Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 239542 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irma
"ABSTRAK
Tesis ini bertujuan untuk menganalisa dampak diversfikasi pasar dan diversifikasi produk dari ekspor Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) Indonesia dalam meningkatkan kinerja ekspor. Penelitian ini menggunakan metode penghitungan diversifikasi Herfindhal-Hirschman Index untuk mengukur tingkat diversifikasi/konsentrasi ekspor pada kawasan Timur Tengah dan Afrika, dan estimasi data menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian menemukan bahwa diversifikasi pasar meningkatkan ekspor di Kawasan Timur Tengah dan Afrika. Namun diversifikasi produk hanya berpengaruh meningkatkan ekspor ke kawasan Timur Tengah sedangkan untuk kawasan Afrika diversifikasi produk berpengaruh menurunkan ekspor TPT. Faktor lain yang signifikan meningkatkan ekspor TPT ke kawasan Timur Tengah dan Afrika adalah volume impor dan pendapatan perkapita, sedangkan depresiasi nilai tukar rill berdampak menurunkan ekspor TPT

ABSTRACT
This thesis aims to analyze the impact of market diversification and product diversification of the exports of textile and textile products (TPT) of Indonesia in improving export performance. The calculation method of diversification in this study is TheHerfindhal-Hirschman Index, measure the level of exports in the Middle East and Africa. Estimation data using panel data regression. The research found that market diversification can increase exports to the Middle East and Africa Region. Product diversification increase TPT exports only in the Middle East region, while the diversification of products in the African region decrease in TPT exports. Another significant factor increase of TPT exports to the Middle East and Africa are the volume of imports and income per capita of export destination, while the depreciation of the real exchange rate reduce TPT exports"
2016
T46079
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lita Arifiani
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diversifikasi produk ekspor terhadap kinerja ekspor minyak atsiri Indonesia pada sepuluh negara tujuan utama. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diversifikasi produk ekspor mempengaruhi kinerja ekspor minyak atsiri Indonesia pada sepuluh negara tujuan utama secara positif.
Jika negara tujuan utama tersebut dibagi menjadi dua kelompok, hasil penelitian menunjukkan bahwa diversifikasi produk ekspor memberikan pengaruh yang lebih besar terhadap peningkatan kinerja ekspor minyak atsiri Indonesia di negara non Uni Eropa dibandingkan di negara Uni Eropa.

ABSTRAK
This study aims to determine the effect of export product diversification on export performance of Indonesian essential oils in ten main destination countries. It applies panel data regression. The result shows that the export product diversification affects the export performance of Indonesian essential oils in ten major destination countries positively. If the main destination countries were divided into two groups, the result shows that the export product diversification gives greater influence to the improvement of the export performance of
Indonesian essential oils in non European Union countries than in European Union countries."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T42545
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aurelia Julia Irvana
"ASEAN terkenal dengan sumber daya alamnya yang melimpah sehingga memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan ekonominya serta menawarkan potensi besar untuk memperluas dan mendiversifikasi ekspornya, tetapi masih terdapat pertanyaan mengenai variabel-variabel yang mempengaruhi proses tersebut. Gagasan mengenai diversifikasi suatu negara didasarkan pada argumen bahwa spesialisasi akan menyebabkan ketergantungan dan kerentanan dalam ekspor sebuah negara (Prebisch & Singer, 1950). Melalui analisis mendalam terhadap data panel dinamis dengan menggunakan system GMM (Generalized Method of Moments), penulis menemukan bahwa Penanaman Modal Asing, inflasi, dan PDB (Produk Domestik Bruto) mempunyai hubungan positif signifikan terhadap diversifikasi ekspor, sedangkan hubungan negatif ditemukan dalam keterbukaan perdagangan. Di sisi lain, penelitian ini tidak menemukan adanya signifikansi statistik antara nilai tukar dan diversifikasi ekspor. Secara keseluruhan, robustness yang dikonfirmasi oleh pengujian Hansen dan Arellano-Bond menggarisbawahi keandalan pendekatan system GMM dalam menangkap dinamika diversifikasi ekspor. Data penelitian diperoleh dari empat negara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand yang akan disebutkan dengan nama ASEAN-4 untuk penyederhanaan.

ASEAN is known for its abundant natural resources which have greatly contributed to its development and offer great potential for expanding and diversifying its exports, but questions linger regarding the variables affecting the process. The idea of a country’s diversification lies under the argument that specialization will lead to dependency and vulnerabilities in a country’s export (Prebisch & Singer, 1950). Through a rigorous analysis of dynamic panel data using system GMM (Generalized Method of Moments), the author finds that Foreign Direct Investment (FDI), inflation, and GDP (Gross Domestic Product) have a significant positive relationship with export diversification, while a negative relationship is found in trade openness. On the other hand, this study does not uncover any statistical impact of exchange rate to export diversification. Overall, the robustness confirmed by Hansen and Arellano-Bond tests underscores the reliability of the System GMM approach in capturing the intricate dynamics of export diversification. The data is obtained from four countries, namely Indonesia, Malaysia, Singapore, and Thailand, which will be mentioned by the name ASEAN-4 for simplification purposes."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ony Humarseno
"Penelitian ini menganalisis pengaruh diversifikasi terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia tahun 2006-2011, menggunakan pendekatan regresi kuantil. Penulis menemukan bahwa diversifikasi memberikan pengaruh negatif pada kinerja perusahaan saat pengukuran kinerja menggunakan Return on Assets (RoA) dan pengaruh ini semakin negatif pada kelompok perusahaan dengan tingkat kinerja relatif tinggi. Untuk pengukuran kinerja menggunakan nilai Tobin?s q, diversifikasi memberikan pengaruh negatif pada kinerja perusahaan untuk kelompok perusahaan dengan tingkat kinerja menengah, dan pengaruh negatif ini terus meningkat seiring meningkatnya kinerja perusahaan sampai pada kuantil Tobin?s q 0,70.

This study investigates the effect of diversification on firm performance using data of Indonesian listed companies during 2006-2011 employing quantile regression approach. This empirical results show that the effect of diversification on firm performance is negative, using Return on Assets (RoA) as measure of performance, and this effect becomes increasingly negative on firm performance for companies with relatively high performance. Using Tobin?s q as performance measure, the effect of diversification on firm performance is negative for companies with middle high performance, and this effect becomes increasingly negative until Tobin?s q quantile 0.70."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46519
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sanny Sunaryo
"ABSTRAK
Saat ini Indonesia memiliki dua institusi perwakilan perdagangan di luar negeri, yakni: Atase Perdagangan di 23 negara dan Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) di 18 negara. Kedua institusi tersebut memiliki tugas untuk
meningkatkan ekspor nonmigas Indonesia. Penelitian bertujuan untuk melihat efektivitas anggaran Atase Perdagangan dan ITPC terhadap kinerja ekspor nonmigas Indonesia di 30 negara selama periode tahun 2008-2014. Model estimasi yang digunakan adalah Random Effect dengan menggunakan data panel. Hasil yang diperoleh bahwa peningkatan anggaran ITPC dan Atase Perdagangan akan meningkatkan ekspor nonmigas Indonesia pada tahun berikutnya. Peningkatan anggaran Atase Perdagangan akan meningkatkan ekspor nonmigas
Indonesia pada sektor industri, pertanian, dan pertambangan, sedangkan peningkatan anggaran ITPC hanya mampu meningkatkan ekspor nonmigas sektor industri.

ABSTRACT
Indonesia currently has two trade representative institutions abroad, namely:Trade Attaché in 23 countries and the Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) in 18 countries. Both institutions should improve the Indonesian non-oil and gas exports. The study aims to investigate the effectiveness of ITPC and Trade Attaché budget to Indonesian non-oil and gas export performance in 30 countries over period 2008-2014. The model estimation is Random Effect that using panel data. The result shows that an increase Trade Attaché and ITPC budget will increase Indonesian non-oil and gas exports in the next year. An increase Trade Attaché will increase Indonesian non-oil and gas exports in industry sector, agriculture sector, and mining sector, while an increase ITPC budget only able to increase Indonesian non-oil and gas exports in industry sector."
2016
T46347
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendriawan Nur Kuncoro
"Tesis ini membahas Determinan Jenis Diversifikasi dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Perusahaan pada lingkup Perusahaan Tercatat di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif perusahaan public selama periode tahun 2009-2013, yang ditentukan melalui metode purposive sampling dalam pengambilan sampel. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan antara diversifikasi dengan kinerja perusahaan. Diversifikasi dengan jenis diversifikasi related diversification mempunyai pengaruh positifter hadap kinerja perusahaan, sedangkan unrelated diversification berpengaruh negatif. Hal yang mempengaruhi diversifikasi dipertimbangkan melalui Growth Opportinities dan financial strength perusahaan, dimana growth opportunities mempunyai pengaruh signifikan terhadap diversifikasi, dibandingkan dengan Financial Strength perusahaan.

This thesis discusses about the determinantof Type of Diversification and it's Effect to Firm Performance. In the scope of the Listed Company in the Indonesia Stock Exchange. This study is a quantitative study that used public company financial report's data for the period 2009-2013, which is determined through purposive sampling method. The study states that there is a significant positive influence on the diversification to firm performance. Type of related diversificationhas significant positive influence to firm performance neither to unrelated diversification.Growth Opportunitiesthat has a significant influence to diversification, neither to financial strength."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T42664
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
England Rhys Can
"ABSTRAK
This research examines the validity of the export competitiveness determination pattern using supply side industrial variables as proposed by Petri 1988 for the Indonesian manufacturing sector case for the 14 years beginning 2001 and ended 2014. Using the RCA index as a proxy for competitiveness, the statistical validity of the intensities of unskilled labor, physical capital, scale, and technology were tested as determinants, alongside which the export competitiveness of two significant neighbors, Singapore and Malaysia was included. After strict selection, pooled, robust least squares was used, yielding results that showed unskilled labor intensity, scale intensity, and the Malaysian export competitiveness as positive determinants, while technological intensity and the Singaporean export competitiveness are negative determinants of Indonesia rsquo s export competitiveness.

ABSTRACT
Penelitian ini menelaah validitas pola penentuan daya saing ekspor menggunakan variabel industrial yang digunakan oleh Petri 1988 , untuk kasus sector manufaktur Indonesia dalam jangka waktu 14 tahun 2001 sampai dengan 2014. Dengan menggunakan indeks RCA sebagai variabel proxy untuk daya saing, validitas secara statistika daripada variabel intensitas tenaga kerja tidak terampil, modal fisik, skala usaha, dan teknologi diuji; juga diuji adalah faktor daya saing negara tetangga Singapura dan Malaysia. Setelah pengujian intensif, penggunaan pooled least squares dengan metoda robust regression digunakan. Hasil menunjukkan bahwa intensitas tenaga kerja tidak terampil, intensitas skala usaha, dan daya saing Malaysia merupakan determinan positif, sedangkan intensitas teknologi dan daya saing Singapura merupakan determinan negative dari daya saing ekspor Indonesia.
"
2017
S68242
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Seza Ihtiari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari tingkat diversifikasi usaha terhadap kinerja perusahaan dengan variabel moderasi kepemilikan manajerial. Penelitian ini menggunakan sampel 68 perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2008 sampai dengan 2010. Dalam penelitian ini, variabel dependen yang digunakan adalah return on asset, return on sales, dan market to book value yang merupakan proksi dari kinerja perusahaan dan variabel independen penelitian ini adalah tingkat diversifikasi usaha yang diukur dengan Entropy Index serta menambahan variabel kontrol, yaitu ukuran perusahaan, leverage, past performance, dan umur perusahaan. Penelitian ini juga menggunakan kepemilikan manajerial sebagai variabel moderasi untuk melihat pengaruhnya terhadap hubungan tingkat diversifikasi usaha dan kinerja perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat diversifikasi usaha tidak berpengaruh signifikan terhadap ketiga proksi kinerja perusahaan (ROA, ROS, dan MBV) serta kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap hubungan tingkat diversifikasi usaha dan kinerja perusahaan.

The objective of this study is to determine the effect of diversification level to corporate performance with managerial ownership as moderating variable. This study used 68 manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period 2008 to 2010. In this study, the dependent variables are return on asset, return on sales, and market to book value which are proxies of corporate performance and the independent variable is corporate diversification level measured by Entropy Index and adding the control variabels such as corporate size, leverage, past performance, and age. This study also used managerial ownership to see its effect on the relationship between corporate diversification level and corporate performance. This study concludes that diversification level does not significantly affect the corporate performance and managerial ownership has no significant effect on the relationship between diversification level and corporate performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45416
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Netty
"Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui Potensi Bandara Internasional Silangit dalam meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara di Kawasan Danau Toba. Penelitian ini dibatasi tentang unsur aksesibilitas pariwisata internasional yaitu sejak dibukanya penerbangan internasional Bandara Silangit yang diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung di Kawasan Danau Toba. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan kuesioner dan daftar wawancara. Teknik pengambilan informasi yang digunakan adalah purposive sampling yaitu dengan mengambil subjek penelitian yang memenuhi kriteria. Sumber data adalah pihak Bandara Silangit, pihak imigrasi, transportasi, hotel, restauran dan wisatawan mancanegara. Analisis data dilakukan pada penelitian ini adalah analisis deskripsi frekuensi dan interpretasi hasil wawancara. Hasil penelitian menemukan bahwa ada potensi yang besar bandara Silangit dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara ke Kawasan Danau Toba. Hal ini ditunjukkan dengan hasil pengolahan data yang mengatakan bahwa seluruh responden menyatakan ada peningkatan jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke bandara Silangit untuk melakukan kunjungan wisata dan kunjungan bisnis ke Kawasan Danau Toba."
Medan: Politeknik Negeri Medan, 2020
338 PLMD 23:3 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Haniva Dwihandini
"Fasilitasi perdagangan merupakan faktor penting bagi negara-negara di dunia dalam efisiensi perdagangan. Penelitian ini menganalisis dampak fasilitasi perdagangan dan faktor-faktor yang memengaruhi kinerja ekspor terhadap industri pengolahan makanan Indonesia ke kawasan RCEP. Sektor industri pengolahan Indonesia merupakan sektor penyumbang terbesar ekspor Indonesia dan kawasan RCEP merupakan negara tujuan utamanya. Namun, trend pertumbuhan ekspor industri pengolahan makanan Indonesia ke kawasan RCEP dari tahun 2012 sampai 2019 cenderung menurun. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder periode 2012 – 2019 dengan pendekatan gravity model data panel. Variabel fasilitasi perdagangan yang menjadi interest variable yaitu kualitas infrastruktur transportasi, penyerapan teknologi informasi dan komunikasi (ICT), hambatan prosedur bea cukai, (BOCP) dan kualitas lingkungan bisnis negara RCEP. Hasil estimasi menunjukkan bahwa variabel fasilitasi perdagangan yang sangat memengaruhi nilai ekspor industri pengolahan makanan Indonesia ke kawasan RCEP adalah persentase penyerapan teknologi dan komunikasi (ICT) negara RCEP dan kualitas lingkungan bisnis negara RCEP. Negara RCEP yang memiliki persentase penyerapan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) terbesar yaitu Korea Selatan dan Selandia baru memiliki lingkungan bisnis yang terbaik. Selain itu, variabel ekonomi yang memengaruhi nilai ekspor industri pengolahan makanan Indonesia ke kawasan RCEP adalah jarak ekonomi Indonesia dengan negara RCEP dan jumlah populasi negara RCEP.

Trade facilitation is an important factor for countries in the world in trade efficiency. This study aims to analyze the impact of trade facilitation to export performance on the export value of Indonesia’s food industry to the RCEP countries. Indonesia's manufacturing sector is the largest contributor to Indonesia's exports and the RCEP countries is the main destination. However, the export growth trend of Indonesia's food industry to the RCEP countries from 2012 to 2019 tends to decrease. The data used in this study is secondary data for the period of 2012 – 2019 with a gravity model panel data approach. Trade facilitation variables that become interest variables are the quality of transportation infrastructure, the absorption of information and communication technology (ICT), the burden of customs procedure (BOCP) and the quality of business environment of RCEP countries. The result of the model shows that the trade facilitation variables significantly affecting the export value of Indonesia’s food industry are the percentage of technology and communication absorption (ICT) of the RCEP countries and the quality business environment of the RCEP countries. The RCEP countries that has the largest percentage of information and communication technology (ICT) absorption is South Korea, while New Zealand has the best business environment. Besides that, the economic variables that affect the export value of Indonesia's food industry to the RCEP countries are the economic distance between Indonesia and RCEP countries and the total population of the RCEP countries"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>