Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 130615 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ricky Apollos
"

Dengan meningkatnya kekhawatiran terhadap dampak lingkungan yang disebabkan oleh industrialisasi, kini industri berupaya membangun lingkungan yang berkelanjutan. Sesuai dengan hukum dan regulasi yang terkait lingkungan, industri diharuskan bertanggung jawab atas limbah kemasan melalui inisiatif seperti mencegah pemborosan pemakaian kemasan, pengumpulan dan penggunaan kembali limbah. Di sisi lain, ada juga kekhawatiran dari perspektif keuangan dimana sebagian besar industri lebih memilih untuk menggunakan bahan kemasan sekali pakai ketimbang reuseable packaging material (RPM) guna menghindari biaya tambahan untuk mengelola aktivitas reverse logistic, proses pemulihan bahan dan persediaan. Dalam rangka menggabungkan perspektif lingkungan dan keuangan, dibutuhkan suatu pengembangan model matematika yang menyelaraskan pembelian, proses reverse logistic yang kuat, persediaan dan nilai aset untuk mendukung keputusan bisnis. Hal ini diharapkan untuk bisa meyakinkan industri mulai menggunakan RPM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pembelian yang memproyeksikan waktu dan jumlah RPM yang akan dibeli, mengelolanya sebagai aset, mengelola persediaan pada tingkat optimal tanpa kegagalan dalam memenuhi pesanan pelanggan serta menilai aset untuk mengukur kesehatan keuangan.


In line with increasing concerns for the environmental impact caused by industrialization and means to establish sustainability environment. In accordance with enviromental law, industries must be responsible with their waste through initiatives to prevent waste generation, collecting and re-use the waste. In the other hand, there is also concerns from financial perspective most of industries prefer to use consumeable packaging material than reuseable packaging material (RPM) to avoiding an extra cost to manage reverse logistic activity, materials recovery and inventory. To merge between the environmental and financial perspective, requires a development mathematical model which synchronize purchasing, robust reverse logistic process, inventory and asset value for supporting business decision. It is expected to convince the industries move using RPM. Objective of this paper is to develop purchasing model which project timing and quantity RPM to be purchase, manage them as asset, manage inventory at optimum level without any failed to fulfill customer orders along with valuation of asset to measure financial healtiness.

"
2019
T51900
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggina Vanessa
"ABSTRAK
Pengendalian persediaan merupakan fungsi manajerial yang sangat penting dalam suatu perusahaan, karena ketersediaan suatu produk dari suatu perusahaan melibatkan investasi rupiah yang sangat besar. Alasan utama perusahaan sangat perlu memfokuskan perhatian terhadap masalah pengendalian persediaan adalah karena persediaan merupakan salah satu bagian pengeluaran perusahaan yang menyerap investasi terbesar. Dengan karakteristik produk batubara yang memiliki sifat mudah teroksidasi serta biaya logistik dan penyimpanan batubara yang cukup tinggi pertimbangan terhadap biaya persediaan dan pemenuhan permintaan konsumen sangat penting untuk dilakukan terkait pengendalian persediaan. Melalui peramalan kebutuhan bahan baku batubara, perhitungan biaya persediaan, safety stock, dan penentuan model lotsizing diperoleh rencana pengendalian persediaan untuk bahan baku asalan batubara. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa selama periode Juni 2013 hingga Februari 2014 dilakukan sebelas kali pemesanan untuk batubara asalan low calorie dan untuk asalan medium calorie dilakukan empat kali pemesanan. Perencanaan persediaan pada sembilan periode tersebut dapat mengurangi inventory cost sebesar Rp 2,256,077,020 atau 5.3 untuk batubara asalan low calorie dan Rp 4,995,620,560 atau 44.5 untuk batubara asalan medium calorie dari total inventory cost dengan kebijakan yang telah dijalankan perusahaan.Kata Kunci: Peramalan, lot sizing, safety stock.

ABSTRACT
nventory management is a very important managerial functions within a company, because of the availability of a product from a company involves a huge investment. The main reason for companies really need to focus on inventory control problem because inventory is one part of the expenditure which absorbs the largest investment company. With the characteristics of coal which is easily oxidized and due to high logistics cost and holding cost, the consideration to the cost of inventory and fulfillment of consumer demand is very important to be related to inventory control. Through forecast coal demand, calculating the inventory cost, safety stock and determine the lot sizing method acquired the inventory control and planning for coal. The calculation show during the period from June 2013 until February 2014 conducted eleven times ordering for asalan low calorie and four times ordering for asalan medium calorie. That inventory planning in nine periods can reduce the inventory cost Rp 2,256,077,020 or 5.3 for asalan low calorie and Rp 4,995,620,560 or 44.5 for asalan medium calorie from the total inventory cost with a policy that has been done by the company. Keywords Forecasting, lot sizing, safety stock "
2014
S70103
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astari Wulandari
"Pada 5 tahun terakhir, permintaan kemasan fleksibel mengalami pertumbuhan rata-rata sebesar 10 tiap tahunnya yang diikuti dengan munculnya pemain baru yang menyebabkan persaingan di industri kemasan fleksibel semakin ketat, sehingga muncul tantangan besar yang dihadapi perusahaan kemasan fleksibel di Indonesia, yaitu bagaimana perusahaan dapat mengefisiensikan biaya operasinya agar dapat bersaing. Salah satu cara mengefisiensikan biaya operasi adalah dengan melakukan manajemen persediaan yang baik dengan memperhatikan komponen biaya persediaan untuk didapat keputusan kuantitas Q dan waktu pesan T sehingga didapat total biaya persediaan minimal.
Manajemen persediaan merupakan tema dalam penelitian ini dengan objek penelitian yaitu salah satu perusahaan kemasan fleksibel di Cikarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah klasifikasi ABC untuk menentukan tingkat kepentingan bahan baku dan Mixed Integer Linear Programming MILP untuk mendapatkan total biaya persediaan minimal.
Hasil dari penelitian ini adalah terdapat 31 bahan baku yang masuk ke dalam kategori A dari 230 bahan baku di perusahaan, diperoleh jumlah kuantitas pesan Q bahan baku, lead time kedatangan bahan baku T , dan total biaya persediaan 31 bahan baku klasifikasi A, serta diperoleh faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi besar total biaya persediaan, yaitu biaya simpan, biaya pesan, demand, dan jumlah persediaan pengaman.

In the last 5 years, flexible packaging demand grow 10 per year in average and followed by the emergence of new players that cause competition in the flexible packaging industry getting tighter, so that there is big challenge that faced by flexible packaging companies in Indonesia, that is how companies can has efficient operating cost in order to compete. One of the way to efficient operating cost is manage inventory well by taking into account the components of the inventory cost for obtaining quantity decisions Q and order time T to obtain the minimum total inventory cost.
Inventory management is theme of this research with the object of the research is one of the flexible packaging company in Cikarang. The method that used in this research is ABC classification to determine the importance of raw materials and Mixed Integer Linear Programming MILP to get the minimum total inventory cost.
The results of this research are 31 raw materials that categorized as category A from 230 raw materials in the company, obtained quantity of order Q of raw material, arrival lead time of raw material T , and total inventory cost of 31 raw materials from classification A, as well as obtained any factors that affect total inventory cost, that are holding cost, order cost, demand, and number of safety stock.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67484
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ihsan Malik Hanapi
"ABSTRAK
Laporan ini membahas mengenai proses audit atas akun persediaan dan aset tetap pada PT MAM untuk laporan keuangan tahun 2015. Proses audit dilakukan oleh KAP RIA berdasarkan KAP RIA Audit Guide yang diadopsi dari International Standard on Auditing (ISA). Laporan ini juga membahas mengenai implementasi dari perlakuan akuntansi terkait pencatatan persediaan pada lower-of-cost-or-net realizable value (LCNRV) dan penurunan nilai aset tetap. Selama proses audit berlangsung, hanya ditemukan satu temuan yang material yaitu terkait pengakuan beban depresiasi pada laporan keuangan. Secara umum, perlakuan akuntansi atas LCNRV dan penurunan nilai aset telah dilakukan dengan benar.

ABSTRACT
This report explains about audit process of inventory and fixed asset in PT MAM for the period ended 31 December 2015. Audit process conducted by KAP RIA based on KAP RIA Audit Guide adopted from ISA. This report also explains implementation of LCNRV and asset impairment. Audit result shows that there is only one material finding related depreciation expense recognition in profit or loss statement. In general, accounting treatment of LCNRV and asset impairment has been implemented properly"
2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dara Abiyya Setiadi
"PT. Tridi Oasis adalah perusahaan yang memproduksi serpihan plastik dari botol PET bekas. Perencanaan kebutuhan material sangat berpengaruh dalam jalannya suatu produksi. Sehingga dilakukan perhitungan Material Requirement Planning (MRP) dari setiap produk yang dihasilkan. Sangat penting bagi bisnis untuk merancang pesanan, agar pembelian lebih efektif. Pelaksanaan rencana tersebut di atas dapat mencegah perusahaan dari pemborosan bahan dan untuk melakukan produksi yang lebih efektif dan mengarah bisnis menjadi lebih menguntungkan. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk melakukan perhitungan MRP adalah Master Production Schedule, Bills of Material, purchasing and production lead time, Gross Material Requirement, dan Net Material Requirements. Perhitungan akhir dari hasil MRP dijumlahkan dan dibandingkan dengan data pembelian aktual yang dilakukan perusahaan pada tahun 2019. Hal ini dilakukan untuk menunjukkan seberapa efisien perusahaan jika mengaplikasikan MRP sejak awal periode. Hasil perhitungan total menunjukkan bahwa jika perusahaan telah menerapkan MRP sejak awal maka perusahaan dapat menghemat harga sebesar Rp3.118.119.782, - dan melakukan penghematan sebesar 17%.

PT. Tridi Oasis is a company that manufactures plastic flakes from used PET bottles. Planning of material requirements is very influential in the course of a production. Thus, a calculation of Material Requirement Planning (MRP) of each product produced. It is crucial to the business in order to design an effective purchasing order. The implementation of the MRP may prevent the company from wasting materials and to conduct a more effective production and lead a more profitable business. The requirements that need to be met in order to make a calculation of MRP, are the Master Production Schedule, Bills of Material, purchasing and production lead time, Gross Material Requirement, and net material requirements. The final calculation of the MRP requirement is summed and compared to the actual purchasing data that the company has performed in 2019. This is done to show how efficient the company could be when performing MRP from the beginning of the period. The result of the total calculation has shown that if the company has implemented MRP from the beginning, the company can save the amount of Rp3,118,119,782, - in price and make a saving of 17%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aisah Putri
"ABSTRAK
Laporan magang ini membahas mengenai perlakuan akuntansi atas persediaan pada PT SAN dan kesesuaiannya dengan PSAK 14 revisi 2014, sebagai akibat adanya kegiatan investasi jual beli aset, serta membahas prosedur audit yang dijalankan oleh KAP MAX untuk mengauditnya. Pembahasan dilakukan denga membandingkan komponen perlakuan akuntansi PT SAN dengan komponen perlakuan akuntansi berdasarkan PSAK 14, serta menganalisis ketercapaian prosedur dengan asersi yang harus dicapai oleh KAP MAX dalam menilai kewajaran penyajian persediaan. Hasil dari laporan magang ini menemukan bahwa perlakuan akuntansi PT SAN belum sesuai dengan PSAK 14 serta prosedur audit yang dijalankan sudah sesuai dalam pemenuhan asersi pada pedoman audit KAP MAX yang telah mengacu pada ISA 315.

ABSTRACT
The focus of this internship report is to discuss the accounting treatments of inventory of PT SAN, as result of asset sale and purchase investment, and whether it complies to PSAK 14 revision 2014, and also KAP MAX procedure with. In doing so, I compared the inventory rsquo;s accounting treatment of PT SAN and PSAK 14 and also analyzed the fulfillment of audit assertions for asses the fair value of inventory presentation. This internship report finds that the accounting treatments of inventory of PT SAN has not complied to PSAK 14, and the audit procedures held by MAX Accounting Firm regarding the inventory has fulfilled the audit assertion based on KAP MAX audit manual which refer to ISA 315 "
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ardiansyah Rendi Naufalah
"Perencanaan persediaan material pesawat adalah aspek penting dalam proses perawatan pesawat, guna meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya penyimpanan, perusahaan perlu melakukan peramalan berdasarkan data historis permintaan material. Studi ini diawali dengan klasifikasi material menggunakan sistem klasifikasi FSN, dimana 14 material penting teridentifikasi dalam kategori F. Selanjutnya, analisis permintaan terhadap 14 material tersebut menunjukkan bahwa semua memiliki karakteristik permintaan intermiten, yang merupakan tantangan dalam peramalan. Dalam upaya mengatasi tantangan ini, penelitian membandingkan beberapa metode peramalan yaitu Moving Average, Exponential Smoothing, Syntetos-Boylan Approximation (SBA), Long Short-Term Memory (LSTM), dan Gated Recurrent Unit (GRU). Hasil analisis menunjukkan bahwa metode berbasis Recurrent Neural Network (RNN), khususnya LSTM dan GRU, memberikan akurasi peramalan yang paling baik dibandingkan dengan metode lainnya. Hal ini menegaskan keefektifan Artificial Neural Network, khususnya arsitektur RNN, dalam menghadapi tantangan peramalan untuk permintaan material intermiten.

Aircraft material inventory planning is an important aspect in the aircraft maintenance process. In order to increase efficiency and reduce storage costs, companies need to forecast based on historical material demand data. This study begins with material classification using the FSN classification system, where 14 important materials are identified in category F. Furthermore, demand analysis for these 14 materials shows that all of them have intermittent demand characteristics, which is a challenge in forecasting. In an effort to overcome this challenge, research compares several forecasting methods, namely Moving Average, Exponential Smoothing, Syntetos-Boylan Approximation (SBA), Long Short-Term Memory (LSTM), and Gated Recurrent Unit (GRU). The analysis results show that Recurrent Neural Network (RNN) based methods, especially LSTM and GRU, provide the best forecasting accuracy compared to other methods. This confirms the effectiveness of Artificial Neural Networks, especially RNN architectures, in dealing with forecasting challenges for intermittent material demand."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Aprilyanti
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S36176
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jessy Rosinta
"Skripsi ini membahas bagaimana model perhitungan yang tepat dapat diterapkan dalam sistem informasi untuk menentukan kuantitas pembelian persediaan yang optimal pada industri makanan dan minuman. Penelitian disusun dengan pendekatan kuantitatif di mana dilakukan perumusan untuk menghitung kuantitas pesanan persediaan berdasarkan estimasi penjualan (diproyeksikan dari data penjualan historis), data produk, data persediaan, dan data proporsi bahan baku sebagai input pengolahan data. Dari hasil penelitian diperoleh model perhitungan yang dikembangkan dalam sistem informasi manajemen persediaan. Dengan menggunakan metode ini maka akan terjadi efisiensi biaya pengiriman.

This thesis discusses how appropriate calculation models can be applied in information systems to determine the optimal quantity of inventory purchases in the food and beverage industry. The research was prepared using a quantitative approach where a formulation was carried out to calculate the order quantity based on sales estimates (projected from historical sales data), product data, inventory data, and raw material proportion data as data processing input. From the research results, a calculation model was obtained which was developed in the inventory management information system. By using this method there will be efficiency in shipping costs."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tobing, Jessy Rosinta
"Skripsi ini membahas bagaimana model perhitungan yang tepat dapat diterapkan dalam sistem informasi untuk menentukan kuantitas pembelian persediaan yang optimal pada industri makanan dan minuman. Penelitian disusun dengan pendekatan kuantitatif di mana dilakukan perumusan untuk menghitung kuantitas pesanan persediaan berdasarkan estimasi penjualan (diproyeksikan dari data penjualan historis), data produk, data persediaan, dan data proporsi bahan baku sebagai input pengolahan data. Dari hasil penelitian diperoleh model perhitungan yang dikembangkan dalam sistem informasi manajemen persediaan. Dengan menggunakan metode ini maka akan terjadi efisiensi biaya pengiriman.

This thesis discusses how appropriate calculation models can be applied in information systems to determine the optimal quantity of inventory purchases in the food and beverage industry. The research was prepared using a quantitative approach where a formulation was carried out to calculate the order quantity based on sales estimates (projected from historical sales data), product data, inventory data, and raw material proportion data as data processing input. From the research results, a calculation model was obtained which was developed in the inventory management information system. By using this method there will be efficiency in shipping costs."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>