Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 223573 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Shela Muktamarisa
"
ABSTRAK
Pada lembaga pemerintah, penyelenggaraan edukasi publik merupakan bentuk pengelolaan komunikasi dan citra yang dilakukan oleh humas pemerintah secara berkelanjutan guna mendukung pelaksanaan kebijakan yang efektif dan memperoleh pemahaman serta kepercayaan publik terhadap kredibilitas lembaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sikap pada kegiatan edukasi publik dalam bentuk site-visit dan seminar terhadap pembentukan citra Bank Indonesia sebagai lembaga negara dimata mahasiswa sebagai salah satu publik pemangku kepentingan. Dalam kaitannya dengan pembentukan citra, penelitian ini juga meggali personaliti Bank Indonesia yang muncul melalui kegiatan site-visit dan seminar. Metode penelitian yang digunakan menggunkan pendekatan kuantitatif yang bersifat eksplanatif dengan metode survey. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa edukasi publik dalam bentuk kegiatan site-visit berkontribusi sebesar 27 sedangkan seminar sebesar 30 terhadap pembentukan citra. Dari hasil pengujian independent t-test diketahui tidak terhadap perbedaan signifikan antara rata-rata pada sikap dan citra Bank Indonesia ada kegiatan site-visit dan seminar.Kata Kunci: humas lembaga pemerintah, edukasi publik, site-visit, seminar, citra, personaliti.

ABSTRAK
ABSTRACTIn government institutions, public education is a form of sustainable communication and image management conducted by government public relations in order to support the implementation of effective policies and gain public understanding and trust in government credibility. This study aims to determine the effect of attitudes on public education activities in the form of site visit and seminar on the establishment of the image of Bank Indonesia as a state institution in the eyes of students as one of the stakeholder. In relation to image building, this study also finds the personalities of Bank Indonesia that arise through site visit and seminar activities. The approach used is explanative quantitative approach with survey method. The results of this study indicate that public education in the form of site visit contrubutes 27 , and seminars activities contribute 30 to image building. From the results of independent t test there is no significant difference between the average of attitudes and the image of Bank Indonesia on site visit and seminar activities.Keywords public relations institution, public education, site visit, seminar, image, personalities. "
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Ayu Mirta
"Penelitian ini mengangkat fenomena Kampanye Informasi publik di Indonesia.Pemerintahan Jokowi-JK mengusung Revolusi Mental sebagai gerakan perubahan pola pikir seluruh elemen bangsa.Seluruh lembaga pemerintah diinstruksikan mendukung gerakan ini dengan ruang Lingkup pelaksanaan disesuaikan dengan kontribusi lembaga pemerintah dalam sasaran Nawacita pemerintah.Dalam mengajak masyarakat, pemerintah melakukan Kampanye informasi publik Revolusi Mental dengan dukungan pengelolaan komunikasi publik/GPR.Kemendikbud salah satu lembaga pemerintah yang berkontribusi dibidang pembangunan kepribadian dalam kampanye informasi publik Revolusi Mental.
Peneliti membatasi studi penelitian pada kasus yang dilaksanakan diHumas Kemendikbud, khususnya dalam perencanaan proses tersebut, peneliti menggunakan Model Proses Pembuatan Strategi dari Hart, disempurnakan oleh Moss dan Warnaby.
Metode penelitian Kualitatif digunakan dengan pendekatan interpretif untuk menggali pengalaman Narasumber dan desain deskriptif menggambarkan secara detail tahapan dalam proses pembutan strategi. Melalui wawancara dan observasi, diketahui bahwa peran anggota organisasi dalam proses pembuatan strategi dapat mengalami perubahan peran. Faktor perubahan struktur organisasi, belum adanya peraturan pendukung serta latar belakang Narasumber menjadi faktor belum optimalnya pelaksanaan model ini diHumas Pemrintah dalam memelaksanakan kampanye informasi publik dalam konteks GPR di Indonesia.

The research based onthe phenomenon of public information campaign in Indonesia. Jokowi-JK carries Revolusi Mental as a movement to change nation's mindset from all elements by instruct all government agencies to support this movement. The state agencies scope of implementation is targeted in government's vision in Nawacita. In public outreach, the government made public information campaign Revolusi Mental Revolution is supported byGPR. Kemendikbud one of the state agencies contributes Revolusi Mental public information campaigns to development personality.
Researcher narrowed the case study in Kemendikbud Public Relations, especially in planning the strategy process. Researcher use Model-Making Process Strategy of Hart, enhanced by Moss and Warnaby.
Qualitative research methods used by the interpretive approach to explore the experience of informants and Descriptive describes in detail the stages in the process strategy making. Through interviews and observation, it is known that members of the organization's role in the strategymaking process can change roles. Organizational structure changing, lack of regulatory support and background informant are some of the factor that this model has not beenimplemented optimally by state agencies Public Relations in implementing GPR context in public information campaign.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T45715
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adinda Putri Iswari
"Tesis ini meneliti peran hubungan masyarakat dalam meningkatkan reputasi organisasi dengan studi kasus pada bagian Hubungan Masyarakat Kementerian Sekretariat Negara. Teori yang digunakan adalah teori peran, teori peran kehumasan, teori empat model of kehumasan, teori perencanaan strategis kehumasan, dan teori reputasi organisasi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam serta observasi partisipatoris.
Hasil penelitian memperlihatkan humas Kementerian Sekretariat Negara menjalankan peran communication technician, media relations, dan communication and liaison yang diimplementasikan ke dalam rangkaian perencanaan strategis kehumasannya dengan model dua arah asimetris dalam rangka memperkuat reputasi organisasi.

This thesis studies about the role of public relations in order to enhance its organization’s reputation, case study on public relations division of Secretariat of State Ministry. Theories that were applied are role theory, role of public relations, four models of public relations, strategic planning of public relations, and reputation of organization. This research is qualitative descriptive. The data were collected by means of in-depth interview and participative observation.
The results show that the Secretariat of State Ministry's public relations performs communication technician role, media relations role, communication and liaison role, and implement them into PR strategic planning under two way asymmetrical model of public relations in order to enhance its organization’s reputation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T39124
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kety Fillaily
"Studi ini mencoba menjelaskan mengapa organisasi kehumasan pemerintah belum dapat berfungsi secara optimal untuk meningkatkan kepercayaan dan dukungan publik terhadap pemerintah. Bahkan, organisasi kehumasan pemerintah masih lekat dengan aktivitas kehumasan yang ‘itu-itu saja’, seperti juru foto, penyusun kliping, juru ketik berita dan pembuat stiker. Teori strukturasi digunakan peneliti untuk memberi gambaran secara mendalam bahwa pengulangan tindakan yang dilakukan oleh para agen di dalam organisasi berdasarkan struktur yang berlaku dapat melanggengkan struktur organisasi humas seperti yang terlihat saat ini. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa terdapat multilevel strukturasi di dalam organisasi kehumasan dan para agen cenderung menggunakan aliran komunikasi organisasi tertutup ketika berinteraksi.

This study attempts to explain why the government public relations organizations have not been able to function optimally to increase public support and expectation on government performance. Moreover, government public relations organizations constantly ascribe to their routine activities such as a photographer, a journalist, typist, clip-based person and a sticker maker. Structuration theory is used in this research to provide a thick description that repetition of actions based on the existing structures implemented by agents inside the organization, will perpetuate organizational structure as it appears today. This study showed that there is multilevel structuration in government public relations and agents tend to communicate in a closed network when interacting to one another."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T44413
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bestari Ulfah
"ABSTRAK
Hubungan media media relations merupakan salah satu fungsi manajemen public relations yang dipelihara demi keberhasilan publisitas organisasi. Setiap organisasi menjalankan dimensi hubungan media sesuai strategi komunikasi public relations organisasinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dimensi hubungan media Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia serta pengaruhnya pada publikasi pemberitaan media. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif yaitu melakukan wawancara mendalam dengan informan. Penelitian menunjukkan dimensi hubungan media Kemlu dominan pada hubungan personal dan pelayanan informasi, tetapi tidak pada mengantisipasi keadaan darurat. Temuan penelitian adalah hubungan personal mempengaruhi loyalitas media pada organisasi tetapi tidak dapat mengubah fakta pada materi publikasi berita.

ABSTRACT
ABSTRACT Media relations defined as the management functions of public relations that maintained for the successful publicity of an organization. An organization apply different dimensions of media relations in accordance to public relations strategic communication in organization. The research objective is to determine Ministry of Foreign Affairs Republic of Indonesia dimensions of media relations and its influence on the publication of the news media. Research shows that the dimensions of media relations in Foreign Ministry dominant on personal contact and information services, but not on contingency plan. The research findings is personal relationships affect media loyalty to the organization, but could not change the facts on the news publicity materials. Key words Media relations dimensions, news media publicity, public relations"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Merry Arizona
"Peran Humas yang ideal akan mendukung organisasi dalam mencapai tujuan dan keberhasilan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana Humas di Bank Tabungan Negara telah menerapkan prinsip-prinsip Excellence Communication yang dikembangkan oleh James Grunig di dalam Excellence Theory. Excellence Communication memiliki tiga bulatan (sphere) yang saling berkaitan antara lain Knowledge Core, Shared Expectation, dan Participative Culture.
Penelitian ini menggunakan paradigma post positivisme, pendekatan kualitatif, dan bersifat deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan untuk penelitian adalah wawancara mendalam, observasi partisipan, studi dokumentasi, dan studi literatur.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Excellence Communication sudah diterapkan di BTN. Namun penerapannya belum memenuhi kriteria Grunig sepenuhnya karena komunikasi organisasi masih asimetris dan posisi Humas yang tidak memiliki akses langsung kepada pimpinan sehingga tidak terlibat dalam rapat pembuatan keputusan bersama direksi. Hasil ini dipengaruhi oleh penerapan Excellence Communication yang disesuaikan dengan konteks perbankan dan budaya organisasi di Indonesia.

Ideal public relations role advocate organization in achieving its goal. This paper explains up to what extent public relations of Bank Tabungan Negara have applied the Principal of Excellence Communication attributed to James Grunig in The Excellence Theory. Excellence Communication has three interrelated spheres. These spheres are Knowledge Core, Shared Expectation and Participative Culture.
This research is a descriptive research processed in a qualitative way and exerts post positivism paradigm. Data collection method used in this study are in-depth interview, participant observation, and study of documentation and literature.
The result of this paper shows that Excellence Communication has been applied in Bank Tabungan Negara. Nevertheless, it has not fully met the criteria of Grunig because the communication of organization of Bank Tabungan negara is still asimetric and its public relations that has no direct access to the chairman of organization can not be engaged in the decision making meeting. The results are affected by the implementation of Excellence Communication which should be adjusted to the context of the banking and organization culture of Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Lorsiani
"PT. GTA Indonesia pada Mei 2011 secara resmi mengumumkan perihal perusahaan tersebut diakuisisi oleh Kuoni Destination Management. Perihal akuisisi menimbulkan asumsi ? asumsi negatif mengenai akan adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan perampingan departemen. Sejak diumumkannya akuisisi, PT. GTA Indonesia mengalami turn over karyawan/ti yang cukup tinggi yakni sebesar 36%. Adapun communication tool yang digunakan management selama proses akuisisi hingga integrasi yakni one way communication dengan media email.
Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh strategi komunikasi organisasi terhadap iklim komunikasi organisasi. Sampel penelitian adalah karyawan/ti PT. GTAIndonesia sebanyak 40 orang dengan masa kerja minimal dua tahun. Pendekatan penelitian adalah kuantitatif yang bersifat eksplanatif. Hasil penelitian ini adalah adanyapengaruh dari strategi komunikasi organisasi terhadap iklim komunikasi organisasi.

PT. GTA officially announced the acquisition by Kuoni Destination Management on May 2011. However, the acquisition causes negative perceptions among the staff, such as : staff termination and department termination. Since the acquisition, staff resignation was increase for 36%. Management was using one way communication with email as the communication tool to convey the information about the acquisition.
This research tried to find out the influence of organizational communication strategy towards organizational communication climate. The sample is 40 employees who?s been worked for more than two years in PT.GTA Indonesia. The research method using quantitative and explanative. The result of this research conclude there is an influence of organizational communication strategy towards organizational communication climate.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jihan Isnaini
"Skripsi ini membahas tentang upaya implementasi pelayanan informasi publik oleh Humas Pemerintah Kota Bekasi. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana implementasi pelayanan informasi publik yang dilakukan oleh Humas Pemerintah Kota Bekasi, serta apa saja kendala-kendala yang dihadapi selama mengimplementasikannya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan paradigm konstruktifis. Adapun konsep dan teori yang digunakan adalah konsep kehumasan mencangkup manajemen humas dan humas pemerintahan, good governance, pelayanan informasi publik yang mengacu pada Undang-Undang No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, model komunikasi praktik kehumasan, serta konsep PPID. Strategi penelitian ini yaitu merupakan studi kasus dengan menggunakan metode pengumpulan data primer (wawancara) dan data sekunder (dokumentasi). Hasil yang didapati dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Humas Pemerintah Kota Bekasi yang sekaligus berperan sebagai PPID Utama, telah melakukan implementasi pelayanan informasi publik dengan baik. Kendala yang dihadapi oleh Humas Pemerintah Kota Bekasi dalam upaya mengimplementasikan pelayanan informasi publik secara internal yaitu beberapa PPID Pembantu masih bergerak lamban dalam memberikan informasi yang diperlukan. Sedangkan secara eksternal, publiknya yang masih belum memahami aturan pengkategorian informasi yang boleh dan tidak diperbolehkan untuk diakses.

This thesis discusses efforts to implement disclosure of public information by the Government of Bekasi City Public Relations. The purpose of this research is to find out how the implementation of the disclosure of public information carried out by the Bekasi City Government Public Relations, as well as what are the obstacles encountered while implementing them. This research is a qualitative research using constructive paradigm. The concepts and theories used are public relations concepts encompassing public relations management and government public relations, good governance, disclosure of public information that refer to Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, communication models of public relations practice, and the concept of PPID. This research strategy is a case study using primary data collection methods (interviews) and secondary data (documentation). The results found in this study indicate that the Bekasi City  Government Public Relations, which also acts as the Main PPID, have implemented disclosure of public information well. The obstacle faced by the Bekasi City Government Public Relations in an effort to implement public information services internally is that some PPID Assistants still work slowly in providing the information needed. While externally, the public who still do not understand the rules of categorizing information that may or may not be accessed."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vivi Varlina
"ABSTRAK
Tesis ini dilatarbelakangi oleh adanya kesenjangan penelitian tentang bagaimana organisasi publik mengeksplorasi kegiatan komunikasi terhadap stakeholdernya. Meski beberapa ilmuwan mengembangkan literatur komunikasi stakeholder, tetapi jarang ditemukan penelitian yang mengkhususkan pada pemetaan komunikasi stakeholder eksternal berbasis organisasi publik/pemerintah. Padahal perumusan strategi komunikasi yang tepat akan membantu organisasi publik mengetahui dan memantau harapan stakeholder, memberikan umpan balik yang aktif, memastikan setiap fungsi manajemen memiliki kompetensi komunikatif, dan beradaptasi pada segala bentuk perubahan.Penelitian ini bertujuan menghasilkan pemetaan komunikasi stakeholder organisasi publik berdasarkan temuan citra dari adanya gap/persinggungan antara identitas aktual yang ada di dalam internal Badan Pusat Statistik BPS dan identitas yang dipersepsikan oleh stakeholder eksternalnya. Penelitian dilakukan dengan menggunakan paradigma postpositivisme dan pendekatan metode campuran. Pendekatan kuantitatif dilakukan melalui analisis isi pada 5 lima portal berita online, dan pendekatan kualitatif dianalisis melalui wawancara mendalam dan studi kepustakaan.Hasil penelitian menunjukkan ada anomali yang cukup signifikan terhadap pemetaan stakeholder eksternal BPS jika dianalisis dari ragam opini dan tendensi stakeholder di portal media online. Disamping itu, ditemukan pula berbagai isu yang menjadi gap dalam identifikasi identitas organisasi, dimana komunikasi yang dilakukan BPS kepada stakeholdernya masih bersifat interaktif dan kewajiban normatif. Temuan lainnya adalah berkenaan dengan belum adanya keselarasan dalam pemahaman nilai-nilai integral yang melekat di kehumasan sebagai bagian dari fungsi organisasi yang mengumpulkan dan menafsirkan informasi, serta membangun komunikasi strategis sebagai respon dari lingkungan eksternalnya.

ABSTRACT
ABSTRACTThis thesis is motivated by the existence of research gaps on how public organizations explore communication activities against their stakeholders. Although some scientists develop a stakeholder communication literature, it is rare to find research that specializes in mapping out external stakeholder communication based on public organization government. Whereas the formulation of appropriate communication strategies will help public organizations know and monitor stakeholder expectations, provide active feedback, ensure that each management function has communicative competence, and adapt to all forms of change.This study aims to generate a mapping of stakeholder communications of public organizations based on the findings of the image of the gap intersection between the actual identity within the internal BPS and the identity perceived by its external stakeholders. The study was conducted using postpositivism paradigm and mixed methods. The quantitative approach was made through content analysis on five online news portals, and a qualitative approach was analyzed through in depth interviews and literature studies.The results of the study indicate that there are significant anomalies to the BPS external stakeholder mapping if analyzed from various opinion and stakeholder tendencies in the online media portal. In addition, there are also various issues that become gaps in the identification of organizational identity, where communication made by BPS to stakeholders is still interactive and normative obligations. Other findings are related to the absence of alignment in understanding the integral values embedded in public relations as part of the organizational functions that collect and interpret information, as well as build strategic communication in response to its external environment."
2018
T51603
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Larasati Septani
"ABSTRAK
Perusahaan yang mengeluarkan produk atau sistem baru pasti akan melakukan kegiatan publisitas. Salah satu tujuan dari publisitas ialah untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwa perusahaan sedang mengeluarkan produk baru. Pada saat menginformasikan kepada masyarakat, tentu saja terdapat dampak yang positif dari kegiatan tersebut. Salah satu dampak positif yang terjadi adalah terdorongnya intensi masyarakat untuk menggunakan produk tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Publisitas Terhadap Intensi Mahasiswa FISIP UI Menggunakan Produk Perusahaan PT. KRL Commuter Jabodetabek.
Teori dan konsep yang digunakan, yaitu Marketing Public Relations (MPR), Publisitas, Intensi, dan Pengaruh Media. Menggunakan pendekatan kuantitatif dan penarikan sampel purposif. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang kuat antara publisitas terhadap intensi Mahasiswa FISIP UI angkatan 2011 untuk menggunakan KRL Commuter.

ABSTRACT
The company issued a new product or system will definitely be doing publicity. one of the goals of publicity is to inform the public that the company was issued a new product. At the moment of informing the public, there is the positive impact of such activities. One of the positive impact that occurs people?s intention to use these product. This research aims to determine the influence of publicity towards intention to UI's student to use the product of PT. KRL Commuter Jabodetabek Company.
This research theories and concepts are used, i.e Marketing Public Relations (MPR), Publicity, Media Influensce, and intention. Use the quantitave approach and purposive sampling. The result of the research is there is a very strong influence from publicity towards the FISIP UI?s Student intention to use the KRL Commuter.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>