Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4948 dokumen yang sesuai dengan query
cover
JURFIN 4:13 (2000)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Rakhmawan
"Sampai saat ini cara penyambungan antar konduktor dengan menggunakan selongsong tekan adalah cara yang paling banyak digunakan. Dalam konduktor dan sambungan akan timbul kalor yang dihasilkan oleh aliran arus listrik yang melaluinya serta dapat direpresentasikan oleh perubahan nilai temperaturnya. Salah satu faktor yang memengaruhi kualitas sambungan tersebut adalah panjang bidang kontak antara selongsong penyambung dengan konduktor. Tesis ini menyampaikan tiga langkah penelitian yang saling mendukung, yaitu pertama menentukan persamaan empiris panjang sambungan akibat dari variasi teknik penyambungan, kedua menentukan persamaan empiris hubungan temperatur terhadap waktu melalui pengujian arus pada sambungan tersebut serta ketiga melakukan analisis pengaruh teknik penyambungan terhadap temperatur sambungan. Sebagai parameter kualitas sambungan adalah temperatur dan parameter variabelnya adalah panjang sambungan dan arus uji. Variabel panjang sambungan merupakan fungsi dari variasi teknik penyambungan. Dari hasil pengujian, teknik penyambungan dari sisi ujung ke bagian tengah selongsong tekan menghasilkan sambungan lebih panjang dan mempunyai nilai temperatur setimbang yang paling tinggi dibandingkan dua cara lainnya. Namun demikian ketiga teknik penyambungan selongsong tekan yang diuji masih menghasilkan sambungan yang berkinerja baik.

Until now the connection method between the conductor by using the compression splice is the method that often was used. In the conductor and jointing will emerge heat that was produced by the electric current that went through it as well as could represented by the change of the temperature. One of the factors that affect the quality of this jointing is the contact lenght field between the cover of the connector and the conductor. This thesis gaves three steps in the supportive research mutually, the first is determined the empirical equality of jointing lenght resulting from the variation of the connection technique, second determined the empirical equality of temperature relations towards time through the current testing in this jointing as well as, and the third carried out the analysis influence of the jointing technique on the temperature connection. As the quality parameter of jointing was the temperature and its variable parameter was jointing lenght and the current test. The lenght variable jointing was the function from the variation of the connection technique. From the testing results, the connection technique from the side of the tip to the cover middle pressed produced longer jointing and had the value of the balanced temperature was highest compared by two other methods. Nevertheless the three techniques of the connection pressed that was tested still have good performance."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
T24375
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Isu krisis energi selama beberapa dasawarsa ini telah mendorong beragam kegiatan penelitian untuk mencari terobosan baru, khususnya dalam pengembangan sumber energi alternatif dan terbarukan. Salah satu teknologi sumber energi terbarukan yang banyak menarik perhatian adalah sel bahan bakar oksida padatan, Solide Oxide Fuel Cells (SOFC). Salah satu keunggulan SOFC dibandingkan tipe fuel cell lainnya adalah hidrogen dan CO dapat digunakan sebagai bahan bakar, bahkan hidrokarbon (diesel, gas alam, gasoline, alkohol, dll) dapat juga digunakan dalam SOFC. Namun, masih tingginya temperatur operasi antara 800-1000°C menjadi salah satu faktor penghambat aplikasi dan komersialisasi teknologi ini."
MRS 1:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Nikmatin
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T39810
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Yohan Permata
"Sistem transmisi yang handal dan mempunyai reliabilitas yang tinggi akan selalu menjadi pilihan yang utama dalam perancangannya. Saluran udara sebagai salah satu pilihan alternatif untuk menditribusikan energi listrik haruslah memiliki kemampuan yang optimum dalam penyaluran daya tersebut.
Konduktor merupakan komponen utama sistem transmisi saluran udara. Media penghantar yang terbuat dari berbagai bahan yang bersifat konduktif ini menyalurkan arus listrik dari tempat ke tempat lain dengan segala kelebihan dan kekurangannya secara parameter mekanis dan listrik.
Namun seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, parameter mekanis dan elektris konduktor dapat dioptimalkan seperti yang telah digunakan pada Saluran Udara Tegangan Tinggi Durikosambi-Cengkareng. Konduktor ACSR Dove yang dipasangkan pada saluran udara menunjukkan kehandalannya baik secara parameter mekanis maupun listrik. Parameter mekanis meliputi panjang saluran, andongan dan tinggi saluran di atas permukaan dan parameter mekanis berupa resistansi, reaktansi induktifdan reaktansi kapasitif saluran."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40002
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Magfirawaty
"ABSTRAK
Pada penelitian ini dilakukan perancangan random number generator RNG berbasis discrete time DT chaos dengan menggunakan modifikasi chaos satu dimensi sebagai fungsi deterministik pada proses destilasi. Sistem chaos satu dimensi 1D merupakan sistem dinamik sederhana yang banyak diterapkan dalam pembangkitan bilangan acak. Pada penelitian awal, kami telah mengkombinasikan ring oscillator RO sebagai sumber entropi dari RNG dengan logistic map sebagai fungsi deterministik. Telah dilakukan beberapa penelitian terkait dengan menggunakan sistem chaos 1D, yang mampu menghasilkan rangkaian bit acak secara statistik. Pada penelitian ini kami melakukan modifikasi logistic map yang akan diaplikasikan sebagai RNG berbasis DT chaos. Logistic map merupakan sistem chaos yang sering diterapkan pada sistem kripto. Selain karena mudah diimplementasikan pada perangkat keras, logistic map juga memiliki tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan sistem chaos fungsi nonlinier lainnya. Modifikasi menghasilkan dua persamaan deterministik baru yaitu MLP I dan MLP II, yang mampu mengolah data real, -1, 1 untuk menghasilkan luaran berupa bilangan potisif dan negatif, -1, 1 . Dengan menggunakan pembuktian secara empiris dan teoritis, didapatkan fungsi ekstraktor dengan nilai tertentu untuk mengubah bilangan real yang dihasilkan oleh fungsi deterministik menjadi rangkaian bit dengan nilai entropi tinggi. Hasil uji keacakan dengan menggunakan NIST 800-22 menunjukkan bahwa rangkaian bit yang diperoleh dinyatakan acak dengan nilai proporsi yang dihasilkan untuk seluruh uji berada pada interval 0.9804-0.9994 dengan P-value>. Jika dibandingkan dengan zigzag map sebagai fungsi deterministik pada RNG berbasis DT chaos, MLP II mampu menghasilkan rangkaian bit yang lebih acak dibandingkan zigzag map tanpa post-processing. Pengujian keacakan menggunakan uji DieHard menunjukkan bahwa 80 Mbit output MLP II dinyatakan acak dengan P-value = 0, 1 . Implementasi metode RNG berbasis DT chaos dengan fungsi MLP II menggunakan ZedBoard Zynq 7000 memperlihatkan jumlah source yang digunakan lebih efisien dibandingkan RNG berbasis DT chaos dengan fungsi zigzag map yaitu look up tables LUT sebanyak 2 , flip flop FF sebanyak 1 dan digital signal processing DSP sejumlah 4.5 .

ABSTRACT
This research designs a discrete time DT chaos based random number generator RNG , which uses one-dimension chaos modification as deterministic function in the destillation process. One-dimensional chaos 1D is a simple dynamic system, which is widely applied to generate random numbers. In the preliminary research, we have combined ring oscillator RO as the RNG entropy source with logistic map as a deterministic function. We have done some related research using a 1D chaos system, which is capable to generate random bits statistically. Our work modifies logistic map that will be applied as DT chaos-based RNG. The logistic map is a chaotic system that is usually applied in the cryptosystem. In addition to easy hardware implementation, the logistic map also has a better level of security than other nonlinear chaos function. The modification performed yields two new deterministic equations, namely MLP I and MLP II, which are capable to process data of real numbers, -1, 1 , and generate positive and negative numbers, -1, 1 . Through empirical and theoretical verification the extractor function is obtained with a certain value to convert the real number that is generated by a deterministic function into a sequence of bits which has high entropy value. Through NIST 800-22 randomness test it is revealed that the obtained bit sequence is random with the proportion values at intervals 0.9804-0.9994 and P-value > ? . Comparing with the zigzag map as a deterministic function in the DT chaos-based RNG, MLP II map generates more random bit sequence than the zigzag map. Furthermore as much as 80Mbit MLP II output passed the Diehard test with P-value = 0, 1 . Implementation of the DT chaos-based RNG method with the MLP II function using ZedBoard Zynq 7000 shows the number of sources used more efficient than the DT chaos-based RNG with the zigzag map function of 2 look up tables LUT , flip flop FF as much as 1 and digital signal processing DSP of 4.5 ."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
D2501
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
wiwin
"ABSTRAK
Kemampuan plasmon yang dapat mengurung cahaya pada dimensi nano telah men-dorong pengembangan riset plasmonik dalam beberapa dekade terakhir ini. Akantetapi, material plasmonik berbasis metal yang ada saat ini masih memiliki nilailosstinggi pada frekuensi optik. Hal ini memotivasi pengembangan material alternatifselain metal untuk plasmonik. Penelitian terbaru yang dilakukan pada tahun 2017menunjukkan bahwa lapisan tipis insulator dari SrNbO3+xyang disintesis dalamtekanan gas oksigen yang tinggi dapat memunculkan beberapa plasmon terkorelasidengan nilailossyang kecil pada daerah cahaya tampak-ultraviolet. Fenomenaini muncul karena adanya pengurungan elektron oleh bidang oksigen tambahanpada lapisan tipis SrNbO3+xtersebut. Pada studi ini, kami memodelkan fenomenatersebut menggunakan model Hubbard satu dimensi termodifikasi dengan jumlahsiteyang terbatas. Metode diagonalisasi eksak digunakan untuk mencari nilai danvektor eigen yang kemudian dipakai untuk menghitung fungsi Green dalam repre-sentasi Lehmann pada koordinat site dan spin. Fungsi Green tersebut digunakanuntuk menghitung konduktivitas optik menggunakan formula Kubo dalam teorirespon linear. Perhitungan dilakukan dengan memvariasikan beberapa parameteryang terkait dengan sukuhopping, repulsi Coulombon-site, repulsi Coulombinter-site, jumlah elektron, jumlahsite, serta melihat efek modifikasi suku energion-sitedan repulsi Coulombinter-sitepada Hamiltonian Hubbard. Terkait hasilyang diperoleh, kami mendiskusikan transisi dari plasmon konvensional menjadiplasmon terkorelasi serta membandingkannya dengan data eksperimen dan modelklasik yang ada.

ABSTRACT
The ability of plasmons to confine light into tiny spatial dimensions has encouragedthe development of plasmonic research in the last few decades. However, theexisting plasmonic materials still suffer from large loss at optical frequencieswhich results in energy dissipation of the collective electrons motion. The searchfor low loss materials is generally done on metals with high free electron density.With regard to this issue, recent research conducted in 2017 has shown thatinsulating SrNbO3+xfilm grown under high oxygen pressure can give rise toseveral correlated plasmons with low loss in visible-ultraviolet range, that cannotbe achieved by metals. This phenomenon arises from the confinement of electronsby additional oxygen planes in the thin film of SrNbO3+x. In this study, wemodel the phenomenon using one-dimensional modified Hubbard model with finitenumber of sites. Exact diagonalization method is used to find the eigenvaluesand eigenvectors which are then utilized to calculate the Green function withLehmann representation in site-spin coordinates. The Green function is used tocalculate optical properties using the Kubo formula in linear response theory. Thecalculation is done by varying a number of parameters related to the hoppingterm, Coulomb on-site and inter-site repulsion term, electrons filling, numberof sites, and by modifying the on-site energy and inter-site coulomb repulsionterm in Hubbard Hamiltonian. From the results, we discuss the transition fromconventional plasmons to correlated plasmons, and compare them with existingexperimental data and classical models."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sears, Francis Weston, 1898-1975
Bandung: Binacipta, 1994
530 SEA f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Irsandi Agustomo
"Daerah Simisuh, Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat memiliki potensi sumber panasbumi yang dibuktikan dengan adanya manifestasi yang muncul di permukaan berupa hot spring dan batuan alterasi. Data yang didapat dari kegiatan pengukuran, diolah untuk dapat mengidentifikasi sistem panasbumi di daerah Simisuh dalam memetakan lapisan overburden, clay cap, reservoir, dan heat source.
Metode geofisika yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Audio-frequency Magnetotelluric (AMT) dan Magnetotelluric (MT) yang mampu memetakan komponen-komponen sistem panasbumi berdasarkan tahanan jenisnya.
Hasil inversi 2-dimensi yang divisualisasikan secara 2-dimensi maupun 3-dimensi memperlihatkan batuan alterasi yang berperan sebagai clay cap berada di bagian barat laut dari daerah penelitian, sedangkan reservoir terdapat pada kedalaman sekitar 1 km.
Berdasarkan hasil survei pengolahan data AMT dan MT yang didukung oleh data geologi, geokimia, gravitasi, dan magnetic, sistem panasbumi Simisuh merupakan sistem vulkanik-tektonik dengan suhu reservoir diperkirakan sekitar 150oC (moderate temperature system) dengan potensi listrik sekitar 36 MWe.

Simisuh area, Pasaman, West Sumatera Province has potency of geothermal resource which is proven by surface manifestation in the form of hot springs and altered rocks. Observed data were processed to identify the geothermal system in Simisuh area including mapping of overburden layer, clay cap, reservoir, and heat source.
Geophysical methods used for this investigation are Audio-frequency Magnetotelluric (AMT) and Magnetotelluric (MT) that can delineate components of the geothermal system based on resistivity distribution.
The result of 2 dimensional inversion which was visualized in 2 dimension or 3 dimension showed altered rocks as clay cap which is located at north-west direction of investigation area, and reservoir which is located 1 km beneath the surface.
Based on the result of AMT and MT data which were supported by geology, geochemistry, gravity and magnetic data, the Simusuh geothermal system was concluded as volcanic-tectonic system with reservoir temperatur around 150oC (moderate temparatur system), associate with 36 MWe.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
S53582
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>