Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179239 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fadel Ahmad Fadhilah
"ABSTRAK
Mewujudkan sumber daya manusia yang kompeten dan mampu bersaing secara global merupakan tujuan yang harus dicapai oleh pemerintah Indonesia di bidang pendidikan dan perlu dilakukan peningkatan mutu pendidikan yang dilaksanakan oleh tenaga kependidikan. Oleh karena itu diperlukan berbagai perilaku yang terkait dengan kepuasan kerja, seperti employee engagement dan identifikasi organisasi agar perilaku kerja menjadi lebih baik. Penelitian ini dilakukan pada 318 staf pengajar tetap di salah satu universitas terkemuka di Indonesia. Pengolahan data dilakukan dengan metode Structural Equation Modelling (SEM). Temuan dalam penelitian ini menjelaskan bahwa identifikasi organisasi dapat berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja dan employee engagement dan employee engagement berperan sebagai mediator antara identifikasi organisasi dan kepuasan kerja. Meningkatkan rasa memiliki tenaga kependidikan dengan menanamkan nilai dan tujuan universitas dapat membantu tenaga kependidikan mengabdikan diri untuk bekerja dan meningkatkan kepuasan kerja.

ABSTRACT
Realizing competent human resources and able to compete globally is a goal that must be achieved by the Indonesian government in the field of education and it is necessary to improve the quality of education carried out by educational personnel. Therefore, various behaviors related to job satisfaction are needed, such as employee engagement and organizational identification so that work behavior can be better. This research was conducted on 318 permanent teaching staff at one of the leading universities in Indonesia. Data processing was performed using the Structural Equation Modeling (SEM) method. The findings in this study explain that organizational identification can have a positive effect on job satisfaction and employee engagement and employee engagement acts as a mediator between organizational identification and job satisfaction. Increasing the sense of belonging to the education staff by instilling the values ​​and goals of the university can help education personnel dedicate themselves to work and increase job satisfaction."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bona Patrick Leonard P.S.
"Penelitian ini ditujukan untuk menguji pengaruh motivasi dan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja dan keterikatan karyawan sebagai variabel mediasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menyoroti hubungan atau pengaruh antar variabel-variabel penelitian dan menguji hipotesa, dengan menggunakan data primer yang dikumpulkan menggunakan metode survey melalui kuesioner dengan skala liker 1 sampai 5. Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan Start-up Digital di Indonesia.Sampel penelitian berjumlah 265 orang. Analisis data dilakukan menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial (Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan program Lisrel 8.80. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi, iklim organisasi, kepuasan kerja, dan keterikatan karyawan mempunyai pengaruh langsung yang positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja; Motivasi, dan iklim organisasi mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja dan keterikatan karyawan. Kepuasan kerja dan keterikatan karyawan sebagai variabel mediasi meningkatkan hubungan antara motivasi dan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan.

This study is aimed at testing the influence of motivation and organizational climate on employee performance through job satisfaction and employee attachment as mediating variables. This study uses a quantitative approach that highlights the relationship or influence between research variables and tests hypotheses, using primary data collected using the survey method through questionnaires with a liker scale of 1 to 5. The population in this study is Digital Startup Employees in Indonesia. The study sample numbered 265 people. Data analysis was carried out using descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis (Structural Equation Modeling (SEM) using the Lisrel 8.80 program. The results showed that motivation, organizational climate, job satisfaction, and employee attachment had a positive and significant direct influence on job satisfaction; Motivation and organizational climate have a significant positive influence on job satisfaction and employee engagement. Job satisfaction and employee engagement as mediating variables increase the relationship between motivation and organizational climate to employee performance."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dessy Milasari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perceived organizational support terhadap job satisfaction dan employee engagement. Perceived organizational support diukur menggunakan teori Eisenberger (2002) yang meliputi 3 (tiga) indikator berupa keadilan, dukungan atasan langsung, serta penghargaan dan kondisi kerja. Job satisfaction diukur menggunakan instrumen dari Michigan Organizational Assessment Questionnaire (MOAQ) (Cammann et al. dalam Nathan dan Gregory D., 2008). Sedangkan pengukuran employee engagement dalam penelitian ini menggunakan alat ukur UWES (Utrecht Work Engagement Scale) dengan 3 (tiga) indikator berupa vigor, dedication, dan absorption (Schaufeli, 2002). Penelitian kuantitatif ini memperoleh data melalui survei yang dilakukan kepada 88 orang responden, yang merupakan pegawai tetap Y University Group di PT Bank X (Persero) Tbk. dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil yang diperoleh mengindikasikan bahwa perceived organizational support mempengaruhi job satisfaction dan employee engagement secara signifikan.

This research aims to examine the effect of perceived organizational support on job satisfaction and employee engagement. Theory of Eisenberger (2002) which includes 3 (three) indicators, such as fairness, support from the Manager, rewards and work condition were used in order to measure the perceived organizational support. The instruments of Michigan Organizational Assessment Questionnaire (MOAQ) (Cammann et al. on Nathan and Gregory D., 2008) were used to measure job satisfaction, while to measure employee engagement, this research used UWES (Utrecht Work Engagement Scale) with 3 (three) indicators include vigor, dedication, and absorption (Schaufeli, 2002). This quantitative research collected data through a survey which was conducted on 88 permanent employees of Y University Group at PT Bank X (Persero) Tbk. by simple random sampling method. Data was analyzed using descriptive analysis and inferential analysis. This research found that perceived organizational support was significantly related with job satisfaction and employee engagement."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ridha Bintang
"Penelitian mengenai generasi milenial atau generasi “Y” merupakan sebuah topik penelitian yang menarik, kontekstual dan seksi untuk dilakukan. Peran mereka dewasa ini juga menjadi kian penting dengan semakin besarnya kuantitas mereka di dunia kerja dan juga kualitas mereka yang sudah banyak mengisi beberapa posisi di perusahaan terkemuka yang ada di Indonesia. Studi empiris ini bertujuan unutk menganalisis pengaruh dari organizational engagement terhadap job satisfaction baik secara langsung dan melalui adanya mediasi dari organizational identification dan organizational commitment. Pendekatan yang digunakan menggunakan pendekatan kuantitatif melalui kuesioner digital untuk mengumpulkan data yang dihimpun melalui sosial media. Responden yang terlibat dalam penelitian ini ditentukan dengan metode non probability sampling, dengan populasi responden yang seluruhnya merupakan karyawan dari generasi milenial dengan pengalaman minimal satu tahun kerja. Hasil yang ditemukan menggambarkan bahwa ada aspek yang mempengaruhi hubungan yang dimediasi dalam hipotesis. Diskusi, implikasi manajerial, dan saran atas penelitian ini selanjutnya diberikan di akhir laporan akhir ini.

The study of the millennial generation or the "Y" generation is an interesting, contextual and sexy research topic to do. Their role nowadays has also become increasingly important with their increasing quantity in the world of work and also the quality of those who have filled a number of positions in companies and even in government. This empirical study aims to analyze the effect of organizational engagement on job satisfaction both directly and through the mediation of organizational identification and organizational commitment. The approach used uses a quantitative approach through a digital questionnaire to collect data collected through social media. Respondents involved in this study were determined using a non-probability sampling method, with a population of respondents who were all employees of the millennial generation with at least one year of work experience. The results found illustrate that there are aspects that affect the relationship that is mediated in the hypothesis. Discussions, managerial implications, and suggestions for this study are provided at the end of this final report.."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Ayu Pithaloka
"Studi ini menyelidiki peran keterikatan karyawan dan kepuasan kerja dalam hubungan antara persepsi dukungan organisasi dan keinginan karyawan untuk terus bekerja di perusahaan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana keterikatan karyawan, kepuasan kerja, dan dukungan organisasi mempengaruhi keinginan karyawan untuk tetap bersama perusahaan. Mengingat pentingnya dukungan organisasi dalam meningkatkan keinginan karyawan untuk tetap bekerja diperusahaan yang dapat dilihat dari tingkat keterikatan karyawan dan juga kepuasan kerja karyawan PT. Yodya Karya (Persero). Analisis kuantitatif dengan teknik Structure Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menguji pengaruh dukungan organisasi. Hasil penelitian adalah terdapat pengaruh positif antara persepsi dukungan organisasi terhadap keinginan karyawan untuk tetap tinggal di perusahaan yang dimediasi oleh kepuasan kerja. Temuan ini dapat membantu untuk lebih memahami bahwa keinginan tinggal karyawan di perusahaan harus didukung yang dapat dilihat dari kepuasan kerja.

This study investigates the role of employee engagement and job satisfaction in the relationship between perceived organizational support and employees' intention to stay at the company. The main objective of this study is to determine how employee engagement, job satisfaction, and organizational support perceptions affect employees' intention to stay with the company. Given the importance of organizational support in increasing employees' intention to stay working in the company, which can be seen from the level of employee engagement and also job satisfaction of PT Yodya Karya (Persero) employees. Quantitative analysis with Structure Equation Modeling (SEM) technique is used to test the effect of perceived organizational support. The result of the study is that there is a positive influence between perceived organizational support on employees' intention to stay in the company mediated by job satisfaction. This finding can help to better understand that employees' intention to stay in the company must be supported which can be seen from job satisfaction."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Sulistiani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan kerja dan komitmen organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat eksplanatif. Sampel dalam penelitian ini yaitu 84 pegawai PKWT tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Indonesia yang telah bekerja lebih dari satu tahun. Kepuasan kerja diukur menggunakan Job Satisfaction Survey (JSS) yang terdiri dari delapan dimensi (Spector, 1997), sedangkan komitmen organisasi diukur menggunakan Organizational Commitment Scale yang terdiri dari tiga dimensi (Meyer dan Allen, 1991). Penelitian ini menggunakan analisis korelasi Spearman yang didukung dengan pengujian hipotesis korelasi Spearman menggunakan uji-Z. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang lemah dan positif antara kepuasan kerja dan komitmen pegawai PKWT di lingkungan Universitas Indonesia.

This research aims to examine the relationship between job satisfaction and organizational commitment. This research use quantitative approach explanatif. The sample of this research is 84 employees PKWT especially employee educational in environment University of Indonesia who had been worked for more than a year. Job satisfaction were used to measure the Job Satisfaction Survey (JSS) that consist of eight dimensions (Spector, 1997), while organizational commitment were used to measure Organizational Commitment Scale that consist of three dimensional (Meyer and Allen, 1991). This research use Spearman correlation analysis were supported by the Spearman correlation hypothesis tested using Z-test. The results of this research show that there is a weak and a positive relationship between job satisfaction and organizational commitment on employee PKWT at the University of Indonesia"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S66286
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karina Pricilla
"Penelitian ini bertujuan untuk mengivestigasi pengaruh employer branding terhadap employee retention dengan peran mediasi job satisfaction, organizational identification, dan career development. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan survei kuesioner yang melibatkan 400 pekerja di perusahaan teknologi Jabodetabek. Pengolahan data dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan software Lisrel 8.8 dan ditemukan bahwa employer branding memiliki pengaruh signifikan terhadap job satisfaction, organizational identification, dan career development. Namun, dari tiga mediasi yang digunakan, hanya satu yang berpengaruh signifikan, yaitu job satisfaction. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa meski employer branding berpengaruh positif terhadap variabel lainnya, hanya job satisfcation yang memiliki peran mediasi terhadap intensi karyawan untuk tetap bertahan di perusahaan teknologi Jabodetabek.

This study aims to investigate the effect of employer branding on employee retention with the mediating role of job satisfaction, organizational identification, and career development. This research uses a quantitative method using a questionnaire survey involving 400 workers in Jabodetabek technology companies. Data processing was carried out using Structural Equation Modeling (SEM) with Lisrel 8.8 software and it was found that employer branding has a significant influence on job satisfaction, organizational identification, and career development. However, of the three mediations used, only one had a significant effect, namely job satisfaction. Thus, this study shows that although employer branding has a positive effect on other variables, only job satisfaction has a mediating role on employee intention to stay in Jabodetabek technology companies."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Athiyyah Adhikaputri
"ABSTRACT
Penelitian ini bertujuan untuk menguji kembali hubungan pengaruh antara job satisfaction yang dimediasi oleh job crafting behavior terhadap work engagement pada dosen di salah satu universitas negeri di Indonesia. Penelitian ini menitik beratkan pada peran job crafting behavior, yang masih jarang diteliti di negara berkembang seperti Indonesia. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei, didapatkan responden sejumlah 175 dosen yang tersebar di berbagai fakultas yang ada dalam Universitas XYZ. Pengolahan data menggunakan regresi linear berganda menunjukkan hasil bahwa job satisfaction secara signifikan memiliki pengaruh positif terhadap work engagement. Terbukti juga bahwa job crafting behavior memediasi hubungan antara job satisfaction dan work engagement secara parsial. Sebagai penutup, studi ini menjelaskan implikasi manajerial terkait job satisfaction, job crafting behavior, work engagement pada dosen di universitas negeri. 

ABSTRACT
This study discusses the effect of job satisfaction towards work engagement with the mediating effect of job crafting behavior in lecturers at one of the state universities in Indonesia. Locus of this study is the mediating effect of job crafting behavior, that remains under explored in the developing countries, such as Indonesia. Data was collected by survey method, with 175 lecturers as respondents spread across various faculties at XYZ University. Using multiple linear regression, this study shows that job satisfaction has a significant effect on work engagement. It is also evident that job crafting behavior partially mediates the relationship between job satisfaction and work engagement. The closing of this study explains the managerial implications related to the human resources management at state universities in terms of job satisfaction, work engagement and job crafting behavior."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widiati
"Energi fosil masih berperan sebagai sumber energy utama dalam aktifitas sehari-hari. Pemerintah Republik Indonesia menetapkan target untuk mencapai 1 juta BOPD dan 12 BSCFD pada tahun 2023 sebagai bagian dari rencana strategis 4.0 yang menetapkan target yang sangat menantang bagi para pemain migas di Indonesia. 55% dari total tenaga kerja hulu migas di Indonesia adalah Gen Y dan mereka berniat untuk berhenti dari pekerjaannya juka terjadi hal-hal yang tidak menyenangkan (Arora & Dhole, 2019). Hal ini akan menjadi tantangan bagi manajemen SDM untuk mempertahankan talenta di industri hulu migas. Penelitian ini fokus pada pengukuran Pengaruh Job Characteristic dan Job Satisfaction terhadap Job Performance dengan Mediator Employee Engagement dengan melibatkan Generasi Y di industri minyak dan gas bumi di Indonesia. Jumlah sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah 300 responden dalam rentang kelahiran Generasi Y (tahun 1981 – 1996). Teknik pengumpulan data responden menggunakan kuesioner dan model analisis yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) dengan menggunakan program Lisrel untuk pengolahan data. Kuesioner menggunakan likert dengan 7 skala (sangat tidak setuju hingga sangat setuju sekali), namun demikian pada beberapa item juga tetap menggunakan 7 skala namun dengan kategori skala yang berbeda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Job Characteristic memengaruhi Job Satisfaction secara langsung, namun demikian Job Satisfaction tidak secara signifikan memengaruhi Job Performance secara langsung. Employee Engagement berperan dalam pengaruh hubungan Job Characteristic dan Job Satisfaction terhadap Job Performance. Studi ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap literatur yang berhubungan dengan variabel yang diteliti. Hasil penelitian juga dapat menjadi referensi praktek Sumber Daya Manusia di industri Hulu Migas di Indonesia untuk mendukung pencapaian strategis migas 4.0 di tahun 2023.

Fossil energy still plays as the main energy source in daily activities. The government of the Republic of Indonesia set a target to reach 1 million BOPD and 12 BSCFD in the year 2030 as part of strategic plan 4.0 which very challenging target for the oil and gas player in Indonesia. 55% of the total workforce in the upstream oil and gas in Indonesia are Gen Y and they intend to quit their job if there is any uncomfortable things happened (Arora & Dhole, 2019). This will be a challenge for HR management to retain talent in the upstream oil and gas industry. This study focuses on measuring the influence of Job Characteristics and Job Satisfaction on Job Performance with Employee Engagement as the Mediator which involving Generation Y of the oil and gas industry in Indonesia. The number of samples used in this study were 300 respondents within Generation Y (born within 1981 – 1996). Respondents' data collection technique used a questionnaire and the analysis model used was the Structural Equation Model (SEM) through Lisrel program for data processing. The questionnaire uses Likert with 7 scales (strongly disagree to strongly agree), however, some items also use 7 scales but with different scale categories. The results of this study indicated that Job Characteristics directly affect Job Satisfaction, however Job Satisfaction does not significantly affect the Job Performance directly. Employee Engagement has a role in influencing the relationship between Job Characteristic and Job Satisfaction on Job Performance. This study is expected to give a contribution to the literature related to the studied variables. The research results can also be used as a reference for human resource practice in the upstream the oil and gas industry in Indonesia in order to support the achievement of the oil and gas strategy 4.0 in 2023.nt size 10."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arini Agustina
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh job stress dan organizational identification terhadap employee job satisfaction, baik secara langsung, maupun secara tidak langsung dengan mediasi psychological capital pada jenis pekerjaan yang memiliki tingkat job stress cukup tinggi di sektor perbankan, seperti frontliner (teller dan customer service). Data penelitian ini diambil dari 196 sampel dengan menggunakan kuesioner pada teller dan customer service yang bekerja di bank BUMN area Jakarta Timur. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan analisis jalur atau path analysis dengan metode regresi linier berganda, dan menggunakan software Statistical Package for Social Science (SPSS) 20.0.
Hasil yang diperoleh menjelaskan bahwa job stress yang dirasakan oleh teller dan customer service sebagai responden dalam penelitian ini, secara signifikan berpengaruh negatif terhadap job satisfaction, baik secara langsung maupun secara tidak langsung melalui mediasi psychological capital. Sedangkan organizational identification tidak memiliki pengaruh pada job satisfaction, baik secara langsung maupun secara tidak langsung melalui mediasi psychological capital.

This study aims to examine the effect of job stress and organizational identification with employee?s job satisfaction, either directly or indirectly mediated by psychological capital, on the type of job that has a high enough level of job stress in banking sector, such as frontliner (teller and customer service). The research data was taken from 196 samples using a questionnaire on teller and customer service working in state-owned banks in East Jakarta area. The data obtained were processed using path analysis with multiple linear regression method, and using Statistical Package for Social Science (SPSS) 20.0.
The results explain that job stress which is perceived by teller and customer service as respondents in this study, has significantly negative effect on job satisfaction, either directly or indirectly through the mediation of psychological capital. While organizational identification has no impact on job satisfaction, either directly or indirectly through the mediation of psychological capital."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S62991
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>