Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61947 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aditama Wahyudi Mirza
"Pertumbuhan merupakan salah satu cara bagi perusahaan untuk mempertahankan dan bertahan di pasar. Pertumbuhan juga merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan suatu perusahaan. Meskipun demikian, pertumbuhan tidak dapat dicapai dengan mudah dan pilihan pertumbuhan akan tergantung pada situasi yang ada di pasar. PT Nipress Tbk, produsen lead acid battey lokal dan satu-satunya perusahaan yang terdaftar sebagai produsen baterai di Indonesia, sedang dalam proses pertumbuhan bisnis. Pasar baterai otomotif saat ini, yang merupakan sumber utama pendapatan utama perseroan, didominasi oleh produk pesaing yang memiliki akar yang kuat karena dukungan pemegang saham asing dan lokalnya. Pasar saat ini dimasuki oleh perseroan adalah pasar yang kompetitif karena adanya pesaing-pesaing yang kuat yang mendominasi pasar. Oleh karena itu, dalam kaitannya dengan strategi pertumbuhan, perusahaan harus berhati-hati untuk memilih strategi pertumbuhan yang tepat untuk dijalankan di masa depan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, beberapa peluang dan pilihan strategi pertumbuhan diidentifikasi dan dianalisa. Pada akhir bab akan terdapat saran untuk manajemen perusahaan terhadap strategi pertumbuhan yang mungkin untuk dipilih.

Growth is one of the ways for company to sustain and survive in the market. Growth is also one of indicator that is used to measure the success of a company. Despite that, growth cannot be achieved easily and choice of growth will depend on the situation presented in the market. PT Nipress Tbk, a local lead acid battery manufacturer and the only listed company as battery manufacturer in Indonesia, is in the process of growing its business. The current automotive battery market, which is the major source of its revenue, is dominated by competitor products which have strong roots due to its foreign and local shareholders. The current market experienced by the company is a competitive one due to the existence of the strong competitors. Therefore, in relation to the growth strategy, the company should be careful to choose an appropriate growth strategy to be pursued in the future. Using qualitative research method, several opportunities and choice of growth strategies are identified and analyzed. In the end of the chapter, there will be a suggestion for the management of the company for a possible growth strategy to choose.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tina Fauzi Putri Tewali
"Pada tahun 2015, PT. Phapros, Tbk memulai langkahnya memasuki lini bisnis baru yaitu Alat Kesehatan yang dimulai dengan produk Implant Arthroplasty. Hal ini dipicu oleh adanya program kemandirian kesehatan serta tingginya potensi demand dari kalangan masyarakat lansia yang merupakan salah satu target pasar produk ini. Meskipun memiliki peluang yang cukup besar, perusahaan perlu merencanakan working capital management untuk mengatur siklus operasi dan kas dari produk serta menentukan apakah perusahaan memerlukan sumber dana eksternal atau tidak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metodologi studi kasus. Objek dari penelitian ini adalah PT. Phapros, Tbk khususnya pada bidang keuangan, marketing, dan pengembangan bisnis. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perusahaan menggunakan strategu low-cost provider dalam pemasarannya dan perusahaan juga membutuhkan dana eksternal sebesar Rp 4.6 miliar dalam satu tahun untuk mendanai kegiatan operasinya yang menyebabkan adanya biaya bunga sehingga meningkatkan target BEP dari 121 unit menjadi 179 unit.

At the year of 2015. PT. Phapros, Tbk starts its path to enter a new business line which is medical device started from Implant Arthroplasty. The independence of medical devices program and high demand potential from elder citizen becomes the trigger of this idea. However, the company needs to have a good working capital management to maintain the operating and cash cycle of the product as well as identify whether the company needs external short-term financing source or not. This research is a qualitative research using study case methodology. The object of this research is PT. Phapros, Tbk particularly in finance, marketing, and business development. The result of this research shows that the company using low-cost provider strategy and also needs external financing of Rp. 4.6 billion a year to finance the day-to-day operating activities which cause the appearance of interest expense so that the BEP target is increasing from 121 units to 179 units."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Masrul
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2007
T24347
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Safanta
"Pesatnya perkembangan Teknologi Informasi TI di Indonesia mempengaruhi tren atas pembentukan startup berbasis TI. Salah satu contohnya adalah PT. Mitra Digital Laboratorindo dengan produknya yang bernama Pesanlab. Pesanlab merupakan sebuah platform penyalur jasa pemeriksaan kesehatan diagnostik antara laboratorium dengan konsumen. Proses bisnis yang dimiliki oleh Pesanlab begitu unik, sehingga memerlukan strategi-strategi yang dapat membantu dalam memenuhi target yang telah ditentukan. Kerangka kerja yang digunakan adalah RACE Planning yang merupakan adopsi dari SOSTAC . Secara keseluruhan perumusan strateginya memang mengikuti tahapan SOSTAC , hanya saja di dalam pemilihan strateginya tidak menggunakan teori-teori yang baku. Strategi-strategi diadopsi dari e-commerce di Indonesia. Penelitian ini menghasilkan 3 target, 9 strategi dan 32 taktik sesuai dengan analisis situasi yang dilakukan dengan wawancara kepada top management PT. Mitra Digital Laboratorindo.

The rapid development of Information Technology IT in Indonesia influences the trend towards the establishment of IT based startup. One of example is PT. Mitra Digital Laboratorindo with its product called Pesanlab. Pesanlab is a healthcare diagnostic platform connecting laboratories to consumers. Its business processes are so unique that they require strategies that can assist in accomplished predetermined targets. The framework which being used is RACE Planning which is an adoption of SOSTAC . Overall the formulation of the strategy does follow the SOSTAC stages, but in the making of strategy does not use standard theories. Strategies adopted from various e commerce in Indonesia. This research produces 3 targets, 9 strategies and 32 tactics according to the situation analysis conducted by interview to top management of PT. Mitra Digital Laboratorindo."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Akmal Ghifari Raharjo
"Tugas Karya Akhir ini membahas tentang bagaimana sebuah usaha mikro, kecil, dan menengah, dalam hal ini adalah sebuah kafe bernama Castle 8 dengan unique selling preposition berupa penyedia berbagai macam jenis board games. Tugas Karya Akhir ini berisi berbagai strategi serta implementasi kampanye yang diharapkan dapat menjawab masalah-masalah yang dihadapi oleh Castle 8, salah satunya adalah rendahnya awareness dari target audiens Castle 8. Hasil dari penelitian ini menyarankan bahwa Castle 8 perlu meningkatkan eksistensi secara online dan offline yang diimplementasikan dengan cara penggunaan media sosial serta promosi-promosi sehingga dapat mencapai tujuan kampanye melalui sebuah ide besar bertajuk “Embracing Variety. Implementasi dari strategi kampanye akan dilakukan selama 6 bulan dari bulan Januari – Juni 2017 dan menelan biaya sebanyak Rp 44.120.000Tugas Karya Akhir ini membahas tentang bagaimana sebuah usaha mikro, kecil, dan menengah, dalam hal ini adalah sebuah kafe bernama Castle 8 dengan unique selling preposition berupa penyedia berbagai macam jenis board games. Tugas Karya Akhir ini berisi berbagai strategi serta implementasi kampanye yang diharapkan dapat menjawab masalah-masalah yang dihadapi oleh Castle 8, salah satunya adalah rendahnya awareness dari target audiens Castle 8. Hasil dari penelitian ini menyarankan bahwa Castle 8 perlu meningkatkan eksistensi secara online dan offline yang diimplementasikan dengan cara penggunaan media sosial serta promosi-promosi sehingga dapat mencapai tujuan kampanye melalui sebuah ide besar bertajuk “Embracing Variety. Implementasi dari strategi kampanye akan dilakukan selama 6 bulan dari bulan Januari – Juni 2017 dan menelan biaya sebanyak Rp 44.120.000

This final paper discusses on how a small medium enterprise, in this case is a caf� called Castle 8 which has a unique selling preposition that provides a lot of variety of board games. This paper also includes strategies and campaign implementations in order to answer problems that Castle 8 encounters, one of which is its awareness level that is low among its target audience. The result of this research suggests that Castle 8 needs to improve its existence through online and offline platforms that are implemented with the use of social media and also promotions so those strategies can achieve the campaign objectives with the big idea named as “Embracing Variety”. The implementations of the campaign strategy will run for 6 months from January – June 2017 and will cost Rp 44.120.000.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Yoanary Sylvianita
"Tesis ini menganalisis faktor-faktor kritikal yang menentukan keberhasilan implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) dilihat dari persepsi praktisi ERP dan korelasi faktor-faktor tersebut dengan keberhasilan suatu implementasi ERP. Faktor-faktor yang dianggap kritikal dikumpulkan dari jurnal-jurnal ilmiah, lalu di bagikan kuesioner untuk mengetahui pendapat praktisi ERP. Hasil penelitian menemukan adanya perbedaan persepsi kepentingan faktor antara pihak perusahaan dengan pihak vendor ERP. Penelitian juga menghasilkan faktor-faktor dengan korelasi terbesar terhadap keberhasilan implementasi, yang berguna bagi praktisi ERP dalam menjalankan implements ERP
This study analyzes critical success factors of enterprise resource planning (ERP) implementation, base on ERP?s practitioners? perception and the factor?s influence on ERP implementation success. Potentials critical factors are collected from science journals. Using survey, the ERP practitioners express their opinion about the importance of the factor and the appearance of the factor in the ERP implementation. The research finds that there are differences between enterprise?s perception and ERP vendor?s perception. The research also recognizes factors that have the greatest influence on ERP success, which is useful for ERP practitioners implementing ERP implementation."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Tri Tjiptadi
"Memasarkan suatu produk adalah suatu hal biasa bagi organisasi yang biasa memasarkan produknya sendiri. Berbeda dengan Mattei Jakarta Dua (MJD), memasarkan suatu produk adalah suatu hal yang diluar kebiasaan. Hal ini disebabkan selama ini pengembangan suatu produk dipusatkan di Departemen Design Development Head Quarter. Mattellnc. sedangkan pemasaran produk secara world wide di atur oleh Head Quarter Mattei Inc. MJD sebagai salah satu operation plant Mattei Inc. merencanakan memasarkan produk barn yang didesain oleh MID sendiri. Hal ini adalah pertama kalinya suatu operation plant Mattei Inc mengembangkan suatu produk barufashion dolls serta memasarkan sendirifashion dolls, terlebih MID tidak memiliki suatu departemen pemasaran dalam struktur organisasi perusahaan. Atas dasar inilah maka penulis yang juga sebagai staf engineering di MJD bemiat untuk melakukan studi atas strategi pemasaran produk barn yang akan dipasarkan oleh MID, yaitu Indonesian Native Fasion Dolls dengan tema yang dipilih adalah Minang Barbie.
Pemasaran produk yang terkesan mudah ini menjadi tidak mudah, disebabkan selain karena MID tidak memiliki departemen pemasaran, belum banyaknya organisasi yang memasarkan produk fashion dolls menyebabkan tidak ada organisasi yang dapat dijadikan benchmark. Selain itu literatur serta data - data mengenai kondisi pasar terhadap produk fashion dolls dapat dikatakan minim sekali. Target pasar Indonesian Native Fashion Dolls yang mayoritas adalah anak - anak yang merupakan volatile market menyebabkan diperlukannya pola pemasaran yang khusus. Anak - anak adalah pasar yang bisa diraih dengan dasar etika dan cara yang mempertimbangkan perkembangan psikologi seorang anak.
Tujuan dari studi ini adalah untuk memberi masukan bagi manajemen MID dalam menentukan araban strategi pemasaran Indonesian Native Dashion Dolls. Selama melakukan studi ada beberapa temuan yang dapat dijadikan suatu dasar kebijakan. Salah satunya adalah kesempatan dalam mernasarkan Minang Barbie sebagai Indonesian Native Fashion Dolls terbuka pada pasar Indonesia. Pasar yang terbuka ini disebabkan kondisi persaingan head to head dapat dikatakan tidak ada, potensial pangsa pasar cukup besar di kota - kota besar Indonesia, brand awareness cukup baik pada pasar Indonesia, identifikasi produk Minang Barbie yang cukup jelas dan berpotensi sebagai suvenir khas budaya Indonesia serta saluran distribusi cukup marnpu rnencapai potensial pasar di kota - kota besar. Selain itu faktor ekstemal dan internal yang mendukung diantaranya adalah dari segi kapasitas pernbiayaan dalam arti budget dan non pernbiayaan dalam arti surnber daya serta kapasitas produksi terpasang MID.
Faktor yang dapat rnenjadi harnbatan adalah MID tidak mernpunyai surnber daya yang memiliki pengetahuan cukup dalam bidang pemasaran. Dengan tidak memiliki sumber daya pemasaran, rnaka keberhasilan pernasaran dari Minang Barbie sangat tergantung dari sole distributor yang ditunjuk oleh Mattei South East Asia, yaitu Emway Sakti. Emway Sakti sebagai sole distributor yang ditunjuk mempunyai target pasar menc~p anak pra sekolah, anak sekolah, konsumen dewasa serta sebagai suvenir turis.
Beberapa usulan pemecahan masalah diantaranya strategi pengembangan produk dari MID sebaiknya lebih terarah untuk ja..'lgka panjang, hal ini disebabkan kesempatan pemasaran Indonesian Native Fashion Dolls yang terbuka Iebar. Dengan strategi jangka panjang maka manajemen MID perlu mempertimbangkan orang - orang yang memiliki pengetahuan cukup di bidang pemasaran khususnya industri maman di Indonesia ke dalam tim Product Development.
Disisi lain MID perlu mengarabkan Emway Sakti untuk mengkaji kembali strategi bauran pemasaran yang dilakukan oleh Em way Sakti. Strategi harga yang dilakukan oleh MID dengan strategi penetration pricing sebaiknya tidak diambil kesempatan bagi pihak Emway sakti untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Strategi promosi yang dilakukan sebaiknya juga mempertimbangkan psikologi anak dengan memperbaiki dari tampilan iklan di media TV. Selain itu dalam strategi saluran distribusi, pibak Emway Sakti juga dapat menjajaki kemungkinan memasarkan melalui Departemen Parawisata.
Dalam pelaksanaan produk launching dapat dilakukan program - program analisa Critical Path Analysis (CPA) sehingga memudahkan untuk menganalisa kemajuan dari setiap aktivitas yang telah dilakukan. Serta mencegah terjadinya bottleneck pada aktivitas tertentu, seperti pemilihan media promosi dan dalam melakukan negoisasi terhadap retailer dalam memilih pola distribusi.
Dengan memiliki strategi jangka panjang dalam pemasaran Indonesian Native Fashion Dolls, maka MID akan memiliki sumber daya yang handal dalam pemasaran sehingga MJD dapat menciptakan departemen pemasaran yang bertanggung jawab terhadap produk Barbie fashion dolls yang akan didesain di Indonesia dan dipasarkan baik di Indonesia sendiri maupun di regional South East Asia.
Selain itu perlu dijajaki aliansi strategi antara MID dengan saluran distribusi yang ada di Indonesia untuk memasarkan produk- produk Mattei selain darifashion dolls, sehingga pasar di Indonesia dapat dipuaskan dengan produk - produk Mattei yang saat ini hanya dapat dilihat di media asing atau pada situs e-commerce asing di internet."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Atrasina Luthfiyah Adviany
"Saat ini, industri musik tengah mengalami transformasi yang didorong oleh kemajuan teknologi. Kemajuan ini menawarkan aksesibilitas yang lebih besar dan membuka peluang baru bagi para musisi independen. Oleh sebab itu, para musisi independen perlu beradaptasi dengan memanfaatkan strategi pemasaran yang efektif, seperti transmedia storytelling. Salah satu musisi independen Indonesia yang memanfaatkan transmedia storytelling dalam pemasarannya adalah Hindia. Studi ini bertujuan untuk mengobservasi penggunaan strategi transmedia storytelling oleh Hindia dalam pemasaran album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ untuk mendorong keterlibatan audiens. Jurnal makalah ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan observasi. Narasi album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ oleh Hindia diobservasi melalui 7 prinsip transmedia storytelling oleh Jenkins dan keterkaitan dengan 5 proses audience engagement oleh Turner di dalamnya. Berdasarkan 7 prinsip transmedia storytelling, terdapat 4 prinsip, yaitu drillability, immersion vs extractability, worldbuilding, dan performance yang sangat mendorong keterlibatan audiens, mulai dari proses engage hingga reward. Keterlibatan ini membangun hubungan emosional yang lebih dalam antara Hindia dan audiensnya.

Currently, the music industry is undergoing a transformation driven by technological advances. This advancement offers greater accessibility and opens up new opportunities for independent musicians. Therefore, independent musicians need to adapt by utilizing effective marketing strategies, such as transmedia storytelling. One of the independent Indonesian musicians who utilizes transmedia storytelling in their marketing is Hindia. This study aims to observe the use of transmedia storytelling strategies by Hindia in marketing the album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ to encourage audience engagement. This presentation journal uses a qualitative method with an observational approach. The narrative of the album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ by Hindia is observed through the 7 principles of transmedia storytelling by Jenkins and the relationship with the 5 audience engagement processes by Turner in it. Based on the 7 principles of transmedia storytelling, there are 4 principles, namely Drillability, Immersion vs Extractability, Worldbuilding, and Performance which greatly encourage audience engagement, from the Engage process to Reward. This engagement builds a deeper emotional connection between Hindia and his audience."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Jeong Jong Hwan
"ABSTRAK
Penelitian ini merupakan studi kasus yang membahas mengenai kegunaan strategi Integrated Marketing Communication (IMC) dalam pemasaran. Pada penelitian studi kasus ini, terdapat bagaimana strategi IMC digunakan oleh perusahaan Kakao dalam aktivitas pemasaran. Pemasaran dalam studi ini memfokuskan pada pengaruh aspek strategi IMC pada perusahaan Kakao dan bagaimana strategi ini dapat berhasil atau tidak untuk bersaing di Asia Tenggara dengan perusahaan mobile platform communication lainnya. Hasil studi menunjukkan bahwa pentingnya strategi IMC dalam pemasaran produk dan kemajuan Kakao.

ABSTRACT
This research is a case study that discusses the usefulness of the Integrated Marketing Communication (IMC) strategy in marketing. In this case study, there is how the IMC strategy is used by Kakao companies in marketing activities. Marketing in this study focused on the effect of aspects of the IMC strategy on Kakao companies and how this strategy can succeed or not to compete in Southeast Asia with other mobile platform communication companies. The results of the research show that the importance of the IMC strategy in product marketing and Kakao progress."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>