Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 121224 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dina Asri Hanggraini
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
S31121
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Promoter gen late embryogenesis abundant 3 (lea3) merupakan salah satu promoter terinduksi kekeringan pada tanaman. Penelitian bertujuan mengisolasi dan mengklona fragmen promoter gen lea3 yang terinduksi kekeringan dari padi (Oryza sativa L.) kultivar lokal Indonesia Rojolele dan Batutegi dengan menggunakan kultivar Nipponbare sebagai acuan. Penelitian dilakukan di Puslit Biotek LIPI, Cibinong dan berlangsung selama 9 bulan (Maret--November 2008). Fragmen promoter gen lea3 diamplifikasi secara in vitro dengan teknik PCR menggunakan primer LEAP F dan LEAP R yang menghasilkan pita berukuran ± 1.291 bp. Produk PCR kemudian diligasi dengan vektor plasmid pGEM-T Easy dan ditransformasi ke dalam Escherichia coli DH5α dengan metode heat shock. Hasil penapisan biru putih menunjukkan adanya 19 koloni biru dan 761 koloni putih dari keseluruhan koloni yang tumbuh. Verifikasi dengan digesti menggunakan enzim EcoRI menunjukkan hasil positif mengandung sisipan fragmen promoter. Hasil BLASTN pada situs NCBI (www.ncbi.nlm.nih.gov) menunjukkan bahwa sekuen hasil klona fragmen promoter gen lea3 dari ketiga kultivar memiliki similaritas 99% dengan sekuen acuan promoter gen HVA-like dari kultivar IRAT 109 (GenBank Acc. No. DQ837728). Similaritas yang tinggi menunjukkan keberhasilan proses isolasi dan pengklonaan promoter gen lea3."
Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kinasih Prayuni
"Promoter gen late embryogenesis abundant 3 (lea3) merupakan salah satu promoter terinduksi kekeringan pada tanaman. Penelitian bertujuan mengisolasi dan mengklona fragmen promoter gen lea3 yang terinduksi kekeringan dari padi (Oryza sativa L.) kultivar lokal Indonesia Rojolele dan Batutegi dengan menggunakan kultivar Nipponbare sebagai acuan. Penelitian dilakukan di Puslit Biotek LIPI, Cibinong dan berlangsung selama 9 bulan (Maret--November 2008). Fragmen promoter gen lea3 diamplifikasi secara in vitro dengan teknik PCR menggunakan primer LEAP F dan LEAP R yang menghasilkan pita berukuran ± 1.291 bp. Produk PCR kemudian diligasi dengan vektor plasmid pGEM-T Easy dan ditransformasi ke dalam Escherichia coli DH5α dengan metode heat shock. Hasil penapisan biru putih menunjukkan adanya 19 koloni biru dan 761 koloni putih dari keseluruhan koloni yang tumbuh. Verifikasi dengan digesti menggunakan enzim EcoRI menunjukkan hasil positif mengandung sisipan fragmen promoter. Hasil BLASTN pada situs NCBI (www.ncbi.nlm.nih.gov) menunjukkan bahwa sekuen hasil klona fragmen promoter gen lea3 dari ketiga kultivar memiliki similaritas 99% dengan sekuen acuan promoter gen HVA-like dari kultivar IRAT 109 (GenBank Acc. No. DQ837728). Similaritas yang tinggi menunjukkan keberhasilan proses isolasi dan pengklonaan promoter gen lea3."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S31537
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Arwan Sugiharto
"ABSTRAK
Intrusi air laut ke daratan telah menjadi fenomena alam global. Salah satu dampak yang ditimbulkan dari kejadian tersebut adalah perubahan komunitas mikroba. Perubahan komunitas mikroba sangat berpengaruh pada tingkat kesuburan tanah. Pemanfaatan daerah pesisir untuk kegiatan pertanian akan sangat dipengaruhi oleh dampak perubahan tersebut. Pemanfaatan mikroba halotoleran sebagai biofertiliser diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian. Telah dilakukan penelitian mengenai isolasi dan seleksi kapang halotoleran pelarut fosfat dan penghasil IAA serta aplikasinya pada tanaman padi varietas Ciherang untuk mendapatkan isolat kapang halotoleran yang dapat digunakan sebagai agen biofertiliser dalam kondisi lingkungan salin. Diisolasi sebanyak 74 isolat kapang dari lingkungan mangrove Pulau Laki, Kepulauan Seribu dan Suwung, Bali. Tujuh isolat memiliki kemampuan pelarutan Ca-P yang tinggi. Pengujian ketahanan pertumbuhan pada variasi konsentrasi NaCl (0, 2, 5, 10, dan 20%) diperoleh satu isolat, yaitu PBB 3.1 yang mampu tumbuh sampai konsentrasi 20%. Isolat tersebut mampu melarutkan Ca-P sebanyak 68,97 mgL-1 pada konsentrasi 2% NaCl pada inkubasi 72 jam. Produksi IAA tertinggi dicapai pada konsentrasi 0% NaCl, pada inkubasi 48 jam sebesar 0,533 mgL-1. Isolat PBB 3.1 diidentifikasi secara molekular sebagai Aspergillus niger (van Tieghem 1867).
Aplikasi inokulan Aspergillus niger PBB 3.1 dilakukan pada skala rumah kaca pada tanaman padi (Oryza sativa L.) varietas Ciherang, dengan variasi konsentrasi salinitas 0; 1,0; 1,5; 2,0 dan 2,5%. Pemberian inokulan Aspergillus niger PBB 3.1 sebanyak 200 g/10 kg pada media tanam berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman padi. Indikasi ini terlihat dari meningkatnya nilai FDA, populasi kapang, tinggi tanaman, jumlah anakan, dan bobot 1000 butir. Pemberian inokulan pada salinitas 0% mampu meningkatkan bobot 1000 butir sebesar 52%. Sedangkan pada salinitas 1,0% terjadi peningkatkan produktivitas sebesar 144%. Mekanisme pengaruh inokulan Aspergillus niger PBB 3.1 masih perlu terus dikaji. Namun, fenomena tersebut membuktikan bahwa isolat Aspergillus niger PBB 3.1 berpotensi untuk dikembangkan sebagai inokulan biofertiliser pada tanaman padi varietas Ciherang yang ditanam dalam kondisi salin sampai 1,0%.;Intrusion of sea water into terrestrial environment is global phenomenon. One of the possible impacts of the sea water intrusion is the soil microbial community structures disturbances. The Change of soil microbial community structure will affect greatly soil fertility, and thus influence utilization of coastal areas for agricultural activities. The use of halotolerant microbes as biofertilizer in coastal areas are expected to increase agricultural yield.

This research focused on the isolation and selection of halotolerant fungi and their application for biofertilizer of paddy (Oryza sativa L.) var. Ciherang. The special objective was to obtain halotolerant fungus which is capable of stimulating phosphate solubilization and producing growth hormone (IAA) in saline condition. Seventy four isolates fungi were obtained from mangrove and coastal environment of Laki Island in the Kepulauan Seribu and Suwung, Bali. Seven isolates were having good Ca-P solubilizing capacity. These isolate were further evaluated for their ability to grow under various NaCl concentration 0, 2, 5, 10, and 20%. One isolate Aspergillus (PBB.3.1) was proven to grow at 20% salinity. The strain was able to solubilize Ca-P of 68.97 mgL-1 at salinity 2% after 72 hours, whereas IAA produced maximum 0.533 mgL-1 at 0% salinity after 48 hours. Based on the ITS1 and ITS2 of LSU analyses, this strain was identified as Aspergillus niger (van Tieghem 1867).
Application of Aspergillus niger PBB 3.1 as biofertilizer for paddy (Oryza sativa L.) var. Ciherang was conducted in greenhouse. Five concentration of salinities were evaluated 0; 1.0; 1.5; 2.0 and 2.5%. Using 200 g/10 kg inoculant Aspergillus niger (PBB.3.1) stimulated the growth of paddy as indicated by an increase in FDA, population of fungi, plant height, panicle production and weight of seeds. Using 200 g/10 kg inoculant clearly affected the weight of 1000 grains, which can be seen on the 0% achieved 52% increase, whereas at 10% the weight of 1000 grains was much more stimulated, namely about 144%. The mechanism by which Aspergillus niger PBB 3.1 affect the growth and yield of paddy need further verification.Our experiment clearly noted that Aspergillus niger PBB 3.1 has the potential to be developed as biofertilizer for Oryza sativa L. var. Ciherang grown under saline conditions up to 1.0%.;Intrusion of sea water into terrestrial environment is global phenomenon. One of the possible impacts of the sea water intrusion is the soil microbial community structures disturbances. The Change of soil microbial community structure will affect greatly soil fertility, and thus influence utilization of coastal areas for agricultural activities. The use of halotolerant microbes as biofertilizer in coastal areas are expected to increase agricultural yield.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T31908
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mardlotillah Asma Amanina
"Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian strain Nostoc CPG8, CPG24, dan CIM7 terhadap pertumbuhan vegetatif dan generatif padi varietas Ciherang. Data dianalisis secara statistik dengan uji ANOVA dan LSD, kecuali data jumlah daun, dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan pemberian strain Nostoc CPG24 dan CIM7 berpengaruh nyata meningkatkan tinggi tanaman akhir (P < 0,05). Strain Nostoc CPG8 dan CPG24 berpengaruh nyata menurunkan jumlah buah kosong (P < 0,05). Pemberian ketiga strain Nostoc tidak berpengaruh nyata terhadap parameter vegetatif panjang akar dan parameter generatif jumlah bulir, jumlah buah berisi, berat basah dan berat kering tanaman tanpa buahbuahh total buah per rumpun, jumlah buah bernas per rumpun, jumlah buah kosong per rumpun, berat basah tanaman, dan berat basah, serta berat basah dan berat kering buah.

This experiment was conducted to see the effect of Nostoc strains CPG8, CPG24, and CIM7 to vegetative and generative growth of Ciherang varieties of rice. Data was analyzed used statistics, with ANOVA and LSD, except for leaf total was used descriptive. The result showed that Nostoc strains of CPG24 and CIM7 increased plant height (P < 0,05). Nostoc strains of CPG8 and CPG24 decreased the number of filled out grains (P < 0,05). Those three Nostoc strains had not affect increase root length, the number of panicles, the number of filled grains, fresh and dry weight plants without grain, and fresh and dry weight grains."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S808
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Telah dilakukan penelitian yang bertujuan menganalisis DNA genom
118 generasi pertama (T0) dengan metode Southern hybridization dan 549
generasi kedua (T1) dengan metode PCR dan uji seleksi pada tanaman padi
(Oryza sativa L.) hasil transformasi T-DNA yang mengandung transposon
Ac/Ds pembawa activation tag, melalui metode infeksi Agrobacterium
tumefaciens L. dengan plasmid pMO22. Penelitian dilakukan di Laboratorium
Biologi Molekuler, Pusat Penelitian Bioteknologi, LIPI, Cibinong selama 10
bulan (Agustus 2007--Mei 2008). Analisis Southern hybridization
menunjukkan 9 dari 46 tanaman T0 mengandung single copy T-DNA.
Generasi T1 yang diperoleh dari 9 parental (T0) yaitu sebanyak 549
tanaman. Analisis aktivitas transposon Ds pada 161 tanaman T1 dari 5
parental T0 dengan PCR eksisi menunjukkan 110 tanaman memiliki aktivitas
transposon Ds. Keberadaan transposon Ac/Ds pada genom tanaman T1
dideteksi dengan penanda reporter gen gfp, bar, dan hpt. Uji GFP tidak
berhasil mendeteksi gen gfp dalam transposon Ds karena ekspresi gen
tersebut lemah. Uji seleksi basta dan uji higromisin pada 161 tanaman T1
dari 5 parental T0 menunjukkan 78 tanaman mutan yang mengandung
transposon Ds stabil (tidak mengandung transposon Ac). Penelitian berhasil
membuktikan sistem transposon Ac/Ds dapat digunakan untuk memperoleh
populasi tanaman padi mutan yang mengandung transposon Ds stabil
pembawa activation tag, dengan posisi yang berbeda-beda."
Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggi Septiani
"Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian strain Nostoc terhadap pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman padi (Oryza sativa L.) varietas Ciherang. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan enam ulangan dan empat perlakuan. Perlakuan terdiri atas pemberian strain Nostoc BAD5, GIA13a, TAB7d, dan kontrol. Pemberian strain Nostoc dilakukan ketika padi berumur 15, 30, 45, dan 60 hari setelah tanam (hst). Biomassa berat basah strain Nostoc yang diberikan pada 15 dan 30 hst masing-masing sebesar 0,4 g dan biomassa berat basah strain Nostoc yang diberikan pada 45 dan 60 hst masingmasing sebesar 0,6 g. Hasil uji ANOVA (!= 0,05) menunjukkan bahwa pemberian strain Nostoc dapat menurunkan jumlah buah kosong. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pemberian strain Nostoc dapat meningkatkan panjang akar dan jumlah buah isi (bernas), dengan uji Kruskal-Wallis (!= 0,05). Perlakuan GIA13a terbukti paling baik dalam menurunkan jumlah buah kosong, meningkatkan panjang akar dan jumlah buah isi, dengan uji LSD (!= 0,05).

The experiment aim was to investigate the effect of Nostoc strains to vegetative and generative growth of Ciherang varieties of rice (Oryza sativa L.). The experiment used Randomized Completely Design with six replications dan four treatments. The treatments were applied by giving Nostoc strains BAD5, GIA13a, TAB7d, and control. Nostoc strains were inoculated at 15, 30, 45, 60 days after plantation (hst). Total of 0,4 g Nostoc biomass was inoculated at 15 and 30 hst, while 0,6 g Nostoc biomass was inoculated at 45 and 60 hst. The results of ANOVA test (!= 0,05) showed that inoculated of Nostoc strains had effect to decrease the number of filledout grains. The result of this experiment also had effect to increase the root length and number of filled grains, by Kruskal-Wallis test (!= 0,05). Strain of GIA13a proven the best treatment to decrease number of filled-out grains, increase root length and number of filled grains, by LSD test (!= 0,05)."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S194
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Iqbal Erdiansyah
"ABSTRAK
Padi di Kabupaten Jember mengalami penurunan produksi, salah satunya disebabkan oleh organismepengganggu tanaman. Aplikasi PHT (Pengendalian Hama Terpadu) dengan memanfaatkan musuh alami dapatditerapkan agar ekosistem pertanaman padi seimbang. Penggunaan refugia bagi hama padi diharapkan efektifuntuk mengurangi populasi dan serangan hama. Penelitian dilakukan dari Agustus hingga Oktober 2017 di DesaSuren, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember. Refugia yang digunakan adalah kenikir (Cosmos caudatus)dan bunga kertas (Zinnia elegans). Pengambilan sampel acak adalah sistematis (pola zig-zag). Variabel yangdiamati adalah investasi dan klasifikasi populasi serangga. Prosedur pengumpulan data menggunakan metodepengumpulan data primer. Populasi hama padi tertinggi diketahui pada perlakuan yang tidak berada pada tanamanrefugia di pinggir sawah dan hama yang paling dominan adalah wereng hijau poppy atau Nipothetix spp denganjumlah populasi rata-rata 12 ekor. Pengamatan tanaman padi yang diolah dan ditanami tanaman refugia di pinggirsawah, diketahui populasi tertinggi pada umur 4 MST dan serangga yang diidentifikasi adalah hama. Total musuhalami pada tanaman padi tanpa tanaman refugia sebanyak 305 ekor, tanaman padi dengan tanaman refugiasebanyak 438 ekor. Populasi serangga musuh alami lebih besar pada tanaman padi dengan tanaman refugia. Halini disebabkan sepanjang sawah ditumbuhi gulma dan tanaman refugia.Kata kunci: Cosmos caudatus, Nipothetix spp, Zinnia elegans"
Universitas Jenderal Soedirman. Fakultas Pertanian, 2018
630 AGRIN 22:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Tri Aryani
"Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk melakukan transformasi gen Osdep1-Tc ke kalus padi cv. Taipei 309 menggunakan Agrobacterium tumefaciens. Transformasi gen Osdep1-Tc dilakukan menggunakan A. tumefaciens strain LBA4404 yang membawa plasmid rekombinan pCAMBIA1301-Osdep1-Tc, mengandung gen reporter (gus), gen nptII dan hptI. Gen Osdep1-Tc yang telah dikloning ke vektor pengklonaan pGEM-T Easy pada penelitian sebelumnya digunakan sebagai sampel untuk kemudian isubkloning ke pCAMBIA 1301 dan ditransformasikan ke dalam Escherichia coli DH5α sehingga dihasilkan vektor rekombinan pCAMBIA-Osdep1-Tc. Vektor rekombinan kemudian dielektroporasi ke A. tumefaciens dan ditransformasi ke kalus embriogenik padi. Aktivitas GUS pada kalus berhasil dideteksi 3 hari setelah infeksi dengan A. tumefaciens. Analisis PCR kalus transforman menunjukkan bahwa gen hptI berhasil terintegrasi dengan stabil pada kelima kalus uji.

Research about transformation of Osdep1-Tc gene into rice calli cv. Taipei 309 using Agrobacterium tumefaciens had been done. Transformation of Osdep1-Tc was carried out using A. tumefaciens strain LBA4404, harbored recombinant plasmid pCAMBIA1301-Osdep1-Tc, which contained a reporter gene (gus), hptI and nptII gene. Osdep1-Tc gene had been cloned previously into the pGEM-T Easy cloning vector. The gene was being subcloned into pCAMBIA 1301 and transformed into Escherichia coli DH5α in order to obtain recombinant vectors pCAMBIA-Osdep1-Tc. Furthermore, the recombinant vectors was electroporated into A. tumefaciens and transformed into rice embryogenic calli. GUS activity in rice calli was detected 3 days after infection with A. tumefaciens. PCR analysis of the transformant calli revealed that all five calli tested showed a succeeded stable integration of hptI gene."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S644
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>