Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 101976 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Faiz Radityo Anggoro
"Kualitas daya listrik merupakan hal yang sangat menentukan dalam performa suatu peralatan listrik, terlebih pada dunia bisnis seperti perbankan dimana transaksi terjadi hampir setiap saat. Oleh karena itu dibutuhkan pengukuran kualitas daya listrik. Kualitas daya listrik merupakan setiap permasalahan daya listrik yang berbentuk penyimpangan tegangan, arus, atau frekuensi yang mengakibatkan kegagalan ataupun kesalahan operasi pada peralatan yang terjadi pada sisi konsumen energi listrik. Adapun permasalahan kualitas daya listrik yang paling
banyak dijumpai adalah harmonik.
Penelitian ini membahas tentang metode yang akan digunakan dalam menganalisa kualitas daya listrik pada gedung Plaza BNI guna menentukan kualitas daya listrik bangunan tersebut sesuai dengan standar yang berlaku. Hasil yang didapat untuk parameter variasi nilai tegangan, ketidakseimbangan tegangan, faktor daya, dan harmonisa tegangan sudah memenuhi standar yang berlaku. Namun untuk
harmonisa arus belum memenuhi standar yang berlaku dimana penyumbang nilai harmonisa berada pada orde ketiga, ketujuh, dan kesebelas.
Peniliti telah berhasil merancang 2 buah single-tuned filter yang bertujuan untuk mereduksi harmonik orde ketujuh dan kesebelas. Filter ini berhasil mereduksi
harmonisa arus pada orde ketujuh dari 3,8 % menjadi 0,3% dan orde kesebelas dari 3% menjadi 0,1%. Untuk mereduksi harmonisa arus orde ketiga, digunakan transformator penggeser fasa Dy3 dan berhasil mereduksi 13,2 % menjadi 0%.

Electric power quality is very decisive in the performance of electrical equipment, especially in the business world such as banking where transactions occur almost every time. Therefore a measurement of electric power quality is needed. Electric power quality is any problem of electrical power in the form of voltage, current, or frequency deviations which results in failure or operation errors in equipment that occur on the consumer side of electrical energy. The most common problem with electric power quality is harmonics.
This study discusses the method that will be used in analyzing the quality of electric power in high-rise buildings to determine the electrical quality of the building in accordance with applicable standards. The results obtained for parameter variations in voltage values, voltage imbalances, power factors, and voltage
harmonics meet the applicable standards. However, for current harmonics, it does not meet the applicable standards where contributors to harmonic values are in the
third, seventh and eleventh order. Researchers have succeeded in designing 2 single-tuned filters which aim to reduce the seventh and eleventh order harmonics. This filter succeeded in reducing the harmonic current in the seventh order from 3.8% to 0.3% and the order of freedom
from 3% to 0.1%. To reduce third-order current harmonics, Dy3 phase shift transformer was used and successfully reduced 13.2% to 0%.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Quraish
"ABSTRAK
Seiring perkembangan zaman, Peningkatan Ekonomi suatu negara sejalan dengan peningkatan teknologi yang digunakan. Saat ini banyak hal yang dikaitkan dengan peralatan-peralatan berlistrik DC. Namun dikarenakan sistem kita yang masih menggunakan sistem listrik AC maka digunakanlah sebuah konverter untuk menggunakan peralatan tersebut. Gedung perkantoran adalah salah satu Gedung yang memiliki beban non-linier yang cukup banyak. Mulai dari sistem penerangan sampai alat yang digunakan perseorangan. Oleh karena itu dilakukan penelitian pada Gedung BNI, untuk mendapati Analisa kualitas daya Gedung tersebut dan karakteristik disturbansi 9-150 kHz digedung tersebut.

ABSTRACT
Along with the development of the times, an increase in a countrys economy in line with the increase in technology used. Today many things are associated with DC electrical equipment. But because our system is still using an AC power system, a converter is used to use the equipment. The office building is one of the buildings that has quite a lot of non-linear loads. Ranging from lighting systems to tools used by individuals. Therefore, a study was carried out on the BNI Building to find the analysis of the buildings power quality and the characteristics of the disturbance of 9-150 kHz in the building."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Utomo
"Plaza Summarecon Serpong merupakan gedung perkantoran yang dalam operasional hariannya menggunakan 90% peralatan listrik modern yang bersifat non-liner dan ini dapat menyebabkan kualitas daya listrik menjadi buruk sehingga bisa menyebabkan gangguan dan kerusakan pada sistem distribusi listrik. Dalam pelaksanaan pengukuran kualitas daya listrik penerapan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan (K3L) identifikasi terhadap bahaya dan risiko dilakukan dengan menggunakan Job Safety Analysis dan analisis dilakukan dengan objekif dan jujur serta menghindari perbuatan yang mengelabui merujuk pada Kode Etik Insinyur 2021. Hasil pengukuran yang dilakukan dari tanggal 14-20 September 2022 dan dibandingkan dengan Standar SPLN D5.004-1:2012 dan Edaran Direksi PT.PLN 0017.E/DIR/2014 untuk persentase ketidakseimbangan tegangan listrik, persentase ketidakseimbangan arus beban listrik, persentase arus netral terhadap arus beban listrik masih dalam batas aman. Untuk persentase total harmonic distortion arus rata-rata lebih besar dari 15% melebihi batas aman. Untuk dampak yang ditimbulkan total harmonic distortion arus pada sistem distribusi listrik seperti Trafo distribusi masih dalam batas aman karena transformator harmonic derating factor hanya sebesar 0.015%, untuk kabel incoming dan outgoing di panel utama tegangan rendah masih dalam batas aman karena kenaikan distorsi harmonisa arus pada kabel hanya sebesar 5.3%, untuk panel kapasitor bank dalam batas aman karena sudah menggunakan filter harmonisa detune reaktor.

Plaza Summarecon Serpong is an office building which in its daily operations uses 90% of modern electrical equipment that is non-liner in nature and this can cause the quality of electric power to deteriorate so that it can cause disruption and damage to the electricity distribution system. In carrying out measurements of the quality of electric power in the application of safety, occupational health and environment (K3L) identification of hazards and risks is carried out using the Job Safety Analysis and the analysis is carried out objectively and honestly and avoids deceptive actions referring to the 2021 Engineer Code of Ethics. The results of the measurements carried out from 14-20 September 2022 and compared with Standard SPLN D5.004-1:2012 and PT.PLN Board of Directors Circular 0017.E/DIR/2014 for percentage of voltage imbalance, percentage of unbalanced electric load current, percentage of neutral current to load current electricity is still within safe limits. For the percentage of total harmonic distortion the average current is greater than 15% exceeding the safe limit. For the impact caused by total harmonic distortion, the current on the electricity distribution system such as distribution transformers is still within safe limits because the transformer harmonic derating factor is only 0.015%, for incoming and outgoing cables in the low voltage main panel it is still within safe limits due to an increase in current harmonic distortion on the cable only 5.3%, for the capacitor bank panel within safe limits because it already uses a detune reactor harmonic filter."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Luthfi Afif Riansyah
"Kesehatan manusia merupakan salah satu kebutuhan utama dalam kehidupan sehingga diperlukannya inovasi berupa terobosan yang dapat meningkatkan mutu bidang medis. Perkembangan ilmu di bidang medis juga didukung oleh instrument medis yang semakin canggih sehingga memerlukan energi listrik yang prima diikuti juga dengan banyaknya permintaan daya listrik. Kenaikan permintaan daya listrik perlu diimbangi dengan kualitas daya listrik yang baik. Pada Gedung IMERI Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang merupakan pusat edukasi dan riset di bidang medis, menggunakan berbagai peralatan listrik untuk menyokong aktivitasnya dibidang medis.
Melalui analisis kualitas daya dapat diketahui mutu parameter-parameter listrik pada gedung tersebut. Melalui pengukuran, pengolahan data, dan analisis didapatkan nilai tegangan maksimum dan minimum sebesar 234.17 Volt 219.99 Volt. Nilai frekuensi maksimum dan minimum sebesar 50.25 Hz 49.38 Hz. Sementara itu untuk nilai harmonik didapatkannya nilai TDD terbesar pada item panel sistem pencahayaan yang dimana bebannya merupakan penyumbang harmonik terbesar sebesar 42.5 . Dengan dilakukannya analisis kualitas daya listrik dapat diperolah solusi untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu sistem kelistrikan Gedung IMERI Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Human health is one of the main needs in life so it needs innovation in the form of a breakthrough that can improve the quality of the medical field. The development of science in the medical field is also supported by increasingly sophisticated medical instruments that require excellent electrical energy followed by also the demand for electric power. The increase in demand for electrical power needs to be balanced with good electrical power quality. In IMERI Building Faculty of Medicine University of Indonesia which is the center of education and research in the medical field, using various electrical equipment to support medical activities.
Through the analysis of power quality can be known the quality of electrical parameters in the building. Through measurement, data processing, and analysis obtained the value of maximum and minimum voltage of 234.17 Volt 219.99 Volt. Maximum and minimum frequency values of 50.25 Hz 49.38 Hz. Meanwhile the highest harmonic value stands for illumination panel is called TDD in the amount of 42.5 which is the biggest contributor of harmonic effects. With the analysis of electrical power quality can be obtained solutions to improve and improve the quality of electrical system IMERI Building Faculty of Medicine, University of Indonesia.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dea Amelia Herstyana Kinanti
"ABSTRAK
Penggunaan peralatan listrik pada gedung BPKP Pusat sangat beragam sehingga besar beban listrik mengalami variasi dan dapat berbeda-beda setiap saat. Hal ini dapat mengurangi kualitas daya listrik. Skripsi ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan mengetahui kualitas daya listrik pada gedung pemerintahan BPKP Pusat. Parameter yang mempengaruhi kualitas daya listrik adalah tegangan dan frekuensi listrik. Parameter tersebut kemudian dibandingkan dengan standar yang ada di Indonesia. Setelah dilakukan pengamatan, teradapat kelebihan nilai tegangan dan nilai faktor daya di bawah 0,85 pada malam hari. Selain itu nilai THDi dan IHDi orde 3 diatas standar yang seharusnya. Dengan menggunakan analisis aliran daya maka perancangan filter  pasif dilakukan. Kemudian pemasangan filter mampu mengurangi nilai THDi menjadi dibawah standar.

ABSTRACT
The use of electrical equipment in the Central BPKP building is very diverse so that large electrical loads experience variations and can vary at any time. This can reduce the quality of electric power. This thesis is a quantitative study that aims to determine the quality of electric power in the central BPKP government building. Parameters that affect the quality of electric power are electrical voltage and frequency. These parameters are then compared to the standards in Indonesia. After observing, there is an excess of the stress value and the power factor value is below 0.85 at night. Besides that the THDi and IHDi values are 3rd order above the standard that should be. By using power flow analysis, passive filter design is carried out. Then the installation of the filter can reduce the THDi value to below the standard."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Malik Adhi Wicaksono
"Kegiatan akademik di Fakultas Teknik Universitas Indonesia relatif tinggi. Gedung K salah satu gedung yang digunakan untuk kegiatan perkuliahan di FTUI. Sebagian besar fasilitas penunjang kegiatan akademis di FTUI menggunakan peralatan listrik, yang membuat pemakaian listrik bervariasi setiap harinya.
Maka dari itu diperlukan analisis kualitas daya untuk mengetahui mutu kelistrikan gedung tersebut. Diperoleh nilai tegangan maksimum dan minimum sebesar 227,86 Volt dan 213,4 Volt. Nilai frekuensi maksimum 50,366 Hz dan minimum 49,643 . THD arus berada diluar standar dengan nilai IHD maksimum mencapai 17,15 .
Hasil dari pengukuran tersebut kemudian disimulasikan untuk mendapatkan kualitas daya yang lebih baik. Simulasi pemasangan filter berhasil mereduksi IHD menjadi 3,9 sesuai standar. Dengan melakukan analisis audit kualitas daya maka dapat diperoleh solusi untuk memperbaiki dan meningkatkan sistem kelistrikan Gedung K Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Academic activity at the Faculty of Engineering University of Indonesia is becoming relatively high. Building K is one of the buildings that is used for lecture activities at FTUI. Most of the facilities that supports all academic activities at FTUI use electrical equipment, which make the use of electricity in that building varies every day.
Therefore it is necessary to analysis the quality of power to know the electrical quality of the building. Maximum and minimum voltage values of 227.86 Volt and 213.4 Volt are obtained. Maximum frequency value 50.366 Hz and minimum 49.643. However, the THD currents are out of standard with a maximum IHD value of 17.15.
The results of these measurements are then simulated to obtain better power quality. The filter installation simulation succeeded in reducing IHD to 3.9 by standard. By conducting a power quality audit analysis, a solution to fix and improve the electrical system Building K Faculty of Engineering Universitas Indonesia is obtained.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67083
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iqbal Ramdhani
"Pertumbuhan beban listrik pada gedung GK Fakultas Teknik Universitas Indonesia menimbulkan permasalahan baru yaitu semakin buruknya kualitas daya listrik pada gedung tersebut. Kualitas daya listrik merupakan setiap permasalahan daya listrik yang berbentuk penyimpangan tegangan, arus, atau frekuensi yang mengakibatkan kegagalan ataupun kesalahan operasi pada peralatan yang terjadi pada sisi konsumen energi listrik. Untuk memastikan apakah kualitas daya listrik pada gedung GK sudah baik maka diperlukan pengukuran terlebih dahulu.
Hasil yang didapat untuk parameter variasi nilai tegangan, ketidakseimbangan tegangan, variasi nilai frekuensi, faktor daya, dan harmonik tegangan sudah memenuhi standar yang berlaku. Tetapi untuk harmonik arus belum memenuhi standar yang berlaku dimana penyumbang nilai harmonik arus terbesar ada pada orde ketiga, kelima, dan ketujuh.
Peniliti telah berhasil merancang 2 buah single-tuned filter yang bertujuan untuk mereduksi harmonik orde kelima dan ketujuh. Untuk orde kelima berhasil tereduksi dari 10,9 menjadi 6,2 dan untuk orde ketujuh, berhasil tereduksi dari 8,9 menjadi 2,9 . Untuk mereduksi harmonik orde 3, digunakan transformator penggeser fasa Dy11 dan berhasil mereduksi 12,6 menjadi 0.

The growth of electricity load creates a new problem, a bad quality of electrical power in GK Building of Faculty of Engineering in Universitas Indonesia. Electrical power quality is a problem related to deviation of voltage, current, or frequency that can lead into failure or misoperation of equipments on GK building. To ensure that the power quality of GK building is fine, we have to make a measurement first.
The result of this research shows most of the parameters measured are qualified for passing the standards. Those parameters are variance of voltage, voltage unbalanced, variance of frequency, power factor, and voltage harmonic. However, the result of current harmonic parameter does not pass. The biggest contribution for current harmonic value occur on the third, fifth, and seventh orde.
Researcher has succeeded on designing 2 sets of single tuned filter that aim to reduce harmonic from fifth and seventh orde. For fifth ord, the filter has succeed to reduce harmonic from 10,9 to 6,2 and for seventh orde, the filter has succeed to reduce harmonic from 8,9 to 2,9 . For reducing the 3rd orde of harmonic, phase shifting transformer is used with configuration of Dy11 and success to reduce harmonic from 12,6 to 0 .
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andre Dwi Risandy
"Permintaan daya energi listrik seiring berjalannya waktu meningkat hal ini karena menyangkut dengan kebutuhan bergeraknya ekonomi dan membantu mempermudah dalam kehidupan sehari, tanpa terkecuali institusi Pendidikan yaitu Fakultas Teknik Universitas Indonesia, yaitu gedung Mochtar Riady Plaza Quantum MRPQ , fungsi gedung diantaranya sebagai ruang rapat dosen, auditiorium, laboratorium, riset menjadikan gedung ini fundamental bagi Departemen Teknik Elektro, menggunakan peralatan listrik, yang membuat pemakaian listrik bervariasi setiap harinya. Maka dari itu diperlukan analisis kualitas daya untuk mengetahui mutu kelistrikan gedung tersebut. Diperoleh nilai tegangan maksimum dan minimum sebesar MRPQ yang didirikan pada Tahun 2008 dengan kapasitas tegangan yang diberikan dari transformator sebesar 0,38 kV, dengan tegangan maksimum yaitu 229,45 V dan minimum 214,60 V, arus maksimum dan minimum per fasa 34,86 A dan 25,48 A Terdapat berbagai macam kegiatan terjadi, namun masih terasa kurangnya pemahaman serta implementasi akan pentingnya akan konservasi energi listrik dan penggunaannya.

Demand for electrical energy over time increases this because it involves the need for economic moves and help simplify the day to day life, without exception, educational institutions i.e Faculty of Engineering University of Indonesia, the building Mochtar Riady Plaza Quantum MRPQ , building functions such as lecturers meeting room , auditiorium, laboratory, research purposes makes this building fundamental for the Department of Electrical Engineering, using electrical equipment, which makes the use of electricity varies every day. Therefore the required quality of power analysis to determine the electrical quality of the building. Maximum and minimum voltage values obtained MRPQ were established in 2008 with a given voltage capacity of the transformer of 0.38 kV, with a maximum voltage of 229.45 V and a minimum of 214.60 V, the maximum and minimum currents per phase 34 , 86 A and 25.48 A There is a wide range of activities going on, but there is still a lack of understanding and implementation importance of conserving electrical energy and its use."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Hafiz
"Listrik merupakan kebutuhan yang dapat dikategorikan sebagai kebutuhan utama dalam keberlangsungan suatu rumah sakit. Kualitas daya listrik merupakan hal yang vital dalam sistem kelistrikan, apabila kualitas daya listrik buruk hal tersebut dapat memengaruhi umur performa peralatan elektronik, apabila masalah tersebut tidak ditanggulangi maka peralatan elektronik akan mengalami kerusakan. Pada penenilitan ini dilakukan pengukuran parameter kualitas daya listrik pada Panel AC Lift, Panel Lampu, dan Panel Cathlab pada Gedung Rumah Sakit Sentra Medika Cibinong. Parameter-parameter kualitas daya listrik yang diteliti ialah tegangan, arus, frekuensi, harmonisa, dan factor daya. Setelah didapatkan data akan dilakukan analisis dan perbandingan data hasil pengukuran dengan standar acuan yang telah ditentukan. Melalui hasil pengukuruan didapatkan nilai parameter tegangan, arus, dan frekuensi yang sesuai, namun tidak untuk nilai harmonisa dimana memiliki nilai TDD pada Panel Cathlab 36.97 dan Panel Lampu 29.894 . Sementara nilai factor daya pada Panel Cathlab juga tidak sesuai standar dimana nilainya 0.8016. Dengan dilakukannya penelitian ini dapat diperoleh solusi untuk meningkatkan mutu daya listrik pada Gedung Rumah Sakit Sentra Medika Cibinong.

Electricity is a necessity that can be categorized as a major need in the sustainability of a hospital. The quality of electric power is vital in the electrical system, if the bad electrical power quality can affect the age performance of electronic equipment, if the problem is not addressed then the electronic equipment will be damaged. In this study, the measurement of electrical power quality parameters in AC Lift Panel, Lamp Panel, and Cathlab Panel at Cibinong Medical Center Hospital Building. The parameters of electric power quality under study are voltage, current, frequency, harmonics, and power factor. After obtaining the data will be done analysis and comparison of measurement data data with reference standards that have been determined. The result shows that the parameters of voltage, current, and frequency are suitable, but not for harmonic values which have TDD value in Cathlab Panel 36.97 and Panel Lamp 29.894 . While the power factor value in Cathlab Panel is also not according to the standard where the value is 0.8016. With this research can be obtained a solution to improve the quality of electrical power at the Cibinong Medical Center Hospital Building."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sandi Mulya
"Listrik merupakan suatu kebutuhan yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan manusia sehari-hari. Untuk itu suatu gedung membutuhkan instalasi listrik. Gedung S Fakultas Teknik Universitas Indonesia merupakan gedung yang diperuntukkan sebagai tempat belajar mengajar bagi mahasiswa dan dosen.
Gedung yang sudah berdiri sejak beberapa tahun yang lalu ini dirasa perlu untuk dilakukan audit terutama audit kualitas daya pada panel AC karena merupakan beban terbesar yang ada di gedung S. Audit kualitas daya ini untuk memberikan rekomendasi agar instalasi yang digunakan sesuai yang diharapkan.
Hasil audit visual menunjukkan bahwa kondisi panel tidak perlu dilakukan perawatan atau pergantian untuk sekarang ini karena masih terlihat rapi. Hasil pengukuran menunjukkan beberapa parameter kualitas daya telah memenuhi standar seperti tegangan pada rentang 213.03-220.37 V, arus pada rentang 49.6-159.8 A, frekuensi pada rentang 49.867-50.153 Hz, sedangkan beberapa tidak memenuhi standar seperti harmonik dimana IHDi orde 3 bernilai diatas 7% dan faktor daya ≤ 0.85.

Electricity is a need that cannot be separated from everyday human life. For that a building requires electrical installation. Building S, Faculty of Engineering, University of Indonesia is a building intended as a place of teaching and learning for students and lecturers.
The building that has been established since decades ago is deemed necessary to conduct an audit, especially the AC installation audit because it is the biggest burden in the S building. The AC installation audit is to provide recommendations for the installation to be used as expected.
The results of monitoring indicate that the panel conditions do not need to be treated or changed for now because it still looks neat. The measurement results show several power quality parameters that meet standards such as voltages in the range 213.03-220.37 V, currents in the range 49.6-159.8 A, frequencies in the range 49.867-50.153 Hz, while some do not meet standards such as harmonics where IHDi is 3 abov power factor ≤ 0.85.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>