Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 36998 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Taufik Hartawan Setiabudi
"ABSTRAK
Minyak bumi adalah sumber energi yang tidak terbarukan. Oleh sebab itu, produksi minyak bumiperiu memperhatikan teknologi dan efisiensi dalam pembiayaannya. Sampai saat ini, penggunaan teknologi konvensional hanya mampu menguras minyak dari dalam reservoir sekitar 30% dari kandungan minyak yang ada di tempat.
Salah satu teknologi peningkatan produksi minyak adalah metode peningkatan produk minyak dengan bantuan mikroba (MEOR). Kegunaan polimer sebagai media pendesak dan penahan air telah dikenal luas. Akan tetapi, diperlukan biaya yang tinggi dapat mengurangi tingginya biaya tersebut dan mengurangi pengaruh berbahaya dari penggunaan zat kimia yang selama ini digunakan dalam proses pendesakan dengan polimer.
Dalam penelitian ini, mikroba yang digunakan adalah mikroba indigenus minyak dengan menggunakan 6 variasi media dan 2 variasi temperatur yaitu 35°C dan 60 °C. Pertumbuhan mikroba yang baik pada kedua temperatur tersebut terjadi pada media M-3. Pada temperatur 35 °C, M-2 merupakan media yang menghasilkan biopolimer dalam jumlah yang lebih banyak sedangkan temperatur 60 °C terjadi pada media M-3. Data pH yang ada menunjukkan bahwa mikroba yang digunakan tahan terhadap kondisi asam dan menghasilkan bioasam yang cukup besar.
Kemudian dari hasil di atas dilakukan pengujian terhadap biopolimer yang terbentuk untuk media M-3 dengan membandingkan antara media M-3 yang tidak ditambahkan larutan ikatan silang dan media yang ditambahkan larutan ikatan silang pada temperatur 60 °C. Hasil percobaan menunjukkan bahwa secara keseluruhan penambahan larutan ikatan silang organik tidak memberikan pengaruh yang cukup besar pada proses peningkatan kekuatan gel dari biopolimer. Penambahan larutan ikatan silang setelah biopolimer terbentuk memberikan hasil yang lebih baik daripada penambahan larutan ikatan silang sebelum terbentuknya biopolimer.

"
2000
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S49216
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sugeng Heri Suseno
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T39897
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alex Hendra
"Senyawa β-glukan merupakan polimer D-glukosa yang dihasilkan oleh dinding sel khamir, bakteri, dan tumbuhan. β-glukan mempunyai banyak maanfaat khusus dalam bidang farmasi karena aman, alami dan tidak toksik. Manfaat β-glukan antara lain sebagai antikolesterol, antidiabetes, dan antitumor. Penelitian ini bertujuan memproduksi β-glukan yang diisolasi dari Saccharomyces cerevesiae (galur SC, RTA dan RN-4) dan Agrobacterium sp (galur A1.5 dan Bro 121) serta mengetahui aktivitasnya terhadap perkembangan bakteri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa β-glukan yang diisolasi dari Saccharomyces cerevesiae dan Agrobacterium sp tidak mempunyai aktivitas daya hambat terhadap perkembangan bakteri dan tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap kerja ampicilin dengan penambahan crude β-glukan. Crude β-glukan yang diisolasi setelah diukur dengan FTIR diketahui mempunyai komposisi gugus fungsi yang mirip dengan gugus fungsi β-glukan standar. Crude β-glukan mempunyai kadar protein cukup tinggi jika dibandingkan dengan standar β-glukan."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Indonesia, 2005
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2001
S32223
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Esti Mumpuni
"The higher plants are hospes for one or more endophytic microbes.Microbes can make one or more biological compounds that predicted as aconsequence from coevolution or transferred genetic to microbes in themutualism simbiosis to parasitism. Microbes can also produce secondarymetabolites similar with their hospes.Endophytic microbes have been known to be potential as the sourcesof active compound for medicines by growing in Phoma media. In the future,prospectively the active compound for medicines not have to extract from thetree or chemical synthesis. Khamir isolated (Fn) from Cinchona pubsscens,Vahl had been identified as Sporidiobolus salmonlcolor will produce theactive compounds similar to their hospes.This study was aimed to isolate and elusidate the chemical stucture ofcinchona alkaloid from the fermentation product of endophytic microbes InPhoma media. The study has been carried out at Natural ProductLaboratory, Research Centre for Biotechnology, Indonesian Institute ofSciences, Ciblnong, Bogor from March - December 2002.The Isolated the khamir (Fn or Sporidiobolus salmonicolor ) wasIncubated In Phoma media for 14 days. The fermentation culture wasseparated between biomass and supematan and extracted with CHCI3 anddried. Purification carried out by column chromatography (Si02, CHCI3 -CH3OH), and the obtained chinchona alkaloid was identified by HPLC.Determination of chemical structure was based on Ultraviolet-visible (UV-VIS)spectra, Fourier transform Infra red spectrometry (FTIR), Gaschromatography-mass spectrometric (GC-MS) and data Nuclear magneticresonance spectra (^H and ^^C-NMR, DEPT, 'H-^H COSY ; COSY)The Fermentation results that production of cinchona alkaloids optimalat eighth days and yielded cinchona alkaloids 32,81 mg/L."
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T39584
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Screening of the endophyte microbes in cinchona of C. ledgeriana and C pubescens that could produce alkaloids has been carried out....."
SIGMAAB
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Tarryn Frances Nathalie Meka
"Mikroalga merupakan tumbuhan air tergolong ramah lingkungan dan memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi. Salah satu jenis mikroalga yang sedang dikembangkan di Indonesia adalah ganggang hijau Chlorella sp. Selain kemampuan biofiksasi CO2 tinggi, Chlorella sp juga memiliki komposisi biomassa tinggi yang dapat dimanfaatkan sebagai potensi bahan pangan alternatif dan sumber bahan baku biofuel.
Beberapa penelitian pendahuluan telah dilakukan untuk mengamati potensi pemanfaatan mikroalga serta metode paling optimal untuk mempersiapkan pembiakkan Chlorella sp. dalam skala besar. Salah satu hasil penelitian yang menjadi dasar kajian kali ini adalah mengenai peningkatan produksi biomassa dengan dua metode pencahayaan kontinu, yakni dengan intensitas tetap dan dengan metode alterasi. Penelitian lain yang juga dijadikan dasar adalah mengenai susunan optimum fotobioreaktor untuk peningkatan produksi biomassa.
Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian produksi biomassa yang bertujuan memperoleh komposisi nutrisi esensial dari biomassa Chlorella sp. hasil biakkan sebelumnya. Evaluasi kualitas nutrisi, seperti kandungan klorofil, protein, dan lipid sangat penting artinya dalam pembiakkan Chlorella sp. yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Hal ini disebabkan pemilihan metode pembiakkan Chlorella sp. sepatutnya tidak hanya unggul dalam hal kuantitas (jumlah sel) tetapi juga kualitasnya (kandungan nutrisi). Tujuan lain dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran pemanfaatan biomassa Chlorella sp. yang telah dibiakkan selama ini berdasarkan jumlah kandungan nutrisinya.
Metode pengujian yang dipilih adalah spektrofotometri sinar tampak untuk identifikasi klorofil, metode Lowry untuk identifikasi jumlah protein, serta metode Bligh-Dryer untuk identifikasi lipid dalam biomassa Chlorella sp.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa kandungan nutrisi esensial dalam biomassa Chlorella sp. dengan jumlah terbesar adalah protein sebesar 33.53 mg/L dan diikuti oleh klorofil sebesar 14.3 mg/L. Sementara komposisi lipid justru mengalami penurunan hingga 70% berat.

Microalgae are water plant which are environmentally friendly and also have high ability of adaptation. One kind of algae being developed in Indonesia nowadays is the genus of Chlorella sp. Not only that Chlorela sp. have high ability for CO2 fixation but also got high biomass potential which can be used as alternative food source and biofuel source.
Several previous research have been conducted to find out the biomass potential of this microalgae and the optimized method to produce it on a large scale. One of the research used as based on this experiment is about increasing biomass production in mid-scale reactor using two types of continuous illumination; the continuous and the alteration method. Other research used as based is about arranging the photobioreactor to increase biomass production.
This research is a further research in order to determine the essential nutritional content from the biomass production of Chlorella vulgaris. The evaluation of nutritional content such as chlorophyll, protein, and lipid is very important in producing Chlorella sp. with high economic value. It is because when producing Chlorella sp. we hoped that the biomass that we have is not only have great cellular content but also high nutritional content. Other goal of this research is to give prediction about how to process the biomass we ve got based on its nutritional content.
Method used to determine the nutritional content are visible spectrofotometer for chlorophyll identification, Lowry method for protein identification, and Bligh-Dryer Method for lipid identification in Chlorella vulgaris biomass.
From this research we found out that majority essential nutrition in our Chlorella sp. s biomass is protein (33.53 mg/L) followed by chlorophyll (14.3 mg/L). On the other hand, lipid composition decreased until 70% weight.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51835
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Heru Wibowo
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
T40174
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>