Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 137767 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dwi Reza Budijanto
"Salah satu upaya untuk mendukung program pembangunan nasional adalah dengan cara menghimpun dan mengelola dana masyarakat untuk kepentingan pembangunan, dan salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melalui Tabungan. PT Bank Mandiri (Persero) cabang Jakarta Kuningan sebagai salah satu bank milik pemerintah telah mempunyai jenis tabungan yaitu Tabungan Mandiri.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sikap nasabah tabungan pada PT Bank Mandiri cabang Jakarta Kuningan atas bauran pemasaran yang dilakukan manajemen PT Bank Mandiri Cabang Jakarta Kuningan dalam upaya untuk peningkatan penghimpunan dana masyarakat.
Untuk itu penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode penelitian survai, jenis penelitian deskriptif analitis, dengan sampel sebanyak 288 responden. Kuesioner diberikan pada nasabah tabungan yang sedang bertransaksi perbankan.
Berdasarkan hasil penelitian dari tujuh elemen bauran pemasaran dapat dilihat bahwa faktor proses, people dan physical evidence menjadi salah satu faktor yang salinq berkait dan harus lebih banvak diperhatikan oleh manaiemen PT Bank Mandiri Cabang Jakarta Kuningan terutama sekali terletak pada proses dan people. Hal ini terlihat dari banyaknya komplain dan keberatan nasabah yang kurang tertangani dengan baik oleh pegawai PT Bank Mandiri Cabang Jakarta Kuningan.
Sedangkan untuk keempat aspek lainnya (Product, Price, Place dan Promotion) masih dianggap standar dan masih cukup memuaskan keinginan nasabah."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T1156
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Primastuti Nugrahani
"Pasar ritel adalah pasar yang sangat luas, dan Para konsumen umumnya adalah individual yang menuntut produk-produk yang bersifat consumer product. Bank ritel yang sukses adalah yang mampu memahami perilaku konsumennya. Salah satu upayanya adalah melalui pemasaran jasa dengan membagi segmentasi pasar, menetapkan target pasar dan berupaya memposisikan diri dimata nasabah/calon nasabah sebagai yang utama. Bank BNI harus mengidentifikasi posisinya untuk memenangkan persaingan di segmen ritel, dengan memformulasikan strategi pemasaran jasa yang tepat.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, diawali dengan mengidentifikasi posisi Bank BNI dengan alat bantu expert choice versi 7 yang dapat mempetakan posisi bersaing dalam analisa I - E Matrix. Dari penelitian yang dilakukan, hasil yang diperoleh adalah bahwa posisi Bank BNI pada I-E Matrix terletak pada kuadran 1 dengan strategi pertumbuhan cepat. Berdasarkan hal tersebut, maka altematif strategi perusahaan yang sesuai adalah penetrasi pasar dan differensiasi produk."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T5099
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tarigan, Sri Lindawati
"Masa setelah Pakto 1988, bank jumlahnya semakin banyak sehingga bank berlomba mencari nasabah dengan meningkatkan performance bank dengan melihat peluang yang ada dan melakukan terobosan-terobosan baru serta bertindak proaktif dalam melakukan diversifikasi dan inovasi produk dan jasa. Bank BNI tidak terlepas dari kondisi tersebut dalam memenangkan persaingan yang semakin ketat antar bank dalam mengembangkan bisnis ritelnya selain mempertahankan bisnis korporatnya.
Salah satu strategi yang diambil adalah menciptakan produk baru yang diberi nama BNI Phoneplus yang diluncurkan pada tanggal 19 Pebruari 1998. Tujuannya adalah untuk melengkapi produk-produk yang ada dalam meningkatkan pelayanan, meningkatkan penghimpunan dana murah seperti giro dan tabungan, untuk memenuhi tuntutan nasabah khususnya nasabah pada segmen kelas atas yang berpenghasilan tinggi, untuk menunjang efisiensi dan mengurangi tekanan di cabang dan meningkatkan fee based income di BNI Phoneplus.
BNI Phoneplus memiliki visi jangka pendek yaitu menjadi yang terbaik dalam layanan phonebanking selain itu visi BNI Phoneplus jangka panjang adalah mengcover 24 % transaksi cabang, karena itu perlu strategi pemasaran yang tepat untuk mengembangkan produk jasa BNI Phoneplus sehingga BNI Phoneplus dapat berkembang dan dapat bersaing.
Penulis melakukan penelitian diawali dengan mengidentifikasi posisi BNI Phoneplus dengan alat bantu expert choice yang dapat memetakan posisi bersaingnya dalam analisa GE matrix. Adapun penentuan derajat kepentingannya, penulis ini mengunakan metode Proses Hirarki Analisis (PHA). Setelah mengetahui posisi bersaingnya yaitu pada sel V, maka BNI Phoneplus dapat memilih dan menentukan strategi bersaing yang cocok dengan sumber daya di BNI Phoneplus.
Selanjutnya strategi pemasaran direncanakan dan dirumuskan sesuai dengan strategi bersaing yang dipilihnya. Berdasarkan pilihan strategi pemasaran dan posisi bersaingnya maka pilihan strategi yang tepat adalah penetrasi pasar. Dengan demikian program bauran pemasaran jasapun harus sesuai dengan pilihan strategi perusahaan.
Saran yang dajukan adalah perlu untuk melakukan penyempurnaan dalam aplikasi menjadi anggota, memperluas area layanan melalui kerjasama dengan pihak telkom, penambahan features dalam layanan produk jasa BNI Phoneplus."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T9301
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maryam Idawati
"Dunia bisnis senantiasa dituntut untuk menghadapi dan memenangkan persaingan. Nasabah adalah asset utama Bank disamping SDM. Upaya mencari dan mempertahankan nasabah harus selalu dilakukan Bank agar mampu bersaing dengan para kompetitornya. Mencari nasabah baru adalah usaha yang sulit, tetapi jauh lebih sulit lagi adalah mempertahankan nasabah lama. Memperebutkan loyalitas nasabah adalah salah satu kunci terpenting untuk memenangkan persaingan, baik dalam tingkat lokal, terlebih lagi menghadapi (era) persaingan bebas yang tinggal dalam hitungan hari.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap loyalitas nasabah Bank, dengan menguji hubungan antara variabel-variabel Produk, Harga, Lokasi, Promosi, SDM, Proses, Faktor Fisik, Loyalitas Nasabah dan Loyalitas Pemilik dengan Loyalitas Nasabah. Populasi penelitian adalah seluruh nasabah yang menggunakan jasa perbankan di Business Center PT.Bank Bali, Tbk, Business Unit Jakarta dan Bandung sejumlah 589 pemilik rekening/pelaku transaksi, dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 60 orang yang menjadi sampel penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel-variabel seperti promosi/reputasi Bank, loyalitas karyawan dan loyalitas investor merupakan variabel yang menunjukkan korelasi signifikan dengan loyalitas nasabah, ditunjukkan oleh koefisien korelasi Spearman's rho sebesar 0,541 (promosi/reputasi), 0,590 (loyalitas karyawan) dan 0,519 (loyalitas pemilik) dengan signifikansi masing-masing sebesar 0,000 pada level 0,01. Variabel-variabel lainnya seperti produk, harga, lokasi dan faktor fisik korelasinya signifikan pada level 0,05 sedangkan variabel SDM dan proses korelasinya lemah terhadap loyalitas nasabah. Penelitian ini memang menghasilkan output yang agak berlawanan dengan teori pemasaran konvensional (Marketing Mix atau 4P yang berkembang menjadi 7P), kecuali variabel promosi. Tetapi variabel promosi ini dapat diterangkan dengan arah kuesioner dan jawaban yang cenderung ke 'reputasi' Bank itu sendiri, dan bukan cenderung ke upaya/aktivitas promosi (iklan/advertising).
Dari hasil penelitian ini diharapkan praktisi bisnis perbankan, dalam hal ini Business Center Bank Bali, memberikan perhatian yang lebih besar terhadap upaya mempertahankan reputasi Bank, loyalitas karyawannya serta loyalitas para pemilik sahamnya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T3069
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Robi Setiawan
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai analisa strategi komunikasi persuasi yang dilakukan oleh seorang marketing dalam dunia perbankan dalam meyakinkan dan menarik minat untuk segmentasi tertentu. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini menyimpulkan bahwa diperlukan adanya suatu strategi tertentu yang berbeda-beda tergantung dari tipe konsumen yang dituju. Selain dengan hubungan komunikasi antarpersonal, proses komunikasi perusahaan atau organisasi juga sangat mempengaruhi tujuan yang akan didapat dari komunikasi antarpersonal ini. Pada kondisi di lapangan kita tidak bisa menyimpulkan dari hasil komunikasi yang baik maka akan mengahasilkan pendapatan yang baik juga, semuanya akan dilihat berhasil apabila maksud dan tujuan dalam komunikasi ini adalah pendapatan yang tinggi sudah tercapai.Kata kunci: Komunikasi, Pemasaran, Persuasif, Segmen Pasar.

ABSTRACT
This research explains the analysis of persuasion communication strategy conducted by marketing in the banking world in convincing and attracting interest for a particular segmentation. This research method using qualitative method with case study approach. This study concludes that it is necessary to have a certain strategy that varies depending on the type of consumer. In addition to interpersonal communication relationships, corporate or organizational communication processes also greatly affect the goals to be gained from this interpersonal communication. In conditions in the field we cannot conclude from the results of good communication will resultin good income or earnings as well, the result will be seen successful if the intent and purpose in this communication is high income has been achieved.
"
2018
T49564
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adventius Hermawan Wibowo
"Penelitian dilakukan dengan tujuan memilih media promosi yang tepat, menentukan pasar sasaran dan mengkaji citra layanan Bank AX. Penelitian dilakukan terhadap nasabah Bank AX yang tercatat pada kantor cabang dan cabang pembantu Bank AX di Jakarta, Tangerang dan Bekasi. Penelitian dilakukan secara acak, dengan kriteria nasabah pemilik rekening tabungan dan atau giro pada Bank AX, dan sekurang-kurangnya satu rekening tabungan dan atau giro pada bank yang lain, sebagai unsur pembanding bagi responden dalam menyampaikan pendapat dan komentarnya. Rekening tabungan dan giro menjadi fokus dalam penelitian ini, karena merupakan sumber dana murah yang selalu berusaha untuk diraih dalam jumlah besar oleh perbankan.
Berdasarkan wawancara dengan nasabah yang terpilih menjadi responden, dilakukan penelitian dengan kriteria segmentasi demografis, psikografis (gaya hidup), perilaku (behavioral) dan teknografis, sehingga nampak segmentasi nasabah Bank AX, yang selanjutnya menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan pasar sasaran (target market) yang akan datang, sesuai dengan kebijakan bisnis dan kemampuan sumber daya yang dimiliki Bank AX. Dengan ditetapkannya kriteria nasabah yang menjadi pasar sasaran, maka melalui pemahaman tentang kekuatan dan kelemahan media dalam menyampaikan pesan/nilai (value) tertentu yang akan disampaikan, serta dengan membandingkan pencapaian portofolio tabungan dan giro selama periode penelitian tahun 1999 sampai dengan 2001, maka Bank AX dapat memilih jenis media promosi yang paling tepat untuk dapat mencapai positioning tertentu dalam benak nasabahnya.
Pengukuran kekuatan dan arah hubungan statistik antara 'peningkatan portofolio tabungan dan giro' (sebagai variabel terikat) dengan 'biaya promosi' yang dikeluarkan pada tahun 1999 sampai dengan 2001 (sebagai variabel babas), dilakukan dengan menghitung korelasi (Pearson) antara kedua variabel tersebut, namun dengan memperhatikan variabel 'citra layanan' sebagai variabel kontrol yang keberadaannya diperkirakan merupakan semacam 'katalis' yang ikut menentukan keberhasilan peningkatan portofolio tabungan dan giro pada Bank AX. Terhadap sejumlah variabel independen yang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen, kemudian dilakukan perhitungan regresi untuk meramalkan perubahan yang terjadi terhadap variabel dependen (portofolio tabungan dan giro) jika dilakukan aksi atau perubahan terhadap variabel independen (pemilihan media, yang diukur dari pengeluaran biaya promosi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bank AX selama ini tidak tepat dalam memilih media promosi, belum menentukan pasar sasaran secara tepat, dan memiliki citra layanan yang kurang baik, sehingga biaya promosi yang dikeluarkan hanya dapat mempertahankan, namun belum dapat meningkatkan portofolio tabungan dan giro."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T11411
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Francy Iriani Ekawati
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran pada Bank-Bank Swasta Nasional antara lain strategi produk, distribusi, penetapan harga dan promosi yang berpengaruh terhadap pemupukan dana dari masyarakat dan besarnya pengaruh masing-masing faktor tersebut.
Landasan teori penelitian ini adalah teori manajemen pemasaran yang telah diaplikasikan pada industri perbankan. Fokus teori manajemen pemasaran pada pembuatan keputusan strategik untuk penetapan harga, produk, saluran distribusi dan promosi. Menurut teori, Bank semakin banyak menyerap dana dari masyarakat apabila menerapkan strategi harga berupa tingkat bunga yang tepat, jumlah produk yang tepat dengan jenis produk yang sesuai kebutuhan konsurnen, biaya promosi yang cukup dan alat promosi yang tepat sasaran serta saluran distribusi berupa banyaknya kantor, adanya ATM, layanan on-line, home banking & telephone banking.
Metodologi penelitian ini termasuk ex post facto, yaitu mengkaji hubungan antara variabel strategi pemasaran yang diwakili oleh banyaknya kantor, adanya ATM sebagai variabel boneka, jumlah produk pendanaan, tingkat bunga tabungan, giro dan deposito dan jumlah biaya promosi dengan variabel jumlah dana yang dapat dihimpun oleh bank, jumlah observasi penelitian adalah 45, terdiri dari 9 bank, masing-masing bank 5 tahun. Teknik analisa data menggunakan metode analisis regresi berganda dan analisis korelasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat bunga tabungan, jumlah kantor, adanya ATM dan besarnya promosi mempengaruhi jumlah dana yang dapat dihimpun oleh bank-bank swasta nasional. Adapun kontribusi tingkat bunga tabungan sebesar 0,44% , jumlah kantor sebesar 0,59 % dan biaya promosi sebesar 0,23 %. Secara bersama-sama variabel tersebut dapat menjelaskan sebesar 81,89 % pengaruhnya terhadap jumlah dana yang dapat dihimpun.
Temuan penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan bagi bank-bank swasta nasional khususnya dalam menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk menghimpun dana dari masyarakat. "
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Rizky
"Penelitian ini dilakukan untuk rnenjawab mengapa penghimpunan Dana Pihak Ketiga untuk produk Tabungan Mabrur sangat kecil clan faktnr-faktor apa yang mempengaruhi preferensi terhadap produk tabungan ini secara signifkan. Haji merupakan salah satu kewajiban dalam Islam. Islam juga mengajarkan umatnya agar memiliki perencanaan terhadap kehidupan seperti yang termaktub dalam surat Al Hasyr ayat 18 Al Qur'an Al Kariim.
Pendistribusian questionnaire adalah cars untuk memperoleh data yang dibutuhkan bagi penelitian ini. Hal ini dilakukan untuk nlemperoleh data-data yang terkait dengan tingkat pendidikan nasabah BSM, tingkat penghasilan per bulan, jenis lapangan pekerjaan yang digeluti. pemahaman keagamaan nasabah. inforn-iasi mengenai Tabungan Mabrur yang diterima oleh nasabah, kepemilikan rekening sejenis di bank fain dan status pemikahan nasabah. Metode yang digunakan untuk mengolah data adalah Factor Analysis dan Binary Logistic Regression Anallysis. Factor Analysis digunakan untuk menilai variabel-variabel apa yang layak untuk dianalisis lebih lanjut. Setelah itu, penyelesaian akhimya adalah dengan menggunakan Binary Logistic Regression.
Hasilnya_ tingkat penghasilan per bulan Rp I juta Rp 2 juta dan Rp 2 juta - Rp 4 juta mempengaruhi preferensi terhadap Tabungan Mabrur secara signifikan pada signifikansi 5%. Namun, pada signifikansi 7%, variable-variabel tambahan seperti tingkat pendapatan per bulan Rp 4 juta - Rp 6 juta dan informasi yang diperoleh nasabah mengenai Tabungan Mabrur mempengaruhi preferensi nasabali terhadap Tabungan Mabrur.

This research is conducted to answer why funding of Tabungan Mabrur is so small and what factors which influence to this product significantly. Pilgrimage is one of obligations in Islam. Islam also suggests its adherent to have planning on their live which is written in .surat Al Hasyr verse 18 of Al Qur'an Al Karlim.
Distributing questionnaire to customers of BSM is the method to raise data. It is done to obtain data about educational level of customers. income level of customers monthly, kind of customers' work field, sense of religion. product knowledge on Tabungan Mabrur which customers accept, proprietorship of same account iii other bank and marital status of customers. The methods that used to proceed data are factor analysis and binary logistic regression analysis. Factor analysis is used to judge variables which properly through next analysis process. Then. analysis use binary logistic regression.
The result is income level monthly Rp 1 million - Rp 2 million and income level Rp 2 million - Rp 4 million influence the preference on Tabungan Mabrur significantly in level of significance 5%. But in level of significance 7%, additional variables, level of income monthly Rp 4 million - Rp 6 million and customers' knowledge of product, effect significantly for customers to prefer Tabungan Mabrur.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T20231
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aiky Nugraha
"Skripsi ini membahas mengenai pembentukan value pada transaksi SMS Banking. Mandiri dimana pembentukan value disini menggunakan subk onstruk-subkonstruk dari masing-masing sisi benefit dan costs yang ada dalam transaksi berbasis mobile commerce tersebut. Selanjutnya tingkat value akan dihubungkan pada tingkat intention to use dari konsumen. Selain itu skripsi ini juga membahas peran moderasi yang dihasilkan oleh konstruk time consciousness yang dimiliki oleh kon sumen terhadap tingkat value yang dirasakan dari produk SMS Banking Mandiri.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif; yaitu wawa ncara mendalam kepada pihak PT. Bank Mandiri, Tbk.; serta metode kuantitatif; yaitu survey terhadap 50 responden pengguna layanan SMS Banking Mandiri. Analisa yang digunakan adalah analisa frekuensi, analisa faktor, transformasi data, dan regresi baik bivariat maupun multivariate.
Dalam skripsi ini membuktikan adanya pengaruh positif dari benefit terhadap value, pengaruh negative dari costs terhadap value dan pengaruh positif dari value terhadap intention to use. Selain itu skripsi ini memperlihatkan adanya pengaruh moderasi yang dihasil kan oleh time consciousness terhadap hubungan benefit dan value.
Saran dari penelitian ini adalah PT. Bank Mandiri, Tbk harus senantiasa meningkatkan value dari produk SMS Banking Mandiri, baik dengan meningkatkan benefit maupun menurunkan tingkat costs dari produk, sehingga dapat menumbuhkan keinginan dari konsumen untuk meng gunakan layanan tersebut. Khususnya pada segi benefit, harus lebih ditingkatkan karena dapat berefek lebih kuat apabila menyasar pada konsumen yang memiliki tingkat time consciousness yang tinggi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
5908
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Hadiyani
"Paket 27 Oktober 1988 memberikan keleluasaan kepada masyarakat untuk membuka bank?bank baru, sedangkan Paket 20 Desember 1988 membuka kesempatan luar negeri untuk berpartjspas menyempurnakan struktur- kelembagaan dalam sistem keuangan di Indonesia dengan memperluas peranan lembaga?lembaga keuangan dengan usaha modal ventura, perdagangan surat berharga, dan pembiayaan konsumen.
Dengan dikeluarkannya Pakto dan Pakdes tahun 1988, maka membuka peluang bagj dunia perbankan untuk meningkatkan operasionalnya karena banyak kemudahan diberikan. Kemudahan? kemudahan tersebut mengakibatkan semakin banyak jumlah bank dan kantor bank baru yang dibuka, dengan demikian bank-bank mulai bersaing ketat dengan meningkatkan berbagai bentuk produk dan pelayanan.
Setiap pemain dalam industri perbankan berusaha mengantisipasi perkembangan dan persaingan dengan berbagai cara. Demikian pula PT. Bank Tabungan Negara (persero) berusaha meningkatkan kemampuan sumber daya yang dimilikìnya agar tetap mampu bertahan didalam industri perbankan. Dengan demikian, PT. Bank Tabungan Negara perlu bekerja keras dalam meningkatkan kinerja agar mampu bersaing dengan rekan perbankan lainnya.
Fungsi pemasaran diharapkan dapat mendefinisikan target konsumen dan model?model yang kompetitif, sehingga mampu memuaskan kebutuhan serta keinginan dari konsumen. Untuk mengembangkan fungsi pemasaran yang sukses, bank harus mempunyai rencana dan strategi yang tepat untuk memuaskan setiap kelompok nasabah.
Dalam bisnis perbankan, konsep mendapatkan dana masyarakat seoptimal mungkin dan menyalurkan kredit sebaik mungkin adalah tantangan yang utama bagi fungsi pemasaran. Mendapatkan calan nasabah, baik individu maupun lembaga yang mempunyal dana lebih dan bersedia menanamkan dananya ke Bank Tabungan Neqara bukanlah pekerjaan yang mudah. Begitu pula dalam hal menyalurkan dana yang tersedia ke dalam kredit pemilikan rumah serta kredit konsumsi dengan jaminan tanah dan bangunan, bank?bank pesaing memasarkan produk sejenisnya melalui model?model pemasaran yang spesifik.
Persaingan yang ketat ini perlu diantisipasi oleh Bank Tabungan Negara dengan memperkuat fungsi pemasaran melalui berbagai teknik dan model pemasaran yang terencana, serta didukung oleh berbagai usaha untuk memangkas persyaratan yang menghambat penyaluran kredit secara optimal.
Dalam tulisan ini, pembahasan meliputi strategi pemasaran di Bank Tabungan Negara dalam usaha menghimpun dana pihak ketiga, terutama dalam bentuk giro, tabungan, dan deposito. Strategi pemasaran di Bank Tabungan Negara dalam rangka pemberian kredit pemilikan rumah, kredit konsumsi dengan jaminan rumah dan tanah, serta kredit konstruksi Pembangunan perumahan. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>