Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 158247 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis , 2019
657 ATB 12:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nazira
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik perusahaan terhadap biaya CSR dan implikasinya terhadap kinerja perusahaan. Sampel yang digunakan adalah 114 perusahaan sektor non keuangan dan non BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi Ordinary Least Square menggunakan data cross section. Karakteristik perusahaan yang digunakan dalam penelitian adalah ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, tipe industri, dan efektivitas dewan komisaris. Sedangkan pengukuran kinerja perusahaan menggunakan indikator sustained growth rate (SGR), future sales growth dan nilai perusahaan (Tobin?s Q). Hasil penelitian ini berhasil membuktikan ukuran perusahaan dan tipe industri berpengaruh positif dan signifikan terhadap biaya CSR. Sedangkan karakteristik perusahaan yang lain, yaitu profitabilitas, leverage, dan efektivitas dewan komisaris tidak memiliki pengaruh yang siginifikan terhadap biaya CSR. Penelitian ini juga berhasil membuktikan bahwa biaya CSR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap sustained growth rate (SGR), biaya CSR tidak berpengaruh terhadap future sales growth, dan biaya CSR berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan (Tobin?s Q).

This research aims to analyze the effect of firm rsquo s characteristics on CSR expenditure and firm performance The sample firms are 114 non financial sector firms and non public sector firms listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013 The analysis method used in this research is Ordinary Least Squares regression using cross section data Firm rsquo s characteristics used in this research are firm size profitability leverage industry type and the board of commissioners effectiveness Firm performance indicators used in this research are sustained growth rate SGR and firm value Tobin 39 s Q The research found that firm size and industry type have a positive and significant effect on CSR expenditure While profitability leverage and the board of commissioners effectiveness have no significant effect on CSR expenditure The research also found that CSR expenditure has a negative significant effect on sustained growth rate SGR while CSR expenditure has no effect on sustained future sales growth and CSR expenditure has a positive and significant effect on firm value Tobin 39 s Q.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59314
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Ali Ridho Al Jufri
"Riset ini bertujuan untuk mengembangkan model replikabilitas berdasarkan evaluasi tata kelola dan dampak sosial dari program CSR pengembangan UMKM berkarakteristik community empowerment. Studi terdahulu menunjukkan permasalahan dalam tata kelola program UMKM disebabkan oleh minimnya asesmen mendalam pada beneficiaries, penggunaan template perusahaan induk, dan kurangnya SDM pelaksana CSR. Hal ini menyebabkan program kurang kontekstual dan berdampak pada beneficiaries. Selain itu, studi terdahulu cenderung hanya mengevaluasi sampai tataran output sehingga capaian dampak program serupa belum dapat dipetakan dengan komprehensif. Penelitian ini mengevaluasi program LPB Cakung milik PT United Tractors menggunakan metode SWOT untuk mengevaluasi tata kelola dari sisi pengelola program serta metode SROI untuk memetakan dan mengukur valuasi moneter dampak program terhadap beneficiaries. Hasil SWOT menunjukkan: kekuatan utama program adalah skema pengembangan UMKM yang terstruktur dan berkelanjutan, potensi utama program berupa daya tarik nama UT dan Astra potensial untuk menggaet stakeholders, sementara kelemahan utama program adalah metode asesmen yang belum mengakomodasi keterlibatan UMKM secara optimal dalam perencanaan program, dan ancaman utama program adalah permasalahan yang dimiliki UMKM binaan bersifat multifaset. Evaluasi SROI menunjukkan nilai dampak yang lebih besar pada pengembangan UMKM bidang manufaktur (Rp6,75:1) dibandingkan dengan bidang kerajinan (Rp1,34:1). Hal ini disebabkan oleh UMKM bidang manufaktur memiliki fundamental bisnis yang sudah settle serta bentuk intervensi program dengan karakteristik CSV yang kuat. Hasil ini menunjukkan bahwa perbedaan karakteristik dan intervensi program dapat menghasilkan dampak sosial yang berbeda. Selain itu, program perlu lebih memprioritaskan capaian dampak pelatihan dan pendampingan demi meningkatkan kemandirian UMKM, terutama yang belum memiliki fundamental bisnis yang kuat. Berdasarkan hasil evaluasi dan refleksi tersebut, riset ini menawarkan model replikabilitas sebagai panduan program serupa di masa depan. Model replikabilitas ini mencakup tahapan perencanaan hingga monitoring & evaluation yang dibagi menjadi tahap pembangunan fundamental dan pengembangan keberlanjutan program. Model ini dapat diimplementasikan dengan prasyarat berupa adanya dedicated staff, social mapping, strategic planning, dan operational planning.

This research aims to develop a replicability model based on the evaluation of governance and social impact of the MSME development CSR Program, embedded with community empowerment intervention method. Prior research has underscored deficiencies in the governance of MSMEs programs stemming from insufficient beneficiary assessments, utilization of corporate parent templates, and insufficiency in human resources. These deficiencies contribute to a lack of contextualization in programs and subsequently reduce their impact on beneficiaries. Furthermore, prior studies typically only assess up to the output level, leaving a comprehensive mapping of the impact results of similar programs still necessary. This research evaluates the LPB Cakung program, owned by United Tractors, utilizing the SWOT method to evaluate governance from the program manager's viewpoint and the SROI method to delineate and measure the monetary valuation of the program's impact on beneficiaries. The SWOT results show that the program’s primary strength lies in its structured and continued MSME development framework, with its principal opportunity lying in the allure of the UT and Astra brands for stakeholder engagement. Conversely, the main weakness encompasses the utilization of assessment methods that inadequately involve MSMEs in program planning, with its predominant threat posed by the multifaceted challenges that hamstrung MSME's capacity to develop. SROI evaluation shows a greater impact value in manufacturing MSME development program (Rp6.75:1) compared to handicrafts (Rp1.34:1), attributed to manufacturing MSMEs having settled business fundamentals and the intervention program having strong CSV characteristics. These results illustrate that different program characteristics and interventions could affect social impact results. Furthermore, it is imperative for programs to prioritize training and mentorship in achieving impacts, particularly for MSMEs lacking robust business fundamentals. Based on these evaluation results and reflections, this research offers a replicability model to serve as a blueprint for similar programs. This model consists of fundamental development and advanced development phases, which encompass planning through monitoring and evaluation stages. Implementing this model requires several prerequisites, namely having dedicated staff, conducting social mapping, creating strategic planning, and operational planning."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Carolline Natania
"Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh foreign ownership, foreign board members, cross-listing, dan internationalization terhadap CSR disclosure. Penelitian ini mengambil 66 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2015-2019. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan metode regresi data panel random effect. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan pada foreign ownership terhadap peningkatan CSR disclosure, sedangkan pada foreign board members, cross-listing, dan internationalization tidak terbukti memiliki pengaruh yang positif terhadap peningkatan CSR disclosure di perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

This study examines whether foreign ownership, foreign board members, cross-listing, and internationalization provide enhancement CSR disclosure. The research used 66 non-financial firm listed on Indonesia Stock Exchange for the period 2015-2019. The hypothesis testing using the random effect panel data regression method. The empirical result shows that foreign ownership help companies to raise their CSR disclosure. While, foreign board members, cross-listing, and internationalization have insignificant effect of enhancement CSR disclosure."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herliawati Agus P.
"Skripsi ini membahas mengenai upaya pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh SIP dengan kegiatan simpan pinjam sebagai entry point. Dalam prosesnya unsur-unsur modal sosial berperan penting dan perlu dikembangkan guna mencapai hakekat pemberdayaan ?meningkatnya kesejahteraan perempuan- Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa unsur-unsur jaringan, solidaritas, kepercayaan, dan norma berperan penting dalam proses pemberdayaan yang dilakukan SIP. Selain itu pula, Motherhood Spirit yang tertanam di SIP menjadi fundamen yang kuat bagi keberlangsungan kegiatan pemberdayaan yang dilakukan.

This thesis discusses about women empowerment through microfinance as entry point which conduct by Suara Ibu Peduli. On process, social capital has a role in women empowerment and need to be developed to achieve the main goal ?social welfare- Research method which is used is qualitative research with descriptive design. The result of this research shows that trust, network, solidarity, and norms have an important role in SIP?s women empowerment. Furthermore, motherhood spirit which inherent in this organisation become a basis for women empowerment sustainability."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Dwi Anisa Febrianti
"CSR merupakan kewajiban sosial yang harus dijalankan oleh perusahaan yang berdiri di Indonesia berdasarkan berbagai undang-undang yang berlaku. Namun dalam pelaksanaannya program-program CSR yang diterapkan berbeda di tiap perusahaan, tergantung pada pemaknaan perusahaan terhadap konsep CSR. Penelitian ini, mencoba menunjukkan bahwa program sosial yang terimplementasi dengan baik, akan membentuk modal sosial perusahaan. Melalui modal sosial ini, perusahaan dapat memperoleh penerimaan dari masyarakat sekitar wilayah operasi korporasi dan pemerintah daerah, yang dapat membantu mempermudah jalannya bisnis perusahaan. Implementasi program CSR dalam kebanyakan penelitian dilihat berdasarkan sejauh mana tingkat keberhasilan program yang di capai oleh perusahaan, juga melihat berdasarkan tingkat ketergantungan stakeholder kepada perusahaan. Padahal melalui implementasi program CSR, dapat dilihat juga bahwa modal sosial ikut bermain dan terbentuk secara tidak disadari. Berdasarkan teori implementasi program yang di gunakan, tidak terdapat tahapan awal pendekatan yang penting dilakukan perusahaan dalam menarik perhatian stakeholder perusahaan, sehingga tulisan ini berusaha memberikan tambahan pendekatan sebagai salah satu dari tahapan awal yang harus dijalankan perusahaan. Tulisan ini juga memberikan pemahaman bahwa tahapan implementasi tidak hanya berhenti pada evaluasi, tetapi harus dilakukan perbaikan sebelum akhirnya diimplementasikan kembali. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mengeksplorasi keberhasilan implementasi program CSR dan melihat apakah modal sosial sudah terbangun dengan baik, tidak hanya berdasarkan pandangan perusahaan, tetapi juga berdasarkan pandangan masyarakat sekitar daerah operasi dan pemerintah daerah.

CSR is a social obligation that must be run by a company established in Indonesia based on various laws and regulations. However, in practice CSR programs are implemented differently by each company, depend on the meaning of the concept of CSR companies. This study, trying to show if the CSR programs implemented well, it will form well social capital too for the company. Through this social capital, company can gain acceptance from communities around the area of corporate operations and local governments, which can help simplify the way business enterprises. Implementation of CSR programs in earlier study shows is based on the extent of the program's success achieved by the company, is also viewed by the level of dependence of stakeholders to the company. In fact, through the implementation of CSR programs can be seen also that social capital is formed unconsciously. Based on the used theory of implementation program, there are no initial stage approach for companies in attracting the attention of stakeholders of the company. So that this paper tries to provide an additional approach as one of the initial stages of the company should be run. This paper also gives an understanding that the implementation programs stage does not just stop on the evaluation, but must be improved before it is re-implemented. This study used qualitative methods to explore process of the successful implementation CSR programs and see whether social capital has been developed well, not only based on the views of the company, but also by society's views about regional and local government operations."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S61123
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>