Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 90189 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Achmad Sidiq
Semarang: Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan Departemen Agama RI, 1994
297.65 ACH o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Moh. Amaluddin
Semarang: Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan Departemen Agama RI, 1995
297.65 MOH s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ramzan Fauzi
Semarang : Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan , 1996
297.65 RAM o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Neneng Sobibatu Rohmah
"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya Majelis Tahkim ke-40 yang dilakukan oleh Syarikat Islam pada tahun 2015. Dalam Majelis Tahkim tersebut, paling tidak menghasilkan tiga keputusan. Pertama, mengukuhkan Hamdan Zoelva sebagai ketua umum Lajnah Tanfidziyah SI. Kedua, SI menetapkan untuk melakukan reorientasi organisasi dengan mengembalikan perannya sebagai organisasi dagang khittah 1905 . Ketiga, SI juga berketetapan untuk tidak lagi berkecimpung dalam politik praktis maupun berafiliasi pada partai politik manapun.
Penelitian ini bertujuan untuk mencari jawaban mengapa SI melakukan reorientasi dan bagaimana peran SI pasca reorientasi khittah 1905 . Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan wawancara mendalam, mendeskripsikan dan eksplorasi dari hasil analisis. Teori dalam penelitian ini menggunakan konflik Maurice Duverger juga teori elit Pareto dan Mosca.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada empat faktor yang menjadi penyebab SI melakukan reorientasi dengan kembali ke khittah 1905, yakni: Pertama, Adanya konflik internal kepemimpinan. Kedua, Terjadinya kegagalan kaderisasi dan pengembangan organisasi. Ketiga, Ketiadaan tokoh dalam SI hingga memunculkan tokoh baru Hamdan Zoelva. Keempat, Adanya kemunduran dalam bidang perekonomian khususnya pada umat Islam. Sedangkan peran SI pasca melakukan reorientasi adalah dengan melakukan sinkronisasi program kerja yang termaktub dalam Catur Program SI. Di dalamnya terdapat program-program yang menitiberatkan pada bidang ekonomi.
Implikasi teoritisnya adalah bahwa konflik internal yang terjadi pada SI berawal dari konflik individu yang ditimbulkan oleh sebab psikologis yakni rasa kekecewaan. Rasa kekecewaan ini mengakibatkan konflik politik yang berkepanjangan. Dalam konteks tersebut relevan dengan yang dikatakan Maurice Duverger mengenai teori konflik. Selain itu, terpilihnya Hamdan Zoelva menjadi ketua umum sesuai dengan pengertian elit menurut Pareto dan Mosca, keduanya mengatakan bahwa elit mampu menduduki jabatan dan memiliki kewenangan dalam mengurus lembaga maupun organisasi dibawah kepimimpinannya.

The background of this research is the desicion of the 40th Judicial Assembly conducted by Syarikat Islam in 2015. In the 40th Judicial Assembly, at least produce three decisions. First, establishing Hamdan Zoelva as chairman of Lajnah Tanfidziyah SI. Second, the SI set to reorient the organization by returning from its role as a trade organization khittah 1905. Third, the SI is also determined not to engage in practical politics or affiliated with any political party.
This study aims to find answers to why SI reorientation and how the role of post reorientation of SI khittah 1905 . The method used is a qualitative method with the in depth interview, describe and exploration from the result of an analysis. The theories in this study use Maurice Duverger 39 s conflict and elite theory of Pareto and Mosca.
The results showed that there are four factors that cause the SI reorientation by returning to khittah 1905 First, The existence of internal conflict leadership. Second, the occurrence of the failure of regeneration and organization development. Third, the absence of figures in the SI to bring up a new character Hamdan Zoelva. Fourthly, there is a deterioration in the field of economy, especially for Muslims. While the role of post re orientation is to synchronize the work program contained in the Catur Program SI. In it, there are programs that focus on the economic field.
The theoretical implication is that the internal conflicts that occur in the SI originate from individual conflicts caused by psychological causes of disappointment. This sense of disappointment resulted in a prolonged political conflict. In that context, it is relevant to what Maurice Duverger said about conflict theory. In addition, the election of Hamdan Zoelva became chairman in accordance with the elite 39 s notion according to Pareto and Mosca, both of which said that the elite was able to hold office and have authority in organizing institutions and organizations under its leadership.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
T51241
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Mubarok
Semarang: Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan Departemen Agama RI, 1996
297.65 ABD s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Darno
Semarang: Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan Departemen Agama RI, 1995
297.64 DAR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Sodli
Semarang: Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan Departemen Agama RI, 1994
297.64 AHM s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kim, So Yeon
"Judul tesis ini adalah Makna dan Kelerbatasan Sarekat Islam dalam Pergerakan Nasional. Oleh karena tesis ini bertujuan mencari makna dan keterbatasan Sarekat Islam. Dari dua faktor tersebut kita dapat mengetahui faktor yang harus dipelajari dan faktor yang harus diatasi.
Tesis ini dimulai dengan dua pertanyaan yang sederhana sebagai berikut; Mengapa Sarekat Islam mendapat perhatian dan dukungan yang besar dari rakyat pada zaman itu? Kemudian, pada awalnya Sarekat Islam berkembang dengan pesat, tetapi mengapa semakin melemah?
Sarekat Islam sebagai upaya perorangan secara jelas menampakkan kolektifitas tertentu. Maka, dalam thesis ini digunakan teori Collective Action. Organisasi tersebut dijadikan alat sebagai agency untuk mobilisasi dengan cara mengarahkan tenaga dan dana. Inilah yang disebut Mobilization Model. Oleh karena mobilisasi selalu berlangsung dalam struktur sosial tertentu, maka hubungan dengan kelompok-kelompok lain dalam masyarakat sangat penting, termasuk pihak pemerintah. Dalam kaitan ini digunakan Polity Model.
Metoda penelitian yang digunakan adalah metode sejarah, sebagai berikut; Heuristik, penulis menghimpun data, yakni sumber primer Mimbar dan berbagai buku-buku yang relevan. Kritik, yakni menilai sumber yang telah terkumpul, apakah dapat dibantu dalam tulisan saya, Interpretasi, menafsirkan sumber atau fakta dengan paradigma umum. Historiografi, yakni menyusun ke dalam penulisan ini secara logis, sistematis dan ilmiah.
Sarekat Islam adalah contoh amat berharga bagi bangsa Indonesia. Dengan menarik pelajaran dari Sarekat Islam dapat mengembangkan kemampuan bersatu dan melaksanakan cita-cita. Akan tetapi, dari kegagalan Sarekat Islam dapat dipelajari juga agar tidak terjadinya kesalahan masa lampau. Selain itu, jika dihubungkan dengan zaman sesudahnya organisasi Sarekat Islam mempunyai peranan penting dalam munculnya organisasi-organisasi ke-Islaman lainnya sampai saat ini. Kalau melihat dari sudut pandang positif, Sarekat Islam memperkuat kemampuan politik dalam Islam, tetapi terpusatnya kepemimpinan pada beberapa tokoh-tokoh organisasi masih cenderung terlihat dalam organisasi-organisasi Islam zaman kini juga."
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T10714
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yustiani S.
Semarang: Balai Penelitian Aliran Kerohanian/Keagamaan Departemen Agama RI, 1994
297.64 YUS s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bisri Ruchani
Semarang: Balai Penelitian Kerohanian/Kelembagaan Departemen Agama RI, 1994
297.65 BIS l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>