Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125886 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Reynaldi Gilang Mulyawan
"Korelasi aliran energi/energy flow correlation (EFC), atau disebut juga sebagai penampang lintang pola energy (energy-pattern cross section), merupakan jenis observable teori medan kuantum yang dipelajari dalam QCD pada anihilasi e^+e^−, serta dipelajari juga dalam teori medan konformal dalam teori Yang-Mils supersimetrik maksimal, atau disebut juga sebagai teori (N = 4) super Yang-Mills (SYM). Korelasi aliran energi berhubungan erat dengan event shape dalam eksperimen hamburan.Observable ini, dalam bentuk korelasi aliran energi dua titik, telah dihitung pada koreksi leading order (LO) dan next-to-leading order (NLO), baik dalam QCD maupun (N = 4) SYM. Pada studi ini, korelasi aliran energi dua titik akan dipelajari berdasarkan fungsi polilogaritma yang terdapat di dalamnya. Menggunakan metode bootstrap amplitudo, sebuah ansatz dibuat untuk fungsi EFC sampai pada koreksi NLO. Setelah dilakukan perhitungan, beberapa constraint khusus seperti simetri dan sifat dari EFC pada batasan tertentu telah ditemukan. Kalkulasi yang telah dilakukan berhasil mereplikasi fungsi EFC berdasarkan yang telah dihitung sebelumnya menggunakan metode representasi Mellin-Barnes. Hasilyang didapatkan mengimplikasikan bahwa EFC dapat dihitung tanpa menggunakan perumusan yang digunakan dalam teori medan konformal.

The two-point energy flow correlation, or alternatively dubbed as the energy-energy correlation, is a class of conformal field theory observable in the maximally supersymmetric Yang-Mills theory (N = 4) related to the event shapes in scattering experiments. It has been calculated up to the next-to-leading order recently, showcasing the simplicity of the correlation function. In this paper, the two-point energy flow operators are calculated using approach based on its polylogarithmic functions. Using the amplitude bootstrap method, two ansatz are made for the energy flow operators, namely the polylogarithm ansatz crafted using the Symbols method, and polynomial ansatz based on the results from the NLO method. The computation is carried in the leading order (LO) and NLO order. After the computation is made, physical constraints are discovered and accordingly applied to the ansatz, namely the symmetry and end-point kinematics constraints. The resulting computation retrieved the energy flow correlation calculated previously using the Mellin-Barnes representation. The non-trivial nature of the result implies a simpler way to calculate the energy flow correlation without the conformal field theory-based approach."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fika Fauzia
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S27788
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Giri Cahyono
"ABSTRAK
Distribusi potensial pada daerah antar fase padat-cair telah banyak dipelajari dan telah melahirkan beberapa model distribusi potensial. Pengamatan yang dilakukan meliputi penataan muatan di dalam daerah antar fase dan pertukaran muatan dengan muatan yang berasal dari dalam badan cairan. Distribusi potensial dipengaruhi oleh elektrolit, suhu, permitivitas medium, gejala retardasi, dan relaksasi. Interaksi oksida logam denga fase air merupakan interaksi yang menarik, karena distribusi potensialnya dipengaruhi oleh harga pH.
Salah satu jenis oksida logam adalah aluminiun oksida atau alumina. Alumina biasanya diperoleh dari pemurnian bauksit yang banyak ditemui di Bintan, Bangka, dan Kalimantan Barat. Alumina juga dapat diperoleh dari kaolin yang bisa didapat di Belitung dan Bangka.
Tujuan penelitian ini adalah mencoba mendapatkan model distribusi potensial beberapa alumina. Model tersebut diperoleh setelah mendapatkan data potensial permukaan, potensial bidang Helmholtz dalam, potensial bidang Helmholtz luar dan potensial zeta. Nilai Potensial zeta tidak dapat diperoleh karena kondisi percobaan yang diasumsikan tidak terpenuhi.
Model distribusi potensial yang diperoleh bervariasi untuk setiap alumina dan dapat digunakan untuk menentukan kemampuan setiap alumina untuk adsorpsi, koagulasi, dan flotasi."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1995
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rendy Andrias
"Air merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi manusia. Untuk mendapatkan air tersebut sebagian besar manusia mengambil air dari tanah. Untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan, karakteristik air tanah harus diketahui.
Untuk mengetahui ketinggian muka air tanah, Laboratorium Hidrolika Fakultas Teknik Universitas Indonesia telah mengembangkan suatu model matematik untuk mensimulasi aliran air tanah. Untuk memastikan bahwa model ini dapat mensimulasi aliran air tanah seperti yang terjadi pada kondisi di lapangan, maka model matematik ini harus divalidasi di laboratorium sebelum dilakukan pengujian langsung di lapangan. Pada skripsi ini dilakukan pengujian model matematik di laboratorium dengan cara membandingkan hasil simulasi model matematik dengan hasil simulasi model fisik.
Simulasi aliran air tanah yang dihasilkan oleh model fisik sesuai dengan teori dasar aliran air tanah, sehingga hasil simulasi aliran air tanah pada model fisik dapat dijadikan sebagai acuan untuk menguji model matematik. Hasil keluaran dari model matematik dapat dibandingkan dengan hasil keluaran model fisik. Oleh karena itu model matematik dinyatakan valid dalam kasus pengujian."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S34864
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kusnandar
"Bulk Urea Storage (BUS) dengan kapasitas 120.000 Ton dengan desain temperatur dan kelembaban relatif konstan sebesar 38 oC dan RH 50%. Tekanan di dalam BUS dikondisikan 75 Pa lebih besar daripada tekanan lingkungan agar tidak terjadi infilterasi (Air Leakage). Akan tetapi infiltrasi yang terjadi tidak bisa dihindari karena adanya perbedaan tekanan. Setelah dilakukan simulasi menggunakan Contam dengan menggunakan metode infiltrasi yaitu Effective Leakage Area (ELA) sebesar 10,619 m2 didapatkan laju aliran udara (Q) yang paling besar didapatkan 4641,63 L/s dengan perbedaan tekanan (∆P) pada BUS sebesar 34,41 Pa. Dengan simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) didapatkan rata-rata 101337 Pa, ini menunjukkan bahwa tekanan dalam BUS bernilai positip dan lebih besar 12 Pa dibandingkan tekanan lingkungan sebesar 101325 Pa (1 Atm). Pada Simulasi EnergyPlus didapatkan didapatkan penghematan energi sebesar 10,6%.

Bulk Urea Storage (BUS) dengan kapasitas 120.000 Ton dengan desain temperatur dan kelembaban relatif konstan sebesar 38 oC dan RH 50%. Tekanan di dalam BUS dikondisikan 75 Pa lebih besar daripada tekanan lingkungan agar tidak terjadi infilterasi (Air Leakage). Akan tetapi infiltrasi yang terjadi tidak bisa dihindari karena adanya perbedaan tekanan. Setelah dilakukan simulasi menggunakan Contam dengan menggunakan metode infiltrasi yaitu Effective Leakage Area (ELA) sebesar 10,619 m2 didapatkan laju aliran udara (Q) yang paling besar didapatkan 4641,63 L/s dengan perbedaan tekanan (∆P) pada BUS sebesar 34,41 Pa. Dengan simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) didapatkan rata-rata 101337 Pa, ini menunjukkan bahwa tekanan dalam BUS bernilai positip dan lebih besar 12 Pa dibandingkan tekanan lingkungan sebesar 101325 Pa (1 Atm). Pada Simulasi EnergyPlus didapatkan didapatkan penghematan energi sebesar 10,6%.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T35615
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Jimmy Handoyo
"Air bagi manusia dan mahluk hidup lainnya merupakan unsur penting yang harus dipenuhi sebagai kebutuhan dasar sehari-hari. Dalam upaya memenuhi kebutuhannya akan air, sebagian besar masyarakat menggunakan air tanah yang terdapat pada lapisan tanah jenuh air.
Laboratorium Hidrolika, Hidrologi, dan Sungai Fakultas Teknik Universitas Indonesia telah mengembangkan suatu model matematika yang diharapkan dapat mensimulasikan aliran air tanah sehingga elevasi muka air tanah dan bentuk alirannya untuk suatu tempat pengamatan dapat diketahui. Perlu dilakukan pengujian secara fisik di laboratorium terlebih dahulu agar dapat teruji kevaliditasan model tersebut sehingga dapat mensimulasi keadaan sesungguhnya di alam. Proses pengujian tersebut dilakukan dengan cara melaksanakan serangkaian percobaan untuk kasus-kasus yang dapt mewakili kejadian sesungguhnya di alam, seperti kasus aliran tanah dengan lapisan kedap air di bagian hulu dan hilir, tanpa mengabaikan kriteria teori dasar air tanah tentang pengaruh keragaman akifer bebas terhadap tinggi tekanan dan perilaku aliran air tanah.
Setelah dilakukan pengujian, ternyata model matematik tersebut mampu memberikan hasil simulasi yang menyerupai hasil simulasi fisik dan sesuai dengan teori dasar aliran sehingga model matematik tersebut dapat dikatakan valid. Selanjutnya model matematik tersebut dapat digunakan untuk melakukan simulasi fisik di lapangan yang hasilnya dapat dipertanggungjawabkan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S34865
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christian Evan Chandra
"Beberapa perusahaan asuransi jiwa Indonesia mengalami permasalahan keuangan karena rendahnya premi dan terlampau idealnya ekspektasi imbal hasil investasi. Hal ini tergolong semakin berisiko jika premi yang sama diberikan pula kepada calon nasabah baru tanpa melalui proses seleksi risiko. Tabel mortalitas saat ini dan asumsi keuntungan investasi terlalu ideal, sehingga asumsi yang lebih konservatif dibutuhkan untuk memeroleh rentang premi murni tahunan yang lebih realistis. Dalam penelitian ini, tabel mortalitas lengkap diestimasi dari tabel mortalitas ringkas dengan model Heligman- Pollard terpancung dan Makeham. Parameter model mortalitas diestimasi dengan metode Bayesian melalui algoritma Metropolis-Hastings. Terhadap data pada tabel mortalitas ringkas, dilakukan proses bootstrap karena ketidakcukupan jumlah untuk proses pemodelan statistika parametrik. Diperoleh akurasi baik untuk estimasi tingkat mortalitas ringkas dengan metrik koefisien korelasi Pearson dan Mean Absolute Percentage Error. Parameter yang diperoleh juga memadai untuk mengestimasi tingkat mortalitas pada tabel mortalitas lengkap dan diekstrapolasi hingga usia 99 tahun. Tingkat imbal hasil investasi diasumsikan mendekati tingkat inflasi dan tingkat inflasi bulanan diasumsikan mengikuti proses stokastik lognormal. Hasil penelitian berbasis model normal Bayesian menunjukkan bahwa terdapat peluang baik untuk terjadinya keuntungan maupun kerugian investasi. Informasi tabel mortalitas lengkap dan rentang keuntungan investasi yang diperoleh kemudian digabungkan untuk membentuk rentang premi murni tahunan yang wajar.

Several Indonesian life insurance companies faced financial problems due to inadequate pricing and idealistic investment expectation. This condition goes riskier when equal premium rate is generalized for new customers without being underwritten. Current mortality table and investment return assumption are too ideal, so conservative assumptions are needed to get a more reasonable annual pure premium range. In this research, complete life tables are estimated from abridged life tables by truncated Heligman-Pollard and Makeham model. Parameters for mortality models are estimated by Bayesian method using Metropolis-Hastings algorithm. Data from abridged life table will be bootstrapped because of insufficient number for statistical parametric modelling. Good accuracy for estimated abridged mortality rates was reached based on Pearson correlation coefficient and Mean Absolute Percentage Error metrics. The estimated parameters were adequate to extrapolate yearly mortality rates calculation until age 99. Investment return is assumed to be close to inflation rates and monthly inflation rates are assumed to follow lognormal stochastic process. Based on Bayesian normal model, it is possible to have profitable or losing investment. Information of the complete life table and investment return range obtained are combined to form fair annual pure premium range."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Dea Indriasvary
"Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan perancangan Key Risk Indicators (KRI) atau indikator risiko utama atas risiko-risiko signifikan perusahaan. Penelitian ini mengambil studi kasus pada PT. A yang bergerak sebagai perusahaan penyedia energi gas. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan telaah dokumen perusahaan. Perancangan KRI yang dilakukan berupa penentuan risiko menengah kemudian penentuan akar risiko, indikator KRI, serta ambang batas (threshold) dari risiko-risiko signifikan yang berpengaruh pada kinerja perusahaan baik itu dari sisi operasional maupun finansial. Risiko-risiko signifikan tersebut teridentifikasi dari risk register perusahaan. Risiko-risiko signifikan yang teridentifikasi yaitu tidak tercapainya pendapatan PT. A dan meningkatnya piutang pelanggan. Hasil perancangan dari PT. A yaitu untuk tidak tercapainya pendapatan pada PT. A diperoleh tiga penyebab menengah, tiga akar penyebab, dan empat indikator KRI. Untuk meningkatnya piutang pelanggan pada PT. A diperoleh satu penyebab menengah, dua akar penyebab, dan dua indikator KRI. Perancangan KRI ini diharapkan dapat memberikan mitigasi lebih dini terhadap potensi terjadinya risiko utama yang berdampak besar terhadap pencapaian kinerja.

The purpose of this research is to design key risk indicators (KRI) or the main risk indicators for the company’s significant risks. This research takes a case study at PT. A, which operates as a gas energy provider company. The method used in this research is qualitative and quantitative. The KRI design is carried out in the form of determining the medium risk and then determining the root causes, KRI indicators, and the threshold of significant risks that affect the company’s performance both in terms of operational and financial. These significant risks were identified from the company’s risk register. The identified significant risks are the not achieving revenue and the increase in customer receivables. The results of designing KRI from PT. A for not achieving revenue at PT. A obtained three intermediate causes, three root causes, and four KRI indicators. For increase in customer receivables at PT. A obtained one intermediate cause, two root causes, and two KRI indicators. The design of this KRI is expected to provide early mitigation of the potential for major risks that have a major impact on performance achievement."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zain Zahran Azzaino
"ABSTRACT
The Parameter Efficient Distributed PED model is a simple semi distributed model capable of predicting hydrological trends on a daily and monthly basis. The capabilities of the PED model are tested on the Cornell Recreational Club Watershed. From its Nash Sutcliffe efficiency coefficient and coefficient of determination value outputs, the PED model is determined as sufficient for daily results and exceptional for monthly results. While there are still concerns, due to its simplicity, it is extraordinary for usage in countries with little hydrological data collection capabilities.

ABSTRAK
The Parameter Efficient Distributed PED model adalah model semi-distribusi sederhana yang mampu memprediksi kecendrungan hidrologi dalam harian dan bulanan. Kemampuan dari PED model telah diuji di the Cornell Recreational Club Watershed. Mulai dari Nash-Sutcliffe efficiency coefficient dan keluaran coefficient of determination value, PED model efektif untuk hasil harian dan terkecuali untuk hasil bulanan. Sementara masih ada kekhawatiran, karena kesederhanaannya, sangat luar biasa untuk penggunaan di negara-negara dengan kemampuan pengumpulan data hidrologi yang kecil."
2017
S66927
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Teknologi Asynchronouos Transfer Mode (ATM) dikembangkan untuk
mengintegrasikan berbagai bentuk pelayanan komunikasi. Salah satu jenis pelayanan
komunikasi yang berkembang saat adalah jenis pelayanan data. Pelayanan ini di
dalam ATM dikategorikan kepada jenis layanan available Bit Rate (ABR).
Skema Phantom dan ERICA mempakan bagim dari mekanisme pengelolaan
kongesti (congestion managemenr) pada jatingan ATM. Sehingga diharapkan dengan
diterapkannya mekanisme pengelolaan kongesn pagia ATM akan diperoleh
kinexja jaringan yang optimum yang akan menguntungka.n operator jaringan ATM
dan pengguna layanan ATM itu, khususnya pengguna layanan ABR.
Dalam penulisan ini dibandingkan performansi dari kedua skema kontrol
kongesti diatas. Performansi tersebut meliputi fairness, utilisasi link, throughput, dan
panjang antrian. Untuk melihat performansi yang dilakukan oleh skema Phaniom dan
ERICA terhadap layanan ABR, dilakukan sebuah simulasi dengan menggunakan
sebuah simulator jaringan yaitu ATB/I/HFC Network Simularor yang dikembangkan
oleh NIST (National Institute of Standards and Technology). Simulator ini dibuat
dalam bahasa C dan dijalankan pada X Window Sysrem yang berbasis pada UNIX.
Sebuah topologi jaringan didesain untuk menganalisis perfonnansi kontrol kongesti
ERICA pada trafik ABR dalam jaringan ATM.
Setelah mengolah dan menganalisis data yang diperoleh dari hasil simulasi
ditunjukkan bahwa untuk skema Phantom memiliki keunggulan dalam hal fairness
dan panjang antrian, sedangkan skema ERICA memiliki keunggulan dalam hal
utilisasi link dan throughput."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S39944
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>