Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 195178 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Ismail
"Provinsi DKI Jakarta merupakan provinsi yang strategis dalam mengembangkan wakaf produktif dengan luas 266 hektar aset wakaf yang tersebar di 5 kotamadya dan 1 kabupaten. Akan tetapi, hampir 82% penggunaan aset wakaf di DKI Jakarta masih diperuntukkan untuk tempat ibadah dan belum produktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai aset tanah wakaf di DKI Jakarta dan memetakan prioritas masalah, solusi dan strategi pengembangan wakaf produktif di DKI Jakarta dengan menggunakan metode ANP (Analytical Network Process). Penelitian ini melibatkan pakar dan praktisi wakaf di DKI Jakarta yang terdiri regulator dan nazhir wakaf di DKI Jakarta. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa estimasi nilai aset tanah wakaf di DKI Jakarta mencapai 21,7 triliun rupiah. Selain itu, ditemukan juga bahwa nazhir merupakan aspek yang paling penting dalam menyelesaikan masalah wakaf produktif di DKI Jakarta. Permasalahan utama yang dihadapi nazhir di DKI Jakarta adalah rendahnya kompetensi nazhir dalam mengelola wakaf produktif. Sedangkan, permasalahan utama yang dihadapi regulator adalah kurangnya sosialisasi undang-undang Wakaf dan permasalahan utama bagi wakif adalah rendahnya pemahaman mengenai wakaf produktif. Solusi utama untuk nazhir DKI Jakarta adalah pelatihan nazhir wakaf DKI Jakarta oleh Kementerian Agama DKI Jakarta, sedangkan . solusi utama untuk regulator dan wakif adalah kerjasama dengan organisasi dakwah dan edukasi wakaf produktif kepada masyarakat. Selain itu, hasil penelitian ini merekomendasikan strategi utama untuk pengembangan wakaf di DKI Jakarta berupa sinergi antara regulator, nazhir dan pengusaha di DKI Jakarta. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi rekomendasi dalam pembuatan kebijakan wakaf produktif di DKI Jakarta. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan bisa memperkaya literatur dalam pengembangan wakaf produktif di Indonesia.

DKI Jakarta Province is a strategic province in developing productive waqf with an area of ​​265.98 hectares of waqf assets spread across 5 municipalities and 1 district. This study aims to determine the value of waqf land assets in DKI Jakarta and map the priority of problems, solutions and strategies for developing productive waqf in DKI Jakarta by using ANP (Analytical Network Process) method. This study involved experts of waqf practitioners in DKI Jakarta consist regulators and nazhir waqf of DKI Jakarta Province. The results of this study reveal that the value of waqf land assets in DKI Jakarta is worth 21 trillion rupiah. Nazhir is the most important aspect in developing productive waqf in DKI Jakarta. In addition, there is a strategy for developing productive waqf in DKI Jakarta and three priority issues and waqf solutions that are shared based on waqf stakeholders, namely regulators, waqf managers and waqf. The priority issue for Nazhir in DKI Jakarta is Nazhir low competence in managing productive waqf. The priority problem for regulators is the lack of socialization of Waqf laws and the priority of problems for waqif is the low understanding of productive waqf. The priority of the solution for Nazir DKI Jakarta is the nazhir training waqf by the Ministry of Religion of DKI Jakarta. The priority of the solution for regulators and Wakif is cooperation with da'wah organizations and educate waqf productive to the society. The priority strategy for the development of waqf in DKI Jakarta is the synergy between regulators, nazhirs and entrepreneurs in DKI Jakarta.This research is expected to become a recommendation for policy on the development of productive waqf in DKI Jakarta."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lu`liyatul Mutmainah
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prioritas masalah, solusi, dan strategi
dalam optimalisasi wakaf produktif untuk pengembangan pariwisata halal di DKI
Jakarta. Metode Analytic Network Process (ANP) digunakan dalam penelitian ini.
Penelitian ini melibatkan para ahli wakaf dan pariwisata halal untuk merumuskan
prioritas tersebut baik dari aspek regulator, praktisi maupun masyarakat akademisi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa prioritas masalah dari aspek regulator adalah
implementasi aturan, aspek masyarakat adalah dampak sosial, dan aspek praktisi
adalah lembaga wakaf. Sedangkan prioritas solusinya adalah standarisasi (regulator),
dampak ekonomi (masyarakat), dan pelatihan nazir (praktisi). Prioritas strategi yang
perlu dilakukan secara berturut-turut yaitu sertifikasi (sertifikasi nazir), sinergi
(kerjasama Badan Wakaf Indonesia dengan lembaga wakaf negara lain) dan promosi
(peningkatan literasi wakaf produktif untuk pariwisata halal). Penelitian
menunjukkan bahwa perlu regulasi yang secara spesifik mendorong optimalisasi
wakaf produktif, kerjasama lintas sektoral, standarisasi dan tata kelola lembaga
wakaf yang memadai serta peningkatan literasi wakaf produktif dan pariwisata halal
di semua lapisan masyarakat.

ABSTRACT
This study aims to analyze the priority problems, solutions, and strategies in
optimizing productive waqf for halal tourism development in DKI Jakarta. Analytic
Network Process (ANP) method is used in this research. This study involved waqf
and halal tourism experts to formulate these priorities in terms of regulators,
practitioners and academics. The results showed that the priority problem from the
regulator aspect is the implementation of the rules, the community aspect is the
social impact, and the practitioner aspect is the waqf institution. Whereas the priority
of the solution is standardization (regulator), economic impact (community), and
nazir training (practitioners). The priority strategies that need to be carried out in a
row are certification (nazir certification), synergy (cooperation between Indonesian
Waqf Board and waqf institutions in other countries) and promotion (increasing
literacy of productive waqf for halal tourism). Research shows that there is still a
need for regulations that specifically encourage the optimization of productive waqf,
cross-sectoral cooperation, adequate standardization and governance of waqf
institutions as well as increased literacy of productive waqf and halal tourism in all
walks of life.
"
2019
T54534
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Oka Putra
"

Tesis ini membahas pencapaian program prioritas bidang transportasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun 2013-2016 dengan menggunakan data rencana strategis yang dibandingkan dengan data realisasi anggaran. Penelitian ini adalah penelitian studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa realisasi program prioritas bidang transportasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun 2013-2016 tidak sesuai dengan rencana strategis. Oleh karena itu disarankan untuk menggunakan Balanced Scorecard untuk memperbaiki pencapaian realisasi atas program prioritas bidang transportasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta perlu menyusun


This thesis discusses the  DKI Jakarta Government priority program in transportation 2013-2016 using the strategic plan data that compares with budget realization data. This research is a case study research. The results of the study showed how the priority programs for the transportation sector of the DKI Jakarta Provincial Government in 2013-2016 were not in accordance with the strategic plan. Therefore it is recommended to use the Balanced Scorecard to improve the assessment of priority program areas prepared by the Provincial Government of DKI Jakarta

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Risang Aludityo
"ABSTRAK
Sebagai salah satu program pembangunan Indonesia, diantaranya adalah pembangunan perumahan terutama perumahan untuk masyarakat yang memiliki pendapatan rendah atau masyarakat miskin. Pembangunan perumahan rakyat juga dilakukan di wilayah DKI Jakarta berupa pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa Rusunawa dikhususkan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah MBR . Namun, terjadi penunggakan terutama dalam pembayaran retribusi bulanan untuk tiap unit rusunnya sehingga menyebabkan kerugian hingga Rp 29 Miliar. Hal ini disebabkan kurangnya daya beli dan tingkat kelayakan kerja penghuni Rusunawa. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini membahas solusi untuk meningkatkan kelayakan huni dan kelayakan kerja penghuni rusunawa berupa pembuatan bisnis untuk tiap rumah susun dengan metode perbandingan solusi Pairwise Comparison Chart. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menerapkan bisnis dapat mengatasi penunggakan pembayaran unit rumah susun, sementara untuk solusi bisnis yang diterapkan berupa bisnis Pengolahan Ikan menjadi Ikan Fillet dengan biaya investasi sebesar Rp 20.636.759.000.- dan Produksi Mainan Edukasi dengan biaya investasi sebesar Rp 4.364.280.250.

ABSTRACT
As one of Indonesians development program, one of them is housing development, are made for low income or poor communities. Construction of public housing also held in the area of Jakarta as the Capital City of Indonesia in the form of Simple Rent Flat Rusunawa and its devoted to The Low Income Communities MBR . However, there are arrears, especially in the payment of monthly retribution for each unit int the flat causing losses of up to Rp 29 billion. This problems happen due to lack of purchasing power and the level of employability of the flat residents. Therefore, this study disccusses the solution to improve the feasibility of occupancy and the feasibiliy of work for the flats residents in the form of building a business solution for each flat by using a comparison method. The Pairwise Comparison method are used due to definiting the business solution for each flat. The result of this study indicate that by applying the business solutions can overcome the payment arrears of the flat unit, while the business solution itself are fish fillet processing business with the investment cost of Rp 20.636.759.000, and educational toy production as the other solution with investment cost of Rp 4.364.280.250. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Danny Alit Danardono
"Suatu wakaf dikatakan produktif apabila wakaf tersebut menghasil-kan output berupa barang atau jasa. Untuk dapat menghasilkan barang dan jasa maka dibutuhkan input berupa tenaga kerja, modal dan manajemen, dalam hal ini manajemen wakaf terkait dengan tingkat pendidikan nazhir. Dengan meningkatkan produktivitas modal, tenaga kerja dan manajemen dari wakaf tersebut maka nazhir mendapatkan tambahan penghasilan. Dari hasil analisis regresi yang dilakukan dengan data yang ada dan dengan mempergunakan fungsi produksi Cobb-Douglass, dapat diketahui bahwa wakaf produktif di DKI Jakarta bersifat padat modal (capital intensive), decreasing return to scale dan elastisitas substitusi antara modal dengan tenaga kerjanya bersifat elastis.

The waqf is productive when it produces an output such as goods and services. To produce goods and services, waqf needs capital, labor and entrepreneurship or managerial skill which all combined as production factors. The entrepreneurship factors have a strong relation with the talent and education level of nazhir. Moreover only through increases in productivity of labor, capital and management, the nazhir can receive additional income. The result of data regression analysis with Cobb-Douglass function indicates that productive waqf in DKI Jakarta is capital intensive, decreasing return to scale and elastic."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T24969
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Destri Widi Lestari
"Wakaf merupakan instrumen keuangan masyarakat selain zakat dalam ajaran Islam. Wakaf tidak hanya memberikan kontribusi untuk mengatasi masalah ekonomi, tetapi juga masalah sosial. Keberadaan wakaf diharapkan berdampak positif bagi masyarakat. Namun saat ini pengelolaan wakaf di Indonesia masih belum optimal, dimana sebagian besar aset wakaf digunakan untuk kegiatan non produktif. Dari penelitian sebelumnya, terdapat indikasi bahwa pengelola wakaf kurang produktif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja pada lembaga pengelola wakaf produktif di Jakarta, seperti gaya kepemimpinan, sistem komunikasi, pelatihan yang tepat, penilaian kinerja. ), dan motivasi (motivasi). Penelitian ini menggunakan metode Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dengan software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan (pelatihan layak) dan motivasi (motivasi) berpengaruh positif, sedangkan penilaian kinerja berpengaruh negatif terhadap produktivitas tenaga kerja pada lembaga pengelola wakaf produktif di Jakarta. Menariknya, gaya kepemimpinan dan sistem komunikasi tidak berpengaruh signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja di lembaga pengelola wakaf produktif di Jakarta. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas pengelola wakaf produktif dan memperkaya literatur terkait pengelolaan wakaf yang dapat dijadikan acuan bagi pemerintah, lembaga pengelola wakaf produktif, dan pemangku kepentingan lainnya.

Waqf is a public financial instrument other than zakat in Islamic teachings. Waqf not only contributes to overcoming economic problems, but also social problems. The existence of waqf is expected to have a positive impact on society. However, currently the management of waqf in Indonesia is still not optimal, where most of the assets of waqf are used for non-productive activities. From previous research, there are indications that waqf managers are less productive. Therefore, this study aims to determine the factors that affect labor productivity in productive waqf management institutions in Jakarta, such as leadership styles, communication systems, proper training, performance appraisals. ), and motivation (motivation). This study uses the Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method with SmartPLS 3.0 software. The results showed that training (proper training) and motivation (motivation) had a positive effect, while performance appraisal had a negative effect on labor productivity in productive waqf management institutions in Jakarta. Interestingly, leadership style and communication systems do not have a significant effect on labor productivity in productive waqf management institutions in Jakarta. This research is expected to provide an overview of the factors that affect the productivity of productive waqf managers and enrich literature related to waqf management which can be used as a reference for the government, productive waqf management institutions, and other stakeholders."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chusnul Indah Lupitasari
"Tesis ini membahas tentang model pengelolaan wakaf produktif di Pondok Modern Darussalam Gontor dan peranannya dalam pengembangan Universitas Darussalam Gontor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang dipaparkan secara deskriptif yang menjadikan Universitas Darussalam Gontor sebagai obyek penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan indepth interview serta dilakukan triangulasi data untuk menguatkan keakuratan data yang didapat dan dilanjutkan dengan analisis data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk pengelolaan yang dilakukan Pondok Modern Darussalam Gontor adalah model campuran, yang menggabungkan pengelolaan wakaf secara langsung dan produktif. Hasil dari pengelolaan wakaf yang dilakukan oleh Pondok Modern Darussalam Gontor secara langsung dan produktif berperan besar dalam pengembangan Universitas Darussalam Gontor secara penuh, terutama pada penyediaan fasilitas dan sarana pra sarana kampus.

This research analyze the model of productive waqf management in Islamic Boarding School Darussalam Gontor and its role in the Darussalam Universities development both in the development of facilities and infrastructure and the improvement of the quality of education therein. This research is a field research in qualitative type with descriptive design that makes Darussalam University Gontor as a single object of research.
The results of this study indicate that the form of management conducted Pondok Modern Darussalam Gontor is a mixed model, which combines the management of waqf directly and productively. The results of the management of waqf conducted by Pondok Modern Darussalam Gontor directly and productively play a big role in the development of Darussalam University Gontor in full, especially on the provision of facilities and facilities pre campus facilities.
"
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jessica Testimony Gracia
"Kebijakan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) di Indonesia menggantikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) melalui Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2021. Diresmikan pada 2 Februari 2021, kebijakan ini berdampak pada penyederhanaan regulasi perizinan bangunan agar lebih efisien dan transparan, mengurangi birokrasi, mempercepat proses perizinan, serta sistem retribusi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak, tantangan, dan strategi pemerintah provinsi DKI Jakarta menjalankan kebijakan retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa studi lapangan melalui wawancara mendalam dan studi kepustakaan dari Kementerian PUPR, Bapenda, DPMPTSP, DCKTRP, Asosiasi Pengembang, dan Akademisi DKI Jakarta. Penelitian ini berhasil mengidentifikasi implikasi, tantangan, dan strategi  yang dihadapi oleh Provinsi DKI Jakarta dalam menjalankan kebijakan retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dari sisi pemerintah pusat, dinas pemerintah daerah, akademisi, dan asosiasi pengembang. Prosedur yang lebih sederhana, cepat, dan memberikan kemudahan berusaha menjadi peluang apabila kebijakan PBG ini diterapkan oleh DKI Jakarta. Sementara itu, tantangan yang harus dihadapi yaitu penyesuaian kembali dengan sistem baru dari pusat, pembuatan regulasi serta saran prasarana yang memadai dan mendukung pelaksanaan. Penelitian ini memberikan rekomendasi strategi yaitu identifikasi masalah, sosialisasi, kapasitas SDM, dan pengembangan sarana. 

The Building Approval Policy (PBG) in Indonesia replaces the Building Permit (IMB) through Government Regulation No. 16 of 2021. Launched on February 2, 2021, this policy aims to streamline building permit regulations for greater efficiency and transparency, reduce bureaucracy, expedite the licensing process, and improve the retribution system. This study aims to examine the impacts, challenges, and strategies of the DKI Jakarta provincial government in implementing the retribution policy of the Building Approval (PBG). The research employs a qualitative approach with data collection techniques including field studies through in-depth interviews and literature reviews from the Ministry of Public Works and Housing (PUPR), Bapenda, DPMPTSP, DCKTRP, Developer Associations, and Academics of DKI Jakarta. The study successfully identifies the implications, challenges, and strategies faced by the DKI Jakarta Province in implementing the retribution policy of Building Approval (PBG) from the perspectives of the central government, local government departments, academics, and developer associations. A simpler, faster procedure that facilitates business activities becomes an opportunity if this PBG policy is implemented by DKI Jakarta. Meanwhile, the challenges to be faced include adapting to the new system from the central government, creating adequate"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanifah Nur Rohma Saidah
"Pemberdayaan zakat produktif adalah salah satu diantara solusi dari masalah kemiskinan. Salah satu bentuk implementasi pemberdayaan zakat produktif dilakukan melalui dukungan pembiayaan dan pendampingan ke usaha mikro atau kecil yang dikelola mustahik. Untuk mendalami dampak pemberdayaan zakat produktif terhadap pertumbuhan bisnis para mustahik maka penelitian ini dilakukan. Fokus penelitian ini adalah mengidentifikasi efekivitas dampak dari program pemberdayaan zakat kepada mustahik. Sampel penelitian dipersempit terhadap mustahik yang terbina di wilayah Provinsi DKI Jakarta dengan pengelola zakat yaitu BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Partial Least Squares-Structural Equation Model yang diolah dengan software SmartPLS4. Penelitian dilakukan terhadap 100 mustahik yang menerima program pemberdayaan zakat. Ditemukan hasil bahwa program pemberdayaan zakat produktif dan pendampingan bisnis berdampak positif terhadap pertumbuhan bisnis mustahik yang secara langsung bermanfaat bagi kesejahteraan material maupun spiritual mustahik. Pembiayaan dana zakat dalam aktivitas bisnis mampu meningkatkan keunggulan operasional bisnis mikro para mustahik yang terbina. Adapun aktivitas pendampingan bisnis terhadap Sumber Daya Manusia adalah komponen penting untuk meningkatkan motivasi mustahik secara spiritual dalam menjalankan bisnis yang optimal. Dengan begitu, bisnis mikro mustahik akan tumbuh, terjadi peningkatan pendapatan yang semakin menjauhkan para mustahik yang terbina dari garis kemiskinan. Penelitian ini memberikan rekomendasi perihal proses intervensi dana zakat terhadap bisnis mustahik sehingga bisa lebih bertumbuh.

Zakat empowerment becomes one of the solutions to eradicate poverty. Moreover, implementing donations and assisting micro businesses managed by mustahik can also be the forms of zakat empowerment. This research is conducted to observe zakat empowerment's impact on mustahik zakat's business development. Therefore, it will focus on identifying the effectiveness of the zakat empowerment program to mustahik. This research used the mustahik that managed by the zakat management body, generally known as BAZNAS (BAZIS) that based in DKI Jakarta Province, for the sample. Furthermore, this quantitative research used the ‘Partial Least SquareStructural Equation Model’ method processed with SmartPLS4 software. One hundred mustahik participated in this research. The research then showed that zakat empowerment and business assistance positively impacted towards business development of the mustahik. It also built the prosperity of mustahik in both material and spiritual ways. The financing of zakat funds in business activity can enhance the excellence of micro business operations to the trained mustahik. There are also other activities in business assistance for Human Resources, and they are considered crucial components to enhance mustahik's spiritual motivation in developing optimal business. Thus, the micro-business of mustahik will eventually grow and avoid poverty. This research showed recommendations regarding to intervention process of zakat funds to the business of mustahik so that it will develop gradually."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farisa Lukman Gismar
"Obesitas sentral merupakan kondisi penumpukan lemak berlebih pada bagian abdomen (perut) dan terkait dengan peningkatan risiko penyakit kardiometabolik yang ditandai oleh indikator lingkar perut >80 cm untuk perempuan dan >90 cm untuk laki-laki. Prevalensi obesitas sentral di DKI Jakarta, yang merupakan ibukota negara, menempati peringkat tertinggi kedua di Indonesia, yakni 41,9% dengan prevalensi obesitas sentral pada perempuan mencapai 55,2%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor dominan dan faktor-faktor yang berhubungan dengan obesitas sentral pada perempuan usia produktif (15-59 tahun) di DKI Jakarta. Desain penelitian ini adalah cross-sectional menggunakan data Riskesdas 2018. Analisis data yang dilakukan meliputi analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi, analisis bivariat menggunakan uji chi-square, dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 4307 perempuan, sebanyak 61,8% mengalami obesitas sentral. Faktor dominan obesitas sentral pada perempuan usia produktif (15-59 tahun) di DKI Jakarta adalah status pernikahan (AOR = 2,933)

Central obesity is a condition of excess fat accumulation in the abdomen (visceral fat) and is associated with an increased risk of cardiometabolic disease characterized by an abdominal circumference >80 cm for women and >90 cm for men. The prevalence of central obesity in DKI Jakarta, the nation's capital, is the second highest in Indonesia at 41.9% with the prevalence of central obesity in women reaching 55.2%. This study aims to determine the dominant factors and factors associated with central obesity in women of productive age (15-59 years) in DKI Jakarta. This research design is cross-sectional using Riskesdas 2018 data. Data analysis included univariate analysis using frequency distribution, bivariate analysis using chi-square test, and multivariate analysis using multiple logistic regression. The results showed that out of 4307 women, 61.8% had central obesity. The dominant factor of central obesity in women of productive age (15-59 years) in DKI Jakarta is marital status (AOR = 2.933)."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>