Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 21587 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Ardesita Yuli Kristiana
"ABSTRAK
Ardesita Yuli Kristiana, Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang amanat yang terkandung dalam lakon Pakem Makutharama baik secara implisit maupun eksplisit. Dalam mendeskripsikan amanat tersebut dengan menggunakan unsur-unsur yang membangun cerita seperti alur dan tokoh penokohan. Data yang digunakan adalah buku Pakem Makutharama anggitan Ki Siswoharsojo. Penelitian ini menggunakan langkah kerja dari buku Memahami Cerita Rekaan yang ditulis oleh DR. Panuti Sudjiman. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa amanat dapat ditemukan melalui keterkaitan alur dan tokoh penokohan baik makna itu secara implisit maupun eksplisit.

ABSTRACT
Ardesita Yuli Kristiana, This research is intended to explain about the moral messages in the lakon Pakem Makutharama, whether it is implicit or explicit messages. The description of the moral messages is using the elements that built the story such as the storyline and the characteristics of the characters. The data that being used is the book of Pakem Makutharama anggitan Ki Siswoharsojo. The research used working procedures from the book of Memahami Cerita Rekaan (Understanding Fiction) written by DR. Panuti Sudjiman. The result of the research shows that the moral messages can be found through the relation between the storyline and the characteristics of the characters, whether they are implicit or explicit messages.
"
2015
S61075
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tardjan Hadidjaja
Yogyakarta: U.P Indonesia, 1979
899.221 TAR s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tardjan Hadidjaja
Yogyakarta: U.P Indonesia, 1979
899.221 TAR s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ki Siswoharsojo
Ngajoyogyakarta: Gondolaju Kulon, 1958
899.222 SIS w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks ini merupakan kumpulan atau perpaduan filsafat dan etika Jawa yang disadur dari pelbagai teks yang telah ada sebelumnya, termasuk antara lain Pepali Ki Ageng Sela (pupuh 1-3), kutipan wulangreh (pupuh 4), ajaran untuk menjadi pria dan wanita yang baik (pupuh 21), cerita kenabian (pupuh 36), piwulang yang menyebutkan suri tauladan para tokoh wayang purwa dan banyak yang lain. Seluruh teks naskah terdiri atas 58 pupuh. Beberapa kutipannya menyebutkan kolofon asli karya yang dikutip, yang kebanyakan bertarikh abad ke-19. Menurut beberapa catatan pada naskah ini (h.1), rupanya teks ini disusun oleh K.R.A.A Jayadiningrat, Bupati Karanganyar, yang menyebutkan dirinya Mpu Anom Karanganyar (h.177). Tidak ada titimangsa yang dapat diasosiasikan dengan pengarang ini, tetapi gaya penyusunannya cocok untuk awal abad ke-20. Menurut keterangan dari penyalin (h.1), naskah disalin dari aksara Latin antara tanggal 29 Mulud s/d 6 Jumadilawal, Dal 1863 (4 Agustus sampai dengan 8 September 1931). Pigeaud memperolehnya dari R.P. Ir. Surakhman pada pertengahan tahun 1933. Naskah ini pernah dibuat salinan ketik oleh staf Pigeaud di Panti Boedaja (Yogyakarta) pada bulan Juli 1933, rangkap empat. Dua dari salinan tersebut sekarang tersimpan di koleksi FSUI, ialah CS.17-18."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.16-NR 274
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1981
899.222 SER II
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Surakarta: Yayasan Mangadeg, 1976
899.222 BAB
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ki Siswoharsojo
Ngajogyakarta: Pesat, 1954
899.222 SIS p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nisa Marwah Ningtyas
"Kehidupan yang tidak kekal menuntut manusia untuk terus melakukan kewajiban sebagai makhluk ciptaan Tuhan. Ketidakkekalan membuat manusia sadar bahwa ia akan kembali ke Sang Pencipta. Sikap ini tergambarkan pada kesadaran akan sangkan paraning dumadi. Kata sadar berarti mengerti dan tahu akan hakikatnya untuk kembali ke asal mula penciptanya. Kesadaran tersebut dijalani oleh Kunthi dalam lakon Kunthi Swarga karya Ki Purbo Asmoro. Atas dasar kesadaran batin akan hubungan manusia dan Tuhan, orang Jawa selalu melaksanakan laku yang tepat. Serangkaian laku yang dijalani orang Jawa ditujukan untuk mencapai kemanunggalan dan kematian yang bahagia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang mendeskripsikan sikap sadar sangkan paraning dumadi dengan pendekatan objektif dan teori representasi dengan perspektif religi Jawa. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana laku sangkan paraning dumadi yang dilakukan oleh Kunthi dalam usahanya meraih manunggaling kawula gusti, sehingga tercapainya tujuan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk menambah pengetahuan transendental mengenai konsep kembali ke asal mula. Hasil penelitian ini menunjukkan sikap sadar dalam batin manusia sebagai langkah awal dalam menjalani serangkaian laku tapa brata untuk kembali kepada Tuhan. Melalui kesadaran sangkan paraning dumadi setiap manusia akan melibatkan batinnya dalam menjalani kehidupan.

The impermanent life requires humans to continue carrying out their obligations as creatures created by God. Impermanence makes man aware that he will return to the Creator. This attitude is reflected in the awareness of the sangkan paraning dumadi. The word conscious means understanding and knowing the essence of returning to the origin of the creator. This awareness is lived out by Kunthi in the play Kunthi Swarga by Ki Purbo Asmoro. Based on inner awareness of the relationship between humans and God, Javanese people always carry out appropriate practices. A series of practices carried out by Javanese people is aimed at achieving oneness and a happy death. This research uses a qualitative descriptive method that describes the conscious attitude of sangkan paraning dumadi with an objective approach and representation theory with a Javanese religious perspective. The formulation of the problem in this research is how the sangkan paraning dumadi is carried out by Kunthi in her efforts to achieve manunggaling kawula gusti, so that she achieves her life goals. This research aims to increase transcendental knowledge regarding the concept of returning to origins. The results of this research show a conscious attitude in the human mind as the first step in carrying out a series of ascetic practices to return to God. Through the awareness of sangkan paraning dumadi, every human being will involve his inner self in living life."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>