Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi atas klasifikasi obligasi konversi ABC sesuai dengan PSAK 50 (2014) dalam menentukan klasifikasi liabilitas atau ekuitas atas transaksi penerbitan obligasi konversi pada PT ABC. PT ABC merupakan perusahaan start-up dengan status sebagai perusahaan penanam modal asing efektif sejak kuartal III 2020, yang kemudian menerbitkan obligasi konversi pada kuartal IV 2020. Obligasi konversi diterbitkan dengan tujuan sebagai instrumen pembayaran atas transaksi akuisisi 100% saham kepemilikan atas KLM, suatu entitas berkedudukan di luar negeri. Obligasi konversi tersebut diserap sepenuhnya hanya oleh satu pihak, yaitu XYZ, pemilik 100% saham KLM sebelum transaksi akuisisi. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus menggunakan analisis deskriptif kualitatif berdasarkan teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dengan menggunakan analisis isi berbasis teks. Penelitian ini menunjukkan bahwa penting untuk mempertimbangkan faktor kualitatif untuk memastikan substansi transaksi tercermin secara memadai berdasarkan PSAK 50 (2014) dan bahwa klasifikasi instrumen sebagai liabilitas atau ekuitas sangat bergantung pada fakta spesifik dan substansi transaksi. Dalam hal ini, hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen obligasi konversi pada PT ABC diklasifikasikan sebagai ekuitas. Kesimpulan ini diperoleh dengan mempertimbangkan pemahaman substansi transaksi bahwa obligasi konversi tidak memiliki kewajiban kontraktual dan wajib untuk konversi.

---

This research aims to evaluate the implementation of PSAK 50 (2014) in determining the classification of liabilities or equity on convertible bond issuance transactions at PT ABC. PT ABC is a start-up company with a status as a foreign investment company effective since the third quarter of 2020, which then issued convertible bonds in the fourth quarter of 2020. The convertible bond was issued as a payment instrument for the acquisition of 100% ownership in KLM, an overseas entity. The convertible bonds were entirely absorbed by only one party, XYZ, the owner of 100% of KLM's shares, prior to the acquisition transaction. This case study research uses qualitative descriptive analysis based on data analysis techniques, namely data reduction, data presentation, and conclusion drawing using text-based content analysis. The study demonstrates that it is important to consider some qualitative factors to ensure the tone and substance of the transaction are reflected adequately under PSAK 50 (2014) and that the classification of an instrument as a liability or equity is heavily dependent on the specific facts and circumstances of the transaction. In this case, the results showed that the convertible bond instrument at PT ABC was classified as equity. This conclusion obtains by considering the understanding of the substance above in the form that convertible bonds have no contractual obligations and are mandatory for conversion."

"Laporan magang ini membahas evaluasi atas prosedur audit terkait pencarian liabilitas belum tercatat atau Search for Unrecorded Liabilities (SFUL) oleh KAP XYZ pada PT IPQ untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2023. Evaluasi dilakukan untuk menguji akun liabilitas perusahaan terkait dengan kesesuaian pada langkah-langkah prosedur pencarian liabilitas yang belum tercatat berdasarkan teori Arens, Randal, dan Beasley (2023) dan ketepatan asersi berdasarkan SA 315. Berdasarkan hasil evaluasi, dapat disimpulkan bahwa prosedur yang dijalankan oleh KAP XYZ telah memenuhi asersi yang relevan dan sesuai dengan prosedur audit yang berlaku, meskipun terdapat satu prosedur yang tidak dilakukan, yaitu prosedur mengirim konfirmasi kepada vendor untuk memastikan bahwa transaksi benar terjadi. Laporan magang ini diakhiri dengan refleksi diri selama menjalani magang di KAP XYZ berupa meningkatkan kepercayaan diri, mengatur emosi dan kekhawatiran atas hal yang belum terjadi, dan menjaga kesehatan melalui berolahraga.

---

This internship report discusses the evaluation of search for unrecorded liabilities (SFUL) audit procedures performed by KAP XYZ on PT IPQ for the period end 31 December 2023. This evaluation was carried out to test the company’s liability accounts and assess the suitability of the steps used based on the theory of Arens, Randal, Beasley (2023), as well as the accuracy of assertions based on SA 315. Based on the evaluation results, it can be conclude that the procedures carried out by KAP XYZ have fulfilled the relevant assertions and complied with the applicable audit procedures and guidelines, although one procedure was not performed, namely sending confirmation to vendors to ensure that the transactions actually occurred. This internship reports ends with self-reflection on the author’s experience while undergoing an internship at KAP XYZ, such as increasing self-confidence, managing emotions and worries about unforeseen events, and maintaining health through exercise."

"Laporan ini menyajikan evaluasi prosedur vouching atas pengujian Search for Unrecorded Liabilities (SURL) yang dilakukan oleh KAP ABC pada PT XYZ yang merupakan salah satu bank swasta di Indonesia. Pengujian SURL dilakukan dengan tujuan untuk mendeteksi apakah ada beban yang tidak dicatat atau diakui per tanggal tutup buku 31 Desember 2023. Prosedur pengujian yang dilakukan adalah uji rinci dengan memilih sampel dari total populasi yang merupakan transaksi pembayaran kas untuk akun General and Administrative bulan Januari 2024. Dari hasil pengujian dikeahui bahwa tidak ada beban tidak tercatat per tanggal tutup buku 31 Desember 2023. Kerangka evaluasi yang digunakan bersumber dari teori pada Arens et al. (2019), Hayes et al. (2014) dan standar audit yang mencakup SA 200, SA 315, SA 320, SA 500, dan SA 530. Evaluasi tersebut menunjukkan kesesuaian antara standar teori dan praktek yang dilakukan, yang menegaskan keefektifan prosedur pengujian SURL yang diterapkan oleh KAP ABC. Laporan ini juga menyajikan refleksi pribadi penulis atas pengalamannya selama magang.

---

This report presents an evaluation of the vouching procedures on the Search for Unrecorded Liabilities (SURL) testing conducted by ABC Public Accounting Firm (KAP ABC) at PT XYZ, which is one of the private banks in Indonesia. The SURL testing was conducted to detect whether there were any liabilities that were not recorded or recognized as of the December 31, 2023, year-end closing date. The testing procedures involved detailed testing by selecting samples from the total population, which consisted of cash payment transactions for the General and Administrative accounts in January 2024. The results of the testing revealed that there were no unrecorded liabilities as of the December 31, 2023, closing date. The evaluation framework used was based on theories from Arens et al. (2019), Hayes et al. (2014), and audit standards including SA 200, SA 315, SA 320, SA 500, and SA 530. This evaluation indicated alignment between theoretical standards and the practices employed, affirming the effectiveness of the SURL testing procedures implemented by KAP ABC. Additionally, this report presents the author's personal reflections on their internship experience."

"Laporan magang ini menjelaskan dan mengevaluasi penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah untuk PT. CCC Tbk. PT. CCC Tbk adalah sebuah perusahaan instalasi listrik dan pipa ledeng. Penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah Untuk PT. CCC Tbk dilakukan oleh Joint Lead Underwriters (JLU). JLU adalah bank investasi atau organisasi keuangan lain yang memiliki arahan utama untuk menyelenggarakan penawaran efek untuk perusahaan publik. Terdapat 4 (empat) JLU yang menyelenggarakan penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah untuk PT. CCC Tbk. Salah satu JLU adalah PT. BNI Sekuritas, dimana penulis melakukan program magang. PT. BNI Sekuritas adalah bank investasi yang memiliki beberapa layanan seperti Investment Banking, Equity Brokerage, Fixed Income Brokerage, dan Agen Penjual Reksa Dana. Penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah dilakukan oleh JLU dengan menggunakan pendekatan yang digunakan oleh setiap bank investasi di Indonesia. Dimulai dengan mengumpulkan informasi untuk PT. CCC Tbk, kemudian melakukan penawaran perdana, mendaftar ke KSEI, dan didaftarkan ke Bursa Efek Indonesia (BEI). Temuan dari proyek penerbitan obligasi dan sukuk mudhrabah PT. CCC Tbk adalah mekanisme yang berbeda dengan mekanisme yang digunakan oleh bank-bank investasi di Indonesia dan internasional. Perbedaannya terletak pada mekanisme pembayaran dari investor ke bank investasi dan dari bank investasi ke penerbit. Selanjutnya terdapat kekurangan dalam akad syariah sukuk mudharabah dalam informasi tambahan yang dapat merugikan berbagai pihak. Selain itu, laporan magang ini juga memuat pembahasan mengenai peringkat yang diberikan oleh lembaga pemeringkat obligasi terhadap obligasi yang diterbitkan oleh PT. CCC Tbk dan perbedaan antara standar yang digunakan oleh lembaga pemeringkat di negara lain dan di Indonesia.

---

This internship report explains and evaluates the Bond and Sukuk Mudharabah issuance for PT. CCC Tbk. PT. CCC Tbk originated as an electrical and plumbing installation firm. The Bond and Sukuk Mudharabah Issuance for PT. CCC Tbk was carried out by the Joint Lead Underwriters (JLU). JLU is an investment banks or another financial organization that has the primary directive for organizing a security offering for public companies. There are 4 (four) JLU organize the Bond and Sukuk Mudharabah issuance for PT. CCC Tbk. One of the JLU is PT. BNI Securities, where the author conducting an internship program. PT. BNI Securities is an investment bank that have several services such as Investment Banking, Equity Brokerage, Fixed Income Brokerage, and Mutual Fund Selling Agent. the Bond and Sukuk Mudharabah issuance were carried out by the JLU utilizing the approach used by every investment bank in Indonesia. Begin with gathering information for PT. CCC Tbk, then execute an initial offer, register with KSEI, and list on IDX. Findings from the bond and sukuk mudhrabah issuance project of PT. CCC Tbk differs from the mechanisms utilized by investment banks in Indonesia and international. The different is in the payment mechanism from investor to the investment banks and from investment banks to the issuer. Furthermore, there are flaws in the sukuk mudharabah sharia agreement in additional information that might be detrimental to various parties. In addition, this internship report also contains a discussion of the rating given by the bond rating agency to bonds issued by PT. CCC Tbk and the difference between the standards used by rating agencies in other countries and in Indonesia."

"Laporan magang ini menjelaskan dan mengevaluasi penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah untuk PT. CCC Tbk. PT. CCC Tbk adalah sebuah perusahaan instalasi listrik dan pipa ledeng. Penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah Untuk PT. CCC Tbk dilakukan oleh Joint Lead Underwriters (JLU). JLU adalah bank investasi atau organisasi keuangan lain yang memiliki arahan utama untuk menyelenggarakan penawaran efek untuk perusahaan publik. Terdapat 4 (empat) JLU yang menyelenggarakan penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah untuk PT. CCC Tbk. Salah satu JLU adalah PT. BNI Sekuritas, dimana penulis melakukan program magang. PT. BNI Sekuritas adalah bank investasi yang memiliki beberapa layanan seperti Investment Banking, Equity Brokerage, Fixed Income Brokerage, dan Agen Penjual Reksa Dana. Penerbitan Obligasi dan Sukuk Mudharabah dilakukan oleh JLU dengan menggunakan pendekatan yang digunakan oleh setiap bank investasi di Indonesia. Dimulai dengan mengumpulkan informasi untuk PT. CCC Tbk, kemudian melakukan penawaran perdana, mendaftar ke KSEI, dan didaftarkan ke Bursa Efek Indonesia (BEI). Temuan dari proyek penerbitan obligasi dan sukuk mudhrabah PT. CCC Tbk adalah mekanisme yang berbeda dengan mekanisme yang digunakan oleh bank-bank investasi di Indonesia dan internasional. Perbedaannya terletak pada mekanisme pembayaran dari investor ke bank investasi dan dari bank investasi ke penerbit. Selanjutnya terdapat kekurangan dalam akad syariah sukuk mudharabah dalam informasi tambahan yang dapat merugikan berbagai pihak. Selain itu, laporan magang ini juga memuat pembahasan mengenai peringkat yang diberikan oleh lembaga pemeringkat obligasi terhadap obligasi yang diterbitkan oleh PT. CCC Tbk dan perbedaan antara standar yang digunakan oleh lembaga pemeringkat di negara lain dan di Indonesia.

---

This internship report explains and evaluates the Bond and Sukuk Mudharabah issuance for PT. CCC Tbk. PT. CCC Tbk originated as an electrical and plumbing installation firm. The Bond and Sukuk Mudharabah Issuance for PT. CCC Tbk was carried out by the Joint Lead Underwriters (JLU). JLU is an investment banks or another financial organization that has the primary directive for organizing a security offering for public companies. There are 4 (four) JLU organize the Bond and Sukuk Mudharabah issuance for PT. CCC Tbk. One of the JLU is PT. BNI Securities, where the author conducting an internship program. PT. BNI Securities is an investment bank that have several services such as Investment Banking, Equity Brokerage, Fixed Income Brokerage, and Mutual Fund Selling Agent. the Bond and Sukuk Mudharabah issuance were carried out by the JLU utilizing the approach used by every investment bank in Indonesia. Begin with gathering information for PT. CCC Tbk, then execute an initial offer, register with KSEI, and list on IDX. Findings from the bond and sukuk mudhrabah issuance project of PT. CCC Tbk differs from the mechanisms utilized by investment banks in Indonesia and international. The different is in the payment mechanism from investor to the investment banks and from investment banks to the issuer. Furthermore, there are flaws in the sukuk mudharabah sharia agreement in additional information that might be detrimental to various parties. In addition, this internship report also contains a discussion of the rating given by the bond rating agency to bonds issued by PT. CCC Tbk and the difference between the standards used by rating agencies in other countries and in Indonesia."

"ABSTRAKObligasi merupakan salah satu sarana untuk mendapatkan dana gunamendukung operasional suatu perusahaan dan sebagai media berinvestasi yang cukup menguntungkan bagi investor. Investasi tersebut juga tidak luput dari risikorisiko hukum dan bisnis. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan metode normatif dikarenakan data yang digunakan adalah data sekunder. Tesis ini membahas tentang Praktik Aksi Korporasi berupa Penerbitan Obligasi dengan mata uang rupiah oleh salah satu perusahaan terbuka yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (?BUMN?) pula, yaitu PT ABC dengan menganalisis aspek hukum penerbitan Obligasi melalui penawaran umum berkelanjutan Obligasi dari sisi subjek dan objeknya. Subjeknya adalah dengan membahas akibat hukum dan kewajiban hukum yang lahir dari penerbitan Obligasi tersebut, dan memandang Obligasi sebagai suatu objek (benda) dalam peristiwa hukum penerbitan Obligasi ini untuk mengetahui bagaimana jaminan pembayaran Obligasi dari Emiten kepada Pemegang Obligasi sebagai investor. Disamping itu penulis akan membahas juga peranan notaris sebagai profesi penunjang pasar modal sehubungan dengan praktik aksi korporasi penerbitan Obligasi oleh PT ABC. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa praktik aksi korporasi PT ABC telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan obligasi yang diterbitkan dijamin dengan seluruh harta kekayaan PT ABC.

---

ABSTRACTBonds is one of the tool to raise funds to support the operations of acompany and as a media to invest quite profitable for investors. The investments are also subject to risks and business law. This research was conducted qualitatively by using normative methods because the data used are secondary data. This thesis discusses the practice of Corporate Actions such as Bonds Issuance with rupiah currency by one public company which is a State-Owned Company, PT ABC, by analyzing the legal aspects of the Bonds Issuance through deals sustainable public Bonds in terms of subject and object. The subject is to discuss the legal consequences and legal obligations which born from the Bonds Issuance, and Bonds looked as an object (object) in the event of Bonds Issuance to determine how the payment Bonds guarantee of the Issuer to the Bondholders as an investor. Besides of that matters, this thesis will also discuss the role of the notary as a supporting profession in capital market related to practice of corporate actions such as Bonds Issuance by PT ABC. The results from this research showed that practice of corporate actions by PT. ABC has been accordance with the rules and bonds issuance secured by all assets of PT. ABC"

"Laporan magang ini membahas mengenai evaluasi prosedur audit pada akun accrued interest PT ABC akibat transaksi pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2021. PT ABC merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan, dan memiliki banyak subsidiary yang berasal dari induk perusahaan yang sama yaitu JKL Group. Untuk mendukung proses produksinya, PT ABC biasanya mengandalkan pendanaan melalui utang yang dipinjam melalui subsidiary- subsidiary. Subsidiary ini menurut standar audit yang berlaku, merupakan definisi pihak berelasi, yang kemudian membutuhkan prosedur audit khusus yang perlu dilakukan oleh auditor. Prosedur audit yang dilakukan merupakan pengujian substantif, khususnya pengujian terperinci, untuk menguji beberapa asersi seperti existence and occurrence, classification, dll. Prosedur yang dilakukan meliputi penyusunan lead schedule, pembagian nature transaksi, rekonsiliasi, agree balances ke kertas kerja konsolidasi, dan pembuatan jurnal penyesuaian untuk akun transaksi pihak berelasi. Asersi yang digunakan dalam pengujian substantif sudah sesuai dengan SA 315 dan semua tercapai berdasarkan hasil pengujian oleh auditor. Evaluasi atas prosedur audit dilakukan mengacu kepada beberapa standar dan teori yang berlaku, seperti SA 330, SA 550, dan SA 600. Hasil evaluasi menunjukan bahwa prosedur audit yang dilakukan atas akun accrued interest PT ABC akibat transaksi pihak berelasi sudah sesuai dengan standar dan teori yang berlaku.

---

This internship report discusses the evaluation of audit procedures on PT ABC's accrued interest account due to related party transactions on December 31, 2021. PT ABC is a company engaged in the plantation sector, and has many subsidiaries originating from the same parent company, the JKL Group. To support the production process, PT ABC usually relies on funding through debt borrowed through subsidiaries. This subsidiary, according to applicable auditing standards, is the definition of a related party, which then requires special audit procedures that need to be carried out by the auditor. The audit procedures performed are substantive tests, especially tests of details, to test several assertions such as existence and occurrence, classification, etc. The procedures carried out include the preparation of a lead schedule, distribution of transaction nature, reconciliation, agree balances to consolidated statements of financial position, and making adjusting journal entries for related party transaction accounts. The assertions used in the substantive tests are in accordance with SA 315 and are all achieved based on the results of tests by the auditor. Evaluation of audit procedures is carried out referring to several applicable standards and theories, such as SA 330, SA 550, and SA 600. The results of the evaluation show that the audit procedures carried out on PT ABC's accrued interest accounts due to related party transactions are in accordance with the standards and theories."

"Laporan Magang ini membahas mengenai evaluasi prosedur audit yang dijalankan oleh KAP AHN atas akun pinjaman dan utang obligasi PT ABC terutama pada tahapan uji substantif. PT ABC merupakan perusahaan publik yang bergerak di bidang telekomunikasi dan penyedia jasa informasi. Prosedur uji substantif yang menjadi objek evaluasi adalah inspeksi penambahan dan pembayaran dan uji pengakuan dan pengukuran awal. Berdasarkan hasil evaluasi, prosedur audit yang dijalankan telah sesuai dengan kerangka evaluasi yakni Standar Audit (SA) yang dimuat dalam Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP).

---

This report discusses the audit procedure evaluation conducted by KAP AHN on PT ABC loans payable and bonds payable, especially on the substantive procedure stage. PT ABC is the public company that engaged in telecommunication and information service industry. The substantive procedure evaluated consists of vouching addition and payment and test initial recognition and Measurement. Based on the evaluation, the audit procedures are in accordance with the evaluation frameworks which is Standar Audit (SA) that contained within Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP)."

"Laporan magang ini membahas evaluasi prosedur audit substantif search for unrecorded liabilities (SURL) yang dilakukan oleh KAP ABC atas Akun Utang Usaha PT XYZ. Akun utang usaha PT XYZ diklasifikasikan sebagai akun yang signifikan karena nominal akun utang usaha tersebut berada di atas tingkat materialitas yang sudah ditentukan tim perikatan KAP ABC. Oleh karena itu, tim perikatan KAP ABC melakukan beberapa prosedur audit untuk akun utang usaha salah satunya adalah search for unrecorded liabilities (SURL). Prosedur audir substantif search for unrecorded liabilities (SURL) bertujuan untuk mencari tahu apakah utang yang berhubungan dengan pengeluaran kas atau pembelian pada sebuah periode telah dicatat di periode yang sesuai dan dicatat dengan jumlah yang akurat. Evaluasi prosedur audit substantif search for unrecorded liabilities (SURL) dilakukan dengan membandingkan kesesuaian antara prosedur audit search for unrecorded liabilities (SURL) yang dilakukan KAP ABC dengan pedoman audit Hayes (2014) yang terkait dan Standar Audit (SA) 315, 330, dan 450 yang berlaku. Hasil dari evaluasi membuktikan bahwa prosedur search for unrecorded liabilities (SURL) yang dilakukan KAP ABC telah sesuai dengan pedoman audit dan Standar Audit (SA) yang berlaku. Laporan magang ini juga berisi refleksi diri selama mengikuti kegiatan magang di KAP ABC yang terdiri dari deskripsi, perasaan dan pikiran, evaluasi, analisis, kesimpulan, dan rencana tindak lanjut sebagai langkah untuk memperbaiki diri.

---

This internship report discusses the evaluation of the substantive search for unrecorded liabilities (SURL) audit procedure carried out by KAP ABC on PT XYZ's Trade Payables Account. PT XYZ’s trade payables account is classified as a significant account due to its nominal is above the materiality level that was determined by the engagement team of KAP ABC. Therefore, the KAP ABC engagement team carried out several audit procedures for trade payable account, one of which was a search for unrecorded liabilities (SURL). The substantive audit procedure search for unrecorded liabilities (SURL) aims to find out whether debts related to cash expenditures or purchases in a period have been recorded in the appropriate period and recorded with accurate amounts. Evaluation of the substantive search for unrecorded liabilities (SURL) audit procedure is carried out by comparing the suitability of the search for unrecorded liabilities (SURL) audit procedure carried out by KAP ABC with the relevant Hayes (2014) audit guidelines and applicable Standar Audit (SA) 315, 330, and 450. The results of the evaluation prove that the search for unrecorded liabilities (SURL) procedure carried out by KAP ABC is in accordance with the applicable audit guidelines and Standar Audit (SA). This internship report also contains self-reflections while participating in internship activities at KAP ABC consisting of description, feelings and thoughts, evaluations, analysis, conclusion, and follow-up plans as steps to reform self."

"Laporan magang ini mengevaluasi salah satu bagian dari pengujian audit substantif liabilitas, yaitu prosedur audit terkait pencarian kewajiban yang belum dicatat atau Search for Unrecorded Liabilities (SURL) oleh KAP JJK pada PT ABC untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2023. PT ABC adalah perusahaan yang bergerak di industri pertambangan batu bara. Prosedur yang dilakukan selama magang dalam pengujian SURL adalah penentuan sampel dan vouching. Hasil dari pengujian tersebut adalah seluruh transaksi yang diuji telah dicatat dengan sesuai standar yang berlaku. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelaksanaan prosedur pencarian kewajiban yang belum dicatat di KAP JJK telah sesuai dengan kerangka evaluasi Arens, et.al. (2023) serta standar audit SA 315, 500, dan 530.

---

This internship report evaluates a specific aspect of substantive audit testing of liabilities, namely the audit procedure related to the Search for Unrecorded Liabilities (SURL) by KAP JJK at PT ABC for the period ending December 31, 2023. PT ABC is a company operating in the coal mining industry. The procedures conducted during the internship for the SURL testing included sample determination and vouching. The results of this testing indicated that all transactions examined were recorded in accordance with applicable standards. The evaluation results show that the implementation of the search for unrecorded liabilities procedure at KAP JJK was in accordance with the evaluation framework by Arens, et al. (2023) as well as audit standards SA 315, 500, and 530."