Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 190922 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nyawung Tyas Sesetyo Febriyanti
"Masyarakat perkotaan terutama wanita pekerja yang sedang hamil rentan terhadap paparan bahan kimia dan polusi yang dapat menyebabkan kelainan bawaan pada janinnya, salah satunya adalah penyakit Hirschsprung yang ditandai dengan feses yang menyemprot, berbau busuk, frekuensi Buang Air Besar BAB yang sering dan cair. Frekuensi BAB sering dan cair dapat menyebabkan kerusakan integritas kulit sekitar perianal.
Keterlibatan perawat sangat diperlukan dalam melindungi daerah perianal dengan menggunakan barrier atau pelembab yaitu Virgin Coconut Oil atau VCO. Penggunaan VCO ini dilakukan pada anak M selama 5 hari. Terdapat hasil yang signifikan dengan menggunakan DDSIS dari skor 4 menjadi 0 terhadap berkurangnya derajat kerusakan integritas kulit setelah dilakukan pemberian VCO. Hasil penerapan penggunaan VCO ini dapat digunakan sebagai masukan bagi institusi kesehatan.

Urban communities especially pregnant working women are vulnerable to the chemicals and pollutants exposures that can cause congenital abnormalities, one of them is Hirschsprung 39 s disease which are characterized by liquid stool, stool hose and foul odors. The high intensity of liquid stool can damage the perianal skin integrity.
The involvement of nurses is indispensable to protecting the perianal area by using VCO oil. This is performed in M children treated in 5 days. There is a significant result by using DDSIS in score 4 to 0 in reducing the damage skin integrity after VCO ussage. The result of VCO application can be used as an input for the healthcare institutions.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hanifa Febsayana Khoirunnisa
"Penyakit Hirschsprung (Hirschprungs disease) merupakan salah satu penyakit kongenital yang umum ditemukan pada anak. Penatalaksanaan yang umum dilakukan meliputi stabilisasi menggunakan cairan dan elektrolit, enema, dan pembuatan kolostomi sebelum dilakukan pembedahan definitif. Salah satu komplikasi yang terjadi pada anak pascabedah definitif yang umum dijumpai berupa inkontinensia fekal. Paparan feses pada kulit anak berpotensi menimbulkan iritasi kulit dan kerusakan integritas kulit karena sifat alkalin kuat. Dampak yang ditimbulkan dari paparan feses ditunjukkan dengan kemerahan dan kulit yang terkelupas di bagian perineum. Intervensi keperawatan dengan perawatan topikal minyak bunga matahari (sun flower oil) diimplementasikan pada klien anak di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Hasil intervensi menunjukkan perbaikan integritas kulit dan penurunan risiko kerusakan kulit menggunakan instrumen Perineal Assessment Tool (PAT). Pemberian minyak bunga matahari secara rutin dapat membantu perbaikan integritas kulit dan kebersihan perineum mendukung pencegahan kerusakan integritas kulit anak. Edukasi terkait perawatan topikal diiringi perawatan perineal dibutuhkan untuk mengatasi masalah kerusakan integritas kulit anak.

Hirschsprungs disease is one of the common congenital diseases found in children. Common management includes stabilization using fluid and electrolytes, enemas, and making a colostomy before definitive surgery is carried out. One complication that occurs in children after definitive surgery is commonly found in the form of fecal incontinence. Stool exposure to the childs skin has the potential to cause skin irritation and damage to the skin integrity due to strong alkaline properties. The impact of exposure to stool is indicated by redness and flaky skin in the perineum. Nursing intervention with topical sunflower oil treatment is implemented to child clients at Dr. RSUPN Cipto Mangunkusumo. The results of the intervention showed improvement in skin integrity and decreased risk of skin damage using the Perineal Assessment Tool (PAT) instrument. Regular administration of sunflower oil can help improve skin integrity and perineal hygiene supports the prevention of impaired skin integrity of a childs skin. Education related to topical treatments accompanied by perineal care is needed to overcome the problem of childs impaired skin integrity."
2019: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aprilia Hestini
"Penyakit Hirschsprung yang termasuk penyakit kongenital yang diketahui memiliki faktor risiko yang berkaitan dengan masa kehamilan ibu dan genetik. Faktor yang berkaitan dengan penyakit Hirschsprung berupa konsumsi obat-obatan dan vitamin berlebihan, paparan zat-zat kimia, obesitas, serta gaya hidup saat masa kehamilan. Upaya penatalaksanaan medis yang dapat dilakukan pada penyakit Hirschsprung meliputi stabilisasi menggunakan cairan dan elektrolit, enema, dan pembuatan kolostomi sebelum dilakukan pembedahan definitif. Manajemen perawatan setelah tindakan pembedahan dalam penanganan Hirschsprung dilakukan dengan edukasi dan perawatan sesuai kondisi pascabedah. Peningkatan frekuensi BAB yang cair, pemasangan rectal tube yang kurang tepat, kebersihan kulit yang tidak terjaga dapat merusak kulit daerah sekitar perianal sehingga menyebabkan kulit anak rentan mengalami iritasi, kulit meradang, berwarna kemerahan, lecet dan membuat anak menjadi rewel dan tidak nyaman. Perawatan kulit yang umum dilakukan yakni dengan pemberian salep topikal atau minyak ekstrak tumbuhan untuk menjaga kelembaban dan mencegah iritasi kulit. Salah satu bahan olahan alami yang dapat dipertimbangkan sebagai barrier atau terapi topikal alternatif yang dapat digunakan untuk perawatan kulit pada bayi yang mengalami iritasi kulit yaitu Virgin Coconut Oil (VCO). Penggunaan VCO ini dilakukan pada anak M. Terdapat hasil yang signifikan dengan menggunakan DDSIS dari skor 4 menjadi 0 terhadap berkurangnya derajat kerusakan integritas kulit setelah dilakukan pemberian VCO. Hasil penerapan penggunaan VCO ini dapat digunakan sebagai masukan bagi institusi kesehatan.

Hirschsprung's disease, which is a congenital disease, is known to have risk factors related to maternal gestational age and genetics. Factors related to Hirschsprung's disease include excessive consumption of drugs and vitamins, exposure to chemicals, obesity, and lifestyle during pregnancy. Medical management efforts that can be done in Hirschsprung's disease include stabilization using fluids and electrolytes, enemas, and making a colostomy before definitive surgery. Management of postoperative care in the treatment of Hirschsprung is carried out with education and care according to postoperative conditions. An increase in the frequency of liquid bowel movements, improper installation of a rectal tube, poor skin hygiene can damage the skin around the perianal area, causing the child's skin to be prone to irritation, inflamed skin, redness, blisters, and making the child fussy and uncomfortable. Skin care that is commonly done is by giving topical ointments or plant extract oils to maintain moisture and prevent skin irritation. One of the natural processed ingredients that can be considered as a barrier or alternative topical therapy that can be used for skin care for babies with skin irritation is Virgin Coconut Oil (VCO). The use of VCO was carried out on M children. There were significant results using DDSIS from a score of 4 to 0 on the reduced degree of damage to skin integrity after VCO was administered. The results of implementing the use of VCO can be used as input for health institutions."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Lita Nurlita
"Soiling dan inkontinensia feses adalah masalah yang sering terjadi pada anak pascaoperasi Pullthrough yang menyebabkan terjadinya perineal dermatitis dan gangguan integritas kulit. Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk menggambarkan efektifitas penggunaan VCO untuk mengoptimalkan integritas kulit pada anak post pullthrough. Sebanyak 5 anak pascaoperasi Pullthrough yang mengalami risiko kerusakan integritas kulit diberikan intervensi berupa perawatan perineal dan pemberian VCO. Empat dari lima pasien menunjukkan respon adaptif. Rekomendasi hasil karya ilmiah ini adalah mengaplikasikan model adaptasi Roy dan penggunaan VCO dalam proses keperawatan pada anak dengan masalah integritas kulit.

Soiling and fecal incontinence is a common problem among children with postoperative Pullthrough that cause perineal dermatitis and impaired skin integrity. This final scientific research aimed to describe the effectivity of VCO to optimize skin integrity among children with post pullthrough. Five children with postoperative Pullthrough were managed as Clients were at risk for impaired skin integrity and were cared with VCO application. Four out of five child showed an adaptive response. This research recomends the application of Roy adaptation model and VCO application into nursing process in caring children with skin integrity problem.
"
2016
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hanun Isna Mutia
"Luka tekan merupakan isu asuhan keperawatan yang sering terjadi di rumah sakit atau pelayanan kesehatan karena dapat menyebabkan berbagai kerugian. Kerusakan kulit akibat luka tekan terutama pada anak dapat menyebabkan peningkatan biaya dan waktu rawat di rumah sakit. Oleh karena itu, pencegahan luka tekan perlu dilakukan oleh tenaga kesehatan khususnya perawat.
Karya ilmiah ini bertujuan untuk memberi gambaran asuhan keperawatan klien dengan risiko luka tekan dan mengidentifikasi keefektifan pemberian virgin coconut oil untuk mencegah luka tekan. Identifikasi risiko luka tekan dilakukan dengan skala Braden Q. Intervensi dilakukan pada klien yang memiliki risiko luka tekan dengan pemberian virgin coconut oil VCO dengan memandikan menggunakan air hangat sebelumnya disertai pemijatan pada area yang berisiko mengalami luka tekan.
Hasil dari intervensi yang dilakukan adalah luka tekan pada klien dapat dicegah. Perawat bersama dengan keluarga dapat melakukan pemberian VCO sebagai intervensi untuk mencegah luka tekan.

Name Hanun Isna MutiaStudy programme Nursing scienceTitle Analysis of Nursing Care for Client with Risk of Pressure Ulcer with Virgin Coconut Oil in Infectious Disease Ward RSUPN Cipto MangunkusumoPressure ulcer is a nursing care issue that often occur in hospitals or health care because they can cause a variety of losses. Skin damage caused by pressure ulcer especially in children can lead to increased costs and time nurse at the hospital. Therefore, prevention of pressure ulcer should be done by health workers, especially nurses.
This paper aims to provide an overview of nursing care for clients with risk of pressure ulcer and identify the effectiveness of the administration of virgin coconut oil to prevent pressure ulcer. Risk identification of pressure ulcer can be assesed with Braden Q scale. Intervention carried out on clients who have a risk of pressure ulcer by administering virgin coconut oil VCO with warm water bathing and massage on the area at risk of developing pressure ulcer.
The results of the interventions are pressure sores on the client can be prevented. Nurses with the family can do VCO Award as interventions to prevent pressure sores. Nurses with the family can do provision of VCO as interventions to prevent pressure ulcer.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ambarwati
"Lansia mengalami proses penuaan yang mengakibatkan penurunan kondisi baik fisik, psikis, maupun sosial yang cenderung berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. Pruritus merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh lansia yang dapat menyebabkan gangguan integritas kulit. Salah satu intervensi keperawatan yang dapat dilakukan adalah manajemen pruritus menggunakan Virgin Coconut Oil (VCO). Karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada lansia dengan masalah gangguan integritas kulit (pruritus) menggunakan VCO. Intervensi dilakukan dua kali sehari, setiap hari selama dua minggu. Evaluasi penilaian pruritus dilakukan menggunakan 5-D Itch Scale (5DIS). Sebelum pemberian VCO, skor 5DIS klien adalah 19 yang berarti klien mengalami pruritus parah. Setelah pemberian VCO selama dua minggu, skor 5DIS klien menurun menjadi 9 yang berarti klien mengalami pruritus ringan. Intervensi manajemen pruritus menggunakan VCO terbukti secara efektif menurunkan pruritus. Karya ilmiah ini diharapkan dapat menjadi masukkan bagi PSTW agar pemberian VCO dapat terus dilakukan untuk lansia yang mengalami pruritus.

The elderly experience an aging process which results in a decline in their physical, psychological and social conditions which tend to have the potential to cause health problems. Pruritus is a health problem often experienced by the elderly which can cause skin integrity disorders. One surgical intervention that can be performed is pruritus management using Virgin Coconut Oil (VCO). This scientific work aims to help care for the elderly with skin integrity problems (pruritus) using VCO. The intervention was carried out twice a day, every day for two weeks. Evaluation of pruritus was carried out using the 5-D Itch Scale (5DIS). Before administering VCO, the client's 5DIS score was 19, which means the client experienced severe pruritus. After administering VCO for two weeks, the client's 5DIS score decreased to 9, which means the client experienced mild pruritus. Pruritus management intervention using VCO has been proven to be effective in reducing pruritus. This scientific work can be submitted to PSTW so that VCO can continue to be provided for elderly people who experience pruritus.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Lia Nurhikmah
"Perubahan anatomi dan fisiologi akibat dari proses penuaan menyebabkan lansia rentan mengalami masalah kesehatan khususnya terjadi kerusakan integritas kulit. Kulit kering xerosis pada kaki merupakan masalah kulit yang banyak di temukan pada lansia. Tujuan dari karya ilmiah akhir ini adalah menjelaskan tentang asuhan keperawatan pada lansia dengan kerusakan integritas kulit melalui perawatan kaki dengan menggunakan virgin coconut oil dan aloe vera di Panti Sosial Tresna Werdha Jakarta. Intervensi dilakukan sebanyak dua kali perhari selama lima minggu.
Hasil intervensi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan elastisitas, hidrasi, tekstur kulit, dan integritas kulit dari cukup terganggu menjadi sedikit terganggu, serta terjadi perubahan nilai overall dry skin. Perawat di Panti Sosial Tresna Werdha Jakarta diharapkan dapat melakukan intervensi perawatan kaki sebagai upaya untuk mengatasi kerusakan integritas kulit lansia, sehingga kualitas hidup lansia semakin meningkat.

Anatomy and physiology changes by ageing process can cause older person in high risk of health problem especially impaired skin integrity. Xerosis on the foot is a skin problem that commonly happen in older person. The aim of this paper was to explain about nursing of care among older person with impaired skin integrity through foot care with virgin coconut oil and aloe vera in Panti Sosial Tresna Werdha Jakarta. The intervention was carried out twice a day for five weeks.
The result showed that there are improvement for elasticity, hidration, texture, and skin integrity from moderately compromised to substantially compromised, and changes in overall dry skin score. Nurses in Panti Sosial Tresna Werdha in Jakarta for futher expectation can perform foot care as an effort to improve the skin integrity, so that the quality of life will be increase.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alberta Novianti
"Kolestasis merupakan terhambatnya aliran empedu ke duodenum. Kolestasis dapat menyebabkan beberapa masalah terhadap penderita, salah satunya kulit menjadi kering akibat defisiensi vitamin yang larut dalam lemak terutama vitamin E. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk menggambarkan masalah kerusakan integritas kulit pada anak dengan kolestasis intrahepatik. Intervensi utama yang dilakukan untuk mengatasi masalah integritas kulit adalah mengkaji keadaan kulit klien, memandikan pasien menggunakan sabun dengan moisturizer dan air hangat dan mengoleskan minyak zaitun pada daerah kulit yang kering sambil dilakukan masase ringan. Evaluasi tindakan keperawatan menunjukkan hasil yang efektif bahwa setelah diberikan intervensi dengan mengoleskan minyak zaitun, kulit yang semula kering semakin membaik serta tidak ada lesi.

Cholestasis is blocked by the flow of bile into the duodenum. Cholestasis can cause some problems to the patient, one of which the skin becomes dry due to deficiency of fat soluble vitamins, especially vitamin E. The writing of this paper aims to describe the problem of skin integrity in children with intrahepatic cholestasis. The main interventions to address skin integrity issues are to assess the client 39 s skin condition, bath the patient using soap with a moisturizer and warm water and apply olive oil to dry areas of the skin while doing a little massage. Evaluation of nursing actions showed an effective result that after being given intervention a drying skin by applying olive oil is getting better and no lesions."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Suyami
"Anak selama dirawat rentan mengalami berbagai masalah kesehatan termasuk kerusakan integritas kulit. Tujuan penulisan Karya Ilmiah Akhir ini adalah memberikan gambaran aplikasi Model Konservasi Levine dalam asuhan keperawatan dan gambaran pencapaian kompetensi serta peran perawat dalam asuhan keperawaatan pada anak yang berisiko mengalami kerusakan integritas kulit. Model Konservasi Levine berfokus pada peningkatan adaptasi melalui prinsip konservasi untuk mencapai keutuhan diri. Hasil evaluasi didapatkan bahwa integritas kulit semua kasus kelolaan dapat terjaga. Hal ini menunjukkan bahwa Model Konservasi Levine dapat diaplikasikan pada pasien yang berisiko mengalami kerusakan integritas kulit. Asuhan keperawatan dilaksanakan oleh residen dengan melaksanakan perannya sebagai pemberi asuhan, pendidik, pengelola asuhan, advokat, peneliti dan agen pembaharu.

Children over the treated susceptible to a variety of health problems including damage to skin integrity. The purpose of this final scientific writing is to give an overview of applications Levine’s Conservation Model in nursing care and description of the achievement of competence and the role of nurses in the care in children at risk of damage to the integrity of the skin. Levine’s Conservation Model focuses on improving adaptation through conservation principles to achieve wholeness. Evaluation results showed that all cases of skin integrity can be maintained under management. This suggests that the Levine's Conservation Model can be applied to patients at risk of damage to the integrity of the skin. Carried out by the resident nursing care by carrying out its role as caregivers, educators, care managers, advocates, researchers and innovators agent. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
TA5980
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Selly Oktra Saputri
"Gangguan integritas kulit merupakan salah satu masalah umum yang banyak terjadi pada lansia, hal ini juga terjadi pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 4 Jakarta. Pada individu yang sedang berada di tahap lansia, penurunan fungsi tubuh merupakan suatu yang alamiah dapat terjadi. Penurunan fungsi sistem integument khususnya kulit, menjadi salah satu faktor gangguan integritas kulit yang terjadi pada lanisa. Masalah keperawatan ini dapat diatasi dengan perawatan kulit yang menggunakan sabun pH rendah, dan hypoallergic, serta pengolesan virgin coconut oil. Karya ilmiah ini sendiri akan menjelaskan intervensi tersebut, pemberian intervensi dilakukan selama 7 hari dengan pencucian kulit dengan sabun pH rendah, dan hypoallergic sebanyak satu kali sehari, dan pengolesan Virgin Coconut Oil sebanyak dua kali sehari. Evaluasi yang dilakukan menggunakan overall dryness score, berdasarkan hasil evaluasi bahwa intervensi tersebut terbukti menurunkan gangguan integritas kulit mulai dari penurunan keluhan gatal, tekstur kasar pada kulit, skuamosa, kemerahan, dan retakan atau pengelupasan kulit. Penurunan fungsi tubuh lansia yang terus terjadi menjadi salah satu alasan untuk terapi ini harus rutin dilaksanakan, diharapkan petugas di panti sosial dapat memfasilitasi lansia untuk dapat menerapkan intervensi ini dan mengelolah masalah keperawatan secara mandiri, maupun bantuan sebagian.

Impaired skin integrity is a common problem that occurs in the elderly, this also occurs in the elderly at the Tresna Werdha Budi Mulia 4 Social Institution, Jakarta. In individuals who are in the aging stage, a decrease in body function is something that can naturally occur. Decreased function of the integumentary system, especially the skin, is one of the factors for impaired skin integrity that occurs in the elderly. This nursing problem can be overcome by skin care using low pH soap, and hypoallergic, as well as applying virgin coconut oil. This scientific work itself will explain the intervention, the intervention was carried out for 7 days by washing the skin with low pH soap, and hypoallergic once a day, and applying Virgin Coconut Oil twice a day. The evaluation was carried out using the overall dryness score, based on the results of the evaluation that the intervention was proven to reduce skin integrity disorders starting from decreased complaints of itching, decreased rough texture of the skin, disappeared squamous, decreased redness, and reduced cracking or peeling of the skin. The decline in the function of the elderly's body that continues to occur is one of the reasons for this therapy to be carried out routinely, it is hoped that officers at social institutions can facilitate the elderly to be able to implement this intervention and manage recovery problems independently, as well as partial assistance."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>