Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 174219 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sayyid Ridha
"ABSTRAK
Tesis ini menjelaskan tentang perkembangan industri tekstil di PT Sri Rejeki Isman Tbk; Sritex dan dampaknya terhadap kehidupan sosial dan ekonomi di Sukoharjo 1979-1994. Penelitian sosial historis ini berfokus pada pengembangan industri dan yang mempengaruhi masyarakat Sukoharjo. Industri Tekstil adalah jenis industri yang merekrut tenaga kerja besar dan itulah alasan terbesar mengapa Sritex mempengaruhi aspek kehidupan orang-orang. Pada awalnya, Sritex menghadapi kendala dalam mencapai kesuksesan mereka. Tetapi pada akhirnya, Sritex menjadi salah satu pabrik integrasi terbesar di Asia Tenggara. Dalam tesis ini, peneliti menggunakan metode historis dengan mengumpulkan beberapa sumber literatur dan berita kontemporer. Peneliti mencoba menyelesaikan penelitian terakhir P.T Sritex secara kronologis, dari awal hingga efeknya.

ABSTRACT
This thesis describes the development of the textile industry at PT Sri Rejeki Isman Tbk; Sritex and its impact on social and economic life in Sukoharjo 1979-1994. This historical social research focuses on industrial development and which affects the people of Sukoharjo. The Textile Industry is the type of industry that recruits a large workforce and that is the biggest reason why Sritex affects aspects of people's lives. In the beginning, Sritex faced obstacles in achieving their success. But in the end, Sritex became one of the largest integration factories in Southeast Asia. In this thesis, the researcher uses the historical method by gathering several sources of contemporary literature and news. Researchers tried to complete the last research P. Sritex chronologically, from the beginning to the effect."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Putu Agus Indra Putera Kusuma
"

Nilai instrinsik yang dimiliki oleh sebuah perusahaan dapat diukur atau dinilai dengan proses yang bernama valuasi. Hasil valuasi tersebut dapat dibandingkan dengan nilai pasar dari sebuah perusahaan yang menghasilkan rekomendasi investasi kepada investor. Valuasi dapat dilakukan dengan analisis fundamental dan analisis teknikal. Studi ini akan membahas mengenai analisis fundamental dengan menggunakan pendekatan top-down approach, dimana analisis fundamental ini memperhatikan analisis makroekonomi, analisis industri, analisis perusahaan, dan valuasi nilai perusahaan. Metode valuasi yang digunakan adalah metode discounted cash flow yang dibagi lagi menjadi dua metode, yaitu free cash flow to the firm dan free cash flow to the equity. Data yang digunakan pada studi ini adalah data makroekonomi, data industri, dan data historis laporan keuangan perusahaan yang sangat diperlukan untuk memberikan asumsi yang berkaitan dengan proyeksi pertumbuhan perusahaan di masa yang akan datang. Dengan melakukan analisis tersebut, studi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan mengenai prospek makroekonomi, industri, dan nilai wajar perusahaan PT. Sri Rejeki Isman Tbk


The intrinsic value of a company can be measured or valued by a process called valuation. The result of valuation can be compared with the market value of a company that produces investment recommendations to investors. Valuation can be done with fundamental analysis and technical analysis. This study will explain the fundamental analysis using a top-down approach, where this fundamental analysis consist of macroeconomic analysis, industry analysis, company analysis, and valuation of company values. The valuation method used is the discounted cash flow method which is further divided into two methods, namely free cash flow to the firm and free cash flow to the equity. The data used in this study are macroeconomic data, industry data, and historical data on company financial statements that are needed to provide assumptions related to the projected growth of the company in the future. By conducting this analysis, this study is expected to provide knowledge about the macroeconomic, industrial, and fair value prospects of PT. Sri Rejeki Isman Tbk

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Renita Putri Maharani
"PT. Sri Rejeki Isman Tbk. merupakan pabrik tekstil-garmen terbesar di Asia Tenggara yang memperkerjakan ribuan pekerja, termasuk ibu dengan kanak-kanak madya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara occupational stress dan parenting self-efficacy pada ibu bekerja di PT. Sri Rejeki Isman Tbk. Penelitian cross sectional ini menggunakan teknik accidental sampling terhadap 109 partisipan menggunakan kuesioner Self-Efficacy for Parenting Task Index (SEPTI) dan Occupational Role Questionnaire (ORQ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif signifikan antara occupational stress dan parenting selfefficacy (R= -.326; p=.001; two tailed). Penelitian ini merekomendasikan pelatihan koping stres guna meningkatkan parenting self efficacy pada ibu bekerja serta penambahan wawancara mendalam untuk mendapatkan hasil yang komprehensif.

PT. Sri Rejeki Isman Tbk. is the largest integrated vertical textile-garment manufacturing in South East Asia that employs thousands labors, including mother with middle-age children. The aim of this research is to investigate the relationship between Occupational Stress and Parenting Self Efficacy among working mother with middle-age children in PT. Sri Rejeki Isman Tbk. This cross sectional research uses accidental sampling technique in 109 participants using Self Efficacy for Parenting Task Index (SEPTI) and Occupational Roles Questionnaire (ORQ). The result of this research shows that there is a significance correlation between Occupational Stress and Parenting Self Efficacy (R= -.326; p=.001; two tailed). This research recommends stress coping training to promote Parenting Self Efficacy in working mother, and in-depth interview to attain more comprehensive results.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S58639
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bintang Listia Anggoro
"Ciu Bekonang adalah minuman beralkohol tradisional yang memiliki kaitan erat dengan desa Bekonang. Ciu merupakan arak tradisional yang telah ada lebih dari seabad melekat dalam setiap aspek masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perkembangan Ciu Bekonang dari masa ke masa, baik sebagai komoditas ekonomi maupun sebagai produk budaya, terutama dalam kaitannya dengan budaya minum di Sukoharjo. Penulis menggunakan metode penelitian studi pustaka berbasis anotasi bibliografi dengan melakukan telaah dari data-data sekunder yang membahas Ciu Bekonang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam perkembangannya sejak zaman kolonial hingga sekarang, selalu ada upaya dari otoritas untuk melakukan pengaturan terhadap ciu. Pengaturan ini antara lain dilatari oleh anggapan bahwa Ciu Bekonang adalah minuman keras dan produk “gelap”. Kendati demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa Ciu Bekonang tetap bertahan dan dipertahankan oleh para pengrajin dan peminum. Fenomena pemertahanan produksi dan budaya minum ciu yang ada di Sukoharjo dan sekitarnya ini tidak hanya menjadi bentuk ekspresi identitas kultural, namun juga menjadi praktik dimana identitas sosial secara aktif dikonstruksi, diwujudkan, dan ditransformasikan oleh pembuatnya dan peminumnya.

Ciu Bekonang is a traditional liquor that has close ties to Bekonang village. Ciu is a traditional beverage that has existed for more than a century and is embedded in every aspect of society. This study aims to find out the evolving history of ciu Bekonang from time to time, both as an industry, commodity, and cultural product, especially in relation to drinking culture in Sukoharjo. The author used a literature study research method based on bibliographic annotations by reviewing secondary data that discusses the Bekonang ciu. The research results show that the existing authorities, even since the colonial era, have attempted to regulate ciu. This arrangement is motivated by, among other things, the assumption that Ciu Bekonang is liquor and a "dark" product. However, this research shows that Ciu Bekonang survives and being maintained by ciu makers and drinkers. The phenomenon of maintaining production and drinking culture of ciu is not only seen as an expression of cultural identity, but also as a practice in which social identity is actively constructed, realized, and transformed by ciu makers and ciu drinkers."
2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Rejeki Hartono
Jakarta: Sinar Grafika, 1992
346.086 SRI h (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sugiat
"Tujuan program intervensi ini untuk meningkatkan efikasi kolektif melalui peningkatan kohesi sosial kelompok tani di Desa Lemahabang, Karawang. Intervensi dilakukan menggunakan metode Appreciative Inquiry. Partisipan dalam intervensi ini sejumlah 24 orang petani yang tergabung dalam Gapoktan Sri Rejeki. Intervensi dilakukan selama dua hari pada 21-22 April 2017. Pengukuran dampak intervensi dilihat dari selisih nilai mean pada pre-test dan post-test melalui uji paired samples t test. Nilai mean pre-test kohesi sosial M=18,04, SD=2,386 dan nilai mean post-test M=20,42, SD=2,430 dengan signifikansi p.

The purpose of this intervention program is to increase collective efficacy through an increase of social cohesion from farmer groups in Desa Lemahabang, Karawang. This Intervention are using Appreciative Inquiry method. Participants in this intervention are 24 farmers who are the members of Gapoktan Sri Rejeki. Intervention was conducted for two days on April 21st 22nd 2017. Measurement of the impact of intervention is seen from the difference between mean values in pre test and post test through paired samples t test. The mean value of pre test social cohesion M 18.04, SD 2.386 and the mean post test M 20.42, SD 2,430 with significance p."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
T48199
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vinda Tryana
"Kurator merupakan pengurus dan pemberes harta pailit. Kurator bertanggung jawab dalam segala proses pemberesan harta pailit. Kurator juga diberikan wewenang untuk melakukan hal - hal yang dianggap penting dalam melaksanakan proses pemberesan harta pailit. Debitor yang pada umum nya merupakan badan hukum seperti Perseroan Terbatas, biasanya melakukan perjanjian yang apabila terjadi sengketa maka akan diselesaikan secara arbitrase.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan mengenai kewenangan kurator dalam pemberesan harta pailit, serta kewenangan kurator dalam hal kaitanya dengan klasula arbitrase yang dibuat oleh debitor sebelum pailit.

Curator solving the bankrupt assets of the management, Curator also given the authority to do so the matter considered important in the settlement to carry out a process and the bankrupt assets Debitor that on a common law such as his are the agency limited liability company, usually have an agreement that if there is any dispute it will be settled on a arbitration.this both parties have agreed to include arbitration clauses The Purpose of this research is to explain the settlement regarding the authority of a curator in the bankruptcy assets,As well as the authority of a curator in terms of relation with arbitration clause made by debitor before bankrupt."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S60640
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silmi Hasyyati Rachman
"Skripsi ini membahas mengenai penerapan prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus dalam hukum kepailitan. Dengan adanya penerapan prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus dalam sengketa pailit maka akan berkaitan dengan pembuktian sederhana terhadap eksistensi utang yang merupakan salah satu syarat pernyataan pailit yang tercantum dalam Pasal 2 Ayat 1 Jo. Pasal 8 Ayat 4 Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang. Salah satu sengketa kepailitan di Indonesia yang dalam kasusnya terdapat penerapan prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus ini adalah perkara kepailitan PT Sri Melamin Rejeki, terdiri dari 3 tiga tingkatan putusan, yakni putusan tingkat Pertama dengan nomor : 64/Pailit/2012/Pn.Niaga.Jkt.Pst; putusan tingkat Kasasi dengan nomor : 45K/Pdt.Sus/2013; dan putusan tingkat Peninjauan Kembali dengan nomor : 111PK/Pdt.Sus/2013.Penulisan Skripsi ini menggunakan metode penelitian Yuridis Normatif. Penerapan prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus ini mengindikasikan adanya permasalahan terkait dengan pembuktian sederhana terhadap eksistensi utang tersebut. Permasalahan ini menimbulkan kesulitan dalam menilai apakah syarat pembuktian sederhana terhadap eksistensi utang tersebut terpenuhi ataukah tidak. Pasalnya, salah satu bukti adanya kesulitan dalam menilai ini dapat dilihat pada sengketa pailit PT Sri Melamin Rejeki yang mana pada tingkat Pertama dinyatakan ditolak permohonan pailitnya, sedangkan pada tingkat Kasasi dan Peninjauan Kembali permohonan pailit tersebut diterima. Dengan demikian, dalam perkara yang terdapat penerapan prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus, Majelis Hakim yang memeriksa seharusnya berhati-hati dalam memutus permohonan pailit yang diajukan karena dikhawatirkan pembuktian sederhana atas eksistensi utang tidak dapat terpenuhi.

This thesis is a study about the implementation of the Exceptio Non Adimpleti Contractus principle in bankcruptcy law. With the implementation of this principle in a Bankcruptcy Case, will be related with the simple substantiation of the existence of debt which is one of the requirements of bankruptcy declaration contained in Article 2 Paragraph 1 Jo. Article 8 Paragraph 4 of Law Number 37 Year 2004 concerning Bankruptcy and Suspension of Obligation for Payment of Debt. There is application of this principle in bankruptcy dispute of PT Sri Melamin Rejeki ldquo SMR rdquo which consists of three levels of judicial decision, the first level decision, number 64 Bankrupt 2012 Pn.Niaga.Jkt.Pst the decision of Cassation, number 45K Pdt.Sus 2013 and the verdict of the Review Level, number 111PK Pdt.Sus 2013.The writing of this thesis uses normative juridical research method. Implementation of Exceptio Non Adimpleti Contractus principle indicates problems related to the simple substantiation of debt existence. This problem poses a difficulty in assessing whether the simple subtantiation conditions for the existence of such debt are met or not. The evidence of difficulties in assessing this can be seen in the dispute PT ldquo SMR rdquo which at the First level has been denied petition for bankruptcy, while at the level of Cassation and Review, the request for bankruptcy is accepted. Thus, in the case of applying the Exceptio Non Adimpleti Contractus principle, the Panel of Judges examining should be cautious in terminating the petition for bankruptcy because it is feared that the simple subtantiation of debt existence can not be fulfilled.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Sarwani Sri Rejeki
"Kabupaten Banyumas merupakan kabupaten endemis malaria di Provinsi
Jawa Tengah. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas tahun 2008 -
2013 menunjukkan angka annual paracite incidence (API) yang selalu mengalami
fluktuasi. Dari 27 kecamatan, 22 di antaranya termasuk dalam kategori
medium case incidence (MCI) dan low case incidence (LCI). Faktor
lingkungan, perilaku, sosial ekonomi, dan iklim berdampak pada tinggi rendahnya
kejadian malaria. Tujuan penelitian adalah mengetahui faktor yang
berhubungan dengan API di Kabupaten Banyumas. Data dikumpulkan dari
Januari 2011 - Desember 2013 menggunakan penelitian analitik dengan
rancangan penelitian potong lintang dan menggunakan data sekunder dari
Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, dan Badan Pusat Statistik Kabupaten
Banyumas. Populasi adalah seluruh kecamatan di Kabupaten Banyumas
dan sampel diambil menggunakan teknik total sampling, sebanyak 27 kecamatan
dengan pengamatan selama 3 tahun menjadi 81 sampel. Hasil
penelitian menunjukkan 44,4% pengamatan termasuk kategori LCI dan
MCI, 48,1% termasuk kategori curah hujan tinggi, 49,4% termasuk kategori
wilayah yang luas, 49,4% termasuk kategori jumlah pendatang tinggi,
48,1% termasuk kategori kepadatan penduduk sedang. Sementara itu, dari
27 kecamatan, yang termasuk ketinggian rendah adalah 63,0%. Faktor
yang terbukti berhubungan dengan API adalah luas wilayah, jumlah pendatang,
kepadatan penduduk, sedangkan yang tidak berhubungan adalah
curah hujan dan ketinggian.
Banyumas is malaria endemic district in Central Java. Banyumas Health
Office data of 2008 - 2013 showed that, the Annual Parasite Incidence (API)
always fluctuated. From 27 subdistricts in Banyumas, there are 22 subdistricts
which fall into the category of middle case incidence (MCI) and low
case incidence (LCI). Malaria is a disease that closely associated with the
enviroment, behaviour, social economy, and climate. The purpose of this
study was to determine factors associated with API in Banyumas. Data
were collected from Januari 2011 - Desember 2011 using an analytic crosssectional
design using secondary data from Banyumas Health Office,
Agriculture Office and Statistic Center. The population in this study were all
subdistricts in Banyumas and samples were taken using total sampling
technique. The sample of this study was 27 districts. The results showed
that from 81 samples we obtained 44.4% of observations included in LCI
and MCI category, 48.1% with high rainfall, 49.4% with large areas, 49.4%
with high number of entrants, 48.1% with medium population density.
Meanwhile, from 27 districts, 63.0% included in low altitude category.
Factors associated with API in Banyumas were the extensive areas, the
number of entrants, and population density. The factors that are not associated
to the API were the rainfall and altitude regions."
Universitas Jenderal Soedirman, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, 2014
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>