Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 141127 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aditya Putra
"Di zaman modern ini, kualitas hidup seseorang semakin meningkat. Ini menyebabkan rentang hidup individu menjadi lebih lama, sehingga menghasilkan periode pensiun yang lebih panjang untuk individu tersebut. Oleh karena itu program pensiun diperlukan individu agar dapat menerima manfaat setelah pensiun dan mempertahankan kualitas hidup yang sama dengan yang mereka miliki sebelum pensiun. Topik dari skripsi ini adalah program pensiun manfaat pasti dan bagaimana menghitung manfaat menggunakan metode penghitungan aktuaria . Skripsi ini akan fokus pada dua metode penghitungan aktuaria yaitu entry age normal dan projected unit credit. Hasilnya merupakan nilai dari manfaat yang didapat, iuran normal dan kewajiban aktuaria.

In this modern age, the quality of life of a person is always improving. This leads to longer lifespans, hence resulting in a longer pension period for that individual. Pension programs are therefore needed more than ever so that a person can receive a benefit after they retire and maintain the same quality of life they had before they retired. The topic of this thesis is defined benefit pensions and how to calculate the benefits using actuarial cost methods. This paper will focus on two actuarial cost methods called entry age normal and projected unit credit. The benefit received after retiring will first be defined and then the subsequent normal costs and actuarial liabilities will be calculated. The results from this paper are the amount of benefit receieved, the normal cost and the actuarial liability."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Gusti Agung Kartika Shanti
"Ketika seorang karyawan telah mencapai usia pensiun normal, maka karyawan tersebut tidak lagi bekerja sehingga mereka tidak dibayar. Dengan mengikuti program asuransi dana pensiun, karyawan akan mendapatkan dua jenis manfaat, yaitu manfaat normal dan keuntungan tambahan. Besarnya manfaat yang akan diperoleh peserta dana asuransi Pensiun dapat dihitung dengan menggunakan perhitungan aktuaria untuk program asuransi dana pensiun manfaat pasti. Dalam tugas akhir ini akan dibahas tentang perhitungan aktuaria dengan sistem proyeksi, yaitu metode usia masuk normal. Pertama-tama, itu ditentukan pertama manfaat yang akan diterima oleh peserta asuransi, selanjutnya akan ditentukan premi. Setelah manfaat dan premi dihitung, maka kewajiban selanjutnya akan dihitung aktuaris. Data untuk ilustrasi tugas akhir ini menggunakan gaji PNS sipil.

When an employee has reached the normal retirement age, the employee is no longer working so they are not paid. By joining the pension fund insurance program, employees will get two types of benefits, namely normal benefits and additional benefits. The amount of benefits to be received by Pension insurance fund participants can be calculated using actuarial calculations for the defined benefit pension fund insurance program. In this final project will discuss about actuarial calculations with a projection system, namely the normal entry age method. First of all, it is determined first the benefits that will be received by the insurance participant, then the premium will be determined. After the benefits and premiums are calculated, the next obligation will be calculated by the actuary. The data for this final project illustration uses civil servant salaries."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Euodia Adriana
"Program Pensiun Manfaat Pasti PPMP yang diselenggarakan oleh Dana Pensiun Pemberi Kerja DPPK merupakan program pensiun yang mendominasi di Indonesia, namun jumlahnya menurun dalam beberapa tahun terakhir. Keberlangsungan serta kualitas pendanaan DPPK-PPMP bergantung pada pengelolaan dana pensiun.
Skripsi ini membahas tentang penempatan aset investasi dana pensiun dalam aset berisiko, maturity, serta penetapan asumsi discount rate di DPPK-PPMP di Indonesia. Bagian pertama penelitian ini menemukan pengaruh maturity terhadap penempatan dalam aset berisiko yang positif dan signifikan. Selanjutnya, penempatan dalam aset berisiko berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap penetapan asumsi discount rate, sementara maturity tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penetapan asumsi discount rate. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Data diperoleh dari laporan keuangan tahunan serta laporan aktuaris tahunan penyelenggara.
Peneliti menyarankan penyelenggara Dana Pensiun untuk melakukan penempatan aset investasi sesuai dengan tahapan maturity agar hasil investasi dapat memenuhi kewajiban penyelenggara untuk membayar manfaat dengan tepat waktu. Penetapan asumsi tingkat bunga hendaknya mencerminkan keadaan maturity Dana Pensiun serta mencerminkan tingkat pengembalian investasi yang diharapkan penyelenggara.

Defined Benefit DB Pension Plan is primarily used in Indonesia, but the number of DB plan is rapidly decreasing over the recent years.
This research discusses the fund's allocation to risky assets, maturity, and the determination of discount rate assumption in DB plan in Indonesia. The first part of this study found a positive and significant effect of maturity on allocation to risky assets. Furthermore, allocation to risky assets has a negative and significant effect on the determination of the discount rate assumption, while maturity has nosignificant effect on the determination of the discount rate assumption. This research is quantitative descriptive interpretive. The data were collected from the sponsor's Financial and Actuarial Annual Report.
Researcher suggests that DB sponsor should allocate its assets in accordance with maturity. The determination of liability discount rate assumptions should both reflect the maturity of the Pension Fund and the expected return on investment.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Pendanaan program pensiun dari suatu perusahaan meliputi beberapa aspek, yaitu penghitungan nilai kini, kewajiban yang akan datang, iuran normal, kewajiban aktuaria, dan iuran tambahan. Pendanaan tersebut dilakukan berdasarkan metode pembebanan aktuaria. Tugas akhir ini membahas pendanaan program pensiun dengan metode projected unit credit. Dalam studi ini, penghitungan probabilita decrement menggunakan transformasi dari single decrement pada multiple decrement. Penghitungan pendanaan program pensiun dilakukan berdasarkan peraturan dana pensiun perusahaan, yang akan dibandingkan dengan Undang-undang Ketenagakerjaan no. 13 tahun 2003. Dalam illustrasi penghitungan pendanaan program pensiun dari suatu perusahaan PT XYZ, diperoleh penghitungan pendanaan program pensiun dari PT XYZ berdasarkan peraturan dana pensiun perusahaan lebih besar dari Undang undang Ketenagakerjaan no.13 tahun 2003. "
Universitas Indonesia, 2007
S27682
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mazaya Sharhana Marsya
"Penelitian ini bertujuan untuk menentukan alokasi saham dan iuran normal yang optimal yang dapat meminimumkan variasi jumlah pendanaan berdasarkan return aset dan tingkat mortalitas yang dinamis. Pada penelitian ini, aset dialokasikan ke pasar saham, karena investasi di pasar saham dapat meningkatkan variasi pendanaan yang menyebabkan tingginya risiko penurunan dana dan juga kekurangan dana dalam membayar manfaat pensiun kepada peserta Model optimisasi yang digunakan pada penelitian ini adalah model dimana fungsi objektif adalah fungsi objektif kuadratik. Saham yang digunakan pada penelitian ini adalah saham SMRA, PWON, GGRM, INTP, UNTR, UNVR, BBTN, PTBA, SCMA dan ANTM, selain itu untuk tingkat mortalitas menggunakan data probabilitas kematian pegawai negeri sipil wanita dengan rentang usia 52 tahun sampai 60 tahun pada tahun 2008 sampai 2015.
Dengan menggunakan model optimisasi tersebut didapatkan proporsi saham SMRA sebesar 6.59%, untuk saham PWON sebesar 19.42%, untuk saham GGRM sebesar 3.54%, untuk saham INTP sebesar 7.32%, untuk saham UNTR sebesar 8.03%, untuk saham UNVR sebesar 18.87%, untuk saham BBTN sebesar 16.71%, untuk saham PTBA sebesar 6.51%, untuk saham SCMA sebesar 9.07%, dan untuk saham ANTM sebesar 3.94% serta didapatkan iuran normal yang dibayarkan setiap tahun sebesar Rp 20,976,310.

This study aims to determine the model for optimal stocks allocation and normal contribution that can minimize the funding variation based on stocks returns and dynamic mortality rates in a Defined Benefit Pension Plan. In this study, assets are allocated to the stock market, as investments in the stock market can increase funding variations that lead to high risk of decreasing funds as well as lack of funds in paying pension benefits to participants.
The optimization model used in this study is a model in which objective function is a quadratic objective function. The stocks used in this study were SMRA, PWON, GGRM, INTP, UNTR, UNVR, BBTN, PTBA, SCMA and ANTM, in addition to mortality rates using probability death data of female civil servants with age ranges from age 52 to 60 in 2008 to 2015. By using the optimization model, the proportion of SMRA is 6.59%, PWON is 19.42%, GGRM is 3.54%, INTP is 7.32%, UNTR is 8.03%, UNVR is 18.87%, BBTN is 16.71%, PTBA is 6.51%, SCMA is 9.07%, and ANTM is 3.94% and also normal contribution is Rp 20,976,310.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Awal Putro Kurnianto
"Tesis ini meneliti formulasi program pensiun untuk jaminan sosial nasional yang berskema program pensiun manfaat pasti sehingga dengan formulasi yang ada maka dapat dihasilkan besaran manfaat pensiun yang memadai bagi penerima manfaat pensiun untuk hidup layak. Dengan menggunakan pendekatan baik The Basic Satisfaction Level BASAL maupun The Replacement Ratio RR diperoleh tingkat akrual untuk formulasi manfaat pensiun adalah sebesar 2,1 dan 2,0 . Tingkat iuran pensiun yang diperlukan untuk memenuhi kewajiban jaminan pensiun tersebut dengan menggunakan metode pembiayaan fully funded jika menggunakan metode Projected Unit Credit adalah sebesar 20,2 dari gaji dan dengan metode perhitungan aktuaria Attained Age Normal sebesar 20,3 dari gaji. Namun dengan mempertimbangkan adanya program pensiun lain di Indonesia yang dapat melengkapi penghasilan masa pensiun untuk dapat hidup layak maka tingkat akrual yang dapat dipertimbangkan dalam formulasi mafaat pensiun pada jaminan pensiun dapat berkisar antara 0,5 sampai dengan 1,0 dengan tingkat iuran yang diperlukan berkisar antara 5,0 hingga 10,1 dari gaji.

This thesis examines the formulation of the pension benefits for national social security which using defined benefit pension program and with the formulation results it can produce an adequate amount of retirement benefits for pensioners to live a decent retirement. By using the approach of The Basic Satisfaction Level BASAL and The Replacement Ratio RR obtained formulations accrual rate for pension benefits is 2.1 and 2.0 . Pension contribution rates required to meet pension obligations by using the financing method of fully funded using the projected unit credit actuarial cost method is amounted to 20.2 of the salary and using the Attained Age Normal actuarial cost method is amounted to 20.3 of salary. However, taking into account the presence of other pension programs in Indonesia that can supplement retirement income to be able to live a decent then the accrual rate that can be considered in the formulation of pension benefit on a social security plan can range between 0.5 to 1.0 with the contribution rates required ranged from 5.0 to 10.1 of salary."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Julianti Permata Dewi
"Program pensiun adalah suatu program yang memberikan jaminan
kesejahteraan bagi karyawan di harl tua dengan cara pembayaran pensiun secara
berkala selama masa pensiun. Program pensiun penting bagi perusahaan,
karyawan dan nasional. OIeh karena itu pengelolannya memerlukan pengaturan
yang baik dan tepat terlebih setelah ditetapkannya dana pensiun yang semula
berbentuk yayasan menjadi suatu badan hukum Dana Pensiun berdasarkan UU no
11/1992 tentang Dana Pensiun. Akibat perubahan tersebut, maka berubah pula
peraturan pelaksanaannya tennasuk peraturan investasinya yang lebih dibatasi
sesuai dengan KMK no 23 1/KMK.017/1993 tentang investasi dana pensiun.
Untuk mengetahui pengal:uh yang ditimbulkan oleh peraturan tersebut terhadap strategi investasi dana pensiun digunakan beberapa cara yaitu dengan melakukan studi kepustakaan dari berbagai macam literatur, makalah, surat kabar, dan majaiah serta studi lapangan, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi dari suatu dana pensiun pemberi kerja xyz.
Berdasarkan data laporan keuangan dana pensiun xyz 3 tahun terakhir diketahui bahwa dana pensiun xyz melakukan investasinya pada bidang: doposito,
sahan-i, obligasi, dan penyertaan. Keempat jenis investasi tersebut memang
diperbolehkan dan memiliki fasilitas bebas pajak. Hasil yang diperoleh dan
investasi tersebut rata-rata pertahun adalah 18%.
Dana pensiun xyz mi adalah dana pensiun yang menyelenggarakan program
pensiun manfaat pasti. Karena manfaatnya pasti, maka dana pensiun harus
meiniliki dana yang cukup untuk memenuhi kewajibannya. Masalah kecukupan
dana mi dikenal dengan istilah Rasio Kecukupan Dana (RKD), yaitu perbandingan
antara kekayaan dan kewajiban dana pensiun. Darl perhitungan diperoleh hasil
RKD selarna 3 tahun terakhir diatas 100%.
Salah satu unsur kekayaan dana pensiun adalah hasil investasi. Jadi dengan
hasil investasi rata-rata pertahun 18%, dana pensiun xyz mampu memiliki RKD
yang lebih darl 1000/& Dari hasil penelitian tersebut diketahui bahwa pengelola dana pensiun xyz bersifat konservatif karena investasi hanya dilakukan pada 4 bidang , yaitu
deposito, saham, obligasi, dan penyertaan. Namun demikian dana pensiun xyz
tidak merasa berkecil hati. Karena dengan' hasil investasi 18% pertahun, dana
pensiun xyz masih berada pada posisi yang aman dan mampu memiliki RKD yang
lebih darl 100%.
Jika dana pensiun xyz ingin mengoptimalkan hasil investasinya, maka ia dapat bekerja sama dengan konsultan fund manajemen atau merekrut calon untuk dididik menjadi profesional fund manager."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18661
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nofilia Amanah Putri
"[ABSTRAK
Laporan magang ini membahas mengenai proses audit yang dilakukan oleh KAP
TWG terhadap kredit pensiun PT Bank CACA untuk periode yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014. Laporan magang membahas lebih lanjut perlakuan
akuntansi, prosedur audit, temuan audit, dan analisa serta perlakuan akan temuan
tersebut selama proses audit dijalankan.
Berdasarkan hasil prosedur audit yang dijalankan oleh KAP TWG diketahui
bahwa perlakuan akuntansi terhadap kredit pensiun sudah sesuai dengan
Pernyataan Standar Akuntansi Kuangan (PSAK) yang berlaku. KAP TWG juga
sudah melakukan semua tahap prosedur audit atas kredit pensiun tersebut dan
tidak mendapatkan adanya perbedaan yang material antara penghitungan
penurunan nilai oleh klien dan penghitungan KAP TWG.

ABSTRACT
This internship report presenting the audit process performed by KAP TWG
towards Bank CACA pension credit for the period ended on 31 December 2014.
The internship report will further discusses the accounting treatment, audit
procedures, audit findings, and an analysis and findings through out the audit
process. Based on the audit procedures performed by KAP TWG, its noted that
the accounting treatment of pension credit are in accordance with Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) that occurred. KAP TWG also have done
all the audit procedures on the pension credit and there is no material differences
between the calculation of the client and KAP TWG recalculations.;This internship report presenting the audit process performed by KAP TWG
towards Bank CACA pension credit for the period ended on 31 December 2014.
The internship report will further discusses the accounting treatment, audit
procedures, audit findings, and an analysis and findings through out the audit
process. Based on the audit procedures performed by KAP TWG, its noted that
the accounting treatment of pension credit are in accordance with Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) that occurred. KAP TWG also have done
all the audit procedures on the pension credit and there is no material differences
between the calculation of the client and KAP TWG recalculations.;This internship report presenting the audit process performed by KAP TWG
towards Bank CACA pension credit for the period ended on 31 December 2014.
The internship report will further discusses the accounting treatment, audit
procedures, audit findings, and an analysis and findings through out the audit
process. Based on the audit procedures performed by KAP TWG, its noted that
the accounting treatment of pension credit are in accordance with Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) that occurred. KAP TWG also have done
all the audit procedures on the pension credit and there is no material differences
between the calculation of the client and KAP TWG recalculations., This internship report presenting the audit process performed by KAP TWG
towards Bank CACA pension credit for the period ended on 31 December 2014.
The internship report will further discusses the accounting treatment, audit
procedures, audit findings, and an analysis and findings through out the audit
process. Based on the audit procedures performed by KAP TWG, its noted that
the accounting treatment of pension credit are in accordance with Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) that occurred. KAP TWG also have done
all the audit procedures on the pension credit and there is no material differences
between the calculation of the client and KAP TWG recalculations.]"
2015
TA-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nathaya Athira Putri Wibowo
"Laporan magang ini membahas mengenai evaluasi prosedur uji tuntas tata kelola dan investasi yang dilakukan oleh KAP DLM terhadap Dana Pensiun HJG. Dana Pensiun HJG merupakan Dana Pensiun Pemberi Kerja yang dibentuk oleh PT. HJG. KAP DLM menggunakan dokumen yang dikeluarkan oleh Kementerian BUMN berjudul “Tujuan, Usulan Tim, dan Lingkup Uji Tuntas Penyehatan Dana Pensiun” sebagai landasan uji tuntas. Prosedur yang dilakukan dalam uji tuntas yaitu melakukan evaluasi atas kepatuhan DP HJG terhadap regulasi. Hasil dari laporan magang ini adalah bahwa prosedur uji tuntas tata kelola dan investasi yang dilakukan oleh KAP DLM telah sesuai dengan kerangka yang ditentukan oleh Kementerian BUMN.

This internship report aims to discuss the evaluation of due diligence procedures on investment and corporate governance of HJG Pension Fund carried out by KAP DLM. HJG Pension Fund is an Employer Pension Fund created by PT HJG. KAP DLM based the due diligence process on a document released by the Ministry of State-Owned Enterprises titled “Purpose, Team Proposal, and Scope of Pension Fund Restructuring Due Diligence”. Procedures carried out consist of evaluating DP HJG’s compliance to certain regulations. The result of this internship report shows that the due diligence procedures on investment and corporate governance of HJG Pension Fund carried out by KAP DLM are in accordance with the framework determined by the Ministry of State-Owned Enterprises."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Farah Irhamni
"ABSTRAK
Suatu asumsi berkaitan dengan tingkat pengembalian jangka panjang pada aset program pensiun dibuat oleh aktuaris ketika dilakukan perhitungan program pensiun manfaat pasti. Terdapat perbedaan antara asumsi tersebut dengan asumsi tingkat diskonto yang dikenakan atas kewajiban pensiun, dikarenakan pada program pensiun manfaat pasti besarnya kewajiban pensiun tidak bergantung pada aset program pensiun. Ketidaksesuaian asumsi tingkat pengembalian investasi akan mengakibatkan timbulnya laba ataupun rugi pada dana program pensiun. Supplementary contribution yang ditentukan dengan menggunakan metode spreading gains and losses dibuat untuk menutupi laba ataupun rugi yang terjadi. Asumsi tingkat pengembalian investasi yang konservatif (lebih kecil daripada tingkat pengembalian investasi aktual) akan mengakibatkan terjadinya surplus jangka panjang pada dana program pensiun. Sedangkan, asumsi tingkat pengembalian investasi yang optimis (lebih besar daripada tingkat pengembalian investasi aktual) akan mengakibatkan terjadinya defisit jangka panjang.

ABSTRACT
An assumption concerning the long term-rate of return on assets is made by actuaries when they value defined-benefit pension plans. There is a distinction between this assumption and the discount rate used to value pension liabilities, as the value placed on liabilities does not depend on asset location in the pension fund. The inappropriate investment return assumption will lead to the occurrence of gains or losses on the pension fund. Supplementary contribution, which is determined by spreding gains and losses method, is made to cover these gains or losses. A conservative investment return assumption leads to long-term surpluses in the plan. In the other hand, long-term deficits result from an optimistic assumption."
Universitas Indonesia, 2011
S679
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>