Ditemukan 162290 dokumen yang sesuai dengan query
Adriati Zen
"Perpustakaan Nasional sebagai benteng terakhir dari semua jenis perpustakaan yang ada di Indonesia, berusaha menyediakan koleksi yang dibutuhkan masyarakat serta menjalankan fungsinya sebagai pusat pendidikan seumur hidup (life-long education), pusat informasi, pelestarian kebudayaan, dan tempat rekreasi masyarakat dengan memberikan layanan kepada pemustaka sehingga kebutuhan informasi mereka dapat terpenuhi. Kebutuhan informasi setiap pemustaka, baik dilihat dari konteks psikologis, intelektual maupun sosial berbeda satu dengan yang lainnya. Analisis kebutuhan koleksi e-resources kali ini ditujukan pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri. Sebagai salah satu tahapan dalam mengembangkan dan membangun koleksi, khususnya untuk memperkuat koleksi e-resources yang dapat memenuhi kebutuhan informasi pemustaka serta dapat menjangkau lebih banyak pemustaka tanpa dibatasi ruang dan waktu. Untuk meningkatkan keakuratan penyediaan informasi bagi pemustaka, kemajuan teknologi diharapkan dapat mempermudah proses penyediaan, penelusuran dan penyajian informasi. Pemberian jasa perpustakaan dapat ditingkatkan kecepatan dan ketepatannya sehingga dapat memberikan kepuasan kepada pemustaka serta mampu meningkatkan keakuratan penyediaan informasi untuk kebutuhan pemustaka serta perencanaan dan pengembangan perpustakaan di masa depan."
Jakarta: Pusat Pengembangan Pustakawan Perpustakaan Nasional RI, 2017
021 MPMKAP 24:1 (2017)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
"Tulisan ini membahas mengenai sertifikasi uji kompetensi sebagai upaya peningkatan profesionalitas pustakawan. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah kajian literatur. Bahan yang telah diperoleh melalui kajian literatur ini dikumpulkan, ditelaah kemudian dianalisis. Berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan ditemukan hasil bahwa sertifikasi uji kompetensi bagi pustakawan merupakan rangkaian yang sangat penting untuk menunjang profesionalitas pustakawan. Ada Beberapa alasan yang mendasar tentang perlunya sertifikasi pustakawan, yaitu: (a) membuat pustakawan lebih diakui oleh masyarakat, (b) memotivasi diri pustakawan untuk maju, (c) membuat pemerintah lebih memperhatikan profesi pustakawan, (d) memberikan rasa keadilan bagi pustakawan, serta (e) dapat digunakan sebagai standar minimal kemampuan pustakawan. Program sertifikasi kompetensi pustakawan mempunyai tujuan di antaranya: (1) meningkatkan layanan perpustakaan, (2) memotivasi pustakawan untuk selalu meningkatkan keterampilannya, (3) meningkatkan citra pustakawan dan perpustakaan dalam masyarakat (4) panduan bagi perpustakaan atau pimpinan perpustakaan untuk seleksi pegawai dan mempertahankan pegawai yang ada, (5) mengetahui kemampuan pustakawan mana yang harus ditingkatkan ketrampilannya atau pustakawan yang harus ditingkatkan pengetahuannya, (6) meningkatkan program pendidikan perpustakaan bagi pustakawan. Di sisi lain sertifikasi ini penting dalam rangka menghadapi persaingan global. Dengan sertifikat kompetensi, seseorang pustakawan akan mendapatkan bukti pengakuan tertulis atas kompetensi kerja yang dikuasainya, serta diharapkan bisa meningkatkan profesionalitas dan eksistensinya."
JUPITER 14:2 (2015)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Syahrani Nur Azizah
"Penyandang disabilitas merupakan individu yang memiliki keterbatasan fisik atau intelektual untuk melakukan sesuatu yang diinginkan, terutama dalam mencari informasi dan menambah pengetahuan di perpustakaan. Sebagai pusat informasi, perpustakaan perguruan tinggi juga harus menyediakan fasilitas dan layanan bagi penyandang disabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi pustakawan Universitas Indonesia terhadap fasilitas dan layanan dengan kondisi yang dialami oleh penyandang disabilitas tunanetra. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara dengan sepuluh informan, yaitu kepala perpustakaan, pustakawan, fungsional di unit layanan disabilitas, dan penyandang disabilitas tunanetra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 12 konsep yang diteliti dapat diketahui perpustakaan di Universitas Indonesia belum memberikan layanan dengan optimal dan belum tersedia fasilitas utama untuk mahasiswa disabilitas tunanetra. Belum adanya kerja sama antara perpustakaan universitas, perpustakaan fakultas, unit layanan disabilitas, dan mahasiswa penyandang disabilitas sehingga berpengaruh pada pengetahuan kepala perpustakaan dan pustakawan di Universitas Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini, yaitu kurangnya aksesibilitas dan kebijakan perpustakaan di Universitas Indonesia bagi penyandang disabilitas tunanetra serta belum terjalin kerja sama dengan unit penyedia layanan disabilitas berdampak pada profesionalisme pustakawan.
Persons with disabilities have physical or intellectual limitations to doing something they want, especially in finding information and increasing knowledge in the library. As an information center, the academic library must also provide facilities and services for persons with disabilities. This study aims to analyze the perceptions of librarians at Universitas Indonesia regarding facilities and services by the conditions experienced by people with visual impairments. This study used a qualitative approach through interviews with ten people: head librarians, librarians, functional persons in the disability service unit, and persons with visual impairments. The study results show that of the 12 concepts studied, it can be seen that the library at the University of Indonesia has not provided optimal services and that there are no main facilities for people with visual impairments. There is no collaboration between university libraries, faculty libraries, disability service units, and students with disabilities, which affects the knowledge of the head of the library and librarians at Universitas Indonesia. The conclusion of this study is that the lack of accessibility and library policies at Universitas Indonesia for people with visual impairments and the lack of collaboration with disability service providers have impacted the librarians’ professionalism."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Blasius Sudarsono
Jakarta: Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII), 2009
027.059 8 BLA p
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Aris Nurohman
"Koleksi adalah sumber daya perpustakaan yang harus terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Memahami nilai keterpakaian koleksi perpustakaan sangat penting dalam rangka meningkatkan kualitas dan efektifitas koleksi. evaluasi koleksi yang dilakukan pada skripsi mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis Islam ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterpakaian koleksi oleh mahasiswa melalui analisis sitasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memastikan tingkat ketersediaan koleksi dengan kebutuhan koleksi di perpustakaan IAIN Purwokerto menggunakan analisis sitasi bagi mahasiswa sarjana fakultas ekonomi dan bisnis Islam. Metode yang digunakan dalam melakukan kajian menggunakan metode analisis sitasi dengan objek penelitian pada skripsi tahun 2010 sampai tahun 2017. Penelitian menyimpulkan bahwa koleksi monograf nasional (berbahasa Indonesia) menjadi sumber informasi yang banyak dicari. Sebaliknya akses terhadap jurnal ilmiah sangat kurang karena kendala biaya pengadaan. dampak lain dari masalah minimnya jurnal ilmiah adalah rendahnya literasi informasi pada sumber-sumber informasi primer yang terbaru. Hubungannya dengan koleksi dan kecenderungan mahasiswa menggunakan koleksi monograf adalah semakin rendahnya akses ke jurnal ilmiah, maka akan semakin tinggi akses ke monograf sebagai sumber informasi penelitian mereka."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2019
020 PUS 26:2 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Mohd. Ghazali bin Haji Abbas
"Regional Seminar on the Development of University Libraries in Latin America, yang diselenggarakan di Mendosa, Argentina dari 24 September _ 5 Oktober 1962, menyatakan: tingkat perkembangan suatu negara sebagian besar ditentukan oleh tingkat pendidikan tingginya, standard pendidikan tinggi sebagian besar tergantung dari prestasi universitas-universitasnya dan tingkat universitas ditentukan oleh perpustakaan-perpustakaannya. Tertarik kepada deklarasi ini, bahwa adanya perpustakaan di dalam lingkungan suatu universitas adalah mutlak, demikian juga dengan Perpustakaan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sebagai suatu lembaga pendidikan tinggi Fakultas Ekonomi U.I. memegang peranan didalam bidang pendidikan dan pembangunan ekonomi Indonesia, dan dalam melaksanakan Tridharma Perguruan TInggi perpustakaan Fakultas Ekonomi U.I. merupakan sarana utama. Mengingat betapa pentingnya fungsi Perpustakaan Fakultas Ekonomi U.I. sebagai alat yang ikut mengsukseskan pembangunan ekonomi Indonesia, maka sewajarnyalah segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan Perpustaaan itu diperhatikan. Untuk memperoleh data-data yang terdapat dalam kelangsungan hidup Perpustakaan, perlu diadakan penelitian langsung dan dengan demikian memperoleh segi-segi kelemahan dan kebaikannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1973
S15310
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tantri Ratna Sudiarti
"Penelitian ini telah dilakukan di dua tempat yaitu di Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK) dan Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM) pada bulan Maret-April 2007. Tujuan penelitian yaitu menjelaskan dan memberikan pemahaman tentang hal-hal yang dianggap dapat menjadi faktor munculnya _multitasking_ bagi profesi pustakawan di LSM, memberikan pemahaman tentang kendala atau permasalahan yang dihadapi pustakawan tersebut di dalam dunia kerja, menjelaskan tentang solusi terbaik yang dapat dilakukan pustakawan untuk menyeimbangkan tugas rangkap tersebut, dan menjelaskan tentang pengaruh dan dampaknya terhadap lembaga yang menaunginya. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara kepada pustakawan yang memiliki "multitasking" serta pimpinan pustakawan agar hasil penelitian dapat lebih obyektif serta mengadakan pengamatan atau observasi dan melakukan studi literatur.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab munculnya _multitasking_ di dalam profesi pustakawan LSM mencakup faktor internal maupun eksternal. Motivasi utamanya adalah pengembangan diri (self improvement), anggapan bahwa pekerjaan perpustakaan adalah pekerjaan yang membosankan dan tidak berkembang masih menjadi alasan utama. Pengakuan lembaga terhadap profesi pustakawan juga menjadi salah satu motivasi para informan. Faktor kurangnya sumber daya manusia dan dana yang terbatas menjadi dua alasan utama lembaga. Waktu menjadi permasalahan utama kedua pustakawan tersebut. Banyaknya pekerjaan yang harus segera diselesaikan membuat waktu yang dimiliki semakin terbatas untuk dapat mengerjakan hal-hal yang sifatnya rutin. Solusi yang dilakukan pustakawan untuk menyeimbangkan kedua jabatan adalah berusaha untuk memaksimalkan waktu yang ada dan memprioritaskan pekerjaan yang sifatnya mendesak. Pustakawan "multitasking' membawa pengaruh yang besar terhadap lembaga, sejauh ini prestasi kerja kedua pustakawan diakui sangat memuaskan bahkan hasil kerja mereka mendapatkan pengakuan dari internal lembaga maupun eksternal lembaga."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15658
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jajang Burhanudin
"
ABSTRAKTesis ini membahas tentang pendapat pemustaka terhadap kinerja pegawai di bagian sirkulasi dan referensi Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Penelitian ini adalah penelitian survai dengan pendekatan kuantitatif. Populasi adalah pemustaka aktif mahasiswa Program Magister UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Sampel diambil menggunakan purposive sampling sebanyak 21 responden. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja pegawai perpustakaan cukup baik. Peneliti menyarankan agar perpustakaan hendaknya terus meningkatkan pengetahuan dan sikap pegawai.
ABSTRACTThe focus of this study is users? perceptions of librarian performance with concentrate on circulation division and reference division at the Library of State Islamic University Sunan Gunung Djati Bandung. This is a survey research with quantitative approach. Population of this research is library active users of Master students of State Islamic University Sunan Gunung Djati Bandung. The samples taken are 21 persons of the population by using purposive sampling. The data were collected by questionnaire and interview. The data were analyzed with descriptive analytical method. The research results show good in services. The researcher suggests that library should improve librarian knowledge and behavior."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Bidaya Universitas Indonesia, 2009
T26724
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Rosmi Julitasari
"Dalam era di mana perkembangan terjadi begitu pesat, dibutuhkan beberapa landasan untuk mencapai kemajuan. Landasan tersebut di antaranya adalah informasi dan pengetahuan yang sama sekali tidak bisa dipisahkan dalam proses penemuan-_penemuan baru. Tak pelak lagi, dibutuhkan perpustakaan sebagai tempat dan lembaga yang mempunyai sistem yang baik untuk melakukan pencarian dan penelusuran informasi dan pengetahuan tersebut.Perkembangan perpustakaan, di Indonesia khususnya, tidak bisa terlepas dari tokoh-tokoh yang telah bekerja keras mengembangkan dan mengajarkan hal-hal yang berkenaan dengan ilmu perpustakaan dan perkembangan perkembangan perpustakaan itu sendiri. Salah satu dari tokoh tersebut adalah Lily K. Somadikarta, yang sejak tahun 1960-an telah berkecimpung dalam bidang yang jarang diminati ini.Penelitian ini dilakukan untuk memahami pemikiran Lily K. Somadikarta serta untuk mengetahui perkembangan ilmu perpustakaan di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian emic, dan pengumpulan datanya dilakukan dengan melakukan wawancara serta melakukan studi literatur yang dapat mendukung hasil wawancara tersebut.Hasil yang didapat menunjukan bahwa teori dasar yang selama ini diajarkan oleh Lily K. Somadikarta di Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Sastra (sekarang Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya) Universitas Indonesia seperti konsep analisis subyek dari Ranganathan tidak dapat dihilangkan, meski saat ini terjadi banyak pergeseran dalam praktek kepustakawanan di Indonesia. Pergeseran tersebut antara lain tidak lagi digunakannya katalog kartu di banyak perpustakaan, digantikan oleh katalog komputer OPAC. Ditambah lagi dengan meledaknya isu yang berkaitan dengan internet seperti Dublin Core, metadata, dan sebagainya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S15585
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Apriliando Adhi Rinaldy
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kompetensi pustakawan Mahkamah Agung Republik Indonesia. Penilitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan observasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah lima orang dan mereka berlima adalah pegawai perpustakaan bagian pelayanan bagian pelayanan Mahkamah Agung Republik Indonesia yang salah satunya adalah kepala sub bagian data dan layanan informasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi pustakawan di Mahkamah Agung RI sangat beragam. Penelitian ini menyarankan adanya evaluasi untuk pengembangan kompetensi agar kompetensi para pustakawan meningkat.
Research aims to describe about identifying competency librarian of services at the library section supreme court of Indonesia. This study uses descriptive qualitative approach. Method of data collection with interviews and observation. Informant in this study are come to five librarians of services at the library section supreme court of Indonesia and one of them is the chief of staff subpart. The results of this research indicate that librarian competences of services at the library section supreme court are various, so that knowledge, skill, and behavior of them are differents. The research suggest to make evaluation of competence development in order to uncrease the competence of librarians."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S66062
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library