Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 181327 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Afrian Jowan Pangarso Putro
"Penelitian ini menguji apakah karakteristik keuangan perusahaan yang diwakili oleh kualitas laba, profitabilitas, ukuran perusahaan, level likuiditas dan pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap book-tax differences. Penelitian dilakukan dengan menggunakan sampel perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia di tahun 2010 dan 2011. Sampel perusahaan tahun 2010 adalah 168 perusahaan, sementara pada tahun 2011 sejumlah 169 perusahaan. Sementara penghitungan book-tax differences diproksikan pada pajak tangguhan yang merupakan indikator adanya beda waktu dalam rekonsiliasi fiskal. Penelitian menggunakan metode regresi berganda sesuai penelitian Sodan (2012). Dari hasil penelitian diperoleh hasil bahwa profitabilitas berpengaruh signifikan negatif dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan positif terhadap book-tax differences. Sementara itu, kualitas laba, level likuiditas dan pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh signifikan terhadap book-tax differences.

This research is a kind of test research hypotheses to be tested whether the financial characteristics of the companies represented by earnings quality, profitability, firm size, liquidity levels and sales growth affects the outcome of book-tax differences. The study was conducted using secondary data to companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2010 and 2011. Sample firms are 168 firms in 2010, while in 2011 some 169 companies. While the calculation of booktax differences focused on the deferred tax is the indicator of the timing differences in fiscal reconciliation. The research using linier regression methods used by Sodan (2012). Results of the research indicating that the profitability have significantly negative effect on book-tax differences and firm size have significantly positive effect on book-tax differences. Meanwhile, the quality of earnings, liquidity levels and sales growth does not significantly influence the book-tax differences."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46663
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bahrainah
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah manajemen laba dan manajemen pajak berpengaruh terhadap book-tax differences. Penelitian dilakukan dengan menggunakan data cross-section 99 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 yang kemudian diregresikan dengan metode regresi linier. Manajemen laba diproksikan dengan discretionary accruals dan income smoothing sedangkan manajemen pajak diproksikan dengan applicable tax rate dan jumlah tarif pajak yang digunakan dalam konsolidasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa discretionary accruals, applicable tax rate, dan jumlah tarif pajak yang digunakan dalam konsolidasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap book-tax differences. Secara simultan, discretionary accruals, income smoothing, applicable tax rate, dan jumlah tarif pajak berpengaruh signifikan terhadap book-tax differences dengan koefisien regresi 29,52%.

This study aims to examine whether earnings management and tax management affect book-tax differences. The study uses cross-section data of 99 manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange in 2011 and mns the data with linear regression method. Discretionary accruals and income smoothing are used as proxies for earnings management, and applicable tax rate and the number of tax rates used in consolidation are used as proxies for tax management.
The finding reveals that discretionary accruals, applicable tax rate, and the number of tax rates used in consolidation are positively significant affect book-tax differences. Simultantly, discretionary accruals, income smoothing, applicable tax rate, and the number of tax rates used in consolidation, are positively significant ajfeet book-tax difJerenees with eoejJicient of regression of 29, 52%.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45615
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Auliadini
"Penelitian ini merupakan analisis deskriptif mengenai Effective Tax Rates dan Book-Tax Difference perusahaan berdasarkan sektor industry yang terdaftar di BEI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana TPE perusahaan yang terdaftar di BEI tahun 2009-2011 berdasarkan sektor industrinya untuk mengetahui komponen yang dapat mempengaruhi perbedaan antara pajak dan akuntansi. Penelitian ini dilakukan dengan metode statistic deskriptif dimana menggunakan table, grafik, gambar, mean, dan median dengan sampel sebanyak 149 untuk ETR dan BTD sebanyak 226 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa setiap sektor industry memiliki perbedaan pergerakan ETR masingmasing. Salah satunya sektor pertanian dimana nilai ETR semakin menurun pada tahun 2011. Penyebab hal tersebut dikatakan karena adanya insentif pajak dari pemerintah terhadap sektor pertanian yang bertujuan mendorong sektor tersebut. Sedangkan analisis deskriptif atas total BTD menunjukkan bahwa perbedaan temporer yang paling mempengaruhi komponen BTD berasal dari koreksi positif biaya amortisasi dan koreksi negatif penyusutan serta perbedaan permanen terdiri dari koreksi positif non-deductible/nontaxable income dan negatif atas pendapatan yang dikenakan PPh Final."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S53063
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hammam Al Hashfi
"Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan agresivitas pelaporan keuangan atau earning management dengan agresivitas pajak atau penghindaran pajak. Penelitian ini mengulang penelitian yang dilakukan oleh Frank et al. (2009) dengan beberapa modifikasi atau mengganti accrual earning management (AEM) dengan real earning management (REM) Cohen & Zarowin (2010) melalui aktivitas abnormal cash flow from operation, overproduction, dan discretionary expense, mengganti ukuran AEM dengan model Kothari et al (2005), dan mengganti ukuran penghindaran pajak dengan abnormal book-tax differences (ABTD) Tang & Firth (2011). Sampel dalam penelitian terdiri dari 671 perusahaan-tahun dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2011-2021. Hasil dari penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif dan resiprokal antara manajemen laba akrual dengan penghindaran pajak. Selain itu, real earning management melalui overproduction juga berhubungan positif dan resiprokal terhadap penghindaran pajak. Sementara itu, real earning management melalui abnormal cash flow from operation tidak berhubungan terhadap penghindaran pajak. Di lain sisi, real earning management melalui discretionary expense berhubungan negatif terhadap penghindaran pajak. Adapun accrual earning management lebih dapat menjelaskan ABTD dibandingkan real earning management dan ABTD lebih dapat menjelaskan real earning management dibandingkan dengan BTD.

This study aims to analyze the relationship between the aggressiveness of financial reporting or earning management with tax aggressiveness or tax avoidance. This study repeats the research conducted by Frank et al. (2009) with some modifications or replacing accrual earning management (AEM) with real earning management (REM) Cohen & Zarowin (2010) through abnormal cash flow activities from operations, overproduction, and discretionary expenses, replacing the size of AEM with the Kothari et al model ( 2005), and replacing the measure of tax avoidance with abnormal book-tax differences (ABTD) Tang & Firth (2011). The sample in the study consisted of 671 company-years from manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the 2011-2021 period. The results of the study show that there is a positive and reciprocal relationship between accrual earnings management and tax avoidance. In addition, real earnings management through overproduction is also positively and reciprocally related to tax avoidance. Meanwhile, real earnings management through abnormal cash flow from operations is not related to tax avoidance. On the other hand, real earnings management through discretionary expense has a negative relationship with tax avoidance. Meanwhile, accrual earning management is more able to explain ABTD than real earning management and ABTD is more able to explain real earning management than BTD."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Noor Aeny
"[ABSTRAKbr
Penelitian ini menguji pengaruh koneksi politik terhadap agresivitas pajak
perusahaan. Sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu perusahaan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara koneksi politik dengan
agresivitas pajak yang diukur dengan menggunakan proksi Book Tax Difference.
Sedangkan koneksi politik tidak terbukti signifikan berpengaruh terhadap
agresivitas pajak yang diukur dengan menggunakan proksi diskresi perbedaan
permanen.;This Research examines the influence of political connections on tax
aggresiveness of a company. The sample used for this research are the company
listed in Indonesian Stock Exchange in 2013. This research shows that there is a
positive relationship between a firm's political connections and tax aggresiveness,
and proven to affect significantly measured with the Book Tax Difference proxy
However, the political connections are not proven significantly to affect the tax
aggresiveness measured with the discretionary permanent differences proxy., This Research examines the influence of political connections on tax
aggresiveness of a company. The sample used for this research are the company
listed in Indonesian Stock Exchange in 2013. This research shows that there is a
positive relationship between a firm's political connections and tax aggresiveness,
and proven to affect significantly measured with the Book Tax Difference proxy
However, the political connections are not proven significantly to affect the tax
aggresiveness measured with the discretionary permanent differences proxy.]"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59130
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitepu, Ennike Rut Perbina
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari karakteristik organ perseroan terhadap tingkat konservatisme akuntansi di Indonesia. Karakteristik organ perseroan yang diuji pada penelitian ini adalah persentase komisaris independen, kepemilikan oleh dewan, kompetensi komite audit dan jumlah rapat komite audit. Penelitian ini menggunakan data perusahaan manufaktur yang tercatat di BEI pada periode 2010-2011 yaitu periode konvergensi IFRS fase 1 dan periode 2012-2013 yaitu periode konvergensi IFRS fase 2. Penelitian ini menggunakan ukuran akrual milik Givolly dan Hayn (2000) dan ukuran pasar milik Beaver dan Hayn (2000) dalam mengukur konservatisme akuntansi. Terdapat 63 perusahaan manufaktur yang diobservasi oleh penelitian ini pada periode 2010-2013.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan oleh dewan berpengaruh negatif pada kedua periode dengan ukuran pasar, kompetensi komite audit berpengaruh positif pada periode konvergensi IFRS fase 1 dengan ukuran pasar ; jumlah rapat komite audit berpengaruh positif pada periode konvergensi IFRS fase 2 dengan ukuran akrual dan berpengaruh positif pada kedua periode dengan ukuran pasar. Dengan menggunakan dua proksi ukuran konservatisme yang berbeda, penelitian ini menemukan bukti yang tidak konsisten mengenai pengaruh karakteristik organ perseroan terhadap tingkat konservatisme. Oleh sebab itu, penelitian ini menyimpulkan bahwa pengaruh karakteristik organ perseroan terhadap tingkat konservatisme akuntansi akan bergantung pada ukuran konservatisme yang digunakan.

This research aims to examine the effect of board of director characteristics to the level of accounting conservatism in Indonesia. Board characteristics examine in this research are independency of boards, board ownership, audit committee competency, number of audit committee meeting. This study uses data of IDX listed manufacturing firms from 2010-2011( IFRS convergence phase 1) and 2012-2013 (IFRS convergence phase 2). This study uses the accrual measure of Givolly and Hayn (2000) and market meaure of Beaver and Ryan (2000) in measure accounting conservatism. There are 63 manufacturing company are observed by this research in four years, 2010-2013.
The result show that board ownership has a significant negative effect to conservatism on both period, measured by market ; audit committee competency has a significant positive effect to the conservatism on IFRS convergence phase 1, measured by market ; audit committee meeting has a significant positive effect to the conservatism on IFRS convergence phase 2, measured by accrual ; and has a significant positive effect to the conservatism on both period, measured by market. By using two proxy of conservatism, this research inconsistent evidence on the effect of board characteristics to conservatism. Therefore, this study concluded that the effect of board characteristics to conservatism depends on the proxies to measure conservatism.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58532
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Rahimi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan bukti empiris terkait pengaruh keputusan perusahaan untuk melakukan revaluasi aset tetap terhadap kinerja masa depan perusahaan yang dijelaskan dengan menggunakan variabel operating income, cash from operating, harga saham dan return saham. penelitian ini juga membahas mengenai penerapan PSAK 16 dan perubahannya setelah konvergensi dengan IAS 16 oleh emiten yang ada di BEI periode 2004-2008.
Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa revaluasi aset tetap tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap operating income, stock price dan return saham. Namun revaluasi memiliki pengaruh negatif terhadap cash from operating masa depan perusahaan.

This study attempted to collect empirical evidence related impact of fixed asset revaluation towards future firm performance which described by operating income, cash from operating, stock prices and stock returns. Moreover, this study also discusses the application of IAS 16 and amendments after convergence with IAS 16 which applied by listed firms in BEI 2004-2008.
This study concludes that the fixed asset revaluation insignificantly influence future operating income, stock price and stock return. However, the fixed asset revaluation is negatively related to future cash from operating.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Tunggal Dewi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financing restatement terhadap pertumbuhan dan risiko kebangkrutan pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2017. Pertumbuhan perusahaan diukur menggunakan pendekatan Internally Financed Growth (IFG) dan Externally Financed Growth (EFG), dimana pendekatan tersebut memiliki tiga proxy, serta risiko kebangkrutan diukur dengan Altman Z Score. Total sampel yang digunakan mencakup 256 perusahaan dengan gaps pada tahun 2013-2014. Metode yang digunakan untuk menentukan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan regresi data panel, dengan data yang bersifat unbalanced panel sehingga jumlah observasi sebesar 2013 firm-year. Hasil yang ditemukan bahwa terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara restatement terhadap pertumbuhan perusahaan. Berarti kegiatan restatement dapat menurunkan tingkat pertumbuhan perusahaan non-keuangan di Indonesia yang dibiayai secara eksternal. Namun tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara restatement dan risiko kebangkrutan.

This study aims to determine the effect of financing restatement on the growth and bankruptcy risk of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the period 2008-2017. The company's growth is measured using the Internally Financed Growth (IFG) and Externally Financed Growth EFG approaches, where the approach has three proxies, and the risk of bankruptcy is measured by the Altman Z Score. The total sample used included 256 companies with gaps in 2013-2014. The method used to determine the sample using purposive sampling. This study using panel data regression that is unbalanced panel so that the number of observations is 2013 firm year. The results found that there is a negative and significant relationship between restatement on firm growth. Means that restatement activities can reduce the firm growth rate of non-financial companies in Indonesia which are externally financed. However, there is no significant influence between the restatement and the bankruptcy risk.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pungky Agusta
"Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis apakah beban karyawan memiliki kontribusi pada prediktabilitas pendapatan dan relevansi nilai perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 244 perusahaan dengan total firmyears observation sebanyak 897 pada tahun 2008-2012. Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Guenther and Schiemann (2011) yang meneliti tentang kontribusi inkremental beban karyawan terhadap prediktabilitas pendapatan dan relevansi nilai di perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Inggris, berdasarkan tahun dan industri penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa beban karyawan memang memiliki kontribusi pada prediktabilitas laba baik berdasarkan tahun maupun industri. Namun, beban karyawan hanya memiliki kontribusi pada relevansi nilai ketika penelitian berdasarkan tahun tidak pada industri.

The purpose of this research is to analyze whether employee expense has a contribution in the earnings predictability and value relevance of firms. The sample for this observation is 244 firms with firm-years observations 897 during year 2008-2012. This is a research replication from Guenther and Schiemann (2011) which examined the incremental contribution of employee expense in firms earnings predictability and value relevance in UK firms, based on industry classification and year. The result from this research shows that employee expense does have an incremental contribution on earnings predictability, both based on industry and year. But, employee expense only has a contribution to value relevance when the research is based on year, not on industry.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58403
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yugo Binowo
"Penelitian ini menguji peranan pengawasan bank terhadap tata kelola perusahaan peminjam dengan cara menyelidiki efek dari pengawasan bank pada perilaku manajemen laba berbasis akrual (AEM) perusahaan peminjam. Analisis ini menunjukkan bahwa perilaku AEM perusahaan pinjaman umumnya menurun dengan meningkatnya kekuatan pengawasan bank. Kekuatan pengawasan bank tersebut diukur dari (1) jumlah pinjaman bank, (2) jumlah pinjaman bank jangka panjang, dan (3) jumlah bank yang tergabung didalam pinjaman sindikasi. Hasil penelitian ini menyiratkan bahwa pengawasan bank memainkan peran penting dalam tata kelola perusahaan peminjam terutama pinjaman yang berasal dari sindikasi.

This study examined the role of bank monitoring to corporate governance by investigating the effects of bank supervision on the behavior of accrual-based earnings management (AEM). This analysis shows that the behavior of the company AEM generally decreases with increasing strength of bank supervision. The strength of the bank supervision is measured as (1) the total amount of bank loans, (2) the amount of long-term bank loans, and (3) the number of banks that joined in syndicated loan. These results imply that bank supervision plays an important role in corporate governance is mainly derived as syndicated loans."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55561
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>