Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 25391 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harowski, Kathy J.
"Rural populations as small communities requiring sensitivity to rural culture have received increased attention with professional psychology's commitment to underexamined aspects of multiculturalism including geographic location."
Washington: bimonthly, 2006
150 PPS 37 (2-3) 2006
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Paaris: UNESCO, 1953
370.732 62 TRA (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hage, Sally M.
"Should psychology training programs take steps to incorporate content related to spiritual and religious diversity in their curriculum? This article provides a critical discussion of research demonstrating minimal integration of spiritual and religious issues in psychology training, supervision, and course work. Unique aspects of training related to spiritual diversity and interventions across various subdisciplines in psychology are highlighted. Suggestions for integrating spiritual and religious diversity into psychology training are presented. For the benefit of students, clients, and their communities, psychologists are encouraged to obtain specialized training to enhance their spiritual and religious competency."
2006
150 PPS 37:3 (2006)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Schopp, Laura H
"Over 20% of the United States population lives in rural and rural clients often face serious of the internet among rural communities create opportunities for psychological to provide assessment and treatment services to support rural clients at a distance using telehealth."
Washington: bimonthly, 2006
150 PPS 37 (2-3) 2006
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rudi Kusnadi
"Pendahuluan : Gangguan jiwa merupakan kondisi yang dapat didiagnosis secara klinis yang memiliki pengaruh signifikan pada proses berpikir dan perilaku seseorang. Risiko perilaku kekerasan muncul karena adanya respon terhadap sesuatu yang dapat menyebabkan individu berbuat sesuatu pada diri sendiri, orang lain, dan lingkungan yang dapat mencederai orang lain secara verbal, fisik, dan psikologis. Tindakan keperawatan jiwa spesialis yang dapat diberikan untuk klien risiko perilaku kekerasan diantaranya adalah assertiveness Training dan terapi suportif Tujuan : Memberikan gambaran hasil penerapan assertiveness training dan terapi suportif pada klien risiko perilaku kekerasan menggunakan pendekatan teori pencapaian tujuan Imogen M. King. Hasil : Terdapat penurunan tanda gejala risiko perilaku kekerasandan peningkatan kemampuan klien risiko perilaku kekerasan setelah diberikan assertiveness training dan terapi suportif. Kesimpulan : assertiveness training dan terapi suportif dengan pendekatan teori pencapaian tujuan Imogen M. King. direkomendasikan untuk diberikan pada klien dengan risiko perilaku kekerasan yang menjalani perawatan di rumah sakit jiwa.

Introduction: Mental health is an integral component of health and well-being that Introduction: Mental disorders are conditions that can be diagnosed clinically that have a significant influence on a person's thought processes and behavior. The risk of violent behavior arises because of a response to something that can cause an individual to do something to themselves, others and the environment that can injure others verbally, physically and psychologically. Specialist psychiatric nursing actions that can be given to clients at risk of violent behavior include assertiveness training and supportive therapy. Objective: To provide an overview of the results of applying assertiveness training and supportive therapy to clients at risk of violent behavior using Imogen M. King's goal achievement theory approach. Results: There was a decrease in signs of risk of violent behavior and an increase in the ability of clients at risk of violent behavior after being given assertiveness training and supportive therapy. Conclusion: assertiveness training and supportive therapy using Imogen M. King's goal achievement theory approach. recommended to be given to clients at risk of violent behavior who are undergoing treatment in mental hospitals."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Orford, Jim
"Buku ini terbagi menjadi dua bagian yaitu teori (definisi psikologi komunitas, masalah-masalah yang ada, metode penelitian dll) dan penerapan (berbagi psikologi dengan pekerja di pelayanan manusia, prevensi, pemehaman, dan perubahan organisasi"
New York, N.Y.: John Wiley & Sons, 1992
155.94 ORF c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Clark, Ruth Colvin
"Thanks to a growing body of research evidence, we've learned a great deal in the last 20 years about which methods really work when training people. Yet many trainers still use time-honored methods and assume they work -- despite recent evidence to the contrary.
Whether you're a classroom instructor, training manager, or designer of e-learning, your training will be more effective when you base your methods on evidence. With this book as your guide, you can thoroughly incorporate evidence and learning psychology into your program design, development, and delivery decisions. You'll save your organization time and money wasted on training fads that don't work, and invest resources more productively in proven training methods."
Alexandria, Virginia: American Society for Training & Development, 2010
e20441061
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Virginia: ASTD Press, 2010
331.88 CLA e (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Geneva: World Health Organization, 1986
362.176 WOR g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nailiu, Christina
"Karakteristik pekerjaan pengelolaan tata naskah (takah) pada subdirektorat Penyiapan Data dan Pengelolaan Arsip Kepegawaian (subdit PD & PAK) di Instansi X merupakan pekerjaan yang sederhana, rutin, monoton, tidak membutuhkan kemampuan dan ketrampilan yang tinggi. Karaktersitik demikian menyebabkan pegawai pada subdit lersebut cenderung memiliki molivasi kerja yang rendah dan ketidakpuasan dalam bekerja, kualitas kerjanya menjadi menurun dan sering terjadi kemangkiran dalam bekerja.
Karakteristik Inti Pekerjaan (Job Core Characteristics) yang dikembangkan oleh Hackman & Oldham (1980) yang seharusnya ada di dalam suatu desain pekerjaan adalah (1) variasi ketrampilan; (2) identitas tugas; (3) signifikansi tugas; (4) otonomi; (5) umpan balik. Dimensi karakeristik inti ini harus disadari oleh para pegawai sehingga akan memberikan makna, rasa tanggungjawab, pengetahuan akan hasil suatu pekerjaan, yang diasosiasikan dengan hasil pribadi dan kerja Dapat disirnpulkan bahwa apabila suatu pekerjaan memiliki dimensi karakteristik inti pekerjaan maka pegawai akan merapakan bahwa pekerjaannya adalah sesuatu yang penuh arti, berharga dan berguna. Selain itu, pegawai yang memiliki Kebutuhan yang kuat dalam Pertumbuhan (Growth Need Strength) akan bereaksi lebih positif terhadap pekerjaan yang memiliki karakteristik kerja yang tinggi daripada pegawai yang rendah dalam Growth Need Strength.
Salah satu alternatif yang diusulkan untuk memberikan kesadaran kepada pegawai akan karakteristik pekerjaannya adalah adalah dengan melakukan pelatihan, yang berjudul Improving Motivational Training. Pelatihan ini bertujuan untuk membangkitkan kebermaknaan (meaningfulness) akan pekerjaannya, tanggungjawab (responsibility) dan pengetahuan terhadap hasil kerjanya (knowledge of the result)
dari seorang pegawai dengan menyentuh aspek-aspek attitude, spiritual dan emosional seorang pegawai.
Pelatihan diadakan selama 4 had dimulai dari jam 08.30 - 16.00 dengan jumlah sesi sebanyak 10 sesi dan 22 pokok bahasan. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah ceramah, sharing, latihan, diskusi, studi kasus, role play, games, dan refleksi. Desain pelatihan dilakukan dengan memperhatikan prinsip belajar pada orang dewasa."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
T18097
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>