Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2100 dokumen yang sesuai dengan query
cover
A. Harsono Soepardjo
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1995
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Amien Rahardjo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia,
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Ginting, Juventus Welly
"ABSTRAK
Breakwaters is one of type coastal structure that is mainly used as part for coastal protection purposes. Among the various types of breakwaters, likely rigid and hollow vertical pole types are one of the alternative structures for coastal protection. The utilization of this structure usually in the port area or in marina which protrudes into the sea. The pile breakwater test was carried out at laboratory experimental station for coastal engineering Buleleng Bali, on a scale of 1:10. This trial was carried out using pile materials using PVC pipes with a diameter of 6 cm. Scaling of this model is based on the piles used in the project sea dike stage A-NCICD. In testing this physical model several variations were carried out such as tata letak variation (N), wave height (h), wave period (t), distance between piles (columns) relative to diameter (B/D), and distance between piles (row) relative to diameter (b / D). Based on the test results obtained the optimal stacking configuration to reduce wave energy is a configuration with pole configuration B / D = 1; b / D = 0.5"
Bandung : Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 2019
627 JTHID 10:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Ginting, Juventus W. R.
"ABSTRAK
Penelitian ini menghitung efisiensi peredaman energi gelombang dengan mengunakan permeable breakwater sebagai salah satu alternative pengamanan Pantai. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan permodelan fisik di laboratorium untuk mendapatkan efisiensi yang optimal. Penyusunan skenario model dilakukan dengan mengubah skematisasi skenario model dengan mengubah karakteristik permeable brakwater(lebar b dan ketinggian h) terhadap ketinggian muka air d. serta periode gelombang T. Energi gelombang dihitung pada lokasi di depan struktur dan di belakang struktur. Setelah dilakukan perhitungan perbandingan energi gelombang pada kedua lokasi tersebut sehingga dapat diperoleh nilai efisiensi peredaman energi gelombang akibat adanya struktur tersebut. Pengaruh dimensi struktur terhadap peredaman energi gelombang tertinggi diperoleh dengan nilai peredaman enenergi tertinggi adalah pada saat kondisi h/B = 1 dimana kondisi tersebut ketinggian struktur sama dengan lebar struktur. Pada kondisiperedaman energi gelombang jika dibandingkan dengan kedalaman peairan (d) nilai peredaman energi terbesar adalah pada saat d = 10 cm Sehingga dalam pemanfaatanya sebagai peredam energi gelombang ketinggian struktur harus lebih tinggi dari ketinggian Mean sea level (MSL) diperarian yang akan ditempatkan struktur permeable breakwater."
Bandung : Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 2018
627 JTHID 9:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Rajani
"Penggunaan Lampu Hemat Energi (LHE) beberapa tahun terakhir telah rame diperdebatkan. LHE memiliki keuntungan dalam penggunaan energi yang rendah dan umur yang panjang. Oleh karena itu peningkatan penggunaan LHE tersebut begitu signifikan. Namun, yang jadi masalah adalah penggunaan LHE menimbulkan efek harmonisa. Distorsi harmonisa ini memiliki dampak negatif pada sistem tenaga listrik. Dalam tesis ini akan menganalisa korelasi pembebanan lampu hemat energi dengan besar dan bentuk gelombang dari harmonisa yang ditimbulkan LHE tersebut. Untuk mengetahui korelasi tersebut, akan dilakukan penelitian terhadap beberapa lampu hemat energi yang ada dipasaran Indonesia. Pengukuran lampu hemat energi tersebut dilakukan dengan dua tahap, yang pertama diukur individual masing-masing lampu, selanjutnya dilakukan pengukuran kombinasi paralel.
Dari hasil penelitian tersebut tersebut diperoleh hasil V-THD 2,27% dan I-THD 106,64% pengukuran individual LHE untuk merk dan daya yang sama. Nilai I-THD relatif turun setelah dilakukan pengukuran kombinasi paralel, sedangkan untuk V-THD relatif tetap. Untuk pengukuran masing-masing orde, orde harmonik ke-3 merupakan penghasil distrosi terbesar untuk arus dan harmonik ke-5 untuk tegangan.

Use of Energy Saving Lamps (LHE) in recent years have been crowded debated. LHE has the advantage in the use of low energy and long life. Therefore, the increased use of LHE is so significant. However, the problem is the use of harmonic effects LHE. Harmonic distortion has a negative impact on the power system. In this thesis will analyze the correlation with the imposition of a large energy saving lamps and harmonic waveform generated from the LHE. To find out the correlation, will do research on some energy saving lamps in the market of Indonesia. Measurement of energy saving lamps are done in two stages, the first measure of each individual lamp, the parallel combination is then performed measurements.
From these results it obtained the V-THD 2.27% and 106.64% THD I-LHE individual measurements for the same brand and power. I-THD relative value fell after the parallel combination of measurements, whereas for the V-THD is relatively fixed. For the measurement of each order, third order harmonic distortions is the largest producer-order harmonic currents and-5 to a"
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T30904
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nasrullah
"Suatu teknik interferometri khusus dengan sensitivitas tinggi telah ditemukan dengan dasar refraktometri pelangi untuk pendeteksian sinyal loncatan densitas tanpa penggunaan susunan pembagi amplitudo tambahan dan rumit. Teknik baru ini telah digunakan untuk karakterisasi plasma gelombang kejut yang dibangkitkan dengan laser Nd-YAG energi rendah (37 mJ) dari contoh seng pada tekanan udara yang dikurangi sampai 10 Ton. Suatu sinyal yang tepat dari loncatan densitas telah dideteksi secara simultan dengan pengamatan sinyal muka emisi, yang menyiratkan bahwa muka emisi dan muka gelombang kejut berhimpit dan bergerak bersama dengan waktu pada tahap awal ekspansi plasma sekunder.
Hasil pengukuran juga menunjukkan bahwa tahap selanjutnya, muka emisi mulai berpisah dari dan tinggal dibelakang muka gelombang kejut yang bergerak dalam gas penyangga. Eksprimen ini mendemonstrasikan bahwa sinyal loncatan densitas dapat dideteksi pada energi laser serendah 14 mJ dan dalam tekanan gas penyangga serendah 3 Ton, dan dengan demikian membuktikan model plasma gelombang kejut dalam jangkauan parameter-parameter operasinya yang sangat bermanfaat."
2001
T5116
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reina Novazania
"Indonesia sebagai negara kepulauan yang dikelilingi oleh lautan, memiliki potensi besar untuk menghasilkan energi alternatif dan terbarukan, salah satunya adalah Energi Gelombang Laut. Potensi energi gelombang laut dapat dimanfaatkan untuk pembangkit Listrik, salah satunya yang berada di Kepulauan Seribu. Potensi gelombang laut di Kepulauan Seribu dapat dicari menggunakan pengukuran meteran manual (distance meter), sebagai input regresi yang diduga eksponensial karena sebanding dengan jarak pengukuran dan tinggi gelombang dengan menggunakan batasan limit maksimum tinggi gelombang laut pada data statistik. Pengukuran ini dilakukan tanpa melihat kedalaman laut pada jarak pengukuran tertentu dari garis pantai. Hal ini disebabkan oleh struktur dasar laut Kepulauan Seribu yang tidak stabil.

Indonesia as an archipelago country which surrounded by oceans has a great potential to produce alternative and renewable energy, one of which is oceanwaves energy. Oceanwaves energy potential can be used as a power plant, i.e. one on the Thousand Islands (Kepulauan Seribu). Oceanwaves potential on the Thousand Islands is possible found by manual distance meter measurements, as regression input which expectedly exponential due to proportional measurement distance and wave height using maximum limit of the ocean wave height in statistical data. The measurements regardless of sea depth at a certain distance from the shoreline. This is due to unstable seabed structure of Thousand Islands."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S44937
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bayu Rachmat
"Untuk mengurangi ketergantungan yang sangat besar terhadap energi fosil-yang mencapai 95% (Pusdating, KESDM, 2012) perlu pemanfaatan energi yang berasal dari bahan bakar bukan fosil. Pengembangan energi alternatif juga mendukung realisasi tujuan pembangunan berkelanjutan dalam menyediakan energi baru dan terbarukan mengacu kepada PP No. 2 Tahun 2017 tentang Rencana Umum Energi Nasional/RUEN Indonesia memiliki potensi yang besar dalam pengembangan energi gelombang laut sekitar 17.989 MW dengan kapasitas terpasang sebesar 0,3 MW (0.002%) dan energi angin sekitar 60.647 MW (> 4 m/s) dengan kapasitas terpasang 3,1 MW (0,01%). Penggunaan energi terbarukan sebagai sumber listrik menjadi solusi untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Namun energi baru terbarukan ini memiliki kekurangan dikarenakan bergantung pada kondisi alam, maka energi yang diberikan tidak dapat ditebak menyebabkan energi yang dikeluarkan tidak stabil dan memungkinkan tidak ada ketika diperlukan. Makalah ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan gelombang laut menjadi solusi lain untuk PLTB dalam menghasilkan energi listrik, dikarenakan energi angin memiliki potensi ketiga terbesar setelah Surya dan Hydro tapi kapasitas terpasang dan pemanfaatanya masih sangat minim.

To reduce the huge dependence on fossil energy-which reaches 95% (Pusdating, KESDM, 2012) it is necessary to utilize energy derived from non-fossil fuels. The development of alternative energy also supports the realization of the sustainable development goals in providing new and renewable energy referring to PP No. 2 of 2017 concerning the National Energy General Plan / RUEN Indonesia has great potential in the development of marine wave energy of around 17,989 MW with an installed capacity of 0.3 MW (0.002%) and wind energy of around 60,647 MW (> 4 m / s) with an installed capacity of 3.1 MW (0.01%). The use of renewable energy as a source of electricity is a solution to reduce the use of fossil fuels. However, this new renewable energy has its drawbacks because it depends on natural conditions, the energy provided cannot be guessed causing the energy released to be unstable and allows it to be absent when needed. This paper aims to determine the ability of ocean waves to be another solution for PLTB in producing electrical energy, because wind energy has the third largest potential after Solar and Hydro but its installed capacity and utilization are still very minimal."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>