Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 82036 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gati Gayatri
" Makalah ini menyajikan analisis deskriptif terhadap efektivitas penggunaan media baru di humas pemerintah (C,Pf) Analisis dilakukan berdasarkan teori praktis yang relevan hubungan masyarakat dan data sekunder dari temuan penelitian empiris yang d.Iakukan di beberapa negara. Makalah ini menyimpulkan bahwa penggunaan media baru di humas pemerintah tergantung pada beberapa faktor, termasuk infrastruktur TIK, literasi T1K masyarakat, serta kesiapan organisasi untuk menggunakan teknologi. Berdasarkan hasil analisis, makalah ini mengusulkan tipologi cara menggunakan penggunaan media baru dalam kegiatan GPR."
Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika, 2016
384 JPPKI 7:2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Adri Fahreza
"ABSTRAK
Dalam situasi krisis, perusahaan harus dapat mengirim pesan mereka kepada publik dengan baik di media. Media memberikan informasi yang bermanfaat bagi publik secara efisien dan mampu menciptakan persepsi publik terhadap suatu perusahaan. Oleh karena itu, tujuan dari jurnal ini adalah untuk memahami bagaimana Garuda Indonesia mengelola strategi komunikasi dan hubungan masyarakat mereka selama krisis tertentu seperti kecelakaan Boeing 737-400 pada tahun 2007 di Yogyakarta yang dapat menyebabkan penurunan reputasi Garuda Indonesia. Penelitian ini akan didasarkan pada Two-step flow of Communication (Lazersfeld, Berelson, & Gaudet, 1944) yang menjelaskan bagaimana para pemimpin opini memperhatikan media massa dan menyampaikan interpretasi mereka terhadap pesan- pesan media kepada orang lain dan Timothy Coombs (2007) Situational Crisis Communication Theory yang memberikan strategi komunikasi krisis, pedoman dan juga tipe & kluster ketika sebuah perusahaan menghadapi krisis. Penelitian ini akan didasarkan pada data sekunder yang akan didasarkan pada beberapa artefak dan juga koleksi data lainnya. Dari pengumpulan data, kita dapat mengatakan bahwa Garuda Indonesia memeliki rekor dan prestasi yang hebat, dan menunjukkan bahwa Garuda Indonesia dapat menggunakannya untuk melawan segala krisis yang mungkin terjadi. Dari hasilnya juga diketahui bahwa Garuda Indonesia sebagian besar menyusun pesan mereka dengan menggunakan teori: membangun kembali, dan memperkuat strategi respons krisis. Makalah ini juga dapat memberikan pemahaman tentang bagaimana ketika krisis komunikasi terjadi, pesan yang disampaikan akan memainkan peran yang sangat penting.

ABSTRACT
In crisis situations, companies must be able to send their messages to the public properly in the media. The media provides beneficial information to the public efficiently and is able to create publics perception towards a company. Therefore, the purpose of this journal is to understand how Garuda Indonesia managed their communication and public relations strategies during certain crisis such as the Boeing 737-400 crash in 2007 in Yogyakarta which might lead to a downgrade reputation of Garuda Indonesia. This research will be based on Two-step flow of Communication (Lazersfeld, Berelson, & Gaudet, 1944) that explains how opinion leaders pay close attention to the mass media and pass on their interpretation of media messages to others and Timothy Coombs (2007) Situational Crisis Communication Theory which provides crisis communication strategies, guidelines and also types & clusters when a company is facing a crisis. This research will be based on secondary data that will draw upon several artefacts and also other data collections. Fromthe data collection, we can say that fromthe exceptional records of Garuda Indonesia and their track records, it indicates that Garuda Indonesia can use these to counter any crisis that might happen. The result also found out that Garuda Indonesia mostly craft their messages by using the theorys: rebuild, and bolstering crisis response strategies. This paper can also give an understanding of how when crisis communication occurs, the message that is being conveyed will play such a significant role.
"
2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyu Wibawa
"
Penelitian ini adalah mengenai efektivitas penggunaan media komunikasi internal
ditinjau dari pendekatan motif dan penggunaan sasaran dalam rangka sosialisasi
kebijakan oganisasi. Adapun tujuan penelitian adalah melihat faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap motif responden audience dalam menggunakan media
komunikasi internal, dan kepuasan audience setelah menggunakan media
komunikasi internal tersebut dengan pendekatan teori Uses and Gratification.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dengan hasil
penelitian bahwa hanya terdapat satu faktor yang menentukan motif responden
dalam menggunakan media komunikasi internal, dan secara umum media
komunikasi internal belum memuaskan responden dalam memenuhi kebutuhan
informasi. Walaupun demikian, media website merupakan media yang paling
sering digunakan responden dalam memenuhi kebutuhan informasi.

ABSTRACT
This study is about the effectiveness of internal communication media in terms of
approach and the use of target motives in the socialization organization policy.
The purpose of the study is to see the factors that influence respondents motives
audience in using the internal communication media, and audience satisfaction
after using the internal communication media with approach of the Uses and
Gratification theory. The study was conducted using quantitative methods with the
findings that there is only one factor that determines the motives of respondents
using media in internal communications, and internal communications media in
general has not been satisfactory in meeting the information needs of the
respondents. However, media websites are the most commonly used media in
meeting the information needs of the respondents."
2013
T34887
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kety Fillaily
"Studi ini mencoba menjelaskan mengapa organisasi kehumasan pemerintah belum dapat berfungsi secara optimal untuk meningkatkan kepercayaan dan dukungan publik terhadap pemerintah. Bahkan, organisasi kehumasan pemerintah masih lekat dengan aktivitas kehumasan yang ‘itu-itu saja’, seperti juru foto, penyusun kliping, juru ketik berita dan pembuat stiker. Teori strukturasi digunakan peneliti untuk memberi gambaran secara mendalam bahwa pengulangan tindakan yang dilakukan oleh para agen di dalam organisasi berdasarkan struktur yang berlaku dapat melanggengkan struktur organisasi humas seperti yang terlihat saat ini. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa terdapat multilevel strukturasi di dalam organisasi kehumasan dan para agen cenderung menggunakan aliran komunikasi organisasi tertutup ketika berinteraksi.

This study attempts to explain why the government public relations organizations have not been able to function optimally to increase public support and expectation on government performance. Moreover, government public relations organizations constantly ascribe to their routine activities such as a photographer, a journalist, typist, clip-based person and a sticker maker. Structuration theory is used in this research to provide a thick description that repetition of actions based on the existing structures implemented by agents inside the organization, will perpetuate organizational structure as it appears today. This study showed that there is multilevel structuration in government public relations and agents tend to communicate in a closed network when interacting to one another."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T44413
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vivi Varlina
"ABSTRAK
Tesis ini dilatarbelakangi oleh adanya kesenjangan penelitian tentang bagaimana organisasi publik mengeksplorasi kegiatan komunikasi terhadap stakeholdernya. Meski beberapa ilmuwan mengembangkan literatur komunikasi stakeholder, tetapi jarang ditemukan penelitian yang mengkhususkan pada pemetaan komunikasi stakeholder eksternal berbasis organisasi publik/pemerintah. Padahal perumusan strategi komunikasi yang tepat akan membantu organisasi publik mengetahui dan memantau harapan stakeholder, memberikan umpan balik yang aktif, memastikan setiap fungsi manajemen memiliki kompetensi komunikatif, dan beradaptasi pada segala bentuk perubahan.Penelitian ini bertujuan menghasilkan pemetaan komunikasi stakeholder organisasi publik berdasarkan temuan citra dari adanya gap/persinggungan antara identitas aktual yang ada di dalam internal Badan Pusat Statistik BPS dan identitas yang dipersepsikan oleh stakeholder eksternalnya. Penelitian dilakukan dengan menggunakan paradigma postpositivisme dan pendekatan metode campuran. Pendekatan kuantitatif dilakukan melalui analisis isi pada 5 lima portal berita online, dan pendekatan kualitatif dianalisis melalui wawancara mendalam dan studi kepustakaan.Hasil penelitian menunjukkan ada anomali yang cukup signifikan terhadap pemetaan stakeholder eksternal BPS jika dianalisis dari ragam opini dan tendensi stakeholder di portal media online. Disamping itu, ditemukan pula berbagai isu yang menjadi gap dalam identifikasi identitas organisasi, dimana komunikasi yang dilakukan BPS kepada stakeholdernya masih bersifat interaktif dan kewajiban normatif. Temuan lainnya adalah berkenaan dengan belum adanya keselarasan dalam pemahaman nilai-nilai integral yang melekat di kehumasan sebagai bagian dari fungsi organisasi yang mengumpulkan dan menafsirkan informasi, serta membangun komunikasi strategis sebagai respon dari lingkungan eksternalnya.

ABSTRACT
ABSTRACTThis thesis is motivated by the existence of research gaps on how public organizations explore communication activities against their stakeholders. Although some scientists develop a stakeholder communication literature, it is rare to find research that specializes in mapping out external stakeholder communication based on public organization government. Whereas the formulation of appropriate communication strategies will help public organizations know and monitor stakeholder expectations, provide active feedback, ensure that each management function has communicative competence, and adapt to all forms of change.This study aims to generate a mapping of stakeholder communications of public organizations based on the findings of the image of the gap intersection between the actual identity within the internal BPS and the identity perceived by its external stakeholders. The study was conducted using postpositivism paradigm and mixed methods. The quantitative approach was made through content analysis on five online news portals, and a qualitative approach was analyzed through in depth interviews and literature studies.The results of the study indicate that there are significant anomalies to the BPS external stakeholder mapping if analyzed from various opinion and stakeholder tendencies in the online media portal. In addition, there are also various issues that become gaps in the identification of organizational identity, where communication made by BPS to stakeholders is still interactive and normative obligations. Other findings are related to the absence of alignment in understanding the integral values embedded in public relations as part of the organizational functions that collect and interpret information, as well as build strategic communication in response to its external environment."
2018
T51603
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jeffrey Haribowo
"Penelitian ini menganalisa strategi komunikasi Mobil Cepu Ltd. ketika berinteraksi dengan para pemangku kepentingan dari latar belakang budaya yang berbeda di wilayah Blok Cepu. Hasil temuan pcneliti menunjukkan bahwa perusahaan telah memasukkan program kehumasan sebagai bagian dari stratcgi bisnis perusahaan. Perusahaan memiliki sebuah alat perancangan kehumasan strategis yang disebut dengan Best Practices in External Affairs (BPEA). Pada bagian akhir, peneliti membandingkan implementasi BPEA dengan 9 Steps of Strategic Public Relations Planning dari Smith. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bagaimana perusahaan menjadikan budaya lokal sebagai dasar perancangan program kehu masan.

As a country rich with natural resources, Indonesia has attracted a lot of foreign investment. This study analyzes Mobill Cepu Ltd's communication strategies when interacting with stakeholders from different cultural background in Cepu Block area. The findings show that the company has external relations effort that is embedded to their business strategy. The company has a strategic public relations planning tool named Best Practices in External Affairs (BPEA). This research is eventually comparing the implementations of BPEA to Smith's 9 steps of strategic public relations planning. In addition, this study will also demonstrate how the company as adapting to the local when designing their public relations programs."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T28511
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dicky Renanda Putra
"ABSTRAK
Masyarakat non tunai merupakan ide yang berkembang di negara-negara maju. PT Multi Adiprakarsa Manunggal (Kartuku) yang merupakan perusahaan penyedia teknologi keuangan turut berpartisipasi dalam mencetuskan ide tersebut di Indonesia. Program ini mengusulkan rencana pemasaran produk Kartuku terkait ide masyarakat non tunai melalui media sosial. Pemasaran dan komunikasi Kartuku secara offline sudah bagus. Namun, pemasaran dan komunikasi secara online masih belum signifikan, terutama pada media sosial. Hal ini menjadi masalah jika melihat pesatnya perkembangan teknologi dan komunikasi digital di Indonesia, terutama kota-kota besar. Rendahnya tingkat pembangunan infrastruktur dan sudah terbiasanya masyarakat Indonesia dengan transaksi tunai bisa menjadi hambatan.
Program ini bertujuan untuk mengenalkan isu masyarakat non tunai dengan produk-produk Kartuku, terutama digital gift card, sebagai contoh instrumen transaksi non tunai kepada pengguna media sosial di kota-kota besar Indonesia. Ada lima rangkaian program yang diusulkan: pemasaran konten, pembuatan blog, pemanfaatan search engine optimization, kuis berhadiah, dan endorsement. Semua usulan program tersebut membutuhkan total anggaran hingga Rp. 50.950.000,-. Program secara penuh dijalankan selama lima bulan dari persiapan hingga evaluasi pada Juni 2016 ? Oktober 2016. Pelaksanaannya sendiri dilakukan selama tiga bulan saja pada Juli 2016 ? September 2016. Program nantinya akan dievaluasi dengan metode pengukuran input, output, dan outcome.

ABSTRACT
Cashless society is a developing idea in many developed country. PT Multi Adiprakarsa Manunggal (Kartuku) is a third-party provider for financial technology who also participates in realizing the idea in Indonesia. This program proposes a marketing plan for Kartuku?s product linked to cashless society idea through social media. Kartuku?s offline marketing and communication is quiet good. But, their online marketing and communication is still not significant, especially on social media. This becomes a problem if it?s compared to fast development of digital technology in Indonesia, especially in urban cities. People habit in using cash and low rate for cashless infrastructure development can become a threat.
This program?s goal is to introduce cashless society idea with Kartuku?s products, especially digital gift card, as examples of cashless transaction instrument to social media user in urban cities of Indonesia. There are five series of program proposed: content marketing, use of blog, use of search engine optimization, prized quiz, and endorsement. All these series of program will cost up to Rp. 50.950.000,-. Program will be held for five months from preparation to evaluation in June 2016 ? October 2016. Execution itself will be held for three months in July 2016 ? September 2016. The program will be evaluated by input, output, and outcome measurement method.
"
2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bestari Ulfah
"ABSTRAK
Hubungan media media relations merupakan salah satu fungsi manajemen public relations yang dipelihara demi keberhasilan publisitas organisasi. Setiap organisasi menjalankan dimensi hubungan media sesuai strategi komunikasi public relations organisasinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dimensi hubungan media Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia serta pengaruhnya pada publikasi pemberitaan media. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif yaitu melakukan wawancara mendalam dengan informan. Penelitian menunjukkan dimensi hubungan media Kemlu dominan pada hubungan personal dan pelayanan informasi, tetapi tidak pada mengantisipasi keadaan darurat. Temuan penelitian adalah hubungan personal mempengaruhi loyalitas media pada organisasi tetapi tidak dapat mengubah fakta pada materi publikasi berita.

ABSTRACT
ABSTRACT Media relations defined as the management functions of public relations that maintained for the successful publicity of an organization. An organization apply different dimensions of media relations in accordance to public relations strategic communication in organization. The research objective is to determine Ministry of Foreign Affairs Republic of Indonesia dimensions of media relations and its influence on the publication of the news media. Research shows that the dimensions of media relations in Foreign Ministry dominant on personal contact and information services, but not on contingency plan. The research findings is personal relationships affect media loyalty to the organization, but could not change the facts on the news publicity materials. Key words Media relations dimensions, news media publicity, public relations"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Lorsiani
"PT. GTA Indonesia pada Mei 2011 secara resmi mengumumkan perihal perusahaan tersebut diakuisisi oleh Kuoni Destination Management. Perihal akuisisi menimbulkan asumsi ? asumsi negatif mengenai akan adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan perampingan departemen. Sejak diumumkannya akuisisi, PT. GTA Indonesia mengalami turn over karyawan/ti yang cukup tinggi yakni sebesar 36%. Adapun communication tool yang digunakan management selama proses akuisisi hingga integrasi yakni one way communication dengan media email.
Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh strategi komunikasi organisasi terhadap iklim komunikasi organisasi. Sampel penelitian adalah karyawan/ti PT. GTAIndonesia sebanyak 40 orang dengan masa kerja minimal dua tahun. Pendekatan penelitian adalah kuantitatif yang bersifat eksplanatif. Hasil penelitian ini adalah adanyapengaruh dari strategi komunikasi organisasi terhadap iklim komunikasi organisasi.

PT. GTA officially announced the acquisition by Kuoni Destination Management on May 2011. However, the acquisition causes negative perceptions among the staff, such as : staff termination and department termination. Since the acquisition, staff resignation was increase for 36%. Management was using one way communication with email as the communication tool to convey the information about the acquisition.
This research tried to find out the influence of organizational communication strategy towards organizational communication climate. The sample is 40 employees who?s been worked for more than two years in PT.GTA Indonesia. The research method using quantitative and explanative. The result of this research conclude there is an influence of organizational communication strategy towards organizational communication climate.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rostamaji Korniawan
Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia, 2019
352.02 KOR k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>