Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 138435 dokumen yang sesuai dengan query
cover
I Gede Anjas Putra Astina
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari perlambatan ekonomi terhadap relevansi nilai atas nilai buku ekuitas dan laba. Penelitian dilakukan dengan menggunakan sampel dari 312 perusahaan publik non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2011 hingga tahun 2015, terkecuali tahun 2013. Hasil regresi menunjukkan bahwa informasi akuntansi berupa nilai buku ekuitas dan laba memiliki relevansi nilai pada semua kondisi ekonomi. Pada masa perlambatan ekonomi, relevansi nilai atas nilai buku ekuitas terbukti mengalami penurunan, sedangkan relevansi nilai atas laba terbukti mengalami peningkatan. Penurunan relevansi nilai atas laba ternyata lebih disebabkan oleh adanya laba negatif dibandingkan dengan kondisi perlambatan ekonomi.

The purpose of this study is to examine the effect of the economic slowdown on the value relevance of book value of equity and earnings by using sample from 312 non financial firms listed in Jakarta Stock Exchange from 2011 to 2015, except 2013. The result shows that book value of equity and earnings are value relevant on every economic condition. In the economic slowdown period, value relevance of book value of equity proved to be decreasing, while value relevance of earnings proved to be increasing. The decreasing value relevance of earnings is more attributable to the existence of negative earning, instead of economic slowdown."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68891
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Krisna Adi Pangestu
"Tujuan dari penelitian ini adalah menyediakan bukti empiris mengenai relevansi nilai laba, nilai buku dan dividen dalam menjelaskan nilai pasar perusahaan di sekitar periode krisis keuangan global. Penelitian ini menggunakan sampel yang diambil dari seluruh perusahan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan kriteria tertentu dari tahun 2006 - 2011.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa laba, nilai buku ekuitas dan dividen mempengaruhi harga saham pada periode saat krisis keuangan global. Pada periode sebelum dan setelah krisis, laba dan nilai buku memiliki relevansi nilai yang tinggi. Pada periode krisis justru sebaliknya, relevansi nilai laba dan nilai buku menjadi lebih rendah dibandingkan pada periode sebelum dan setelah krisis.

The purpose of this study is to provide empirical evidence of the value relevance of earnings, book value and dividends in explaining the market value of firms and examine some of the conditions around the period of the global financial crisis. This study uses samples from the entire non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchanges with certain criteria in 2006-2011.
The results of this study indicate that earnings, book value and dividends affect stock prices during the period of global financial crisis. The results also show that in the period before and after the crisis, earnings and book value have a high value relevance. However, in the crisis period, the value relevance of earnings and book value are lower than in the period before and after the crisis.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46062
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anapratama Hesameilita
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji relevansi nilai dari informasi akuntansi (nilai buku ekuitas per lembar saham dan laba per lembar saham) dan informasi modal intelektual. Modal intelektual ini diukur dengan menggunakan pengukuran VAIC TM yang diusulkan oleh Ante Pulic.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Model Ohlson untuk menguji relevansi nilai dari informasi akuntansi dan informasi modal intelektual sebagai "variabel informasi lain" terhadap harga saham perusahaan.
Berdasarkan hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai buku ekuitas, laba per lembar saham, efisiensi modal intelektual, dan efisiensi modal finansial dan fisik memiliki pengaruh terhadap harga saham perusahaan. Dan komponen modal intelektual yang mempunyai relevansi nilai hanya efisiensi modal sumber daya manusia, sedangkan efisiensi modal struktural tidak berpengaruh terhadap harga saham perusahaan.

The purpose of this research was to examine the value relevance of accounting (the book value of equity per share and earnings per share) and intellectual capital information. Intellectual capital is measured using VAIC TM proposed by Ante Pulic.
The research was carried out using Ohlson model to examine the value relevance of accounting and intellectual capital information as "other information variables" of the company's stock price.
Based on the results of this research indicate that the book value of equity, earnings per share, intellectual capital efficiency, and financial and physical capital efficiency has an influence on the company's stock price. And components of intellectual capital that have value relevance only human capital efficiency, while the structural capital efficiency has no significant effect on the company's stock price.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Manambor Marthin Luther
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris dampak konvergensi International Financial Reporting Standards IFRS terhadap relevansi nilai informasi akuntansi berupa nilai buku ekuitas dan laba bersih perusahaan di Indonesia. Sampel yang digunakan adalah 187 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di BEI pada periode 2006-2016. Hasil penelitian ini menunjukkan walaupun pada tahap awal penerapan terjadi penurunan relevansi nilai buku ekuitas, namun secara keseluruhan tahapan terjadi peningkatan relevansi nilai buku ekuitas setelah konvergensi IFRS. Sebaliknya relevansi nilai laba bersih mengalami peningkatan ditahap awal penerapan, namun secara keseluruhan tahapan tidak terjadi peningkatan relevansi nilai laba bersih setelah konvergensi IFRS.

This study aims to test empirically the impact of the convergence of International Financial Reporting Standards IFRS on the value relevance of accounting information in the form of book value of equity and net income of companies listed in Indonesian Stocks Exchange. The sample used in this study is 187 non financial companies listed in IDX period 2006 2016. The results of this study show that although in the early stages of implementation there is a decrease in the relevance of book value of equity, but on the overall stages there is an increase of value relevance of book value of equity after IFRS convergence. Conversely, the value relevance of net profit has increased only in the early stages of implementation, but on the overall the stages it shown there is no increase the value relevance of net profit after IFRS convergence."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Erlangga
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh struktur kepemilikan dalam perusahaan terhadap relevansi nilai informasi akuntansi yang ditunjukkan oleh nilai laba dan nilai buku. Struktur kepemilikan tersebut dilihat lebih spesifik dalam kepemilikan yang terkonsentrasi dalam perusahaan, kemudian penelitian ini juga melihat identitas dari pemilik perusahaan yaitu keluarga dan institusi dalam mempengaruhi relevansi nilai laba dan nilai buku. Data untuk penelitian ini berasal dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam kurun waktu 2011-2012. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan terkonsentrasi berhubungan positif dengan relevansi nilai laba dan nilai buku, begitu pula dengan kepemilikan keluarga dan kepemilikan institusional, meski tingkat signifikansi pengaruh kepemilikan keluarga menurun untuk relevansi nilai laba.

ABSTRACT
This study aimed to test the Influence of ownership structure on the value relevance of
accounting information which is reflected by earnings and book value. The ownership
structured is measured by concentrated ownership in a company, and then we identify the identity of the owner whether it is family or institution. This study using data from
company that listed in Indonesia Stock Exchange, especially manufactured company, and we use period of 2009-2013. The result suggest that ownership concentration have a positive relation with value relevance of earning and book value, also family ownership and institutional ownership, they have positive relation. Although the significance level of family ownership are lower."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53171
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dieta Augustina Hanum Sari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi nilai dari nilai buku ekuitas, laba bersih dan dividen pada kondisi saham perusahaan yang masuk ke dalam kategori premium dan discount. Kondisi saham premium adalah kondisi ketika nilai pasar perusahaan melebihi nilai buku ekuitasnya sedangkan kondisi saham discount adalah ketika nilai pasar perusahaan berada pada posisi dibawah nilai buku ekuitasnya. Penelitian dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan jangka waktu tujuh tahun (2008-2014). Dalam penelitian ini diuji bagaimana relevansi nilai dari nilai buku ekuitas, laba bersih dan dividen pada kondisi premium dan discount lalu bagaimana relevansi nilai tersebut ketika perusahaan mengumumkan laba bersih positif dan negatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai buku ekuitas, laba bersih dan dividen memiliki relevansi nilai pada kedua kondisi saham tersebut. Laba bersih memiliki relevansi nilai lebih tinggi ketika kondisi saham premium sedangkan ketika kondisi saham discount nilai buku ekuitas yang memiliki relevansi nilai tertinggi, dividen berada pada nilai terendah di kedua kondisi tersebut. Relevansi nilai secara bersama-sama ketiga komponen tersebut lebih tinggi ketika memisahkan perusahaan dengan laba negatif baik pada kondisi premium maupun discount. Laba bersih memiliki relevansi nilai tertinggi ketika kondisi saham premium dengan laba positif. Nilai buku ekuitas memiliki relevansi nilai tertinggi ketika kondisi saham premium dengan laba negatif serta pada kondisi saham discount baik mengumumkan laba positif maupun negatif. Dividen tetap berada pada posisi terendah pada seluruh kondisi tersebut.

This study aimed to analyze the value relevance of book value, net income and dividend on the condition of the company's shares into the category of premium and discount. Premium stock condition is a condition when the company's market value exceeds the book value of its equity, while the discount is the condition of the stock when the market value of the company is in a position below the book value of its equity. The study was conducted on companies listed in the Indonesia Stock Exchange for a period of seven years (2008-2014). In this study examine how the value relevance of book value of equity, net income and dividends at a premium and discount conditions and how the value relevance when the company announced a positive and negative earning.
These results indicate that the book value of equity, net income and dividend have value relevance in both conditions. Net income has a higher value relevance in premium conditions, and in discount conditions book value of equity has a higher value relevance, dividend is at the lowest value in both conditions. Value relevance ​​together these three components is higher when separate companies with negative earnings at premium and discount condition. Net income has the highest value relevance at premium condition and announced positive earnings. The book value of equity has the highest value relevance at premium condition and announces negative earnings as well as at discount condition announced positive or negative earnings. Dividend remained at the lowest position in all conditions.
"
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61806
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafly Finartra
"Penerapan IFRS di Indonesia dilaksanakan secara bertahap sejak tahun 2008 sampai dengan tahun 2015. Hal ini dilakukan agar meningkatkan daya banding laporan keuangan, memberikan informasi yang berkualitas di pasar modal internasional, dan meningkatkan kualitas pelaporan keuangan.
Penelitian ini bermaksud menguji pengaruh penerapan IFRS terhadap kualitas laba, khususnya terhadap persistensi laba dan relevansi nilai laba di perusahaan manufaktur. Penelitian dilakukan dengan menggunakan sampel 37 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2014.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penerapan IFRS memperlemah persistensi laba perusahaan namun relevansi nilai laba perusahaan meningkat setelah penerapan IFRS.

The IFRS implementation process proceeded step by step since 2008 until 2015 in order to increase financial report?s comparability, create high quality information in international capital market and increase financial report?s quality.
The purpose of this research is to test the IFRS application?s effect on earning quality, especially on earning persistence and earnings value relevance in manufacturing companies. The samples of this research are 37 manufacturing companies listed at Bursa Efek Indonesia from 2009 until 2014.
The results show that IFRS application reduce companies earning persistence, however companies earnings value relevance increase along with IFRS application.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64580
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dita Octavianty Putri
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris bahwa informasi komponen laba akuntansi, yang terdapat dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain, seperti laba operasi, laba sebelum pajak, laba bersih, laba komprehensif, dan informasi laba non-akuntansi yaitu EBITDA, memiliki relevansi nilai terhadap harga saham dan apakah laba bersih memiliki relevansi tertinggi. Selain itu, juga diteliti apakah pada perusahaan keluarga atau perusahaan yang mengalami kerugian, EBITDA memiliki relevansi nilai tertinggi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Hasil analisis dengan regresi sederhana, menemukan bahwa masing-masing komponen laba akuntansi dan EBITDA memiliki relevansi nilai terhadap harga saham dan secara rata-rata laba bersih memiliki relevansi nilai tertinggi dibandingkan komponen laba akuntansi lainnya serta EBITDA. Penelitian juga menemukan bahwa pada perusahaan yang mengalami kerugian, EBITDA merupakan informasi laba yang memiliki relevansi nilai tertinggi dibandingkan dengan informasi dari komponen laba akuntansi. Sedangkan untuk perusahaan keluarga, ditemukan bahwa informasi laba bersih memiliki nilai relevansi yang tertinggi, dengan demikian tidak terbukti bahwa pada perusahaan keluarga, EBITDA merupakan informasi laba dengan nlai relevansi tertinggi.Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris bahwa informasi komponen laba akuntansi, yang terdapat dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain, seperti laba operasi, laba sebelum pajak, laba bersih, laba komprehensif, dan informasi laba non-akuntansi yaitu EBITDA, memiliki relevansi nilai terhadap harga saham dan apakah laba bersih memiliki relevansi tertinggi. Selain itu, juga diteliti apakah pada perusahaan keluarga atau perusahaan yang mengalami kerugian, EBITDA memiliki relevansi nilai tertinggi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Hasil analisis dengan regresi sederhana, menemukan bahwa masing-masing komponen laba akuntansi dan EBITDA memiliki relevansi nilai terhadap harga saham dan secara rata-rata laba bersih memiliki relevansi nilai tertinggi dibandingkan komponen laba akuntansi lainnya serta EBITDA. Penelitian juga menemukan bahwa pada perusahaan yang mengalami kerugian, EBITDA merupakan informasi laba yang memiliki relevansi nilai tertinggi dibandingkan dengan informasi dari komponen laba akuntansi. Sedangkan untuk perusahaan keluarga, ditemukan bahwa informasi laba bersih memiliki nilai relevansi yang tertinggi, dengan demikian tidak terbukti bahwa pada perusahaan keluarga, EBITDA merupakan informasi laba dengan nlai relevansi tertinggi.

ABSTRACT
This study is aimed to examine empirically whether the information component of accounting earnings, contained in the Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income, such as operating income, income before tax, net income, comprehensive income, and non accounting earnings information which is EBITDA, has value relevance to stock prices and whether net income has the highest value relevance. In addition, it also examined whether in family and companies that experienced losses, EBITDA has the highest value relevance. The sample used in this study is companies listed on Indonesia Stock Exchange from 2012 to 2016. The result from analysis with simple linier regression found that each component of accounting earning and EBITDA has value relevance to stock price and on average net income has the highest value relevance relative to other accounting earning component and EBITDA. This study also found that in companies experienced losses, EBITDA is the highest value relevant earnings information compared to information from accounting earning components. In family company, it was found that net income information has the highest value relevance, thus it is not proven that in the family company, EBITDA is the earning information with the highest relevance."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Doli Martua
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tata kelola perusahaan yang baik terhadap manajemen laba melalui transaksi pihak berelasi dan hubungan antara manajemen laba melalui transaksi pihak berelasi terhadap relevansi nilai. Corporate governance index diukur dengan metode yang digunakan oleh Shan (2015) yaitu jumlah kepemilikan pemerintah, jumlah kepemilikan asing, jumlah direksi, jumlah komisaris independen, dan eksternal auditor Big 4. Hasil penelitian membuktikan bahwa tata kelola perusahaan yang baik tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap manajemen laba melalui transaksi pihak berelasi yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan terdaftar di BEI dari tahun 2010-2014.
Hasil ini mungkin disebabkan indikator-indikator tata kelola perusahaan yang digunakan tidak banyak mengalami perubahan dalam kurun waktu singkat. Selanjutnya manajemen laba melalui transaksi pihak berelasi memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap relevansi nilai informasi yang diungkapkan oleh perusahaan-perusahaan terdaftar di BEI dari tahun 2010-2014.

This study aims to understand the relation between good corporate governance with earnings management through related party transactions and the relation between earnings management through related party transactions with value relevance. Corporate governance index?s scoring used the same method as Shan (2015), the indicators used are government?s ownership, foreigns ownership, board size, independent commissioner size, external auditor audited by Big 4.
The result of this sudy shows that good corporate governance doesn?t have significant relation to earnings management through related party transactions which are executed by listed companies in Indonesia Stock Exchange period 2010-2014. The indicators used in determining the corporate governance index scoring were not changed that much in short-term period. Moreover, earnings management through related party transactions has negative significant relation with value relevance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64125
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Endang Triyani
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana dampak manajemen laba riil terhadap arus kas kegiatan operasi (melalui manipulasi penjualan), biaya diskresioner, dan biaya produksi serta pengaruh manajemen laba rill tersebut terhadap relevansi nilai laba. Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2002 sampai 2011.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen laba riil berpengaruh negatif terhadap arus kas kegiatan operasi dan biaya diskresioner dan berpengaruh positif terhadap biaya produksi. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa manajemen laba riil melalui biaya produksi berpengaruh negatif terhadap relevansi nilai laba. Sementara, manajemen laba riil melalui manipulasi penjualan dan biaya diskresioner tidak berpengaruh terhadap relevansi nilai laba.

This research aims to examine the impact of real earnings management on cash flow from operations (through sales manipulation), discretionary expenses, and production costs and to examine the impact of this real earnings management on value relevance of earnings. Samples used in this research are manufacturing public firms in Indonesia from 2002 until 2011.
The results show that real earnings management has negative impact on cash flow from operations and discretionary expenses and has positive impact on production costs. Moreover, this research finds that real earnings management through production costs has negative impact on value relevance of earnings. However, real earnings management through sales manipulation and discretionary expenses has no impact on value relevance of earnings.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45318
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>