Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 175961 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tobing, Tiara Astuti
"ABSTRAK
Etnis Tionghoa sudah hadir di Indonesia sejak beberapa abad silam. Namun, hubungan antara etnis Tionghoa dengan masyarakat Indonesia mengalami pasang surut. Kegiatan adat istiadat Tionghoa sempat terhenti selama 35 tahun lamanya. Etnis Tionghoa di Indonesia sempat merasakan diskriminasi yang dilakukan oleh pemerintahan orde baru (th. 1966-1998). Namun, pada situasi yang dapat dilihat sekarang, anak-anak etnis Tionghoa di Tanjung Pinang masih banyak yang dapat memahami bahasa Tionghoa. Makalah ini membahas bagaimana peran orangtua etnis Tionghoa di Tanjung Pinang dalam mengatasi masalah pelestarian budaya Tionghoa. Orangtua etnis Tionghoa mengajari anaknya dalam memahami dan melestarikan bahasa dan budaya Tionghoa. Cara-cara yang dilakukan untuk melestarikan bahasa dan budaya tersebut dengan menggunakan berbagai media berupa televisi, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dan keluarga.

ABSTRACT
Chinese ethnicity has been present in Indonesia for several centuries. However, the relationship between Chinese and Indonesian people experienced ups and downs. Chinese customs activities have been stalled for 35 years. Chinese ethnicity in Indonesia had felt discrimination that was carried out by the old and new order governments. However, in the situation that can be seen now, there are still many ethnic Chinese children in Tanjung Pinang who can understand Chinese. This paper discusses how the role of ethnic Chinese parents in Tanjung Pinang in overcoming the problem of preserving Chinese culture. Chinese parents teach their children to understand and preserve Chinese language and culture. Ways to preserve the language and culture by using various media in the form of television, extracurricular activities in schools and families.

"
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Repelita
"Fumigasi adalah suatu kegiatan memasukkan/melepaskan pestisida (fumigan) kedalam ruangan tertutup/kedap udara selama waktu tertentu dengan tujuan untuk membasmi tikus dan serangga sebagai vektor penyebab penyakit menular. Pekerjaan fumigasi merupakan upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam program pemberantasan vektor dikapal dan pesawat dengan menggunakan fumigant methyl bromide. Dari revew 542 literatur (Budnik et al., Environmental Health 2012), termasuk in vitro dan studi epidemiologi pajanan untuk studi epidemiologi pestisida methyl hidrokarbon, terutama efek beracun (kronik) atau karsinogenik dari penggunaan methyl bromide antara tahun 1990-2011, ditemukan 91 kasus toksisitas methyl bromide dan 29 menggunakan istilah ?karsinogenik, neoplastik atau mutagenik".
Tiga studi epidemiologi dievaluasi, menilai suatu kemungkinan hubungan antara kanker dan methyl bromide. Methyl bromide dianggap sebagai bahan karsinogen potensial di dasarkan pada penelitian terhadap hewan yang telah menunjukkan potensi karsinogenik dari senyawa ini (J. Donald Millar, M.D., D.T.P.H., NIOSH, 2003). Penelitian Saragih (2009), aktivasi kolinesterase darah pada petugas fumigasi kapal pada 66 responden, sebanyak 25,8% yang mempunyai tingkat aktivasi kolinesterase darah yang termasuk dalam kategori keracunan dan 74,2% mempunyai tingkat aktivasi kolinesterse darah. Data Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Pinang, 2012, didapat dua orang kasus terpajan methyl bromide dengan kerusakan kulit berat.
Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat resiko terpajan methyl bromide pada pekerja fumigasi kapal di wilayah Kantor Kesehatan Pelabuhan Batam dan Tanjung Pinang, tahun 2013. Analisis resiko dilakukan secara semi-kuantitatif berdasarkan Australian Standar/New Zealand Standar 4360 Risk Management yang terdiri dari nilai kemungkinan (Likehood), nilai dampak (consequence) sehingga diperoleh tingkat resiko (Level Of Risk) dengan cara analisa matrik W.T Fine. Dari hasil analisa matrik terhadap dua metode fumigasi tersebut ditentukanlah suatu prosedur atau kontrol dalam mencegah atau menanggulangi resiko bahaya fumigasi kapal.

Fumigation is an activity insert/release pesticide (fumigant) into a closed room/airtight during a certain time in order to eradicate rodents and insects as vectors of disease-causing infectious. Fumigation on ships and aircrafts has been programmed by government to eradicate vectors such as rodents and insects used the fumigants i.e. methyl bromide. Based on 542 of review literatures (Budnik et al, Environmental Health, 2012), including in vitro and epidemiological studies of pesticide exposure for epidemiological studies methyl hydrocarbon, especially toxic effects (chronic) at or carcinogenic methyl bromide of use between the years 1990 - 2011, found 91 cases of toxicity methyl bromide and 29 used in term ?carcinogenic, neoplastic or mutagenic?.
Then, three epidemiological studies evaluated, assessing a possible link between cancer and methyl bromide. Methyl bromide considered as a potential carcinogen based on animal studies that have demonstrated the carcinogenic potential of this compound. (J. Donald Millar, MD, DTPH, NIOSH, 2003). Saragih (2009) studied activation of blood cholinesterase ship fumigation officer on 66 respondents, 25.8% have blood cholinesterase levels of activation were included in the category of poisoning and the remaining 74.2% have an activation of blood cholinesterase. According the data in Tanjung Pinang Port Health Office, 2012, acquired two cases of methyl bromide exposed to severe skin damage.
In this dissertation aims to analyze the level of risk in workers exposed to methyl bromide fumigation of ships in the Port Health Office of Batam and Tanjung Pinang, in 2013. Risk analysis performed semi-quantitatively based on Australian Standard/New Zealand Standard 4360 Risk Management consisting of the value of probability (likelihood), the value of impact (consequence) in order to obtain the level of risk analysis by matrix WT Fine. Based on the analysis of the matrix for two methods of fumigation were revealed a procedure or control in preventing or overcoming hazards ship fumigation.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
T35026
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1985/1986
068 BUK
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Toursino Hadi
"ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang makna yang terkandung dalam bentuk dan sosio-historis yang terdapat dalam busana pengantin Melayu Tanjung Pinang dan Tanjung Puteri. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan bentuk dan makna dari segi sosio-historis masing-masing jenis busana. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode wawancara narasumber dan tinjauan pustaka. Hasil dari penelitian ini adalah busana pengantin Melayu Tanjung Puteri memiliki perbedaan bentuk dan makna dibandingkan busana pengantin Melayu Tanjung Pinang. Perbedaan keduanya adalah dalam busana pengantin Melayu Tanjung Puteri menggunakan Baju Kurung Teluk Belanga, songkok, dan tanpa menggunakan keris sebagai kelengkapan pengantinnya, sedangkan pada busana pengantin Melayu Tanjung Pinang menggunakan Baju Kurung Cekak Musang, tanjak, dan keris sebagai kelengkapan pengantinnya.

ABSTRACT
This thesis discusses the meaning of costume and socio historical Tanjung Pinang rsquo s and Tanjung Puteri rsquo s Malay bridal fashion. This study aims to see the differences in the form and meaning based on socio historically each type of costume. This is qualitative research with interview and literature study method. The result of this research is the Tanjung Putri rsquo s Malay bridal fashion has different form and meaning compared to the Tanjung Pinang rsquo s Malay bridal fashion. The both difference is the Tanjung Puteri rsquo s Malay bridal fashion use Baju Kurung Teluk Belanga, songkok, and without keris as bridal accessories, whereas in the Tanjung Pinang rsquo s Malay bridal fashion use Baju Kurung Cekak Musang, tanjak, and keris as bridal accessories."
2017
T49708
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra Eka Pratiwi
"Penelitian ini mengenai model simulasi pelabuhan antar kota Tanjung Pinang dan kota Batam. Model simulasi merupakan sebuah metode untuk mencari kondisi optimum dari skenario yang ada dengan menggunakan simulasi dari sistem riil yang ada. Model simulasi yang dibuat menggunakan software Promodel pada penelitian ini bertujuan untuk memperoleh skenario penjadwalan dari keberangkatan kapal antara pelabuhan Sri bintan Pura di kota Tanjung Pinang dan Telaga Punggur di kota Batam. Faktor-faktor yang menjadi penyusun skenario pada model simulasi ini adalah total kedatangan penumpang, hari dimana model ini dijalankan, dan jumlah kapal yang beroperasi.

This Research is about the simulation model of fleet serving the port in the city of Tanjung Pinang and Batam. Model simulation is a method to find the optimum results from the experiments conducted using a simulation of the system on the real world. Simulation model created using software of Promodel. This study aims to obtain the schedule scenarios departure of the ship between the city of Tanjung Pinang and Batam. The factor which was used to create the model simulation scenario is the total passenger arrivals, day where the model is run, and the number of ships in operation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S52340
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ulfa Oktaviani
"Permasalahan kesehatan yang perlu penanganan serius di Indonesia adalah tingginya angka kasus stunting. Stunting terjadi hampir diseluruh wilayah Indonesia satu dari tiga baduta dan balita mengalami stunting, prevalensi stunting berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 sebesar 21,6%. Target pemerintah Kota Jambi untuk menurungkan prevalensi sebesar 14% ditahun 2024 hal ini termuat secara jelas dalam Peraturan Presiden nomor 18 tahun 2020 tentang RPJMN 2020-2024. Dampak stunting pada anak-anak menyebabkan hilangnya PDB hingga mencapai 300 triliun rupiah setiap tahunnya, dengan implikasi serius terhadap aspek psikososial dan kesehatan mental anak. Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan pendek atau sangat pendek berdasarkan panjang / tinggi badan menurut usia yang kurang dari -2 standar deviasi (SD) pada kurva pertumbuhan WHO. Prevalensi stunting Provinsi Jambi berdasarkan tarikan data EPPGBM berjumlah 18% pada Tahun 2022. Data tertinggi stunting pada Agustus 2023 terdapat di Puskesmas Tanjung Pinang Kota Jambi sebanyak 67 anak yang mengalami peningkatan dari tahun 2022 sebanyak 23 anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis studi kualitatif program pencegahan stunting pada pelaksanaan intervensi gizi spesifik integratif di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Pinang Kota Jambi Tahun 2023. Penelitian kualitatif ini menggunakan data primer yang berasal dari wawancara mendalam dan data sekunder yang berasal dari telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan belum optimalnya perencanaan dan penganggaran, kerjasama lintas sektoral serta pembagian kewenangan pada jajararan pemerintahan yang dapat menjadi potensi penghambat pada percepatan penurunan stunting di wilayah kerja Kecamatan Jambi Timur terutama pada kualitas pelayanan intervensi gizi spesifik integratif stunting yang dilaksanakan di puskesmas Tanjung Pinang. Pada komponen input, perencanaan dan pengganggaran serta kerjasama lintas sektor dan pembagian kewenangan belum di laksanakan dengan implementasi langsung terkait integrasi stunting . Pada komponen proses, yaitu pelayanan yang di lakukan terhadap sasaran prioritas sudah di lakukan tetapi pemantauan dan evaluasi pemberian TTD ibu hamil belum dilakukan berkala dan pendistribusia MT serta TTD belum dibuat jadwal secara tertulis. Pada komponen output, kualitas peningkatan indikator intervensi gizi spesifik terutama pada capaian cakupan Ibu memberikan asi eksklusif dan remaja putri mendapatkan TTD serta Ibu hamil mendapat TTD masih belum mencapai target. Peran dari keterlibatan lintas sektor serta edukasi dari tenaga kesehatan untuk menggiatkan para ibu guna memberikan asi eksklusif serta para remaja putri dan Ibu Hamil untuk rutin mengkonsumsi tablet tambah darah perlu ditingkatkan dan didukung penuh.

A health problem that needs serious treatment in Indonesia is the high number of stunting cases. Stunting occurs in almost all regions of Indonesia, one in three toddlers and toddlers are stunted, the prevalence of stunting based on the 2022 Indonesian Nutrition Status Study (SSGI) is 21.6%. The Jambi City government's target to reduce prevalence by 14% by 2024 is clearly stated in Presidential Regulation number 18 of 2020 concerning RPJMN 2020-2024. The impact of stunting on children causes GDP losses of up to 300 trillion rupiah every year, with serious implications for psychosocial aspects and children's mental health. Stunting is a growth and development disorder in children due to chronic malnutrition and recurrent infections, which is characterized by being short or very short based on length/height for age which is less than -2 standard deviation (SD) on the WHO growth curve. The prevalence of stunting in Jambi Province based on EPPGBM data is 18% in 2022. The highest stunting data in August 2023 was at the Tanjung Pinang Community Health Center, Jambi City, with 67 children, which had increased from 2022 with 23 children. This research aims to analyze a qualitative study of the stunting prevention program in the implementation of specific integrative nutritional interventions in the work area of ​​the Tanjung Pinang Community Health Center, Jambi City in 2023. This qualitative research uses primary data originating from in-depth interviews and secondary data originating from document review. The results of the research show that planning and budgeting, cross-sectoral cooperation and the division of authority within government levels are not yet optimal, which could be a potential obstacle to accelerating stunting reduction in the East Jambi District work area, especially in the quality of stunting-specific integrative nutritional intervention services implemented at the Tanjung Pinang health center. In the input component, planning and budgeting as well as cross-sector collaboration and division of authority have not been carried out with direct implementation regarding stunting integration. In the process component, namely the services provided to priority targets have been carried out but monitoring and evaluation of the provision of TTD to pregnant women has not been carried out regularly and the distribution of MT and TTD has not yet been made into a written schedule. In the output component, the quality of improvement in specific nutritional intervention indicators, especially in achieving coverage of mothers providing exclusive breastfeeding and adolescent girls receiving TTD and pregnant women receiving TTD, has still not reached the target. The role of cross-sector involvement and education from health workers to encourage mothers to provide exclusive breastfeeding as well as young women and pregnant women to regularly consume blood supplement tablets needs to be increased and fully supported.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raja Muhamad Ruslan
"ABSTRAK
Pembangunan dermaga, baik yang baru atau pengembangan dari yang sudah ada, memerlukan elevasi/ketinggian rencana dengan tujuan agar bangunan yang akan dibangun tidak mengalami gangguan mulai dari saat pelaksanaan, penggunaan, hingga perawatannya. Misalkan pembangunan lantai dermaga harus aman terhadap gangguan air laut yang mengalami pasang naik dan pasang surut, dan bahkan oleh gelombang yang datang. Selain itu juga untuk memperoleh ketenangan saat berlabuh di dermaga, kenyamanan operasional bongkar-muat barang dan penumpang, juga penggerusan.
Pasang surut merupakan proses naik turunnya paras laut (sea level) secara berkala yang disebabkan oleh adanya gaya tarik dari benda-benda angkasa. Proses pembentukan pasang surut di bumi terutama ditimbulkan oleh tiga penggerak utama, yaitu : revolusi bulan terhadap bumi, revolusi bumi terhadap matahari, dan perputaran bumi terhadap sumbunya sendiri.
Fenomena pasang surut memiliki pola keteraturan tertentu, sehingga suatu upaya pendekatan bisa dilakukan untuk memperkirakan ketinggiannya. Metode analisa pasang surut yang biasanya digunakan adalah metode non harmonik, metode harmonik, dan metode spektral. penelitian ini bertujuan untuk melakukan perkiraan tinggi pasang surut berdasarkan metode harmonik. Metode admiralty merupakan salah satu metode harmonik. Keuntungan menggunakan metode admiralty adalah waktu pengambilan data boleh dilakukan selama 15 hari atau 29 hari, sehingga metode ini sangat praktis. Metode pengolahannya menggunakan bantuan tabulasi dan koefisien. Adapun hasilnya adalah faktor-faktor pengaruh benda-benda langit yang hasil penjumlahannya berupa elevasi-elevasi pasang surut.

"
2001
S34881
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"1. Kerangka Konseptual
Berkembangnya studi tentang lingkungan atau yang dikenal dengan ekologi, pada dasawarsa terakhir ini menandakan akan pentingnya pemahaman tentang seluruh aspek lingkungan untuk menjaga terlaksananya keseimbangan hubungan antara manusia dengan lingkungannya. Manusia merupakan salah satu unsur dalam ekosistem yang tidak dapat diabaikan dalam studi tentang lingkungan, karena hubungan yang saling terkait di antara keduanya seperti yang telah dikemukakan oleh (Forde 1934).
Dalam hubungan yang saling terkait ini maka kebudayaan yang merupakan kerangka landasan bagi manusia untuk beradaptasi terhadap lingkungannya berperanan sebagai jembatan penghubung yang amat menentukan tingkat kesanggupan adaptasi manusia dan usaha peningkatan taraf hidupnya. Sebaliknya, lingkungan alam dan fisiknya juga dipandang oleh manusia sebagai suatu hasil kebudayaan, yaitu sesuatu yang dipahami sesuai dengan persepsi dan alam pikiran manusia.
Interaksi antara manusia dengan lingkungannya yang berpijak pada kebudayaan terwujudkan dalam aktivitas-aktivitas manusia dalam usahanya memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan sumber-sumber daya dan sarana dari lingkungannya guna memenuhi kebutuhan hidup dan kelangsungan hidupnya.
Penelitian-penelitian atau studi tentang lingkungan berdasarkan pendekatan terpadu untuk memahami-keadaan lingkungan dan berbagai unsurnya serta aktivitas-aktivitas manusia dalam rangka interaksinya seperti tersebut diatas, diharapkan dapat berguna dalam menyajikan keterangan sebagai landasan menetapkan kebijakan, baik untuk mempertahankan kelestarian dan keseimbangan lingkungan disatu pihak, maupun dalam meningkatkan kualitas kesejahteraan manusia di pihak lain."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1984
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Lavani Tiani
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis status tanah Hak Guna Bangunan 364/Sungai Beduk dalam Putusan Tata Usaha Negara Tanjung Pinang Nomor 10/G/2016/PTUN.TPI, dimana adanya ketidakjelasan atas status tanah dimana PT. Dewa Dewi Abadi yang mendapatkan Alokasi lahan tetapi tidak dapat untuk mengurus sertipikat tanah dikarenakan masih terdaftar atas nama PT. BUNGA SETANGKAI. Oleh karena itu, analisis ini diharapkan dapat menelaah bagaimana pelaksanaan putusan terhadap tanah dan mengkaji juga bagaimana implikasi putusan hakim tersebut terhadap status hak atas tanah tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis normatif. Berdasarkan hasil penelitian, pertama terdapat permasalahan yang ditemui yaitu mengenai pendaftaran hak atas tanah oleh PT. Dewa Dewi Abadi tidak dapat diproses pendaftarannya dikarenakan tanah tersebut masih terdaftar atas nama PT. Bunga Setangkai. Disisi lain terdapat permasalahan terhadap objek tanah tersebut yaitu tindakan dari PT. Bunga Setangkai yang menjaminkan tanah tersebut dengan Hak Tanggungan tidak dapat melakukan pembayaran terhadap hutang tersebut yang menyebabkan tanah tersebut akan dilelang oleh Ketuan PUPN. Terhadap Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Tanjung Pinang Nomor 10/G/2016/PTUN.TPI memberikan implikasi terhadap objek tanah tersebut yang mana dalam putusannya disebutkan mencabut Hak Tanggungan atas tanah tersebut.

ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze the status of Hak Guna Bangunan 364 Sungai Beduk in State Administration Verdict of Tanjung Pinang Number 10 G 2016 PTUN.TPI, where there is uncertainty about land status where PT. Dewa Dewi Abadi who get the Land Allocation but can rsquo t registrate the land certificate because it is still registered on behalf of PT. Bunga Setangkai. Therefore, this analysis is expected to examine how the implementation of the verdict on the land and examine also how the implications of the judge 39 s decision on the status of the land rights. The research method used in this research is the normative juridical method. Based on the results of research, first there are problems encountered which is the registration problems because the land is still registered on behalf of PT. Bunga Setangkai. On the other hand there are another problems to the object of the land from the action of PT. Bunga Setangkai pledging the land with Hak Tanggungan can rsquo t make any payment to the debt which causes the land to be auctioned by Head of PUPN. To the Decision of the State Administrative Court of Tanjung Pinang Number 10 G 2016 PTUN.TPI implies the object of the land which in its decision mentioned revokes the Hak Tanggungan on the land. "
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T50292
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>