Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161549 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aulia Nataningsih
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan media sosial terhadap college adjustment dengan bonding social capital sebagai mediator. Partisipan dari penelitian ini adalah 555 mahasiswa baru angkatan 2018. College adjustment diukur menggunakan Student Adaptation of College Questionnaire SACQ oleh Baker dan Siryk 1984. Penggunaan media sosial diukur melalui LINE Collaboration. Bonding social capital diukur melalui Internet Social Capital Scales ISCS dari William 2006. Analisis data dilakukan menggunakan analisis simple mediation PROCESS Macro dari Hayes. Hasil penelitian ini adalah bonding social capital memiliki peran yang signifikan sebagai mediator antara penggunaan media sosial dengan college adjustment mahasiswa tahun pertama B= 0,55, p<0,05.

ABSTRACT
This study examined the correlation of social networking service (SNS) usage, especially LINE, on first-year college students college adjustment mediated by bonding social capital. This cross-sectional, non-experimental field study used electronic version questionnaire to measure 555 freshmens college adjustment using social adjustment subscale of Baker & Siryks SACQ and data on LINE usage using LINE Collaboration, and data on bonding social capital by Internet Social Capital Scales ISCS. PROCESS macro mediation analysis showed that SNS, especially LINE could affect first-year students college adjustment mediated by bonding social capital B = 0,55, p<0,05."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hesti Purnamasari
"Pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan sistem pembelajaran di perguruan tinggi, yaitu adanya penerapan kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara daring, Akibatnya mahasiswa mengalami masalah penyesuaian diri. Strategi koping penting untuk membantu penyesuaian diri. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa strategi koping berhubungan dengan dukungan sosial, dan dukungan sosial dapat mempengaruhi penyesuaian diri mahasiswa tahun pertama. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti persepsi dukungan sosial dalam memediasi hubungan strategi koping dan penyesuaian diri mahasiswa tahun pertama di masa pandemi Covid-19. Partisipan penelitian berjumlah 684 mahasiswa tahun pertama. Instrumen yang digunakan adalah College Adjustment Questionnaire (CAQ), Coping Flexibility Scale-Revised (CFS-R), dan Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Pengolahan data menggunakan simple mediation. Hasil menunjukkan hubungan antara strategi koping dengan penyesuaian diri mahasiswa tahun pertama di masa pandemi Covid-19 dimediasi oleh persepsi dukungan sosial dari keluarga (=0.78), teman (=0.60), dan orang penting lainnya (=0.08), p<0.00. Implikasi dari penelitian ini dapat menjadi masukan bagi universitas untuk mengintegrasikan pengembangan keterampilan strategi koping dalam program tahun pertama, serta mendukung hubungan yang positif dan berkelanjutan dengan orang tua, keluarga, dan teman-teman baru yang telah terjalin sebelumnya untuk membantu proses penyesuaian diri mahasiswa tahun pertama

The Covid-19 pandemic caused changes in the learning system in universities. The implementation of this system entitled Online Distance Learning. Because of the policy, undergraduate students experienced adjustment problems. Coping strategies are important to help with adjustment. Previous studies have shown that coping strategies were related to social support, also can influence the adjustment of first-year students. The purpose of this study was to examine perceptions of social support in mediating the relationship between coping strategies and adjustment of first-year students during the Covid-19 pandemic. The research participants were 684 first year students. The data were collected using The College Adjustment Questionnaire (CAQ), Coping Flexibility Scale- Revised (CFS-R), and The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Data processing using simple mediation. The results show that the relationship between coping strategies and the adjustment of first-year students during the Covid-19 pandemic is mediated by perceived social support from family (=0.78), friends (=0.60), and significant others (=0.08), p< 0.00. The implications of this research could be a consideration for universities to integrate the development of coping strategy skills in the first year program, as well as support positive and sustainable relationships with parents, family, and new friends that have been established previously to help the adjustment process of first year students."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devina Alviananda
"Penelitian ini dilakukan untuk melihat peran college adjustment sebagai mediator dalam hubungan antara loneliness dan distress pada mahasiswa baru Universitas Indonesia. Partisipan dari penelitian ini merupakan 255 mahasiswa baru Universitas Indonesia yang mencakup mahasiswa Rumpun Sosial Humaniora, Sains dan Teknologi, serta Rumpun Kesehatan yang baru berkuliah selama 1 hingga 3 bulan. Pengambilan data dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh tim peneliti Fakultas Kedokteran pada bulan September hingga November 2019. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa loneliness dapat memprediksi seluruh dimensi college adjustment, yakni academic adjustment, social adjustment, personal-emotional adjustment, dan institutional adjustment. Selain itu, dua dimensi college adjustment, yakni academic adjustment dan personal-emotional adjustment, ditemukan dapat memprediksi distress. Hal ini menunjukkan bahwa academic adjustment dan personal-emotional adjustment memediasi hubungan antara loneliness dan distress secara parsial. Meski sebagian dari hasil penelitian ini sejalan dengan beberapa penelitian sebelumnya, terdapat beberapa hal yang bertentangan dengan temuan-temuan terdahulu. Hal ini mungkin terjadi karena adanya peran variabel lain dalam mekanisme mediasi antara loneliness dan distress serta adanya pengaruh waktu, salah satunya pengambilan data yang dilakukan pada 3 bulan pertama perkuliahan, yang mana mahasiswa baru mungkin masih merasakan euphoria dan rasa senang telah diterima di perguruan tinggi yang diidamkannya. Peneliti memiliki beberapa saran bagi penelitian-penelitian selanjutnya, di antaranya adalah melakukan penelitian longitudinal, menjadikan tempat tinggal, asal daerah, rumpun ilmu, dan fakultas mahasiswa sebagai salah satu variabel yang dikontrol, serta mempertimbangkan variabel-variabel lain yang dapat mempengaruhi loneliness, college adjustment, dan distress mahasiswa baru.

his study aims to identify the role of college adjustment as a mediator between loneliness and distress among freshmen in Universitas Indonesia. Participants of this study (n = 255) are freshmen from Social Science and Humanity Program, Science and Technology Program, as well as Medical Science Program that have only studied in UI for 1 until 3 months. Data are gathered along with the health check up done by the research team from Faculty of Medicine ranging from September until November of 2019. This study shows that loneliness is a significant predictor of academic adjustment, social adjustment, personal emotional adjustment, and institutional adjustment. Furthermore, two dimensions of college adjustment, namely academic adjustment and personal-emotional adjustment, significantly predict distress. These results show that academic adjustment and personal-emotional adjustment partially mediate the relationship between loneliness and distress. Some findings of this study are parallel to previous findings, but some are contradictory. This might be caused by the role of other variables in mediating the relationship between loneliness and distress as well as the effect of time, in which freshmen who have just studied for 1 to 3 months may still experience euphoria and happiness from getting accepted to their dream university. For future research purposes, the author suggests to do a longitudinal research, consider participants residence, city of origin, and faculty as a controlled variable, and consider other variables that may affect freshmen’s loneliness, college adjustment, and distress."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imania Shafa Kirana
"Tuntutan perkembangan yang ditambah dengan ketidakpastian selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) membuat mahasiswa tahun pertama berisiko mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri. Penelitian korelasional ini melihat hubungan mindfulness dan college adjustment pada mahasiswa tahun pertama selama PJJ dan peran openness to experience sebagai variabel yang memediasi. Hasil penelitian pada mahasiswa tahun pertama (N=394) menggunakan alat ukur SACQ, BFI, dan MAAS menunjukkan bahwa mindfulness berhubungan positif dengan college adjustment (β = 0,99; SE = 0,10; t = 10,21; p<0,05; CI = [0,80-1,18]) dan openness to experience memediasi hubungan tersebut secara parsial (β = 0,04; SE = 0,02; t = 2,00; p<0,05; CI = [0,00-0,09]). Temuan ini menunjukkan bahwa hubungan mindfulness dan college adjustment tetap dapat dipertahankan walaupun openness to experience tidak menjadi mediator. Penelitian ini dapat menjadi landasan penelitian selanjutnya terkait pentingnya mindfulness dan openness to experience dalam membantu mahasiswa tahun pertama menyesuaikan diri.

Development demands coupled with uncertainty during distance learning (DL) cause first-year undergraduate students at risk of facing difficulties in adjusting. This correlational study looks at the relationship between mindfulness and college adjustment in first-year undergraduate students during DL and roles of openness to experience as the mediating variable. The results of the study on first-year undergraduate students (N=394) using the SACQ, BFI, and MAAS as the measurement tools indicate that mindfulness is positively correlated with college adjustment (β = 0,99; SE = 0,10; t = 10,21; p<0,05; CI = [0,80-1,18]) and openness to experience partially mediates the relationship (β = 0,04; SE = 0,02; t = 2,00; p<0,05; CI = [0,00-0,09]). These findings indicate that the relationship between mindfulness and college adjustment can be maintained even though openness to experience does not mediate the relationship. This study can be considered as the basis for further research regarding the importance of mindfulness and openness to experience in helping first-year undergraduate students adjust to college."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arabella Aghnia Zahirah
"Semakin banyak individu yang meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi dan tentunya memasuki perguruan tinggi memiliki tantangan akademis tersendiri. Tantangan tersebut dapat menjadi sumber distres psikologis yang berpotensi menghambat penyesuaian akademis mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran perceived social support pada hubungan antara distres psikologis dan penyesuaian akademis. Partisipan dalam penelitian ini merupakan mahasiswa tahun pertama yang memiliki rentang usia 18-22 tahun (N = 414). Analisis moderasi dilakukan dengan menggunakan Hayes' PROCESS. The Kessler 10-item questionnaire (K10), The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS), dan Student Adjustment to College Questionairre (SACQ) digunakan untuk mengukur distres psikologis, perceived social support, dan penyesuaian akademis. Hasil penelitian menemukan bahwa distres psikologis memiliki hubungan negatif yang signifikan dengan penyesuaian akademis. Perceived social support dari teman ditemukan memoderasi hubungan antara distres psikologis dan penyesuaian akademis namun hal yang sama tidak ditemukan pada perceived social support dari keluarga dan significant others. Dengan demikian, membangun jaringan sosial dengan teman di perguruan tinggi dapat meningkatkan penyesuaian akademis mahasiswa baru.

Pursuing a higher education becomes increasingly popular however, entering university comes with its own academic challenges which can be a source of psychological distress that can potentially hinder students academic adjustment. This study aims to examine the role of perceived social support in moderating the relationship between psychological distress and academic adjustment. The respondents of this study are 414 first-year college students between the ages of 18 to 22 year old. To examine the moderating role of perceived social support, Hayes' PROCESS was used. The Kessler-10 Item Questionnaire (K10), The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS), and Student Adjustment to College Questionnaire (SACQ) were used to measure psychological distress, perceived social support, and academic adjustment respectively. The results of this study show that psychological distress has a significant correlation with academic adjustment. Moreover, overall perceived social support does not moderate the relationship between the two variables. Conversely, perceived friends support is found to moderate the relationship between psychological distress and academic adjustment however, the same result was not found for perceived family and significant others support. The results imply that building peer network in university holds a significant role in first-year students' academic adjustment."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dara Meliza Zubir
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara psychological well-being dan college adjustment pada mahasiswa tahun pertama Universitas Indonesia. Tahun pertama di perguruan tinggi memberikan tantangan bagi mahasiswa terutama dalam proses penyesuaian diri. Pada masa ini psychological well-being bermanfaat bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan tersebut. Psychological well-being penting bagi individu yang sedang mengalami masa transisi dalam kehidupan. Pengukuran psychological well-being menggunakan alat ukur Ryff's Scale of Psychological Well-Being dan pengukuran college adjustment menggunakan alat ukur Student Adaptation to College Questionnaire yang disusun oleh Baker dan Siryk. Partisipan penelitian ini berjumlah 226 mahasiswa tahun pertama Universitas Indonesia. Data penelitian kemudian diolah dengan menggunakan teknik statistik Pearson Product-Moment Correlation. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara psychological well-being dan college adjustment pada mahasiswa tahun pertama Universitas Indonesia (r = 0.595; p = 0.000, signifikan pada L.o.S 0.01).

This research was conducted to find the correlation between college adjustment and psychological well-being among first-year college students of Universitas Indonesia. Psychological well-being was measured by using Ryff's Scale of Psychological Well-Being and college adjustment was measured by using the Student Adaptation to College Questionnaire by Baker and Siryk. The participants of this research were 226 first-year college students of Universitas Indonesia. Data was processed using Pearson Product-Moment Correlation technique. The main results of this research showed that psychological well-being positively correlated significantly with college adjustment (r = 0.595; p = 0.000, significant at L.o.S 0.01)."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Audita Zahra
"Transisi dari sekolah menengah atas ke perguruan tinggi dan metode pembelajaran yang kerap berubah akibat pandemi berpotensi memengaruhi prestasi mahasiswa tahun pertama.  Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran penyesuaian diri sebagai mediator pada hubungan antara persepsi dukungan sosial dan prestasi akademis. Partisipan penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Indonesia tahun pertama. Teknik analisis korelasi dan mediasi digunakan dalam penelitian ini dan hasil analisis menunjukkan bahwa penyesuaian diri dapat memediasi secara penuh (full or complete mediation) hubungan persepsi dukungan sosial dan prestasi akademis. Pihak universitas diharapkan dapat memfasilitasi dukungan yang membantu peningkatan penyesuaian diri dan prestasi akademis.

The transition from high school to college and the frequent changes in learning methods due to pandemic have the potential to affect academic achievement of first-year students. This study aims to examine the role of self-adjustment as a mediator in the relationship between perceived social support and academic achievement. The participants of this study were first-year University of Indonesia students. Pearson correlation and mediation analysis techniques were used in this study and the results showed that self-adjustment completely mediates the relationship between perceived social support and academic achievement. University is expected to facilitate support that helps improve students’ adjustment and academic achievement."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Regina Retno Putri Manjali
"Penyesuaian diri di perguruan tinggi merupakan hal penting yang diperlukan untuk melalui masa transisi yang penuh perubahan. Penelitian melihat bahwa dispositional mindfulness memiliki peran pada penyesuaian diri di perguruan tinggi. Namun, hubungan yang terbentuk terkait dispositional mindfulness dan penyesuaian diri di perguruan tinggi masih dibutuhkan, terutama mengenai hubungannya dengan kesejahteraan psikologis yang seringkali terlibat. Kesejahteraan psikologis merupakan suatu kondisi yang diperlukan dalam penentuan kesehatan mental seseorang. Penelitian korelasional ini melihat peran kesejahteraan psikologis sebagai mediator dalam hubungan antara dispositional mindfulness dan penyesuaian diri di perguruan tinggi pada mahasiswa tingkat pertama N = 207. Instrumen yang digunakan terdiri dari Mindfulness Attention Awareness Scale MAAS, Student Adaptation to College Questionnaire SACQ, dan Ryffs Scale of Psychological Well-being. Dari hasil analisis mediasi yang dilakukan, terdapat indirect effect b = 0,54.

Adjustment to college is an important thing needed during the transition period from high school. Dispositional mindfulness has been proven to have a role in adjustment to college. However, research about the relationship that is formed regarding dispositional mindfulness and adaptation in college is still needed, especially about its relationship with psychological well being that is often involved. Psychological well being is a necessary condition in determining one 39s mental health. Thus, this present research is a correlational research that sees the role of psychological well being as a mediator in the relationship between dispositional mindfulness and adjustment to college among first year college students N 207. The instruments used in this research consisted of Mindfulness Attention Awareness Scale MAAS, Student Adaptation to College Questionnaire SACQ, and Ryff 39 s Scale of Psychological Well being. From the result of mediation analysis, there are indirect effect b 0,54."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hana Nadzifah
"Resiliensi memiliki peranan penting dalam proses penyesuaian diri karena resiliensi dapat memfasilitasi kemampuan individu untuk beradaptasi dengan tantangan yang cukup mengkhawatirkan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan antara resilience dan college adjustment pada mahasiswa tahun pertama di perguruan tinggi negeri yang berada di Jabodetabek. Partisipan pada penelitian ini sebanyak 198 orang. Resilience diukur dengan menggunakan alat ukur Cannor-davidson resilience scale versi 10 item yang dikembangkan Campbell-Sills dan Stein (2007). Selain itu, college adjustment diukur menggunakan alat ukur Student Adaptation to College Questionnaire yang dibuat oleh Baker dan Siryk (1984). Analisis data menggunakan teknik analisis pearson product-moment correlation. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya korelasi positif dan signifikan (r = 0,48, 𝑝<0,01) antara resilience dan college adjustment yang artinya semakin tinggi resilience individu maka semakin tinggi pula college adjustment.

Resilience has an important role in the process of adjustment because resilience can facilitate the ability of individuals to adapt. This research was conducted to find the correlation between resilience and college adjustment among first-year students at universities located in Jabodetabek. The Participants of this research were 198 first-year college students. Resilience was measured by using a 10-item version of the Cannor-Davidson resilience scale developed by Campbell-Sills and Stein (2007). In addition, college adjustments was measured by using the Student Adaptation to College Questionnaire by Baker and Siryk (1984). Data analysis was processed using Pearson Product-Moment Correlation analysis techniques. The results of this research indicate a positive and significant correlation (r = 0,48, 𝑝<0,01) between resilience and college adjustment, which means that the higher the resilience of an individual, the higher the college adjustment.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azka Ilman Sukardi
"Situasi pascapandemi Covid-19 membuat mahasiswa tahun pertama harus beradaptasi dengan dua jenis masa transisi yang unik, yakni perubahan lingkungan belajar dan metode belajar. Kedua perubahan ini meningkatkan kemungkinan mereka untuk mengalami perasaan negatif seperti stres, keterpencilan, kesepian, dan depresi. Salah satu faktor yang dapat memengaruhi hal tersebut adalah efikasi diri akademik. Penelitian ini ingin mengetahui hubungan antara persepsi dukungan sosial dengan efikasi diri akademik. Partisipan adalah 167 mahasiswa tahun pertama Universitas Indonesia. Persepsi dukungan sosial diukur menggunakan Multidimensional Scale of Perceived Social Support dan efikasi diri akademik diukur menggunakan The Academic Self-Efficacy Scale. Hasil penelitian menunjukan hubungan yang signifikan dari sumber persepsi dukungan sosial keluarga (r = 0,369, p < 0,01), teman (r = 0,258, p < 0,01), dan figur signifikan (r = 0,196, p < 0,01). Selanjutnya, hanya keluarga yang memiliki pengaruh positif signifikan terhadap efikasi diri akademik (B = 0,59, p = 0,000). Penelitian ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi institusi terkait, pengembang LMS, ataupun pihak terkait lainnya dalam memberikan wadah serta dukungan yang tepat bagi mahasiswa tahun pertama.

Post-Covid-19 pandemic situation has forced first-year college students to adapt to two unique types of transitions, namely changes in the learning environment and learning methods. Both of these changes increase their likelihood of experiencing negative feelings such as stress, isolation, loneliness and depression. One of the factors that can influence this is academic self-efficacy. This study wanted to know the relationship between perceived social support and academic self-efficacy. Participants were 167 first year students at the University of Indonesia. Perceived social support were measured using the Multidimensional Scale of Perceived Social Support and academic self-efficacy was measured using The Academic Self-Efficacy Scale. The results showed a significant relationship from the source of perceived social support family (r = 0.369, p < 0.01), friends (r = 0.258, p < 0.01), and a significant others (r = 0.196, p < 0.01). Furthermore, only family had a significant positive effect on academic self-efficacy (B = 0.59, p = 0.000). This research is expected to be a foundation for related institutions, LMS developers, or other related parties in providing the right platform and support for first year college students."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>