Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125823 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irfan Sael Perdana Putra
"ABSTRAK
Hiburan merupakan sebuah supra ideologi segala diskursus dalam televisi Apapun yang ditayangkan dan melalui berbagai sudut pandang alasannya adalah bahwa semua yang ditayangkan untuk menghibur dan menyenangkan khalayak Postman 1995 Namun di Indonesia tayangan televisi bukan hanya sebatas untuk menghibur dan menyenangkan khalayak demi mendapatkan rating yang baik Ada regulasi berwujud Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran P3 dan SPS yang mengatur penyiaran Indonesia dengan Komisi Penyiaran Indonesia KPI berperan sebagai regulator ldquo Pesbukers rdquo sebuah program yang ditayangkan oleh ANTV adalah program yang hingga saat ini masih banyak melanggar P3 dan SPS meskipun telah mendapat beberapa peringatan dan sanksi oleh KPI Tulisan ini menganalisis tayangan ldquo Pesbukers rdquo pada minggu keempat Oktober 2015 Pada tayangan tersebut ditemukan banyak pelanggaran P3 dan SPS secara berulang.

ABSTRACT
Entertainment is the surpra ideology of all discourse on television Everything is showed through various points of view the reason is that everything showed is to entertain and pleasant the public But in Indonesia what it is showed in television is not only to entertain and pleasant the audience for a good rating There is regulation which is Pedoman Perilaku Penyiaran and Standar Program Siaran P3 and SPS to regulate broadcasting in Indonesia with KPI as regulator ldquo Pesbukers rdquo showed by ANTV is a program which is not obeying regulation at P3 and SPSuntil now though they have warned and given penalties by KPI This paper analyzed ldquo Pesbukers rdquo in the fourth week on October 2015 The violation of P3 and SPS is still happen repeatedly in ldquo Pesbukers rdquo.
"
2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Indriani
"[Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dalam pengawasan isi siaran televisi lembaga penyiaran swasta sesuai dengan Pedoman Perilaku Penyiaran Dan Standar Program Siaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi kepustakaan dan wawancara mendalam. Penelitian menggambarkan mekanisme yang diterapkan KPI merupakan pengawasan internal dan eksternal yaitu pemantauan langsung dan menerima aduan masyarakat Peran KPI dalam pengawasan belum maksimal karena sejumlah hambatan antara lain kurangnya sosialisasi kepada pihak terkait sanksi yang kurang tegas kewenangan pemberian Izin tidak dimiliki KPI kurangnya partisipasi masyarakat Lembaga Penyiaran Swasta kurang kooperatif dan rekrutmen komisioner KPI tidak transparan.

This research aims to describe the Role of KPI in controlling television broadcast content from private tv station according to P3SPS. This research use qualitative approach with literature study and in depth interview. This research describes that the control mechanisms applied are internal and external control which are direct control and receiving public complaints KPIs role in controlling television broadcast content has not maximized yet because a number of obstacles which are lack of sozialitation to stakeholders less strict sanctions lack of public participation the broadcasting lisence does not owned by KPI and recruitment of KPI commissioners is not transparent., This research aims to describe the Role of KPI in controlling television broadcast content from private tv station according to P3SPS This research use qualitative approach with literature study and in depth interview This research describes that the control mechanisms applied are internal and external control which are direct control and receiving public complaints KPI rsquo s role in controlling television broadcast content has not maximized yet because a number of obstacles which are lack of sozialitation to stakeholders less strict sanctions lack of public participation the broadcasting lisence does not owned by KPI and recruitment of KPI commissioners is not transparent ]"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S61368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ghifari Ikhwan Taher
"ABSTRAK
Komisi Penyiaran Indonesia merupakan lembaga negara yang bersifat independen dalam mengatur hal-hal mengenai penyiaran. KPI mengatur mengenai regulasi penyiaran dalam P3 dan SPS termasuk dalam pemberian sanksi. Pada implementasinya, KPI memberikan sanksi administratif seperti yang tercantum dalam P3 dan SPS namun juga memberikan bentuk-bentuk non-sanksi administratif seperti pembinaan, imbauan, dan peringatan. Tulisan ini melihat dasar dalam pemberian sanksi administratif dan non-sanksi administratif. Ketidaksesuaian implementasi ini berpengaruh terhadap rapor evaluasi tahunan lembaga penyiaran.

ABSTRACT
KPI is an independent state institution that governs the mores of television broadcasting. Their decisionmaking mdash; including issuing sanctions mdash; is based around the P3 and SPS agreements. In practice, KPI issues administrative sanctions as stipulated in the P3 and SPS, but also non-administrative ones like training, cautioning and warning. This paper will focus on the basics of KPI rsquo;s sanctions, whether they be administrative or non-administrative. The mismatch between the stipulations and the pratice of the KPI is reflected in their annual broadcasting institution report."
2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
William, Steven
"Tingkat kekerasan yang terjadi pada anak- anak di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Pada tahun 2013 angka kekerasan pada anak- anak yang dilaporkan kepada Komisi Nasional Perlindungan Anak sebanyak 2.637. Media penyiaran sebagai salah satu agen sosialisasi dianggap ikut berperan dalam meningkatnya kasus kekerasan. Saat ini banyak sekali tayangan dalam televisi yang menampilkan adegan kekerasan. Adegan kekerasan itu tampil dalam banyak bentuk program salah satunya hiburan komedi.
Dan berdasarkan dengan Teori Pembelajaran Sosial bahwa televisi dapat menjadi model untuk seseorang anak belajar mengenai apa yang ada dalam tayangan televisi mereka termasuk kekerasan. Melalui metode studi pustaka pembahasan dalam makalah ini bertujuan untuk melihat bagaimana sebuah tayangan televisi dapat memberikan dampak negatif dalam pertumbuhan anak- anak dikaikan dengan pembelajaran sosial melalui pengamatan melalui media penyiaran. Selain itu ingin melihat apakah regulasi yang ada untuk mengatur isi siaran telah dilaksanakan dengan baik oleh stasiun televisi. Sehingga dengan mengetahui permasalahan kita dapat mencari jalan keluar dalam pengawasan isi siaran televisi agar lebih ramah anak dan dapat menjadi sarana pendidikan bagi anak.

The level of violence that happens to children in Indonesia has an increase in every year. At 2013 the number of violence happening to children is estimated to around 2.637 cases as it is reported by the National Committee on Child Protection. Media broadcast as an agent of socialization also plays a role in the increasing number of violence. Right now many programs in television show violence. Those violent scenes are shown in many formats including comedy.
Based on social learning theory, television shows can be a model for children to learn including one of them which is violence. Through the studies in this writing we will see how TV programs can give negative impact to a children's growth where we will see it through the analysis of social learning theory. Also we will look at how regulations that exist to regulate have been carried out well or not. By knowing the problems we currently then we could have a better way to fix and find a way out so our TV programs would be more children friendly and can be a way to educate them.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Jakarta: Departemen Kesehatan RI, 2000
363.72 IND b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Depok: Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1987
R 378.19 UNI b
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Depok: Fakultas Satra Universitas Indonesia, 1990
R 378.19 UNI b
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Depok: Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1988
378.92 UNI b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Depok: Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1989
R 378.19 UNI b
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>