Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 155089 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fathur Rahadian Rachman
"Dalam dekade terakhir kunjungan wisatawan muslim mengalami peningkatan yang drastis. Skripsi ini membahas tentang factor-faktor yang menyebabkan intensi berkunjung wisatawan muslim Indonesia dengan menggunakan variabel-variabel yang dibuat berdasarkan theory of planned behavior yaitu Attitude, Subjective Norm dan Perceived Behavioral Control, juga disertai variabel lain yaitu City Branding dan Halal Branding. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai media pengumpulan datanya. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa secara signifikan city branding dan halal branding mempengaruhi intensi berkunjung secara tidak langsung yaitu melalui attitude individu; serta halal branding hanya signifikan pengaruhnya terhadap intensi mengunjungi saat termediasi oleh attitude individu.

In the last decade the total of muslim travelers going on travel had drastically increased. In this study will be talking about factors that causing visiting intention's Indonesian muslim travellers using variables from theory of planned behaviour, which are Attitude, Subjective Norm and Perceived Behavioral Control, and also other variables which are City Branding and Halal Branding. This study is using quantitative approach using questioner as the data collecting media. The result of the research which include that significantly city branding and halal branding affecting visiting intention indirectly by individual attitude; and halal branding only significantly influence toward visiting intention after mediation of individual attitude.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Padmasari
"Jumlah kunjungan wisatawan merupakan salah satu aspek terpenting bagi setiap destinasi wisata, termasuk Kota Tua Jakarta. Ditutupnya Kota Tua Jakarta untuk sementara sebagai dampak dari pemberlakuan pembatasan kegiatan sosial akibat covid-19 dan dilakukannya revitalisasi pada tahun 2022 menyebabkan jumlah kunjungan wisatawan menurun cukup signifikan. Penerapan place branding dan place image diduga dapat menjadi solusi untuk membangkitkan jumlah kunjungan wisatawan berdasarkan pengambilan keputusan untuk berkunjung. Pasca revitalisasi, Gubernur Provinsi DKI Jakarta menetapkan branding “Batavia” untuk Kota Tua Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan place branding dan place image di Kota Tua Jakarta setelah revitalisasi tahun 2022 serta pengaruhnya terhadap keputusan berkunjung wisatawan. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 118 orang responden, wawancara, serta observasi lapang. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis spasial deskriptif dan analisis statistik dengan regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas penerapan place branding di Kota Tua Jakarta setelah revitalisasi tahun 2022 dapat dikatakan baik. Sementara itu, variabel place image berada pada kategori sangat baik. Beberapa tempat yang menurut wisatawan paling berkesan, yaitu Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah, Taman Fatahillah, dan Café Batavia. Citra tempat di Kawasan Kota Tua Jakarta terdiri dari “tempat edukatif”, “tempat bersantai”, “tempat panas”, “tempat berfoto”, “tempat bersejarah”, “tempat dengan desain yang bagus”, dan “tempat yang mengharukan”. Persebaran citra tempat di Kota Tua Jakarta berdasarkan jenisnya cenderung terpusat di sekitar kawasan Taman Fatahillah, karena tempat tersebut merupakan pusat dari Kota Tua Jakarta sebagai destinasi wisata. Hal ini juga didukung oleh persebaran lokasi atraksi wisata yang berada dalam jangkauan jarak umum pejalan kaki dari titik pusat Taman Fatahillah, sehingga wisatawan dapat dengan mudah mengunjungi tempat-tempat tersebut dan memiliki pengalaman serta memori yang lebih kuat. Lebih lanjut, place brandingdan place image memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan berkunjung wisatawan ke Kota Tua Jakarta setelah revitalisasi tahun 2022, baik secara parsial maupun simultan. Berdasarkan analisis yang dilakukan variabel place image lebih dominan dalam memberikan pengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan, jika dibandingkan dengan place branding.

The number of tourist visits is one of the most important aspects for every tourist destination, including Kota Tua Jakarta. The temporary closure of Kota Tua Jakarta as a result of the implementation of restrictions on social activities due to Covid-19 and revitalization in 2022 caused the number of tourist visits to decline significantly. The application of place branding and place image is thought to be a solution to generate the number of tourist visits based on decision-making to visit. After the revitalization, the Governor of DKI Jakarta Province established the "Batavia" branding for Kota Tua Jakarta. This study aims to analyze the application of place branding and place image in Kota Tua Jakarta after revitalization in 2022 and its influence on tourist visiting decisions. Data collection was carried out by distributing questionnaires to 118 respondents, interviews, and field observations. The analysis method used is descriptive spatial analysis and statistical analysis with multiple linear regression. The results of this study indicate that the effectiveness of place branding implementation in Kota Tua Jakarta after revitalization in 2022 can be said to be good. Meanwhile, the place image variable is in the very good category. Some of the places that tourists find most memorable are the Jakarta History Museum or Fatahillah Museum, Fatahillah Park, and Café Batavia. The place image in the Kota Tua Jakarta area consists of "educational place", "relaxing place", "hot place", "place to take pictures", "historical place", "place with good design", and "touching place". The distribution of place image in Kota Tua Jakarta based on its type tends to be centered around the Fatahillah Park area, because this place is the center of Kota Tua Jakarta as a tourist destination. This is also supported by the location of tourist attractions that are within the general pedestrian distance from the center point of Fatahillah Park, so that tourists can easily visit these places and have stronger experiences and memories. Furthermore, place branding and place image have a positive and significant influence on tourists' visiting decisions to Kota Tua Jakarta after revitalization in 2022, both partially and simultaneously. Based on the analysis conducted, the place image variable is more dominant in influencing tourists' visiting decisions, compared to place branding."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia;Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia;Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia;Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia;Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Ayu Puspita
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh merek kota city branding ldquo;Jogja Istimewa rdquo; terhadap minat berkunjung kembali revisit intention wisatawan mancanegara padaYogyakarta. Penelitian ini menggunakan mixed method. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 wisatawan mancanegara yang berusia 18 tahun keatas, yang pernah mengunjungi Jogja minimal satu kali kunjungan. Metode penelitian penerikan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling, dengan teknik purposive. Data dikumpulkan dengan menyebarkan kuesioner dan juga wawancara dengan stakeholder pariwisata untuk mendapatkan perspektif lain. Data dianalisis menggunakan regresi linear. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa city branding memiliki pengaruh terhadap revisit intention sebesar 88,1 dan sisanya sebesar11,9 dipengaruhi oleh faktor lain, seperti kepuasan saat berlibur dan ingin mengenang kenangan saat berlibur, hasil wawancara menunjukkan bahwa merek kota ldquo;Jogja Istimewa rdquo; dipilih karena sesuai dengan visi misi Yogyakarta dan menggambarkan keaadan kota yang sebenarnya.

ABSTRAK
This research aims to analyze the relationship between city branding factors to tourists revisit intention to visit Jogja, with city branding as the independent variable, and revisit intention as the dependent variable. The sample in this study were 100 foreign tourists aged 18 and over, who have visited Yogyakarta minimum once. The method used is non probability sampling, and purposive sampling techniques. The relationship between variables was using path analysis and SPSS software. The author developed a questionnaire to get the primary data and also conducted interview with the tourism stakeholders to get the different perspective.The results of this study indicate that city branding has an influence on revisit intention amounted to 88.1 and the remaining 11.9 is influenced by other factors, such as satisfaction while on vacation and to remembering the memories."
2017
S67061
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pertiwi Alifiani
"ABSTRAK
Wakaf merupakan salah satu institusi keuangan Islam yang dalam sejarahnya mampu membuktikan memiliki peranan penting dan signifikan dalam pembangunan ekonomi pada sebuah Negara, namun permasalahan yang ada adalah dari besarnya potensi pengumpulan dana wakaf uang, perlu adanya realisasi yang mendukung akan keberadaan lembaga wakaf penerima dan pengelola wakaf uang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari variable Islamic Branding, variable religiusitas dan variable sikap terhadap minat masyarakat muslim dalam berwakaf uang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan Partial Least Squares-Structural Equation Modeling sebagai metode analisis data yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat muslim dalam berwakaf uang. Responden merupakan masyarakat muslim yang telah memiliki penghasilan sebanyak 141 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variable Islamic Branding berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap, selanjutnya variable religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap selanjutnya variable sikap berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat masyarakat dalam berwakaf uang.

ABSTRACT
Waqf is one of the Islamic financial institutions that has historically been able to prove to have an important and significant role in economic development in a country, but the problem is the large potential for collecting endowment funds, the need for realization that supports the existence of endowment institutions and endowments
managers money. This study intend to look at the influence of Islamic Branding variables, religiosity variables and attitude toward cash waqf variables on the interest of Muslim communities in representing money. This study use a quantitative approach and Partial Least Squares-Structural Equation Modeling. as a data analysis method used to analyze the factors that influence the interest of Muslim communities in
representing money. Respondents are Muslim communities who have had 141 respondents. The results showed that the Islamic branding variable had a positive and significant effect on attitudes, then the religiosity variable had a positive and significant effect on attitudes."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pertiwi Alifiani
"Wakaf merupakan salah satu institusi keuangan Islam yang dalam sejarahnya mampu membuktikan memiliki peranan penting dan signifikan dalam pembangunan ekonomi pada sebuah Negara, namun permasalahan yang ada adalah dari besarnya potensi pengumpulan dana wakaf uang, perlu adanya realisasi yang mendukung akan keberadaan lembaga wakaf penerima dan pengelola wakaf uang.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari variable Islamic Branding, variable religiusitas dan variable sikap terhadap minat masyarakat muslim dalam berwakaf uang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan Partial Least Squares-Structural Equation Modeling sebagai metode analisis data yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat muslim dalam berwakaf uang. Responden merupakan masyarakat muslim yang telah memiliki penghasilan sebanyak 141 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variable Islamic Branding berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap, selanjutnya variable religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap selanjutnya variable sikap berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat masyarakat dalam berwakaf uang.

Waqf is one of the Islamic financial institutions that has historically been able to prove to have an important and significant role in economic development in a country, but the problem is the large potential for collecting endowment funds, the need for realization that supports the existence of endowment institutions and endowments managers money. This study intend to look at the influence of Islamic Branding variables, religiosity variables and attitude toward cash waqf variables on the interest of Muslim communities in representing money. This study use a quantitative approach and Partial Least Squares-Structural Equation Modeling as a data analysis method used to analyze the factors that influence the interest of Muslim communities in representing money. Respondents are Muslim communities who have had 141 respondents. The results showed that the Islamic branding variable had a positive and significant effect on attitudes, then the religiosity variable had a positive and significant effect on attitudes."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2020
T55022
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Velly Priliana
"Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar yaitu dengan jumlah mencapai 87,18 % dari populasi 232,4 juta jiwa pada tahun 2018. Tahun 2015, Indonesia menduduki peringat pertama terhadap interaksi mengenai halal lifestyle, ini menjadi potensi yang baik guna meningkatkan perkembangan wisata halal di Indonesia. Era digital telah menjadi bagian penting dalam perkembangan pariwisata halal karena saat ini telah memasuki era revolusi industri 4.0. Pada 2018, pengguna internet di Indonesia sekitar 64,8 % dan alasan utama dari penggunaan internet adalah untuk melakukan komunikasi. Social Media sebagai platform yang paling banyak dipilih untuk berkomunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemasaran media sosial terhadap minat wisatawan muslim pada destinasi wisata halal.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis SEM yang diolah melalui Lisrel. Survei dilakukan terhadap 304 responden. Adapun variable exogen yang digunakan yaitu Social Media Marketing, Sharia Compliance in Social Media Marketing, dan Sharia Compliance in Destination, sedangkan variable endogen yang digunakan yaitu Attitude Towards Destination dan Intention to Visit.
Hasil yang didapatkan, social media marketing dan sharia compliance in destination memiliki hubungan yang positif pada attitude, dan attitude berpengaruh signifikan terhadap intention, sedangkan sharia compliance in social media marketing tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap attitude.
Berdasarkan hasil tersebut, banyak faktor yang menyebabkan keapatuhan pemasaran media sosial terhadap aturan syariah tidak berpengaruh signifikan terhadap sikap wisatawan. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengembangkan pemasaran media sosial yang membahas tentang wisata halal secara khusus.

Indonesia is a country with the largest Muslim population, with a number reaching 87.18% of the population of 232.4 million people in 2018. In 2015, Indonesia was the first warning of interactions regarding halal lifestyle, this has a good potential to increase the development of halal tourism in Indonesia. The digital age has become an important part in the development of halal tourism because it has now entered the era of the industrial revolution 4.0. In 2018, internet users in Indonesia are around 64.8% and the main reason for using the internet is to communicate. Social Media as the most chosen platform for communication. This study aims to determine the effect of social media marketing on Muslim tourist interest in halal tourist destinations.
This research uses a quantitative approach with SEM analysis which is processed through Lisrel. The survey was conducted on 304 respondents. The exogenous variables used are Social Media Marketing, Sharia Compliance in Social Media Marketing, and Sharia Compliance in Destination, while the endogenous variables used are Attitude Towards Destination and Intention to Visit.
The results obtained, social media marketing and sharia compliance in destination have a positive relationship on attitude, and attitude has a significant effect on intention, while sharia compliance in social media marketing has no significant effect on attitude.
Based on these results, many factors that cause social media complicity with sharia rules are not significant to tourist attitudes. The way to do this is to develop social media that specifically addresses halal tourism."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T55029
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Nur Muslimah Koswara
"Penelitian ini membahas konsep city branding dan personal branding. Tipologi city branding yang diteliti adalah smart city. Sementara personal branding yang diuji adalah pemimpin kota. Penelitian ini menguji pengaruh kedua konsep tersebut melalui pendekatan penelitian kuantitatif dengan desain eksplanatif. Responden adalah 400 masyarakat di Kecamatan Coblong, Cicendo, Bandung Wetan, dan Sumur Bandung, dengan teknik sampling kuota. Teknik analisis data dengan analisis data deskriptif dan regresi linier untuk membuktikan hipotesis penelitian. Sementara, untuk mencari faktor apa saja yang mempengaruhi pembentukan personal branding digunakan analisis faktor. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh faktor-faktor city banding Bandung smart city terhadap personal branding Ridwan Kamil positif dan signifikan. Penelitian ini menunjukkan 2 dua faktor dalam membentuk city branding Bandung smart city, yaitu place brand assets dan place brand values.

This study discusses the concept of city branding and personal branding. City branding typology which has been analysed is smart city. While the personal branding which has been investigated is the leader of city. This research analyses the influence both of two concepts through quantitative research approach with explanative design. Respondents were 400 citizen in Coblong, Cicendo, Bandung Wetan, and Sumur Bandung District, which selected by quota sampling techniques. Techniques of data analysis, such as descriptive data analysis and linier regression to verify research hypotheses. While factors analysis is used to find the factors which influencing conformation Ridwan Kamil`s personal branding as the Mayor of Bandung city. The results showed a positive and significant influence of The City Branding`s Factors of Bandung Smart City towards Ridwan Kamil`s Personal Branding. On the other hands, this research show 2 two factors in city branding Bandung smart city conformation, such as place brand assets and values."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T50080
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Kusnandar
"Jumlah Muslim di Dunia adalah yang terbesar kedua setelah Kristen, dan di Indonesia, Islam adalah agama mayoritas penduduknya. Dalam memilih produk untuk dikonsumsi, umat Islam memiliki pertimbangan khusus dan menyesuaikannya dengan ketentuan agama mereka, atau apa yang disebut halal. Meski begitu, belum banyak penelitian ilmiah yang mengeksplorasi peran merek halal yang sangat identik dengan umat Islam. Penelitian ini mencoba menguji ulang sebelumnya yang dilakukan oleh Ali et al. (2017) untuk mencari jawaban atas hubungan merek halal dengan niat pembelian kembali dari konsumen di Indonesia. Di sisi lain, penelitian ini juga berupaya melihat pengaruh Citra Negara yang merupakan produsen produk yang dikonsumsi. Penelitian ini diuji pada 252 responden yang merupakan konsumen dari beberapa Restoran Ramen di Jakarta, Indonesia dari bulan Maret hingga Mei 2020. Kemudian, semua data yang diperoleh diproses menggunakan aplikasi LISREL 8.51. Temuan pada hasil penelitian mengungkapkan bahwa secara umum konstruksi merek halal memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap niat pembelian kembali. Selain itu, citra negara dari Jepang ternyata memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap citra dari merek halal. Akan tetapi, hal tersebut tidak secara signifikan berpengaruh terhadap variabel niat pembelian ulang.

The number of Muslims in the World is the second largest after Christianity, and in Indonesia, Islam is the majority religion of its population. In choosing a product to consume, Muslims have special considerations and adapt it to the provisions of their religion, or what is called of halal. Even so, not many scientific studies that have explored the role of the halal brand which is very identical with Muslims. This study tried to do the same thing with previous research conducted by Ali et al. (2017) to seek answers to the halal brand relationship with repurchase intentions from consumers in Indonesia. On the other hand, this research also seeks to see the influence of the Country Image which is the producer of the consumed product. This study was tested on 252 respondents who were consumers of several Ramen Restaurants in Jakarta, Indonesia from March to May 2020. Then, all data obtained were processed using LISREL 8.51. The findings of this study reveal that in general halal brand construction has a positive and significant effect on repurchase intention. In addition, the country's image from Japan turned out to have a positive and significant influence on halal brand image but not significantly to repurchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Randall, Geoffrey
New Delhi: Crest, 2001
658.8 Ran t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Natalia Wijaya
"Potensi perkembangan bisnis paska pandemi menuntut perusahaan e-grocery

untuk mengembangkan strategi yang dapat menarik banyak tenaga kerja, terutama
generasi milenial yang merupakan angkatan kerja terbesar di Indonesia. Sistem rekrutmen
yang efisien dan membangun citra perusahaan yang baik melalui employer branding
bermanfaat untuk menarik minat para calon pekerja. Studi akan berfokus untuk mengukur
pengaruh variabel e-recruitment, employer branding, dan interaksi keduanya terhadap intensi
melamar pekerjaan. Penelitian akan berbentuk experimental vignette method withinsubject,
dengan variasi 2x2. Dengan response rate sebesar 214,5%, total 210 partisipan
milenial yang diperoleh melalui teknik convenience sampling akan dihadapkan ada 4
buah variasi vignette/stimulus terstruktur dan realistik berupa iklan lowongan pekerjaan,
yang menggambarkan 4 kombinasi dari kedua variabel independen. Intensi melamar
partisipan akan diukur menggunakan skala Intention Toward Company setelah
mendapatkan paparan situasi realistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa erecruitment
tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap intensi generasi milenial dalam
melamar pekerjaan di perusahaan e-grocery. Namun employer branding berhasil
memengaruhi intensi generasi milenial untuk melamar pekerjaan di perusahaan egrocery.
Hasil juga menunjukan bahwa ketika e-recruitment dan employer branding
dianalisis secara simultan, terdapat efek interaktif yang signifikan pada intensi generasi
milenial. Untuk itu, perusahaan dapat memperkuat employer branding sebagai sarana
komunikasi dan peningkatan citra perusahaan guna menarik minat para milenial.
Penggunaan e-recruitment juga baik untuk dilakukan namun perlu disosialisasikan
dengan baik, seperti melalui employer branding.

The potential for post-pandemic business development demands e-grocery
companies to formulate strategies that can attract a substantial workforce, particularly the
millennial generation, which constitutes the largest workforce in Indonesia. Efficient
recruitment systems and the cultivation of a positive corporate image through employer
branding are instrumental in garnering the interest of prospective employees. This study
aims to measure the influence of e-recruitment, employer branding, and their interaction
on the job application intentions of millennials. The research will adopt an experimental
vignette method within-subject design with a 2x2 variation. With a response rate 214,5%,
A total of 210 millennial participants obtained through convenience sampling, will be
exposed to four structured and realistic vignettes or job vacancy advertisements depicting
various combinations of the independent variables. The participants' job application
intentions will be measured using the Intention Toward Company scale after exposure to
realistic scenarios. The findings indicate that e-recruitment does not exert a significant
influence on the job application intentions of millennials in e-grocery companies.
However, employer branding effectively influences the job application intentions of
millennials in this context. Furthermore, when e-recruitment and employer branding are
analyzed simultaneously, a significant interactive effect on the job application intentions
of millennials is observed. Therefore, companies can strengthen their employer branding
as a means of communication and enhancing the corporate image to attract millennial
interest. While the use of e-recruitment is beneficial, proper socialization, such as through
employer branding, is essential."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>