Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 106727 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rafika Fathni
"Kesehatan masyarakat merupakan salah satu bagian penting dalam upaya pembangunan bangsa. Pembangunan kesehatan merupakan investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Peran apoteker dalam pembangunan kesehatan meliputi penyediaan obat-obatan dan perbekalan farmasi serta pemberian informasi, konsultasi, dan evaluasi mengenai obat yang dibutuhkan oleh masyarakat. Kegiatan teknis kefarmasian dan non teknis kefarmasian di apotek dilakukan oleh berbagai pihak, dimana kegiatan teknis kefarmasian meliputi penyediaan berbagai obat ethical dan OTC bagi masyarakat, pelayanan resep maupun swamedikasi beserta informasi obat, penyediaan informasi obat dan konseling bagi pasien, sedangkan kegiatan non-teknis kefarmasian meliputi pengelolaan keuangan hingga pelaksanaan delivery obat ke rumah pasien, yang memudahkan akses pasien dalam memperoleh obat yang berkualitas.

People's health is a concern in attempt to develop a country. Health development is an infestation to develop the human in a country socially and economically. Apothecary's role in health development covered a part of health service by using the best pharmaceutical product and giving information, consultations, and evaluate people's need of drugs and other pharmaceutical products. Technical and non-technical pharmacy are done in the drugstore by a lot of party. Technical pharmacy is including serving the best ethical and OTC product, prescription and self-medication attempt by people in need, drugs information and counseling to patient. Non-technical pharmacy is including economical approach in management of the pharmacy, delivery of pharmaceutical product to patients houses, and increasing patients’ access to a high quality products."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Eka Yuda
"Apotek termasuk dalam sarana kesehatan yang berperan dalam upaya-upaya kesehatan terutama dalam pendistribusian dan pemberian informasi obat kepada masyarakat. apotek merupakan salah satu sarana yang mendukung peningkatan derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Apotek mempunyai dua fungsi yaitu suatu bentuk unit pelayanan kesehatan (non profit oriented) dan sebagai institusi bisnis (profit oriented). Apotek berperan dalam pelayanan obat atas dasar resep dan pelayanan obat tanpa resep untuk masyarakat yang ingin melakukan pengobatan mandiri. Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) dilakukan pada 16 September – 25 Oktober 2013 di Apotik Atrika guna memberikan perbekalan bagi para calon Apoteker untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama masa kuliah secara praktis dan langsung kepada pasien di Apotek. Kegiatan PKPA tersebut memberikan pengetahuan langsung mengenai peran dan fungsi Apoteker dalam pelayanan kefarmasian dan pengelolaan Apotek.

Pharmacies included in the health facilities that participate in health efforts, especially in the distribution and provision of drug information to the public. pharmacy is one of the means that support optimal health improvement for the community. The pharmacy has two functions, namely a form of health care units (non-profit-making) and as a business institution (profit-oriented). Pharmacies participate in the service on the basis of prescription drugs and non-prescription drug services for people who want to do self-treatment. Work Practice Pharmacist (PKPA) conducted on 16 September to 25 October 2013 in the Pharmacies Atrika to provide supplies for prospective pharmacists to apply the knowledge they have learned during the course in a practical and direct to patients in pharmacies. The PKPA activities provide direct knowledge of the role and functions of pharmacists in pharmacy services and pharmacy management.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Natalia Christy
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotik Atrika Jalan Kartini Raya No. 34A Jakarta Pusat bertujuan untuk mengetahui serta memahami tugas dan fungsi Apoteker Pengelola Apotek (APA) melalui pengelolaan obat-obatan maupun perbekalan farmasi, cara pelaksanaan pelayanan kefarmasian kepada masyarakat di Apotik. Tugas khusus yang diberikan berjudul Farmakoterapi Diabetes Melitus. Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk mengetahui pilihan terapi yang tepat bagi penderita Diabetes Melitus.

Pharmacists Professional Practice at Apotek Atrika Jl. Kartini Raya No. 34 Jakarta Pusat aims to understand the duties and functions of pharmacists pharmacy manager (APA) through the management of medicines and pharmaceutical supplies, implementation of pharmaceutical services to the community in Pharmacies. Special task given Pharmacotherapy of Diabetes Mellitus. The purpose of this special task is to determine the appropriate therapeutic option for patients with diabetes mellitus.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Wahyu Utami
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Atrika Jalan Kartini Raya No. 34A Jakarta Pusat bertujuan agar mahasiswa profesi apoteker dapat mengetahui dan memahami peran dan tanggung jawab seorang apoteker dalam pengelolaan apotek, serta memahami cara pengelolaan apotek, baik kegiatan teknis maupun non teknis kefarmasian melalui pengamatan langsung kegiatan pelayanan kefarmasian, manajemen, dan administrasi di Apotek Atrika. Tugas khusus yang diberikan berjudul Rekapitulasi dan Analisis Resep yang Mengandung Prednison dalam Daftar Obat Esensial Nasional Periode Juli – Desember 2012 di Apotek Atrika. Tugas khusus ini bertujuan untuk mengetahui jumlah resep yang mengandung obat prednison dalam resep yang diterima Apotek Atrika selama periode Juli hingga Desember 2012, serta menganalisis penggunaan obat prednison dalam resep yang diterima Apotek Atrika selama periode Juli hingga Desember 2012.

Pharmacist Internship Program at Apotek Atrika Jalan Kartini Raya No. 34A Jakarta Pusat aims to know and understand the roles and responsibility of pharmacist in pharmacy management, and understanding how to manage the pharmacy, both technical and non-technical pharmaceutical activities through direct observation of pharmaceutical care activities, management, and administration at Apotek Atrika. Special assignments titled Summary and Analysis the Prescription containing Prednisone in the National Essential Drug List period July to December 2012 at Apotek Atrika. This special assignment aims to determine the amount of prescription containing prednisone, and analyze the use of prednisone in prescription received Apotek Atrika during the period July to December 2012.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Steven Sastradi
"Apotek merupakan suatu tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi, perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. Pekerjaan kefarmasian yang dilakukan di apotek meliputi pengadaan, penyimpanan, peracikan, pengubahan bentuk, pencampuran, pelayanan obat atas resep dokter, dan pelayanan informasi obat. Sebuah apotek harus dikelola oleh seorang Apoteker Pengelola Apotek (APA) yang memiliki kompetensi yang memadai dan menguasai hal-hal tersebut. Tanggungjawab APA antara lain adalah memimpin seluruh kegiatan apotek, baik kegiatan teknis maupun non-teknis kefarmasian sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta memastikan ketersediaan, penyimpanan, dan penyerahan sediaan farmasi yang bermutu baik dan keabsahannya terjamin. Apoteker di Apotek Atrika telah melakukan pengelolaan apotek sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, meliputi kegiatan perencanaan, pemesanan, penerimaan, pemberian harga, penyimpanan, pendistribusian, pencatatan persediaan, dan pelaporan. Untuk dapat menjamin pelayanan resep dilakukan dengan baik dan benar, apotek atrika menjalankan sistem HTKP (Harga, Timbang, Kemas, Penyerahan). Langkah pelayanan resep tersebut meliputi skrining resep, perhitungan harga obat, peracikan, pengemasan, dan penyerahan disertai dengan informasi obat.

Pharmacy is a facilities where pharmaceutical practice performed and distribution of pharmaceutical preparations, other medical supplies to the people. Pharmaceutical practice that done in the pharmacy include procurement, storage, compounding, conversion of drug dosage forms, mixing, prescription drug services, and drug information services. A pharmacy must be managed by a Apoteker Pengelola Apotek (APA) which has sufficient competence and control of these things. The responsibilities include leading all activities of pharmacy, both technical and non-technical pharmacy activities in accordance with applicable regulations and to ensure the availability, storage, and delivery of pharmaceutical preparations always in good quality and validity is assured. Pharmacist in Atrika pharmacy have done pharmacy management in compliance with applicable laws, includes planning, ordering, receiving, pricing, storage, distribution, inventory record keeping, and reporting of pharmaceutical preparations that included in the pharmacy. In order to ensure the prescription service done properly, atrika pharmacies apply HTKP system (Price, Scales, Pack, Delivery). Step recipe services include screening services, drug price calculation, compounding, packaging, and delivery along with drug information."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Lydia Trisna Wibowo
"Kesehatan merupakan kebutuhan esensial bagi setiap individu. Upaya terus dilakukan untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan cara peningkatan kualitas tenaga kesehatan dan sistem pelayanan yang teroganisir dengan baik serta ditunjang oleh sarana kesehatan yang memadai. Apotek termasuk dalam sarana kesehatan yang berperan dalam upaya-upaya kesehatan terutama dalam pendistribusian dan pemberian informasi obat kepada masyarakat. Menurut PP No. 51 tahun 2009, apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh Apoteker. Apoteker adalah Sarjana Farmasi yang telah lulus dan telah mengucapkan sumpah jabatan Apoteker. Persyaratan tenaga kerja di apotek adalah memiliki Apoteker Pengelola Apotek (APA).
Tanggungjawab APA antara lain adalah memimpin seluruh kegiatan apotek, baik kegiatan teknis maupun non-teknis kefarmasian sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta memastikan ketersediaan, penyimpanan, dan penyerahan sediaan farmasi yang bermutu baik dan keabsahannya terjamin. Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat asli Indonesia, alat kesehatan, dan kosmetika. Obat digolongkan menjadi 4 kategori, yaitu obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, dan obat golongan narkotika. Pelayanan resep di Apotek Atrika berdasarkan langkah HTKP (Harga, Timbang, Kemas, Penyerahan). Langkah pelayanan resep adalah skrining, perhitungan harga obat, peracikan, pengemasan, dan penyerahan disertai dengan informasi obat.

Health is an essential requirement for every individual. Many efforts have made to maintain and improve the health of the community by improving the quality of health and care system and supported by adequate health facilities. Pharmacies included in the health facilities that play a role in health efforts, especially in the distribution and give drug information to the public. According to the PP 51/2009, pharmacy is pharmaceutical care facilities where pharmacy practice performed by pharmacists. Apothecary is a pharmacist who has passed and declare Sumpah Apoteker. Requirements in the pharmacy business is having Apoteker Pengelola Apotek (APA).
The responsibilities include leading all activities of pharmacy, both technical and non-technical pharmacy activities in accordance with applicable regulations and to ensure the availability, storage, and delivery of pharmaceutical preparations always in good quality and validity is assured. Pharmaceutical preparations are drugs, drug ingredients, natural medicine from Indonesia, medical devices, and cosmetics. Drugs were classified into 4 categories, namely obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, and narkotika. Prescription at the Atrika by step HTKP (Price, Scales, Pack, Delivery). Step recipe is screening services, drug price calculation, compounding, packaging, and delivery along with drug information.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan Pambudi
"Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh apoteker. Pelayanan kefarmasian yang dilakukan oleh apoteker terjadi secara langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan tujuan mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan kualitas kehidupan pasien. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan di bidang kefarmasian, terjadi pergeseran tujuan orientasi pelayanan kefarmasian, yang semula hanya terfokus pada pengelolaan obat sebagai komoditi menjadi berorientasi juga kepada pelayanan komprehensif. Apoteker tidak hanya berperan sebagai pengelola obat, tetapi juga sebagai pelaksana pemberian informasi kepada masyarakat untuk mendukung penggunaan obat yang benar dan rasional, pemantauan penggunaan obat untuk mengetahui hasil terapi yang diberikan dan kemungkinan terjadinya kesalahan pengobatan. Perubahan orientasi tersebut, menuntut seorang apoteker untuk terus dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan perilaku untuk dapat melaksanakan interaksi langsung dengan pasien. Apoteker diharapkan dapat mengaktualisasikan diri dan mampu mengimplementasikan peraturan dan perundangan yang berlaku sehingga profesi ini dapat terintegrasi dengan baik dalam sistem pelayanan kesehatan. Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di apotek merupakan salah satu sarana bagi mahasiswa calon apoteker untuk mendapatkan pengalaman kerja dan pemahaman yang lebih dalam tentang peran dan fungsi apoteker di apotek dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan dalam mengelola suatu apotek.

Pharmacy is a facilities pharmacy service where do the practice of pharmacy by a pharmacist. Pharmaceutical services performed by pharmacists occurs directly and is responsible to the patient with regard to pharmaceutical preparations with the aim of achieving definite outcomes that improve the quality of life for the patient. Along with the development of science in the field of pharmacy, a shift in goal orientation pharmacy service, which was originally only focused on medication management as well as the commodity becomes oriented to comprehensive services. Pharmacists not only act as the manager of the drug, but also as an implementer to provide information to the public to support the proper use of drugs and rational drug use monitoring to determine the results of treatment given and the possibility of medication errors. The orientation change, requires a pharmacist to continue to improve the knowledge, skills and behaviors to be able to carry out a direct interaction with the patient. Pharmacists are expected to actualize themselves and are able to implement the rules and regulations that apply to the profession can be tightly integrated into the health care system. Internship Practice Pharmacist ( PKPA ) in pharmacy is one of the means for the prospective student pharmacists to gain work experience and a deeper understanding of the role and functions of pharmacists in pharmacies in providing services to the community and in managing a pharmacy."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Zetmi
"Apotek merupakan sarana kesehatan yang berperan dalam upaya-upaya kesehatan, terutama untuk penyerahan obat dan perbekalan farmasi beserta informasinya kepada masyarakat. Apotek sebagai sarana yang bergerak di bidang jasa pelayanan harus mampu memberikan pelayanan kefarmasian secara tepat dan bermutu. Pelayanan kefarmasian yang dilakukan dalam apotek telah mengalami pergeseran orientasi dari obat ke pasien yang mengacu kepada Pharmaceutical Care. Sebagai konsekuensinya, apoteker dituntut meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan perilaku agar dapat melaksanakan interaksi langsung baik kepada pasien maupun kepada tenaga kesehatan lain. Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) dilakukan pada 23 September - 1 November 2013 di Apotek Atrika guna memberikan perbekalan bagi para calon apoteker untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama masa kuliah secara praktis dan langsung kepada pasien di apotek. Kegiatan PKPA tersebut memberikan pengetahuan langsung mengenai peran, fungsi dan tanggung jawab apoteker dalam pekerjaan kefarmasian di apotek serta memahami dan melaksanakan kegiatan pelayanan kefarmasian di apotek.

Pharmacy is the health facilities that participate in health efforts, particularly for the delivery of drugs and pharmaceuticals including information to the public. Pharmacies as a means engaged in services must be able to provide appropriate pharmaceutical services and quality. Pharmaceutical services are performed in the pharmacy has shifted the orientation of the drug to patients who refer to Pharmaceutical Care. As a consequence, pharmacists required to increase the knowledge, skills and behaviors in order to carry out a direct interaction both to patients and to other health professionals. Pharmacist Internship Program (PKPA) conducted on September 23rd to November 1st 2013 in the Atrika Pharmacy to provide supplies for prospective pharmacists to apply the knowledge they have learned during the course in a practical and direct to patients in pharmacies. The PKPA activities provide firsthand knowledge about the roles, functions and responsibilities of pharmacists in pharmacy jobs in pharmacy as well as the understanding and implementation of pharmaceutical services at the pharmacy.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fungi Gotalia
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Atrika Jalan Kartini bertujuan untuk memahami tugas dan fungsi apoteker pengelola apotek APA di apotek dan memahami kegiatan di apotek baik secara teknis kefarmasian maupun non teknis kefarmasian Tugas khusus yang diberikan berjudul Rekapitulasi dan Analisis Peresepan Obat Antagonis Reseptor Histamin II di Apotek Atrika dalam Periode Juli ndash Desember 2012 Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk mengetahui jenis obat antihistamin 2 yang paling banyak diresepkan dan mengkaji peresepan obat antihistamin 2 yang diterima Apotek Atrika selama periode Juli hingga Desember 2012 dari sisi kerasionalan resep interaksi obat dan pemberian informasi

Pharmacists Professional Practice at Apotek Atrika Jalan Kartini aims to understand the duties and functions of pharmacists pharmacy manager APA in pharmacies and pharmacist understand the activities in both technical and non technical pharmacy activity Given a special assignment titled Recapitulation and Analysis Prescription of Antagonist Receptor Histamine II in Apotek Atrika Period July ndash December 2012 The purpose of this special task is to understand kind of Antihistamine II that was the most received by Apotek Atrika and to analyze the prescriptions of antihistamine II from July until December 2012 from prescriptions rsquo substantional drug interaction and giving information
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Prismara Afrianiarsti Putri
"Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) bertujuan agar mahasiswa profesi apoteker dapat mengetahui dan memahami tugas dan tanggung jawab Apoteker di apotek dan memberikan kesempatan bagi mahasiswa calon apoteker untuk memahami dan melaksanakan kegiatan di apotek. Tugas khusus berjudul Survey Kepuasan Konsumen di Apotek Atrika yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kepentingan pelayanan menurut konsumen di apotek Atrika dan untuk mengidentifikasi variabel layanan yang perlu diprioritaskan untuk meningkatkan kepuasan konsumen.

Pharmacist Internship Program aims to make the student pharmacist profession can know and understand the duties and responsibilities of pharmacists in pharmacies and provide an opportunity for prospective students to understand and implement the pharmacist in the pharmacy activities. The title of specific task is the Consumer Satisfaction Survey in Pharmacy Atrika which aims to determine the level of interest by consumers in pharmacy services and to identify variables Atrika services need to be prioritized to improve customer satisfaction.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>