Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 184778 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Minerva Nurwahyu Al Imani
"Ketersedian dan kualitas air bersih memainkan peran penting dalam kehidupan dan kualitas hidup manusia. PT YZ membangun Water treatment Plant (WTP) untuk memenuhi kebutuhan air bersih di kawasan perindustrian di Kabupaten Bintan. Penilaian risiko pada proses penjernihan air di WTP PT YZ masih terintegrasi dengan beberapa plant lain di dalam satu departemen yang sama dengan WTP yaitu departemen estate. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya dan menilai risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada proses penjernihan air di area WTP PT YZ secara komprehensif. Penelitian ini menggunakan desain studi deskriptif observasional dengan metode analisis semi-kuantitatif. Hasil penelitian ditemukan terdapat 34 bahaya dengan 63 risiko pada proses penjernihan air di WTP. Tingkat risiko didapatkan 2 risiko sangat tinggi, 11 risiko tinggi, dan 50 risiko sedang. Pengendalian risiko dilibatkan dalam penilaian risiko sehingga nilai risiko dapat diturunkan berdasarkan pengendalian K3 yang dilakukan oleh perusahaan dan rekomendasi pengendalian K3 tambahan yang diberikan peneliti.

The availability and quality of clean water play a crucial role in human life and quality of life. PT YZ built a Water Treatment Plant (WTP) to meet the clean water needs in the industrial area of Bintan Regency. The risk assessment of the water purification process in PT YZ's WTP is still integrated with several other plants within the same department as the WTP, namely the estate department. This study aims to comprehensively identify hazard and assess occupational health and safety risks in the water purification process at PT YZ's WTP. This study uses a descriptive observational study design with a semi-quantitative analysis method. The research findings identified 34 hazards with 63 risks in the water purification process at the WTP. The risk levels were found to be 2 very high risks, 11 high risks, and 50 medium risks. Risk control is involved in the risk assessment so that risk values can be reduced based on the occupational health and safety controls implemented by the company and additional control recommendations provided by the researchers."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sumarsono
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1996
301.095 981 SUM p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Annisa Virdianasari
"ABSTRAK
Penelitian mengenai struktur komunitas Gastropoda dan mangrove sudah dilakukan di Kawasan PLTU Karimun, Pulau Karimun Besar, Kepulauan Riau pada Mei 2016. Penelitian bertujuan untuk dapat mengetahui struktur komunitas Gastropoda dan mangrove di area pesisir kawasan PLTU Karimun, Pulau Karimun Besar. Selain itu juga, menganalis hubungan santara kerapatan mangrove dengan kepadatan Gastropoda pada area tersebut. Pengambilan sampel Gastropoda dilakukan di setiap stasiun pengamatan dengan metode purposive random sampling bersamaan dengan pengamatan ekosistem mangrove menggunakan metode garis berpetak. Petak 1 x 1 m ditaruh pada setiap petak 10 x 10 m di stasiun-stasiun pengamatan. Hasil penelitian diperoleh 8 jenis Gastropoda dan 8 jenis mangrove. Keanekaragaman jenis Gastropoda dan mangrove di area penelitian termasuk kategori yang tinggi dengan indeks keanekaragaman 2,04 dan 1,98. Kemerataan jenis mangrove di area penelitian tergolong kategori yang hampir merata dengan indeks 0,95. Kemerataan jenis Gastropoda di area penelitian tergolong kategori merata dengan indeks 0,98. Tingkat kesamaan jenis Mangrove dan Gatropoda tertinggi terdapat pada stasiun 1 dan 3. Terdapat hubungan antara kerapatan mangrove dengan kepadatan Gastropoda di Kawasan PLTU Karimun. Hal tersebut didukung dengan adanya korelasi positif yang didapat dengan menggunakan uji Spearmann pada software SPSS 16 (R = 0,829).

ABSTRAK
A study about communnity structure of Gastropods and Mangrove at PLTU Karimun?s area, Pulau Karimun Besar, Kepulauan Riau has been conducted on May 2016. The objectives of the study were aimed to determine the community structure of Gastropods and mangroves at PLTU Karimun?s coastal area. And also, to analyze a correlation between closeness of mangrove species and density of Gastropods. Sample of Gastropods were collected in three stations using purposive random sampling method with mangroves ecosystem obeservation using quadrate transect method. 1 x 1 m quadrate for Gastropods were put on each 10 x 10 m quadrate for mangroves observation. The results showed 8 species Gastropods and 8 species of mangroves. Species diversity for Gastropods (H? = 2,04) and Mangroves (H? = 1,98) in three stations is categorized as high ranged. The evenness of Mangroves (e = 0,95) is classified into almost evenly. The evenness of Gastropods (e = 0,98) is classified as evenly. The highest similarity index for Mangroves and Gastropods was found in station 1 and 3. There is a correlation between closeness of mangroves and density of Gastropods at PLTU Karimun?s area. It was supported with positive correlation obtained by using Spearmann test with SPSS 16 software (R = 0,829)"
2016
S63667
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lusavia Arijanto
"ABSTRAK
Industri elektronika adalah suatu industri yang sudah lama berkembang dan memiliki pasar yang besar di dunia. Persaingan di industri ini sangat ketat khususnya dari segi harga. Untuk tetap memiliki keunggulan dalam persaingan harga, beberapa perusahaan elektronika di negara maju terpaksa melakukan relokasi pabriknya ke negara-negara yang memiliki upah buruh dan sewa tanah yang rendah, dekat dengan pasar dan mudah mendapatkan bahan baku. Keunggulan tersebut dimiliki pula oleh Indonesia khususnya Batam.
Daerah industri pulau Batam di Indonesia memiliki keunggulan dibanding daerah lain di Indonesia karena letaknya yang strategis, dekat dengan Singapura, yang merupakan salah satu pusat perdagangan dunia. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia bermaksud untuk menjadikan Batam sebagai pusat pengembangan industri yang berorientasi ekspor, lebih diutamakan lagi industri yang memiliki nilai tambah yang tinggi seperti industri elektronika. Untuk lebih meningkatkan daya tarik pulau Batam sebagai daerah industri, pemerintah memberikan berbagai kemudahan bagi para investor untuk melakukan usahanya di Batam.
Dengan memperhatikan kondisi yang digambarkan di atas, tulisan ini menganafisis prospek industri elektronika di Batam dengan melihat lebih mendafam kemajuan-kemajuan yang telah dicapai, masalah yang ada dan peluang yang mungkin diraih oleh industri ini di Indonesia. Data yang digunakan untuk analisis didapat dari literatur, bahan seminar, laporan penelitian dan data yang didapat langsung dari penelitian lapangan.
Dalam menganalisis prospek industri elektronika di Batam ini digunakan metode analisis lingkungan usaha yang meliputi lingkungan jauh, lingkungan « industri dan lingkungan operasional sebagai kerangka dasar analisis.
Hasil dari analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa prospek industri elektronika di Batam cukup cerah, terutama jika ditujukan untuk pasar ekspor. Selain itu, dengan pemberian fasilitas pembebasan bea masuk di Batam, dapat membantu memberi jalan keluar bagi masalah utama industri elektronika nasional saat ini yaitu kurang berkembangnya industri komponen akibat tingginya tarif bea masuk untuk bahan baku pembuatan komponen. Padahal porsi biaya yang dikeluarkan untuk komponen adalah relatif terbesar, sehingga harga produk menjadi kurang dapat bersaing di pasaran."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rizawahyu
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26652
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Rahmat Nuryono
"PT Kawasan Industri Jababeka, Tbk (PT KIJ, Tbk), is an industrial estate management company. The company also includes the supporting facilities of the industrial estate in its business operation. The supporting facilities that are included are the apartments/residence, store, and office construction, clean water construction and management, industrial waste management, telecommunication facilities, telephone and electricity; and other supporting facilities.
Along with the change in macro environment, from 1998 until 2001 the Indonesian industrial estate management companies suffered a great decrease. It was marked by the decrease of investment realization and followed by the deflation of Rupiah and the upsurge of the inflation rate. Even though since 2003 Indonesian economic growth has reached 4,1%, to boost up the industrial estate management requires the reevaluation and adjustment of its strategic business to the environmental change so that the company can keep its sustainability and growth.
To know the preparation of PT KIJ, Tbk in anticipating every external environmental change and preparing its internal resources, the appropriate business strategic analysis is required. The research method applied in this research is descriptive - qualitative method. It is conducted by giving questionnaire and interviewing the respondents who know and understand the industrial estate management. The respondents given the questionnaire and interviewed for the research are the manager of PT KIJ, Tbk, the and interviewed for the research are the manager of PT KIJ, Tbk, the boarding staff of Himpunan Kawasan Industri (HKI) commissariat Bekasi, the officials of Sub Dinas Penanaman Modal Daerah (PMD) Dinas Perindagpar and PMD Bekasi Regency, and the directors of tenant companies in Jababeka.
The research is initiated by analyzing the condition of internal and external factors of the company and also by analyzing the importance level of those factors. The result of the assessment is used to determine the competitive position of PT KIJ, Tbk by applying General Electric (GE) Matrix. The competitive position obtained from GE matrix analysis exist in growth and build business area or Quadrant ll which recommends some alternative strategies suitable for its development. By examining the competitive position, strength, weakness, opportunity, threat and business goal of the companies, market penetration strategy and market development strategy are corroborated. After the strategies have been corroborated, the functional strategy proposal; the strategy to strengthen each function of the company, is given to arrange the program or to arrange the more detail description of the strategies."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14239
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>