Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 180422 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pangerapan, Meivy Meilan
"Tesis ini membahas strategi belajar kosakata mahasiswa Program Studi Bahasa Jepang di STBA LIA Jakarta. Penelitian ini berancangan kuantitatif deskriptif, dan data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Hasil menunjukkan bahwa strategi yang paling banyak digunakan oleh mahasiswa dalam penelitian ini ialah 'menonton film, berita, atau mendengar lagu bahasa Jepang'. Tidak ada perbedaan frekuensi penggunaan strategi yang signifikan antara pembelajar yang baik dan pembelajar yang buruk, tetapi perbedaan yang signifikan ditemukan di antara tiga kelompok mahasiswa pada tingkat semester yang berbeda. Penelitian ini juga menemukan bahwa sebagian besar mahasiswa gemar menggunakan teknologi dalam strategi belajar mereka.

This thesis is focused on vocabulary learning strategy conducted by Japanese language students at STBA LIA Jakarta using a quantitative descriptive approach. The data were collected by means of questionnaire survey. The result showed that the most used strategy is 'watch movie, newscast, or listen Japanese song'. There
were no significant differences between good learners and poor learners, but there were significant differences between three different levels of semester of the students. This study also found that most of the students like to use technology on their vocabulary learning strategy.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
T35715
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rizki
"Analisa Hubungan Mahasiswa-Universitas dan Reputasi Universitas terhadap Niat Perilaku Mendukung Mahasiswa Studi Kasus Mahasiswa STBA LIA Jakarta Tesis ini membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi mahasiswa untuk memiliki niat berperilaku mendukung terhadap universitas. Teori utama yang digunakan yaitu hubungan organisasi-publik, reputasi organisasi dan niat perilaku mendukung. Teori hubungan organisasi dan publik dipilih karena teori ini bisa diterapkan pada institusi pendidikan dengan salah satu publiknya yakni mahasiswa. Selain itu, teori reputasi organisasi dipilih karena reputasi adalah unsure penting yang bisa mempengaruhi kinerja suatu organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat eksplanatif melalui metode penelitian berupa survei dengan menyimpulkan bahwa hubungan mahasiswa-universitas dan reputasi universitas dapat memicu niat perilaku mendukung mahasiswa terhadap universitas.

An Analysis of Student University Relationship and Reputation toward Students rsquo Supportive Behavioral Intentions Case Study of STBA LIA Jakarta This thesis discusses about factors that foster university students rsquo behavioral intentions to the university. This research employs organization public relationship and organizational reputation as the main theories. The organization public relationship theory was selected as it could be applied to university with students as one of its public. Meanwhile, organizational reputation theory defines that reputation is essential for organization and may affect performance. This research implemented explanatory quantitative approach with survey as its research method, which concludes that the student university relationship and university reputation can foster students rsquo behavioral intention.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T47532
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Shaffa Ati Fadzrin
"ABSTRAK
Strategi belajar bahasa asing, khususnya Bahasa Inggris, telah menjadi sebuah pembahasan yang penting di kalangan para peneliti dan pengajar Bahasa Inggris. Akan tetapi, penelitian mengenai strategi belajar bahasa masih sedikit jumlahnya. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan antara penerapan strategi belajar bahasa dengan hasil belajar pada 107 siswa kelas 11 SMA Negeri 8 Jakarta. Penelitian ini dilakukan menggunakan kuisioner ELLSI English Language Learning Strategy Inventory yang diadaptasi dari Oxford SILL Student Inventory Language Learning . Kemudian, data yang diperoleh dianalisis menggunakan Korelasi Pearson. Dalam proses analisis, peserta dibagi menjadi dua kelompok kategori, yaitu kelompok berprestasi high achiever group dan kelompok berprestasi rendah low achiever group . Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi mengingat memory strategies adalah strategi yang balik banyak digunakan. Terkait korelasi, pada low achiever group menunjukkan adanya korelasi yang sedikit signifikan, sedangkan pada high achiever group menunjukkan korelasi negatif. Hal tersebut menunjukkan bahwa penggunaan strategi belajar bahasa tidak sepenuhnya bertujuan untuk mencapai nilai yang tinggi, melainkan juga berkaitan dengan motivasi dan instruksi belajar yang disampaikan oleh guru di kelas.

ABSTRACT
Foreign language learning strategies have become a crucial issue among researchers and ELT enthusiasts. However, learning strategies research in high school learners is still minimum. This study attempts to fill the gap by investigating the correlation between language learning strategies and students rsquo mid test score among 107 eleventh grade students of SMAN 8 Jakarta. The study is done using ELLSI English Language Learning Strategy Inventory questionnaire adapted from Oxford SILL Student Inventory Language Learning , and the data is calculated using Pearson Correlation. The participants are divided into low achiever group and high achiever group. The research finds that memory strategies are used most often than other types of strategies. It is also found that there is marginally significant correlation in low achiever group and negative correlation in high achiever group. It indicates that the use of learning strategies does not only aim to achieve high scores, but it could also be affected by external factors, such as motivation and teachers rsquo learning instruction."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Faura Titah Amila
"ABSTRAK
Dalam mempelajari bahasa asing, kosakata merupakan bagian pokok yang harus dikuasai. Penguasaan kosakata reseptif, belum tentu digunakan secara produktif. Kekayaan kosakata produktif yang tercermin saat seseorang berbicara atau menulis menarik untuk dianalisis perkembangannya. Dalam makalah ini dibandingkan kekayaan kosakata mahasiswa program studi Belanda Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia tingkat I, II, dan III. Data yang digunakan adalah tulisan 72 mahasiswa Program Studi Belanda, yang terdiri dari 24 mahasiswa untuk setiap tingkatnya. Mereka diminta untuk menulis 10 kalimat mengenai liburan yang telah lalu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat III menggunakan kosakata terbanyak yakni 367, sedangkan tingkat I menggunakan 333, dan tingkat II 314 kosakata.

ABSTRACT
To learn a foreign language, vocabulary is a principal part to be mastered. Mastering a receptive vocabulary does not necessarily mean ability of using it productively. Receptive vocabulary knowledge rsquo s development that is reflected when someone speaks or writes is interesting to be analyzed. This journal compares vocabulary of Dutch Studies Program student level I, II, III at Universitas Indonesia. Data used is from essays of 72 students of Dutch Studies Program with 24 students from each level. They are asked to write about their last holiday in 10 sentences. Results of this study shows that level III used vocabulary the most that is 367, while level I used 333 and level II 314 vocabularies."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ainun Najibah Bhaskara
"Penelitian ini bertolak dari adanya kebutuhan akan pemahaman tentang goal orientation yang dimiliki oleh peserta didik kursus bahasa lnggris dan hubungan goal orienzarion dengan prestasi belajar. Tingginya minat masyarakat untuk meningkatkan kemampuan berbahasa lnggris dapat dilihat dari banyaknya anggota masyarakat yang mengikuti kursus di berbagai lembaga bahasa yang ada, khususnya di kota Jakarta.
Selain motivasi, seseorang yang ikut bahasa lnggris juga mernbutuhkan waktu dan dana khusus. Biasanya faktor dana inilah yang kerap menjadi hambatan bagi seseorang untuk ikut kursus bahasa lnggris di suatu lembaga bahasa, sehingga mereka yang dapat mengikuti kursus seyogyanya benar-benar memanfaatkan dan menggunakan kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya. Namun demikian, menurut pengamatan peneliti, masih banyak peserta didik kursus bahasa lnggris di LBPP-LIA Kelapa Gading yang tampak tidak menggunakan kesempatan yang mereka miliki_ Dalam Syah (1997) disebutkan beberapa faktor psikologis yang dianggap memberi pengaruh terhadap prestasi belajar peserta didik, salah satunya adalah motivasi. Adapun goal yang dimiliki oleh seseorang dapat memotivasi untuk melakukan sesuatu yang diinginkannya dalam belajar. Oleh karena itu, peneliti merasa bahwa goal orientation penting unmk diteliti karena diduga memiliki hubungan dengan prestasi belajar seseorang. Selain itu, peserta didik di LBPP-LIA terdiri dari berbagai macam status (pekerjaan) yaitu antara lain pelajar SLTA, mahasiswa dan karyawan, sehingga peneliti pun ingin pula rnengetahui bagaimana goal orientation dan prestasi belajar bahasa lnggris yang dimiliki mereka.
Penelitian dilakukan terhadap peserta didik kursus bahasa lnggris di LBPP-LIA Kelapa Gading program General English (Basic l-4 dan Intermediate I-4) dan English for Special Purposes (CV starter, CV l-4). Sampel berjumlah 120 orang yang di peroleh dengan teknik purposive dan simple random sampling. Data tentang prestasi belajar peserta didik menggunakan nilai written test yang diberikan setiap akhir term- Adapun data tentang goal orientation diperoleh dari kusioner goal orientation yang disusun oleh peneliti. Analisis data dilakukan dengan ANOVA dan Pearson Product Moment, sedangkan pengolahan data dilakukan dengan memanfaatkan program SPSS (Statistic Package for Social Science).
Penelitian ini menunjukkan bahwa hanya satu hipotesis penelitian yang diterima yaitu ada perbedaan yang signinikan mengenai work-avoidant goal orientation yang dimiliki peserta didik yang berstatus belajar SLTA, mahasiswa dan karyawan Pelajar SLTA menjadi kelompok yang memiliki skor work-avoidant goal orientation tertinggi dibanding clua kelornpok lainnya. Artinya, sebagian besar pelajar SLTA tidak termotivasi untuk mengikuti kursus bahasa Inggris. Untuk penelitian Iebih lanjut disarankan agar melakukan penelitian di beberapa cabang lembaga bahasa namun masih di bawah satu yayasan. Cara pengambilan sampel penelitian hendaknya menggunakan satu teknik yang sama, dan jurnlah sampel yang diambil hendaknya lebih besar Iagi sehingga hasilnya lebih dapat menggambarkan populasi. Selain itu level sampel juga seyogyanya sama untuk seluruh kelompok status. Dalam penelitian selanjutnya disarankan untuk mempersingkat instrumen penelitian dengan Cara mengurangi jumlah item pemyataan di tiap-tiap bagian goal orientation yang dirasa tumpang tindih. Hendaknya dalam penelitian Iebih lanjut dimasukkan faktor kecerdasan sebagai variabel pengontrol karena faktor kecerdasan memiliki peran terhadap prestasi belajar seseorang."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilmatus Sa Diyah
"Kosakata menjadi bagian penting dalam pembelajaran bahasa untuk menunjang keterampilan berbahasa. Kosakata di kelas BIPA LBI Univeritas Indonesia diajarkan melalui pembelajaran secara implisit. Kosakata diintegrasikan melalui empat keterampilan berbahasa, keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis, serta mata kuliah tata bahasa. Oleh karena itu, tesis ini bertujuan menemukan keterampilan yang memudahkan dan memudahkan pembelajar BIPA untuk belajar kosakata, strategi belajar kosakata yang digunakan, dan penguasaan kosakata dalam keterampilan menulis setelah menggunakan strategi belajar kosakata. Metode yang digunakan adalah mix-method dengan pendekatan convergent parallel design. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diadaptasi dari taksonomi strategi belajar kosakata Schmitt, wawancara, dan hasil evaluasi pembelajar pada keterampilan menulis. Subjek penelitian adalah 47 pembelajar BIPA di LBI UI. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keterampilan berbahasa yang menyulitkan untuk belajar kosakata adalah keterampilan menyimak, sedangkan keterampilan berbahasa yang memudahkan adalah keterampilan membaca. Strategi belajar kosakata yang digunakan pembelajar BIPA adalah strategi kognitif. Sementara itu, setelah mengggunakan strategi belajar kosakata selama dua bulan, pembelajar menunjukkan perkembangan penguasaan kosakata yang baik secara jumlah kosakata, tetapi kurang baik pada variasi kata dalam tulisan. Kata berimbuhan yang digunakan masih terbatas pada tematik yang diperolehnya dari pembelajaran di kelas.

Vocabulary becomes an important part of language learning to support language skills. Vocabulary in BIPA LBI Univeritas Indonesia class is taught through implicit learning. Vocabulary is integrated through four language skills, listening, speaking, reading, and writing skills, as well as grammar courses. Therefore, this thesis aims to find skills that facilitate and facilitate BIPA learners to learn vocabulary, vocabulary learning strategies used, and mastery of vocabulary in writing skills after using vocabulary strategies. The method used is a mix method with the convergent parallel design approach. Data were collected through a questionnaire adapted from the taxonomy of Schmitt 39 s vocabulary strategy, interviews, and the results of the learners 39 evaluation of writing skills. Research subjects were 47 BIPA learners in LBI UI. The results of this study indicate that language skills that make it difficult to learn vocabulary are a listening skill, while the language skills that facilitate the reading skill. The vocabulary learning strategy used by BIPA learners is a cognitive strategy. Meanwhile, after using the vocabulary learning strategy for two months, the learners showed good vocabulary mastery development in the number of vocabulary, but less well on word variation in writing. The related word used is still limited to the thematic obtained from the classroom learning."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T51502
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asrie Rahmiatie
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi silabus yang saat ini digunakan dan menghasilkan silabus baru untuk mata pelajaran bahasa Jepang pada Program Akomodasi Perhotelan di sebuah SMK Pariwisata di Jakarta. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Saya mengevaluasi dokumen silabus yang digunakan saat ini, kemudian merancang silabus baru dengan langkah-langkah dari teori Yalden 1987 . Langkah penelitian diawali dengan survei kebutuhan melalui teknik wawancara, penyebaran kuesioner dan observasi kelas. Hasil survei menunjukkan bahwa siswa perlu silabus yang seimbang antara struktur dan fungsi bahasa. Silabus baru diharapkan dapat memberikan masukan kepada penyusun silabus di SMK ini.

ABSTRACT
This research was conducted to evaluate the syllabus currently used and to design a new syllabus for Japanese of the Hotelier Program in a Tourism Vocational School in Jakarta. It is a qualitative research with descriptive design. I evaluated the syllabus currently used and design a new syllabus using the stages proposed by Yalden 1987 . The stages start with a needs survey through interviews, questionnaires and classroom observation. The needs survey results suggest that students need a proportional syllabus focusing on both structure and function. It is hoped that the new syllabus can be useful for the syllabus designer in this school."
2017
T49121
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yasir Riadi
"Penelitian mengenai perilaku pencarian informasi mahasiswa pascasarjana program doktor bidang pendidikan bahasa ini dilatarbelakangi karena rendahnya pemanfaatan mereka dt perpustakaan UNJ. Implementasi model pada penelitian ini adalah model tahapan perilaku pencarian informasi gabungan pada A stage process version of Ellis’s behavioral framework yang dikemukakan oleh Wilson yang sebelumnya diperkenalkan oleh David Ellis dalam Behavioral Model of Information Seeking Strategies. Hasil penelitian ini bahwa Model perilaku pencarian informasi mahasiswa program doktor bidang pendidikan bahasa di Universitas Negeri Jakarta yang menyusun disertasi sesuai dengan revisi model lima tahapan yaitu starting, chaining, extracting, verifying dan ending. Strategi pencarian informasi yang dilakukan mahasiswa program doktor yang sedang menulis disertasi yaitu dengan menggunakan perpustakaan, koleksi pribadi, mengakses internet, bertemu dengan narasumber, pembimbing, teman maupun mahasiswa. Hambatan yang ditemui ketika melakukan penelitian berkaitan dengan individu, antar individu serta faktor lingkungan yang menjadi hambatan terbesar karena terbatas, ketersediaan koleksi dan juga sumber informasi yang tersedia di sekitar informan.

This research is carried out because of postgraduate doctoral students of language education program’s usage statistics in library is very low. This study uses A stage process version of Ellis's behavioral framework by Wilson which is previously introduced by David Ellis in behavioral model of Information seeking strategies. The result of this study reveals that the model of information seeking behavior of the postgraduate doctoral students of language education program in State University of Jakarta who wrote dissertation is suitable with the model based on five steps; starting, chaining, extracting, verifying and ending. The strategies conducted by the respondents are going to the library, their own collections, Internet access, discussion with the source, advisor, friends and also their students. The barriers that they face when doing research is closely related to individual, between individuals and also environmental factors which becomes the biggest barrier due to the limited and availability of collections as well as available information source among respondents."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T26415
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Athala Rafi Pratama
"Dalam mempelajari bahasa, khususnya bahasa asing kita tidak dapat terlepas dari kosakata. Pembelajaran kosakata dapat terjadi secara insidental dan intensional. Salah satu pembelajaran secara insidental dapat dilakukan dengan menonton video misalnya melalui YouTube. Salah satu saluran YouTube yang menyajikan pembelajaran bahasa Belanda adalah Easy Dutch. Easy Dutch merupakan saluran YouTube dengan jenis video blog atau vlog yang berisi konten mengenai Belanda dan pembelajaran bahasa Belanda. Penelitian ini menganalisis video YouTube dengan takarir dari Easy Dutch untuk melihat kenaikan kemampuan penguasaan kosakata setelah diperlihatkan video dengan takarir kepada responden, yaitu mahasiswa Program Studi Sastra Belanda semester 2 tahun ajaran 2022/2023. Pengambilan data dilakukan sebanyak 2 kali, sebelum dan sesudah menonton video. Nilai dari dua tes kemudian dibandingkan dan dianalisis. Hasil dari penelitian memperlihatkan terdapat peningkatan penguasaan kosakata setelah menonton video dengan takarir melalui YouTube. Pada penelitian ini pembelajar bahasa asing disarankan untuk mengulang-ulang video tersebut, karena semakin banyak pengulangan kosakata tersebut maka akan semakin kuat kata yang tersimpan di mental lexicon.

In learning a language, especially a foreign language, we can’t be separated from vocabulary. Vocabulary learning can occur incidentally and intentionally. One of the incidental learning can be done by watching videos with translation through YouTube. One of the YouTube channels that presents Dutch language learning is Easy Dutch. Easy Dutch is a video blog or vlog-type YouTube channel that contains content about the Netherlands and Dutch language learning. This study analyzes YouTube videos with subtitles from Easy Dutch to see the increase in vocabulary mastery ability after being shown subtitled videos to respondents, which are 2nd semester Dutch Studies students in the 2022/2023 academic year. Data was collected twice, before and after watching the video. The scores from the two tests were then compared and analyzed. The results showed that there was an increase in vocabulary acquisition after watching subtitled videos through YouTube. In this study, foreign language learners are advised to repeat the video, because the more repetition of the vocabulary, the stronger the word will be stored in the mental lexicon."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>