Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 196058 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kiki Riskinia Putri
"Berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, keamanan dalam negeri menjadi syarat penting untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan beradab. Salah satu elemen yang dapat mendukung terwujudnya keamanan dalam negeri yaitu Kepolisian Negara Republik Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesesuaian organisasi-individu terhadap kepuasan kerja yang dimediasi oleh stres kerja dan dimoderasi oleh dukungan atasan pada anggota Tamtama dan Bintara organisasi XYZ sebagai pasukan elit Kepolisian Negara Republik Indonesia yang bertugas untuk menghadapi dan menangani ancaman kajahatan nasional yang berintesitas tinggi. Responden penelitian yang dipilih adalah anggota Tamtama dan Bintara organisasi XYZ sebagai unsur pelaksana yang terjun langsung ke lapangan untuk menjalankan tugas organisasi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini diolah dengan menggunakan SPSS macro PROCESS oleh AF Hayes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesesuaian organisasi-individu memberikan pengaruh yang positif secara signifikan terhadap kepuasan kerja dan dimediasi oleh stres kerja. Selain itu, diketahui bahwa dukungan atasan memoderasi hubungan antara kesesuaian organisasi-individu dengan stres kerja.

Based on Pancasila and Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, a country security is an important requirement for the realization of a fair, prosperous, and civilized society. One of the elements that support the realization of country security is Kepolisian Negara Republik Indonesia. The aim of this research is to study the effect of person organization fit towards job satisfaction that mediated by job stress and moderated by supervisor support on Tamtama and Bintara organization XYZ as the elite troops of Kepolisian Negara Republik Indonesia that in charge to deal with high intesity national threats. The respondents of the study were Tamtama and Bintara organization XYZ as the executing element who went directly to the field to carry out the organizational tasks. The collected data in this research was processed by using SPSS macro PROCESS by AF Hayes. The results of this study show that person organizational fit has significant positive effect towards job satisfaction and mediated by job stress. In addition, its known that supervisor support moderates the relationship between person organization fit with job stress."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S69200
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heny Octaviani
"Tesis ini menganalisis peran kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh personorganization fit terhadap turnover intention dan menganalisis peran kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh budaya organisasi terhadap turnover intention pada karyawan generasi Y di PT X, PT Y dan PT Z.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survei dengan memberikan kuesioner dalam pertanyaan tertutup kepada 131 orang dengan usia 21 hingga 36 tahun yang dikategorikan sebagai generasi Y. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis mediasi dengan menggunakan perangkat lunak SPSS.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kepuasan kerja memiliki peranan sebagai variabel mediasi pada pengaruh person-organization fit terhadap turnover intention secara parsial. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa variabel kepuasan kerja memiliki peran sebagai variabel mediator secara penuh pada pengaruh budaya organisasi terhadap turnover intention.

The focus of this research are to analyze the role of job satisfaction in mediating the effect of person-organization fit toward turnover intention and to analyze the role of job satisfaction in mediating the effect of organizational culture toward turnover intention to generation Y employees in PT X, PT Y and PT Z.
This research is quantitative research using survey method with questionnaire in enclosed questions to 131 people aged 21 to 36 years who are classified as generation Y. The analysis technique in this research is mediation analysis using SPSS software.
From this research, it is known that job satisfaction has role as mediator variable in the effect of person-organization fit toward turnover intention partially. This study also showed that job satisfaction fully mediated the effect of organizational culture toward turnover intention.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T45051
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Syafira Efrial
"Tingkat turnover yang tinggi merupakan salah satu tantangan dalam manajemen terutama untuk meningkatkan retensi dari karyawan sehingga diperlukannya pencegahan akan peningkatan turnover intentions. Keadaan di lingkungan kerja yang penuh tuntutan pekerjaan dapat mempengaruhi tingkat stres dan kepuasan dari karyawan yang bekerja di bank yang mampu berdampak akan turnover intentions. Salah satu sumber daya yang dapat mengatasi tuntutan di dalam pekerjaan dapat berupa job embeddedness yang berasal dari dalam maupun luar faktor pekerjaan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh dari job satisfaction dan job stress terhadap turnover intentions yang dimoderasi oleh job embeddedness kemudian juga moderasi dari job satisfaction pada pengaruh job stress terhadap turnover intentions. Data diperoleh dari 183 karyawan yang bekerja di bank yang ada di Indonesia melalui kuesioner daring. Penelitian ini menggunakan metode SEM dengan Lisrel 8.80. Hasil menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan secara negatif dari job satisfaction dan secara positf dari job stress terhadap turnover intentions. Juga job stress berpengaruh negatif terhadap job satisfaction. Job satisfaction selain berpengaruh langsung, juga mampu melemahkan pengaruh job stress terhadap turnover intentions. Job embeddedness memoderasi secara positif pengaruh job satisfaction pada turnover intentions. Sementara moderasi positif moderasi job embeddedness pada pengaruh job stress dan turnover intentions tidak terbukti secara signifikan.

A high turnover rate is one of the challenges in human resources management, especially to increase employee retention, so it is necessary to do prevention of high turnover intentions rate. Conditions in a work environment which is full of job demands can affect the employees’s stress and satisfaction level which can have an impact on turnover intentions. One of the resources that can overcome the high job demands is job embeddedness which comes from within or outside the job factor. The purpose of this study is to analyze the effect of job satisfaction and job stress on turnover intentions which are moderated by job embeddedness and then also the moderation of job satisfaction on the effect of job stress on turnover intentions. Data were obtained from 183 employees who work at banks in Indonesia through an online questionnaire. This research uses SEM method with Lisrel 8.80. The results show that there is a significant negative effect of job satisfaction and a positive effect of job stress on turnover intentions. Also job stress has a negative effect on job satisfaction. Besides having a direct effect, job satisfaction is also able to buffer the effect of job stress on turnover intentions. Job embeddedness positively moderates the effect of job satisfaction on turnover intentions. Meanwhile, positive moderation of job embeddedness on the effect of job stress and turnover intentions is not significantly proven."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yatna Nayaputera
"Persaingan bisnis yang semakin ketat dan diikuti oleh lingkungan yang sering berubah, kesuksesan suatu organisasi tidak bisa lepas dari peran serta customer service employee yang berfungsi sebagai ujung tombak perusahaan. Maka dari itu kepuasan kerja dan stres kerja customer service employee harus diperhatikan oleh perusahaan. PT. Plaza Indonesia Realty Tbk. dijadikan sebagai objek penelitian dikarenakan pertumbuhan cepat tetapi turnover tinggi dalam tiga tahun terakhir.
Tujuan penelitian ini untuk menemukan bagaimana besarnya pengaruh kepuasan kerja terhadap intensi turnover customer service employee, stres kerja terhadap intensi turnover customer service employee, dan kepuasan kerja dan stres kerja terhadap customer service employee di PT. Plaza Indonesia Realty Tbk.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa intensi turnover pada customer service employee dipengaruhi secara negatif dan signifikan oleh besarnya persepsi customer service employee akan kepuasan kerja. Selain itu intensi turnover customer service employee juga dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh besarnya persepsi customer service employee akan Stres Kerja. Sedangkan intensi turnover customer service employee juga dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh besarnya persepsi customer service employee akan kepuasan Kerja dan Stres Kerja. Sementara dari hasil wawancara, kepuasan kerja dan stres kerja mempunyai pengaruh yang positif akan alasan keluar atau resign.
Penelitian diharapkan dapat memperkaya hasil-hasil penelitian mengenai kepuasan kerja dan stress kerja terhadap intense turnover di sektor swasta. Untuk penelitian selanjutnya disarankan menggunakan wawancara dengan karyawan yang masih aktif guna mengetahui secara mendalam faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi intense turnover customer service employee di sektor swasta.

An increasingly competitive business environment followed by frequent changes, as well as in achieving an organization's success is inseparable from the role of customer service employee that serves as the spear head of the company. So, job satisfaction and work stress customer service employee should be considered by the company. PT. Plaza Indonesia Realty Tbk. serves as the object of research because of its rapid growth but high turnover in customer service employee in the last three years.
The purpose of this study is to discover how the magnitude of the effect of job satisfaction on turnover intentions in customer service employee, work stress on turnover intentions in customer service employee, and job satisfaction with work stress on turnover intentions in customer service employee.
The results of this study indicate that the turnover intention to the customer service employee of the company is affected by the negatife and significant perception of the customer service employee in variable of work satisfaction. Also the intention of the turnover intention in customer service employee of the company is also affected by the positive and significant perception of customer service employee in variable of job stress. While the results of the interviews, the variable of job stress, and the job satisfaction has a positive and significant influence and the strongest reason to intention leave or resign.
This study is expected to enrich the results of research on job satisfaction, job stress and turnover intentions in the private sector. Future studies are advised to use interviews with employees who are still active to know in depth the factors affecting turnover intention of customer service staff in the private sector.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2011
T29508
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Audya Medina
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari employer branding terhadap retensi serta kepuasan kerja dan komitmen karyawan sebagai variabel mediasi. Penelitian ini termasuk ke dalam tipe applied research, kuantitatif dengan desain penelitian non-eksperimental. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Penelitian ini dilakukan terhadap karyawan PT.XYZ dengan total responden sebanyak 100 orang yang sebagian besar merupakan Generasi Y. Analisis data penelitian ini menggunakan metode structural equation modeling dengan aplikasi SmartPLS.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa employer branding berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja, selanjutnya kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap komitmen karyawan, dan komitmen karyawan berpengaruh signifikan terhadap retensi. Retesi karyawan yang menjadi isu bagi PT.XYZ yang perlu ditingkatkan agar dapat bersaing dengan perusahaan lain. Dari hasil penelitian yang menunjukkan employer branding berpengaruh secara signifikan terhadap retensi, dapat dikatakan untuk meningkatkan retensi karyawan perusahaan dapat melakukan strategi employer branding.

The purpose of this study is to analyze the effect of employer branding on retention, also employee satisfaction and employee commitment as mediator variable. This study belongs to the type of applied research, and quantitative non- experimental research design. Data collected by using a questionnaire. This research was conducted on employees who work at PT.XYZ with total respondent of 100, which is majority a Generation Y. Data analysis is conducted using structural equation modeling with SmartPLS application.
The result of the study show that employer branding have significant effect on employee satisfaction, and employee satisfaction have significant effect on employee commitment, employee commitment have significant effect on retention. Employee retention becomes an issue for PT.XYZ that needs to be improved in order to compete with other companies. The study that shows employer branding significantly affect retention, therefore to improve the employee retention of a company can do employer branding strategy.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rakha Pramadika
"Turnover menjadi salah satu masalah besar yang dihadapi perusahaan apabila turnover tersebut memberikan dampak yang negatif bagi perusahaan. Apabila tidak dikelola dengan baik maka turnover sendiri akan semakin merugikan perusahaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh person-organization fit yang diterapkan oleh PT. PPA terhadap turnover intention dengan di mediasi oleh kepuasan kerja. PT. PPA ini merupakan perusahaan BUMN yang mana merupakan satu-satunya perusahaan di Indonesia yang bertugas untuk melakukan restrukturisasi terhadap infrastruktur negara maupun swasta. Penelitian ini juga mendapatkan hasil yang signifikan antara person-organization fit dengan turnover intention dengan dimediasi kepuasan kerja.

Turnover is one of the big problems companies face when turnover has a negative impact on the company. Person Organization Fit is the most important variable for a company, because it has impact towards employee's intention to stay and to a job satisfaction. Person organization itself is employee's suitability with adopted company values. PT. PPA is the only BUMN company that responsible to do restructure for country and private infrastructure. This reseach also used path analysis and causal step to determine the effect of person organization fit on turnover intention through job satisfaction. This study also gained significant results between person organization fit with turnover intention with mediated job satisfaction."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S66914
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Ratna Sari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari pemberdayaan struktural dan pemberdayaan psikologikal terhadap keinginan berpindah kerja dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi pada mahasiswa MM UNJ yang sudah bekerja. Data penelitian ini diambil dari 164 responden yang berstatus sebagai mahasiswa di MM UNJ dan sedang bekerja. Analisis data menggunakan metode analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan struktural memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap keinginan berpindah kerja. Pemberdayaan psikologikal memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap keinginan berpindah kerja. Pemberdayaan struktural juga secara signifikan berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja. Begitu pula dengan pemberdayaan psikologikal secara signifikan berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja. Kepuasan kerja juga secara signifikan berpengaruh negatif terhadap keinginan berpindah. Selain itu kepuasan kerja juga memediasi pengaruh pemberdayaan struktural terhadap keinginan berpindah kerja dan pengaruh pemberdayaan psikologikal terhadap keinginan berpindah kerja.

Generally, the aim of this research are to find out the influence of structural and psychological empowerment toward turnover intentions with job satisfaction as mediating variable of workers among MM UNJ student. Object of this research are MM UNJ?s students who also a worker which have the number of samples 164 people. Data analysis is conducted by using regression analysis. The results of the testing of hypotheses show negative influence of structural empowerment toward turnover intentions, negative influence of psychological empowerment toward turnover intentions, positive influence of structural empowerment toward job satisfaction, positive influence of psychological empowerment toward job satisfaction, negative influence of job satisfaction toward turnover intentions. Job satisfaction is also mediated the influence of structural empowerment toward turnover intentions and the influence of psychological empowerment toward turnover intentions."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
We Timangratuogi
"Sumber daya manusia merupakan faktor terpenting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Namun, dalam usaha perusahaan untuk mencapai tujuannya, perusahaan terkadang dihadapkan dengan hambatan-hambatan yang dapat mengaggu efektifitas dan efisiensi pekerja dalam bekerja.
Kepuasan kerja menjadi masalah yang cukup menarik dan penting, karena terbukti besar manfaatnya baik bagi kepentingan individu, industri dan masyarakat. Kepuasan Kerja merupakan perasaan dan emosi yang menyenangkan atau tidak menyenangkan berkaitan dengan pekerjaanya. Sehingga kepuasan kerja karyawan menjadi sesuatu yang patut diperhatikan manajemen dalam mengelola sumber daya manusia. Salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja dari faktor lingkungan adalah stres kerja sehingga stres kerja merupakan faktor yang berkaitan dengan kepuasan kerja.
Penelitian ini merupakan penelitian kategori eksplanatif dan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengukurannya. Kuesioner dibagikan kepada karyawan bagian penjualan PT Indomobil Trada Nasional cabang Pajajaran Bogor. Jumlah kuesioner yang disebar sebanyak 52 lembar, namun yang diolah hanya 50 lembar. Hasilnya, stres kerja bersignifikan negatif terhadap kepuasan kerja. Ada pengaruh antar kedua variabel tersebut.

The human resources are the most important factor in an organization or company. However, to achive their objectives, companies are faced with obtacle that can interfere the effectiveness and efficiency the employees in the work. The job satisfaction is an interesting and important thing because it has benefit both to individual interst or industry interest.
The job satisfaction is the emotional feeling about somethings are pleasent or not, which have related with their job. Because of that, the job satisfaction of employees are the things that manager human resouce have to concern with. One of the factors that influence job satisfaction of environmental factors is job stress, that is why job stress have related with job satisfaction.
This research is category explanative and using questionnaires as measuring instrument questionnaires are distributed to employees of the sale division at Pt Indomobil Trada Nasional branch of Pajajaran Bogor. Number of questionnaires distributed in 52 sheets, but are processed only 50 sheets. the result is job stress negatively effected to job satisfaction. There are influence between the two of that variable.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Clara Shinta Alverina
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh nilai-nilai organisasi terhadap niat pergi dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data penelitian diperoleh dari data sekunder dan survei dilakukan terhadap 137 karyawan kantor pusat PT X dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini menggunakan analisis langkah sebab akibat dan uji sobel untuk menguji pengaruh langsung dan pengaruh mediasi antar variabel kunci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai organisasi berpengaruh signifikan terhadap niat pergi, dimana kepuasan kerja secara parsial memediasi hubungan antara nilai-nilai organisasi dan niat untuk pergi. Temuan dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa nilai-nilai organisasi memiliki hubungan yang signifikan dan negatif terhadap niat pergi, nilai-nilai organisasi memiliki hubungan yang signifikan dan positif dengan kepuasan kerja, kepuasan kerja memiliki hubungan yang signifikan dan negatif dengan niat pergi, dan kepuasan kerja menengahi sebagian. hubungan antara nilai-nilai organisasi dan kepuasan kerja.

This study aims to analyze the effect of organizational values ​​on intention to leave with job satisfaction as a mediating variable. This study uses a quantitative approach. The research data was obtained from secondary data and the survey was conducted on 137 employees of the PT X head office using total sampling technique. This study uses a causal step analysis and multiple tests to examine the direct and mediating effect between key variables. The results showed that organizational values ​​have a significant effect on intention to leave, where job satisfaction partially mediates the relationship between organizational values ​​and intention to leave. The findings in this study conclude that organizational values ​​have a significant and negative relationship to intention to leave, organizational values ​​have a significant and positive relationship with job satisfaction, job satisfaction has a significant and negative relationship with intention to leave, and job satisfaction mediates. in part. the relationship between organizational values ​​and job satisfaction."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Satrio Wibowo
"ABSTRAK
Indonesia sebagai salah satu negara berkembang dan sebagai salah satu negara kepulauan terbesar di dunia dengan populasi 261 juta jiwa. Tentu memiliki banyak masalah kriminalitas yang cukup tinggi. Oleh karena itu peran penting lembaga pemasyarakatan yang membina tahanan dan narapidana begitu diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari lingkungan pekerjaan di lembaga pemasyarakatan yaitu prosefionalisme, pengawasan tahanan, dan dukungan administratif terhadap stres kerja, kepuasan kerja, dan komitmen organisasi. Penelitian ini menggunakan metode Structural Equation Modelling SEM . Data penelitian diperoleh dari 449 pegawai lembaga pemasyarakatan pada 11 Lapas dari 6 provinsi berbeda di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profesionalisme dan pengawasan tahanan memiliki pengaruh negatif terhadap stres kerja, dimana profesionalisme dan pengawasan tahanan memiliki pengaruh yang juga positif terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi pegawai. Namun dukungan administratif memiliki hubungan pengaruh yang terbalik, yaitu memiliki hubungan positif dengan stres kerja dan hubungan negatif terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi.

ABSTRACT
Indonesia as one of the developing countries and as one of the largest archipelago countries in the world with a population of 261 million. Surely has a lot of crime problems are high enough. Therefore, the critical role of correctional departement that develop prisoners is needed. This study aims to determine how the working environment in prisons which is professionalism, detainee control, and administrative support have effect toward job stress, job satisfaction, and organizational commitment. This research uses Structural Equation Modeling SEM method. The research data results from 449 prison officers on 11 correctional departement from 6 different provinces in Indonesia. The results show professionalism and detainee control have negative effect to job stress, where professionalism and detainee control have a positive effect on job satisfaction and organizational commitment officers. However, administrative support has an reverse impact, which has a positive impact to job stress, and has a negative imppact to job satisfaction and organizational commitment."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>