Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8981 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Depok : Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya, Lembaga Penelitian, Universitas Indonesia, 1997
959.8 SEJ
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Depok: Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya, Lembaga Penelitian, Universitas Indonesia, 1997
959.8 SEJ (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Immaculatus Djoko Marihandono
Jakarta: UI-Press, 2010
PGB 0252
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Imam Pratignyo
Jakarta: Yayasan Bhakti, 1983
324.2 IMA u
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ridha
Depok: Rajawali Pers, 2022
297.09 MUH m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Ariza Kristimanta
"Penelitian ini memfokuskan pada pengkajian sebuah novel fiksi The Historian, yang di dalamnya terdapat representasi-representasi peran pusat informasi dalam menjawab dinamika dan aktivitas kebutuhan informasi menggunakan metode analisis wacana.
Tujuan penelitian ini adalah memahami penelusuran informasi yang direpresentasikan oleh tokoh-tokoh The Historian dalam menemukan informasi yang dibutuhkan melalui perpustakaan dan arsip agar peran pusat informasi dalam penelusuran informasi dapat terlihat jelas serta memahami fungsi perpustakaan dan arsip mendukung penelusuran informasi tokoh-tokoh yang direpresentasikan dalam The Historian.
Hasil penelitian ini yaitu selain membobotkan analisis peran masingmasing jenis pusat informasi, juga pada empat elemen analisis tambahan, yaitu analisis kebutuhan informasi, jenis pusat informasi yang digunakan, kriteria pengguna, dan cara menelusur, dipaparkan secara naratif deskriptif sesuai urutan pemunculan teks. Kesimpulan penelitian ini yaitu pusat informasi memang mendukung penelusuran informasi untuk dapat memenuhi kebutuhan informasi manusia yang selalu dinamis, melalui berbagai koleksi yang terdapat di dalamnya serta distribusi sekunder yang dilakukannya.

The focus of this research is to study a fiction novel titled The Historian. It is about the representations of the role of an information centre in meeting the dynamics of information need, using the discourse analysis method.
The purpose of the research is to gain a clearly understanding the information searching behavior which is represented by the characters of The Historian, in finding the information appropriately through libraries and archives and to understand the role of information centre.
The result of the research is information centre indeed facilitate the man's dynamic information need by the collection available using secondary distribution activities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S287
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Fransiscus
"Pengeksplorasian sebuah fakta sejarah menjadi sebuah roman sejarah merupakan sebuah keniscayaan apabila sekat-sekat penulisan sejarah secara jujur dan profesional sudah tertutup. Mengingat hakekat sastra lebih terpusat pada unsur estetiknya maka wajar pulalah sebuah kisah sejarah yang menjadi bahan penulisan roman sejarah penuh dengan bias atau dramatisasi fakta. Bagi seorang yang mencintai dunia kusastraan, dramatisasi kisah sejarah itu bukanlah hal yang harus dicibir. Bagaimanapun seorang penulis roman sejarah yang baik bukanlah sekedar mendramatisasi kisah yang diambilnya. Roman sejarah yang ditulis tidaklah sekedar dicomot begitu saja dari hamparan fakta sejarah yang ada. Dalam kisah sejarah yang diambil oleh Mangunwijaya terdapat sebuah tendesi yang begitu jelas. Fenomena tentang terlihatnya hubungan yang jelas antara fakta masa kini dan masa lalu menjadi landasan bagi Mangunwijaya menetapkan sejarah Mataram II sebagai bahan penulisan romannya. Kekuasaan yang semena-mena, kemunafikan, pengingkaran hak azasi manusia, dan kekejaman yang luar biasa masa lalu ternyata masih berlangsung terus hingga di zaman yang kita klaim sebagai era modern ini. Mangunwijaya mendramatisasi fakta sejarah Mataram II itu dengan fokus cerita pada adanya perlawanan-perlawanan yang sangat radikal dari sosok-sosok yang melambangkan kekurangberdayaan, yaitu kaum wanita. Dengan cerdik dan sinis, Mangunwijaya mengambil contoh perlawanan yang dilakukan para wanita itu dan strata terbawah di masyarakat. Roro Mendut, Genduk Duku, dan Lusi Lindri merupakan simbol perlawanan itu. Secara sinis Mangunwijaya memperlihatkan pada kita ternyata sikap ksatria itu bukan datang dari masyarakat yang mengakui mewarisi darah biru (para bangsawan). Sikap ksatria ternyata dapat dimiliki oleh siapa saja dan dari golongan masyarakat mama saja selama insan itu menyadari dan berani menyuarakan suara hati nuraninya. Sebab bukankah ada sebuah kalimat filosofis yang berbunyi, Cogito Ergo Sum? Saya berpikir maka saya ada."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1999
S11107
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdullah Saleh
Depok: Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Lewis, Bernard
Yokyakarta: Ombak, 2009
907.2 LEW s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>