe rsquo s titles from Retno Goemelar rsquo s cookbook fromyear 2015 into German language. The cookbook rsquo s title is Sajian dari Kedai Hamburg Retnos indonesische K stlichkeiten. This Study was done with the reality about the needof recipe rsquo s translation as the background. The problems those this study discussed aboutare how were the cultural elements translated to, which technique did the translator useto translate those cultural elements, and what kind of translation shift happened in theresult. At the end, this study revealed the technique, that the translator used in everydata and also showed us the shift of the translation. Descriptive analytical qualitativemethod is the method that was used in this study. The recipe rsquo s title in both language,Indonesian and German language, were broke down into semantic components toanalyze the technique and the shift. As the result, equivalent term is the most usedtechnique along with addition. Addition was used to fill in the missing component of thechosen translated word. Even though Indonesia and Germany has different culture especially foods , translator still tried to translate the cultural element in the recipe rsquo stitle by searching for an equivalent term for it. Aside of it, this study also showed us thatthe use of omission technique lead to an inequivalent term. Although, the equivalentterm technique was used, there were still shift happened in the translation."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Roosita Dewi Soeroso
"Masalah yang dikemukakan dalam skripsi ini adalah ke dalam ragam bahasa apa ungkapan-ungkapan populaire, yang berasal dari ragam tidak baku bahasa Perancis diterjemahkan, serta apakah amanat yang dikandung oleh ungkapan-ungkapan tersebut teralihkan di dalam terjemahannya. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kepustakaan dan metode penelitian lapangan. Data yang berhasil dikumpulkan dari sembilan buah komik adalah 53 buah ungkapan populaire bahasa Perancis. Namun dari jumlah tersebut, hanya 27 yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan maknanya sesuai. Inilah yang diteliti oleh penults. Dalam terjemahannya, ada ungkapan-ungkapan yang baku dan ada yang tidak baku. Hampir 3/4 dari seluruh data diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia baku. Amanat yang sampai sepenuhnya dalam terjemahannya, dari seluruh data terhitung hanya kurang lebih 1/3. Dari jumlah yang kecil ini, ditemukan bahwa amanta yang sampai sepenuhnya dalam terjemahannya, lebih besar kemungkinannya berada dalam kelompok padanan BI ragam tidak baku. Penulis berkesimpulan bahwa kegagalan penerjemah dalam menyampaikan isi pesan secara utuh dalam terjemahannya disebabkan oleh beberapa hal, antara lain, kurangnya perhatian penerjemah kepada faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya uungkapan pcpnlaire dalam teks Perancis, selain itu karena besarnya pengaruh misi penerbit pada penerjemah, yang selalu ingin memberikan segala contoh yang baik kepada anak-anak dalam buku-buku untuk mereka, termasuk contoh penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, walaupun berakibat tidak sampainya pesan secara utuh dalam terjemahan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S14422
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>