Ditemukan 170109 dokumen yang sesuai dengan query
Wattimena, Reza Alexander Antonuis, 1983-
"
ABSTRAKTulisan ini hendak membahas seluk beluk filsafat perang, terutama dalam konteks abad 21, dimana dunia menjadi bersifat multipolar, dan mayoritas perang tidak lagi dilaksanakan di medan terbuka. Filsafat perang hendak membahas definisi, sebab serta hubungan antar manusia dengan perang. Metode yang digunakan adalah analisis teks-teks filsafat yang terkait dengan pemahaman tentang perang. Dalam arti ini, perang adalah hasil dari keputusan bebas manusia yang dipengaruhi beberapa faktor kunci, yakni unsur biologis, budaya dan alasan rasional. Dengan memahami ketiga unsur tersebut, dan mengelolanya melalui jalan-jalan damai, maka perang, dalam segala bentuknya, bisa dihindari. Dalam hal ini, teori perang yang adil bisa memberikan sumbangan yang amat besar."
Jakarta: The Ary Suta Center, 2018
330 ASCSM 43 (2018)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Anton Bakker
Yogyakarta: Kanisius, 1992
001.421 ANT m
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Anton Bakker
Yogyakarta: Kanisius, 1990
001.421 ANT m
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S6836
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hirst, Paul
Jakarta: Murai Kencana, 2004
355.02 HIR w
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Putu Wijaya, 1944-
Jakarta: Pustaka Utama, 1990
899.232 PUT p
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Enny D. Nerakusuma
"Alasan penulis menulis Perang Candu Dalam Sejarah Cina adalah karena ingin mengungkapkan keadaan di Cina pada waktu itu, di mana setelah kekalahannya dalam perang tersebut, Cina dipaksa untuk menandatangani perjanjian-perjanjian yang isinya mengharuskan Cina membayar ganti rugi perang serta membuka pelabunan-pelabuhannya bagi bangsa-bangsa asing. Hal ini tentu saja menggoncangkan pemerintah Manzu yang berkuasa di Cina. Pada saat itu, pemerintah Manzu ju_ga sedang berusaha memadamkan pemberontakan-pemberontakan yang pada umumnya ditimbulkan oleh rakyat yang tidak puas terhadap pemerintahan. Dapat dikatakan pemerintah Manzu ber_juang menghadapi dua masalah yang cukup berat, yaitu di satu pihak terjadinya kekacauan di dalam negeri, di mana rakyat merasa hidup mereka sangat menderita karena adanya beban pa_jak yang semakin berat serta adanya tekanan-tekanan lain o_leh pemerintah Manzu. Semuanya ini mendorong lahirnya pem-berontakan-pemberontakan rakyat, yang terkenal adalah pem_berontakan Taiping. Di lain pihak adanya tekanan-tekanan..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S12881
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Christina Maya Puspitasari
"Penelitian ini menyajikan suntingan teks dari naskah Syair Perang Menteng. Dalam menyajikan suntingan teks, metode yang digunakan adalah metode kritis. Penelitian ini juga membahas perbandingan penggambaran unsur sejarah berdasarkan versi para ahli, dari catatan Belanda, dengan teks dalam Syair Perang Menteng. Melalui penelitian ini, akan terlihat perbedaan penggambaran sebuah sejarah berdasarkan sudut pandang cerita peristiwa Perang Menteng. Perang Menteng terjadi di Palembang pada tahun 1819.
This research presents the editing text of Syair Perang Menteng manuscript. In order, present the editing text, it used critic method. The research also discuss about comparison of the description of history element based on historian version from Dutch's notes with text of _Syair Perang Menteng. From this research, will be seen the difference of an description history based perspective the story teller _Perang Menteng_. _Perang Menteng_ was happened in Palembang on 1819."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S10776
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Sutan Remy Sjahdeini
Jakarta: Prenadamedia , 2024
341.67 SUT h
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Maidar
"Sejarah Eropa sekitar awal abad ke-19, mempunyai era aneka perubahan vital. Eropa Barat yang lebih dinamis, pernah dipimpin oleh Napoleon 1 dari Prancis untuk berlaga dengan kekuatan Eropa Timur, yang dipimpin oleh Alexander I dari Rusia serta dimotori oleh beberapa tokoh militer seperti Kutuzov. Klimaks perang terjadi pada 1812. Be.dasarkan tulisan para sejarawan sosial dan tulisan Tolstoy -- Voine i Mir --, dapat juga direkonstruksikan suatu gejolak spirit patriotisme dari rakyat (narod) Rusia yang mulai bertumbuh, dan dengan keyakinan keagamaannya, rakyat Rusia juga bangkit menentang penindasan, dan memperoleh kemenangan moral. Akibat perang patriotis Rusia 1812, terdapat beberapa refleksi eksistensi sejarah secara filosofis seperti terkandung dalam Voine I Mir, yang dominan difokus pada dimensi kemanusiaan dan kerakyatan, untuk menghadapi perang dan damai yang terus berlangsung dalam sejarah umat manusia. Tapi, dengan kekuatan moral kehidupan dapat dijalankan menuju suatu harapan ideal."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library