Ditemukan 49330 dokumen yang sesuai dengan query
Stefanny Christina
"
Laporan magang ini membahas mengenai evaluasi prosedur review atas laporan keuangan yang dilakukan oleh KAP SCH dalam mempersiapkan proses IPO yang akan dilakukan oleh PT GHI dari sisi akuntansi. PT GHI merupakan perusahaan yang bergerak di industri pembangkit listrik bertenaga minihidro dan memiliki beberapa entitas anak dengan model bisnis serupa. Pada perikatan dengan PT GHI ini, KAP SCH bertugas untuk memastikan kesesuaian pelaporan keuangan PT GHI dan entitas anaknya terhadap ketentuan-ketentuan PSAK terkait dalam rangka persiapan IPO tersebut. Salah satu isu yang timbul adalah adanya penggunaan standar akuntansi SAK ETAP pada salah satu entitas anak, PT XYZ, sehingga diperlukan penyesuaian kepada PSAK Umum. Adapun prosedur-prosedur yang dilakukan dan menjadi subyek evaluasi adalah: 1) prosedur penilaian kesenjangan atas PSAK Umum dan SAK ETAP untuk PT XYZ; 2) prosedur penghapusan saldo yang tidak memiliki informasi pendukung pada PT XYZ; 3) prosedur penyusunan draf disclosure checklist untuk Grup GHI; 4) prosedur penyusunan draf template laporan keuangan Grup GHI; dan 5) prosedur penyusunan draf kebijakan akuntansi Grup GHI. Berdasarkan hasil evaluasi, prosedur yang dilakukan secara garis besar telah sesuai dengan PSAK. Meskipun begitu, KAP SCH perlu untuk turut mempertimbangkan kesesuaian template laporan keuangan dengan model bisnis spesifik entitas serta menyertakan PSAK yang berlaku setelah tahun 2018 pada draf kebijakan akuntansi. Selain itu, laporan ini juga membahas refleksi diri atas aktivitas magang dan penulisan laporan magang yang dilakukan.
This internship report discusses the evaluation of KAP SCH’s review procedures on financial statements in preparing the IPO process underwent by PT GHI in terms of accounting. PT GHI is a mini-hydropower plant company which has several subsidiaries with similar business model. In this engagement with PT GHI, KAP SCH is responsible to ensure the compliance of PT GHI and its subsidiaries’ financial reporting against the prevailing PSAKs for its IPO preparation. One of the arising issues is the use of SAK ETAP accounting standard at one of the subsidiaries, PT XYZ, resulting in needed adjustment to General PSAK. The procedures performed and subject to this evaluation are: 1) gap assessment procedures on General PSAK and SAK ETAP for PT XYZ; 2) write-off procedures on account balances without supporting information for PT XYZ; 3) procedures for preparing draft of disclosure checklist for GHI Group; 4) procedures for preparing draft of GHI Group’s financial statements template; and 5) procedures for preparing draft of GHI Group’s accounting policies. Based on the evaluation, the procedures carried out in general have complied with the prevailing PSAKs. However, KAP SCH needs to take into account the appropriateness of financial statements template towards entity-specific business model as well as includes the PSAKs which will be effective after 2018 in the draft of accounting policies prepared. In addition, this report also discusses the self-reflection based on the internship activities and the writing process undertook.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Azura Apsarini
"Laporan magang ini disusun sebagai hasil evaluasi selama melakukan kegiatan magang di GHI Indonesia yaitu membantu menyusun pengungkapan beberapa catatan dalam draf laporan keuangan PT JKL untuk kepentingan Initial Public Offering (“IPO”). Laporan magang ini mengevaluasi kelengkapan dan kesesuaian penyajian informasi pada laporan keuangan yang disusun, terutama pada catatan atas laporan keuangan, terhadap peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan PSAK terkait. Hasil evaluasi mengindikasikan adanya kelengkapan dan kesesuaian pengungkapan informasi pada laporan keuangan yang disusun terhadap peraturan dan standar yang berlaku. Hasil evaluasi juga menunjukan adanya ketentuan yang lebih spesifik diatur dalam peraturan Otoritas Jasa Keuangan terkait penyajian dan pengungkapan laporan keuangan yang harus dipatuhi oleh perusahaan publik atau emiten.
This internship report was prepared as a result of an evaluation during an internship at GHI Indonesia, specifically in assisting to compile the disclosure of several notes in PT JKL’s financial statements draft for Initial Public Offering (“IPO”) purposes. This internship report evaluates the completeness and compliances of information disclosures in the financial statements compiled, especially in the notes to the financial statements, to the regulations of Otoritas Jasa Keuangan and the related PSAK. The results of the evaluation indicate the completeness and compliances of the information disclosures in the financial statements compiled to the applicable regulations and standards. The evaluation also shows that there are more specific requirements stated in Otoritas Jasa Keuangan regulations regarding the presentation of the financial statements in which public companies or issuers must obey."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Hery Santoso
"Tujuan penelitian ini ingin menguji pengaruh ukuran KAP terhadap manajemen laba pada saat IPO. Populasi digunakan adalah semua IPO di Indonesia 2014. Sampel sejumlah menggunakan metode sampling method.bahwa ukuran signifikan berpengaruh laba pada saat IPO.
The objective of this study is to examine the effect of KAP size on earnings management at IPO. The Population is all Indonesian IPO companies in 2009-2014. The sample number of 90 observation are selected using purposive sampling method. The study shows that KAP size affect the level of earnings management at TPO."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S66534
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hery Santoso
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran KAP terhadap manajemen laba pada saat IPO. Populasi yang digunakan adalah semua perusahaan yang melakukan IPO di Indonesia tahun 2009 s.d. 2014. Sampel sejumlah 90 observasi dipilih menggunakan metode purposive sampling method. Hipotesis pada penelitian ini memperkirakan bahwa perusahaan IPO di Indonesia yang menggunakan jasa KAP Big4 lebih sedikit melakukan praktik manajemen laba. Hasil penelitian membuktikan bahwa ukuran KAP secara signifikan berpengaruh positif terhadap manajemen laba pada saat IPO.
The objective of this study is to examine the effect of KAP Size on Earnings Management at IPO. The Population is all Indonesian IPO companies in 2009 2014. The sample number of 90 observation are selected using purposive sampling method. The Hypothesis Predicts that Indonesian IPO firms audited by Big4 engage in less earnings management. The study shows that KAP size has positive effect with the level of earnings management at IPO."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fauziyah
"Penelitian ini menguji pengaruh Penawaran Saham Perdana IPO terhadap probabilitas perusahaan melakukan rotasi KAP Upward Non-Big 4 ke Big 4 . Rotasi KAP dalam penelitian ini adalah rotasi KAP rill yaitu jika terjadi pergantian KAP yang mengaudit perusahaan bukan hanya perubahan komposisi partner audit. Dengan regresi logistic menggunakan data perusahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2004-2016 kecuali perusahaan yang termasuk ke dalam industri keuangan menunjukan bahwa IPO akan meningkatkan probabilitas perusahaan untuk melakukan rotasi KAP Upward. Penelitian ini membuktikan bahwa laporan audit dapat dijadikan sebagai sinyal positif terhadap investor. Di Indonesia, rata-rata perusahaan masih sangat menaruh kepercayaan pada KAP Big 4 untuk mengaudit laporan keuangannya karena KAP Big 4 diyakinkan dapat memberikan kualitas audit yang lebih baik daripada KAP Non-Big 4. Kata kunci:Audit, Rotasi KAP Upward, Penawaran Saham Perdana, regresi logistik.
This study examines the effect of Initial Public Offering IPO to the probability of a company doing a Upward audit rotation Non Big 4 to Big 4 . The audit rotation in this research is the rill rotation that if there is a change of audit firm not only change the composition of audit partner. Using logistic regression among listed company in Indonesian Stock Exchange from 2004 2016 companies in the financial industry indicates that IPO will increase the probability of the company to conduct the Upward audit rotation. This study proves that audit report can be used as a positive signal to investors. In Indonesia, the average company still strongly believes in Big 4 to audit its financial statements because Big 4 is assured of providing better audit quality than the Non Big 4. Keywords Audit, Upward Rotation, Initial Public Offering, logistic regression."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Alyfa Auliya Belinda
"Penelitian ini membahas tentang implikasi pajak penghasilan atas revaluasi aktiva tetap dalam rangka Initial Public Offering (IPO). Peneliti melihat bahwa pentingnya faktor pajak penghasilan atas revaluasi aktiva tetap sehubungan dengan IPO. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari alternatif revaluasi aktiva tetap dalam kaitannya dengan perencanaan pajak sehubungan dengan IPO. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat tiga alternatif dalam melakukan revaluasi aktiva tetap yaitu (1) Revaluasi dilakukan atas seluruh aktiva tetap secara komersial dan fiskal. (2) Revaluasi dilakukan atas seluruh aktiva tetap secara komersial dan secara fiskal revaluasi dilakukan atas aktiva tetap kecuali tanah dan (3) Revaluasi aktiva tetap secara komersial tetapi tidak dilakukan secara fiskal.
This study discusses income tax on revaluation of fixed assets in the framework of Initial Public Offering (IPO). Researchers see that income tax factor on revaluation of fixed assets is crucial on IPO. The purpose of this study is to assess alternatives on revaluation of fixed assets for tax planning purpose in the framework of IPO. This research applies qualitative approach. The result of this study is that there are three alternatives in the revaluation of fixed assets, i.e. (1) Revaluation is conducted on all fixed assets for commercial and fiscal purpose. (2) Revaluation is conducted on all assets for commercial purpose and, for fiscal purpose, revaluation is conducted for all fixed assets except the land and (3) Revaluation of fixed assets is conducted for commercial purpose but not for fiscal purpose."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47343
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Melinda
"Skripsi ini membahas mengenai Perlindungan Investor atas gugatan Citizen Lawsuit pembatalan Initial Public Offering (IPO) PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk ditinjau dari peraturan perundang-undangan, yaitu UU No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, UU No 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Bapepam. Penelitian ini membahas mengenai penyebab timbulnya gugatan IPO PT. Krakatau Steel (Persero)Tbk yaitu Karena harga jual saham IPO yang dinilai terlalu rendah, penjatahan yang tidak adil, dan tidak ada transparansi penentuan harga saham IPO PT. Krakatau Steel (Persero)Tbk.
Dapat disimpulkan bahwa Prosedur IPO sudah dilakukan dengan benar oleh PT. Krakatau Steel (Persero)Tbk dan sudah sesuai dengan UU No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, Peraturan Bapepam serta peraturan pelaksanaannya. Oleh karena itu gugatan yang diajukan oleh pihak Penggugat tidak bisa dikabulkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dikarenakan Kurang Pihak dan Penggugat tidak memiliki Legal Standing.
Dilihat dari perlindungan investor maka IPO tidak dapat dibatalkan karena akan berisiko pada kepercayaan investor dan masyarakat umum serta perekonomian Indonesia secara menyeluruh yang dikhawatirkan akan mengganggu stabilitas perekonomian Indonesia. Selain itu, investor publik dilindungi dalam Pasal 111 UU No. 8 Tahun 1995 yang mengatur setiap pelanggaran dan kesalahan yang dilakukan selama proses IPO PT. Krakatau Steel (Persero)Tbk dapat mengajukan tuntutan ganti rugi.
This paper discusses investor protection in related to the citizen lawsuit for the cancellation of Initial Public Offering PT Krakatau Steel (Persero) Tbk from legal perspective, namely Law no. 8 Year 1995 concerning Capital Market Law No. 40 Year 2007 concerning Limited Liability Companies and Bapepam Regulation. This study discusses the cause of the lawsuit on the IPO of Krakatau Steel (Persero) Tbk as a result of the suspected undervalued of the share selling price, unfair share allotment, and lack of transparency in share pricing during the IPO. Based on the study, it is concluded that the PT Krakatau Steel (Persero) Tbk has followed the procedure of IPO in accordance with the Capital Market Law No 8 Year 1995 and The Bapepam Regulation. The lawsuit was not granted by the Central Jakarta District Court due to insufficient parties involves in the lawsuit and the fact that the plaintiff do not have legal standing. Form investor protection point of view, the IPO cannot be cancelled due to the risk of ruining the investor and public trust thus may destabilize the economy of Indonesia. In addition, public investor is protected in Article 111 of Law No.8 of 1995 that governs any violation and misconduct in the process of IPO. Therefore, if there has been violation and/ or misconduct in the IPO process done by Krakatau steel, public has the right to file compensation claim."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
S1617
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Andika Surgery
"Skripsi ini membahas mengenai praktik pelanggaran yang terjadi dalam pasar modal yaitu oleh PT. Katarina Utama Tbk. yang telah menyalahgunakan penggunaan dana Initial Public Offering (IPO) atau yang biasa disebut sebagai dana penawaran umum, peran Bapepam-LK terhadap praktik pelanggaran tersebut dan bentuk perlindungan investor apabila terjadi praktik pelanggaran dalam pasar modal yang dapat merugikan investor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian normatif, dengan menggunakan data sekunder. PT Katarina Utama Tbk. melakukan pelanggaran di pasar modal karena telah menyalahgunakan penggunaan dana penawaran umum dan memanipulasi laporan keuangan yang menyebabkan dana tidak bisa direalisasikan untuk kepentingan perusahaan dan kegiatan tersebut merugikan para investor. Peran Bapepam-LK sebagai regulator memiliki kewenangan dan fungsi dalam menciptakan perdagangan efek yang teratur, wajar, dan efisien, hal itu dapat terwujud apabila tercipta adanya suatu sistem pengawasan atas pasar yang ketat dan tegas. Dalam hal sanksi, pihak Bapepam-LK lebih sering menggunakan sanksi administratif saja, padahal di sisi lain Bapepam mempunyai wewenang untuk menjatuhkan sanksi pidana. Bentuk perlindungan yang dapat diupayakan investor adalah perlindungan melalui hukum perdata dan pidana, dalam kasus ini melakukan perlindungan hukum melalui perdata dan pidana. Oleh karena itu, demi menciptakan perdagangan efek yang teratur, wajar, dan efisien diperlukanlah peran dari emiten, Bapepam-LK serta investor itu sendiri. Karena tanpa adanya peran serta dari masing-masing pihak, maka tidak akan pernah tercipta kegiatan di pasar modal yang aman guna menciptakan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
The focus study is about violence that happen in capital markets which is done by PT. Katarina Utama Tbk by using Initial Public Offering (IPO) funds in inapropriate way. In this problem, Bapepam-LK can use its authorities since the violence harms investor. The research method used in this study is a normative research, using secondary data. This study concludes that PT Katarina Utama Tbk. violates in capital markets because using Initial Public Offering (IPO) funds in inapropriate way and manipulating financial report that makes the funds can?t be realization for company importance which harms the investor. Bapepam-LK role as regulator has authorities to create good condition trading effect. It will happen if there is tight and strong market assesment system. About the sanction, Bapepam-LK oftenly uses adminsitration sanction beside it has authorities to use public law sanction. The investor protection in this case can be done from public law and private law. Base on this case, it is urgently needed emiten, Bapepam-LK, and investor role to create good condition trading effect."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
S1704
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Siahaan, Meta Riani
"Skripsi ini membahas kinerja bank sebelum dan setelah IPO dengan pendekatan rasio - rasio CAMEL yaitu CAR (Capital Adequacy Ratio), NPL (Non Performing Loan), ROA (Return On Assets), ROE (Return On Equity), NIM (Net Interest Margin), BOPO (Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional), LDR(Loan to Deposit Ratio). Penelitian dilakukan terhadap bank yang melakukan go public pada periode 2007 - 2010. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja bank sebelum dan sesudah IPO dengan pendekatan rasio CAMEL. Hasil penelitian ini menemukan bahwa tidak semua rasio pada bank menunjukan perbedaan yang signifikan setelah IPO.
This thesis analyze the bank performance by using CAMEL Ratios approaches consist of CAR (Capital Adequacy Ratio), NPL (Non Performing Loan), ROA (Return On Assets), ROE (Return On Equity), NIM (Net Interest Margin), BOPO (Operational Expenses to Operational Income), LDR (Loan to Deposit Ratio). The study examines bank which go public in 2007 - 2010. The purpose of this study is to find significant difference of bank performance before and after IPO by using CAMEL Ratios approaches. The study found that ratio of bank performance after IPO isnt always show significant differences."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45122
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nanda Intan Vinesya
"Skripsi ini membahas mengenai rencana privatisasi yang akan dilakukan pemerintah terhadap PT. Semen Baturaja (Persero) melalui metode Initial Public Offering (IPO). Sebuah perusahaan yang akan go public tentu saja harus melewati beberapa tahap yang harus dipenuhi sebagai persyaratan untuk melakukan IPO dan dalam hal ini BUMN sebagai perusahaan milik negara wajib melewati prosedur go public yang lebih panjang dibandingkan perusahaan biasa. Skripsi ini akan membahas mengenai prosedur privatisasi yang harus dilewati oleh PT. Semen Baturaja (Persero) untuk melakukan IPO, kendala – kendala yang dihadapi, serta analisis mengenai keefektifan metode IPO dalam meningkatkan kinerja PT. Semen Baturaja (Persero).
The focus of this final paper is the Goverment plan to privatize PT. Semen Baturaja using Initial Public Offering as the method. Companies which are willing to go public have to fulfil some certain conditions and regulations and in this matter PT. Semen Baturaja (Persero) as a State-Owned Enterprise (SOE) shall fulfill some regulations and procedures which are more complicated. This final paper will discuss about the procedures of privatization in Indonesia, the obstacles that may occur from the privatization plan and also the analysis of the effectiveness of IPO method to increase capital gain and performance of the SOE itself."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2013
S44791
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library