Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11894 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
London: Pan Books, 1980
330.9 IND n (2);330.9 IND n (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Wang, Shao-nan
Taipei: Kuang Lu Publishing Service, 1983
623.351 WAN c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ling Ling Cory Wibowo
"Tugas akhir ini membahas perancangan coworking space dengan berbasis Transit Oriented Development (TOD) dan konsep sustainable architecture. Coworking space merupakan konsep tempat kerja bersama yang semakin populer di era modern ini, sedangkan TOD adalah pendekatan perancangan yang mengintegrasikan coworking space dengan sistem transportasi umum yang efisien. Konsep sustainable architecture diterapkan untuk menciptakan bangunan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Tugas akhir ini bertujuan untuk menggabungkan konsep-konsep tersebut dalam merancang coworking space yang memenuhi kebutuhan pengguna serta berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Pendekatan perancangan melibatkan analisis terhadap potensi lokasi yang terintegrasi dengan sistem transportasi umum, identifikasi kebutuhan pengguna, serta penerapan prinsip-prinsip arsitektur berkelanjutan. Melalui studi literatur dan penelitian lapangan, ditemukan bahwa penerapan TOD dapat meningkatkan aksesibilitas coworking space dari berbagai lokasi dengan menggunakan transportasi umum. Konsep ini juga dapat mengurangi penggunaan mobil pribadi dan mengurangi emisi karbon, serta mendorong mobilitas berkelanjutan. Selain itu, penggunaan material ramah lingkungan, desain yang memaksimalkan pencahayaan alami, dan penerapan teknologi hijau juga menjadi fokus dalam perancangan ini. Hasil tugas akhir ini adalah desain coworking space yang terintegrasi dengan stasiun transportasi umum, menawarkan fasilitas yang memadai, dan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman serta ramah lingkungan. Desain ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan coworking space yang berkelanjutan di masa depan, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan mendorong mobilitas yang efisien.

This final project discusses the design of a coworking space based on Transit Oriented Development (TOD) and the concept of sustainable architecture. Coworking space is a coworking space concept that is becoming increasingly popular in this modern era, while TOD is a design approach that integrates coworking space with an efficient public transportation system. The concept of sustainable architecture is applied to create environmentally friendly and sustainable buildings. This final project aims to combine these concepts in designing a coworking space that meets user needs and contributes to maintaining environmental sustainability. The design approach involves an analysis of potential locations that are integrated with the public transportation system, identification of user needs, and application of sustainable architectural principles. Through literature studies and field research, it was found that the application of TOD can increase the accessibility of coworking spaces from various locations using public transportation. This concept can also reduce the use of private cars and reduce carbon emissions, as well as encourage sustainable mobility. In addition, the use of environmentally friendly materials, designs that maximize natural lighting, and the application of green technology are also the focus of this design. The result of this final project is a coworking space design that is integrated with public transportation stations, offers adequate facilities, and creates a comfortable and environmentally friendly work environment. This design is expected to be an inspiration for the development of sustainable coworking spaces in the future, reducing negative impacts on the environment, and encouraging efficient mobility."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Farhan Abdul Majiid
"ABSTRAK
Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) merupakan agenda pembangunan internasional yang saat ini sedang berjalan sejak tahun 2015 hingga tahun 2030. Agenda pembangunan ini memperbaharui paradigma pembangunan sebelumnya yang hanya berkutat dengan soal ekonomi, melalui penyeimbangan dengan persoalan sosial dan lingkungan. Sebagai sebuah agenda pembangunan internasional yang diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), TPB mendapatkan perhatian banyak pihak, tidak terkecuali para akademisi di dunia internasional. Tulisan ini akan memberikan analisis terhadap pandangan para akademisi tersebut dalam konteks ilmu Hubungan Internasional. Metode dalam penelusuran dan analisis pandangan para akademisi tersebut adalah melalui kajian pustaka (literature review). Penulis mendapati dua temuan utama dalam kajian ini. Pertama, evolusi konsep dan praktik pembangunan di dunia terjadi dalam jangka waktu yang cukup panjang dan melibatkan aktor lintas sektoral. Kedua, terhadap TPB, terdapat konsensus dan perdebatan dari berbagai literatur akademik yang dikaji. Dari pendekatan paradigmatis, kajian ini mendapati konsentrasi pada perspektif institusionalisme dan teori kritis. Sementara itu, dari pendekatan empiris, literatur yang dikaji berfokus pada penerapan di ranah organisasi regional. Di akhir, penulis melalui kajian ini akan merefleksikan berbagai tantangan yang dihadapi Indonesia dalam upayanya mengaplikasikan TPB ini, sekaligus memberikan sumbang saran agar implementasi TPB dapat lebih baik ke depannya.

ABSTRACT
Sustainable Development Goals (SDGs) is a development agenda established by United Nations which set to be applied from 2015 to 2030. This development agenda revises former development paradigm which concentrating on economic growth. Sustainable development agenda accommodate the environment protection and social justice agenda besides the economic growth. As a global development agenda promoted by the United Nations, SDGs attract public concern, ranging from government officials to academia from across the world. This paper seeks to analyze the various points of view from diverse academic literature. This literature review results two main things. First, the concept and practice of sustainable development evolves through a long time and involves multisectoral perspective. Second, the view from literature that reviewed within this study generate two sides, from concensus to debates with paradigmatic and empirical approaches. From paradigmatic approach, this study found the concentration of literature at two fields, that are from institutionalism and critical theory point of view. From empirical approach, the literatures focus on ASEAN and European Union application of SDGs. At the end of this study, we reflects the concensus and debates within academic literature to challenge and opportunity that faced by Indonesia's effort to implement the SDGs, besides gave some suggestion to the implementation strategy.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ghifari Athallah Ramadhan
"Studi ilmu hubungan internasional sangat berkutat kepada unsur-unsur abstrak seperti isu perekonomian, isu transnasional, dan juga studi mengenai perang ketika terdapat unsur lain yaitu unsur fisik. Di antara ketiga konsentrasi yang diajarkan di departemen ilmu hubungan internasional Universitas Indonesia Pengkajian Strategis, Ekonomi Politik Internasional, dan Masyarakat Transnasional , hanya pengkajian strategis yang memberikan konsiderasi kepada unsur fisik dalam studi hubungan internasional. Apa yang penulis maksud dengan unsur fisik adalah unsur di mana ilmu hubungan internasional terjadi: di ruang, dan lebih spesifik, di teritori. Aktor utama dalam studi hubungan internasional, negara, mendiami suatu wilayah geografis yang disebut dengan teritori. Dikarenakan hal tersebut, teritori kemudian menjadi suatu hal yang bersifat tidak netral dan suatu teritori memiliki perbedaan dengan teritori lain berdasarkan kondisi dari negara yang mendiami teritori tersebut.
Melalui Tugas Karya Akhir Ini, penulis ingin memetakan bagaimana kepustakaan yang dilakukan mengenai teritori dalam studi ilmu hubungan internasional. Tugas karya akhir ini menemukan lima sub tema besar konsep teritori yaitu awal mula teritori, awal mula geopolitik, kritik terhadap konsep geopolitik dan teritori, respon terhadap kritik konsep geopolitik dan teritori, serta kemugkinan politik alternatif. Temuan yang penulis lihat adalah repetisi dari konsep teritori dalam berbagai macam kajian dan juga bagaimana teritori akan tetap relevan hingga kedepannya. Konsep dari teritori juga sangat perlu untuk diperluas untuk melihat bagaimana negara dan warga negara akan bertindak sesuai dengan teritorinya yang dimiliki. Penulis melihat tiga ragam perluasan teritori yang mungkin terjadi yaitu 1 ruang siber, 2 ruang pemikiran, dan juga 3 ruang yang sebelumnya tidak dikuasai oleh entitas politik manapun. Sebagai penutup, penulis menyarankan agar studi mengenai teritori diperluas karena di era kontemporer teritori tidak hanya dikuasai oleh negara, namun juga oleh aktor non-negara. Selain itu, studi non-Barat mengenai konsep teritori perlu juga diperdalam. Dengan begitu, dapat terlihat bagaimana sifat dari studi mengenai konsep teritori. Berdasarkan Tugas Karya Akhir ini, dapat terlihat bagaimana konsep teritori dalam ilmu hubungan internasional dan dapat dikaji lebih lanjut dari sudut pandang empiris dan juga akademis mengenai konsep yang jarang dibahas dalam studi hubungan internasional ini.

The study of international relations is too focused on abstract level such as international economy, transnational studies, and security studies, while there is another level that is physical level. Within the three academic sub majors that is offered within international relations University of Indonesia Security Studies, International Political Economic, Transnational Studies, only security studies gives consideration regarding the physical level in international relations. What I mean by physical level is the level where international relations takes place: space, and specifically, territory. The major actor of international relations, states, also mentioned as countries are located in specific territorial boundaries, which differs from state to state. These differences means that territory is not something neutral and is subjected to the condition of the respective states.
With this literature review, I hope to map the various literature regarding territory based on respective sub themes. The sub themes that are mapped in this literature review is the beginning of territory, the beginning of geopolitics, critics on the concept of territory and geopolitics, respons to the critics on the concept of territory and geopolitics, and the possibility of alternative political unit. This literature review then concludes that the concept of territory should be broadened. This is needed because in contemporary era, non-state actor could also occupy territory. The broadening of concept encompasses three ways 1 cyber space, 2 mind space, and 3 space that is previously not controlled by any political entities. Lastly, the study of territory from non-western view should also be studied more. By mapping the respective sub themes, I hope the various sub themes could show the main themes and issues in the concept of territory. Lastly, I hope to show the current discussion of territory in international relations study, and what could be discussed more in this rarely talked concept in international relations.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hansen, Roger D.
New York: McGraw-Hill, 1979
327.091 724 HAN b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Guile, Melanie
"Buku ini ditulis oleh Melanie Guide berisi tentang budaya di Korea Utara maupun Selatan, mulai dari kehidupan sehari-hari, pakaian, seni, film, dll. Terdapat gambar foto sebagai penjelas isi buku"
Melbourne: Heinemann Library, 2003
KOR 951.9 GUI c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>