Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 45491 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nadya Tri Oktary
"Penelitian ini memberikan analisis relevansi nilai pajak tangguhan pada perusahaan manufaktur di lima negara ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Penelitian ini menggunakan Feltham & Ohlson?s price model dalam mengukur relevansi nilai pada perusahaan yang listing. Variabel independen dalam penelitian ini menggunakan aset dan liabilitas pajak tangguhan dan bentuk-bentuk pajak tangguhan lainnya. Analisis menunjukkan bahwa hanya aset pajak tangguhan yang memiliki relevansi dalam menilai suatu perusahaan. Kesamaan antara pembukuan dan pajak terbukti semakin memperkuat relevansi nilai dari pajak tangguhan. Analisis sensitivitas pada setiap negara menunjukkan bahwa relevansi nilai pajak tangguhan pada setiap negara berbeda-beda yang diduga karena perbedaan pandangan investor dimana investor yang mempunyai pandangan ke depan menganggap informasi pajak tangguhan tidak relevan.

This study provide value relevance analysis of deferred taxes on manufacture companies in five of ASEAN country which is Indonesia, Malaysia, Singapore, Philippines, and Thailand. This study uses Feltham & Ohlson?s price model in order to regress the value relevance of the listed companies. Independent variable that used in this study are deferred tax assets and liabilities and other components of deferred tax. The analysis shows that only deferred tax assets that has relevant information for assessing firm value. Book tax conformity proved strengthen the relevance of deferred taxes. The sensitivity analysis about per country regression found that the relevance of deferred taxes in each country is differs allegedly because of differences in investors' view that investors who had forward looking about deferred tax information will conclude that deferred taxes information are not relevant."
2013
S46958
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mariska Pramitasari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya value relevance atas pengakuan pajak tangguhan serta menghubungkannya dengan kualitas audit dan perubahan ketentuan tarif pajak. Pengujian dilakukan pada perusahaan sektor manufaktur dan menggunakan metode data panel. Model yang digunakan berasal dari model Feltham dan Ohlson (1995).
Hasil menunjukkan bahwa aset pajak tangguhan memiliki value relevance dan kualitas audit yang diukur dengan ukuran KAP dan auditor tenure meningkatkan value relevance atas aset pajak tangguhan. Adapun value relevance atas aset pajak tangguhan berbeda antara sebelum dan sesudah perubahan ketentuan tarif pajak. Sementara liabilitas pajak tangguhan tidak memiliki value relevance.

The purpose of this study is to investigate the value relevance of recognition of deferred tax and relate it with audit quality and changes in tax rates. The tests conducted to the manufacturing sector company and using panel data methods. The model is derived from the model of Feltham and Ohlson (1995).
Results indicate that the deferred tax assets have value relevance and audit quality as measured by auditor size and auditor tenure increases the value relevance of deferred tax assets. As for the value relevance of deferred tax assets is different between before and after the changes in tax rates. While deferred tax liabilities are not have value relevance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S53065
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arny
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh corporate governance, tax aggressiveness, dan perubahan dalam ketentuan tarif pajak terhadap value relevance dari pajak tangguhan. Penelitian ini mengacu pada penelitian Chludek (2011). Corporate governance diukur dengan efektivitas dewan komisaris dan komite audit. Tax aggressiveness diukur dengan cash effective tax rate. Perubahan dalam ketentuan tarif pajak diukur dengan variabel dummy. Pengujian hipotesis ini menggunakan teknik regresi panel, dengan sampel 36 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2005-2012.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa informasi pajak tangguhan memiliki value relevance. Corporate governance tidak memiliki hubungan terhadap value relevance dari aset pajak tangguhan dan tidak dapat meningkatkan value relevance dari liabilitas pajak tangguhan. Tax aggressiveness tidak memiliki hubungan terhadap value relevance dari aset pajak tangguhan dan tidak menurunkan value relevance dari liabilitas pajak tangguhan. Perubahan dalam ketentuan tarif pajak meningkatkan value relevance aset pajak tangguhan dan menurunkan value relevance liabilitas pajak tangguhan.

The objective of this research is to examine the effect of corporate governance, tax aggressiveness, and changes in tax rate to value relevance of deferred tax. This research refers to previous research conducted by Chludek (2011). Corporate governance is measured by effectiveness of board of commissioners and audit committees. Tax aggressiveness is measured by cash effective tax rate. Changes in tax rate is measured by dummy variable. Testing hypothesis are conducted using panel regression technique, with 36 sample companies listed in Indonesia Stock Exchange during 2005-2012.
The result of this research shows that information of deferred tax have value relevance. Corporate governance does not have a relationship with value relevance of deferred tax asset and does not increase value relevance of deferred tax liability. Tax aggressiveness does not have a relationship with value relevance of deferred tax asset and does not decrease value relevance of deferred tax liability. Changes in tax rate increase value relevance of deferred tax asset dan decrease deferred tax liability.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52809
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Oktorini Indriani
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah perubahan liabilitas pajak tangguhan bersih (NDTL) berpengaruh terhadap manajemen laba dan komponen NDTL apa yang berpengaruh. Penelitian ini juga meneliti pengaruh tata kelola perusahaan dan kepemilikan keluarga terhadap manajemen laba. Dengan sampel 109 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2008-2012, penelitian ini membuktikan bahwa perubahan NDTL berpengaruh positif terhadap manajemen laba dan komponen yang berpengaruh adalah aset lancar lainnya, kerugian pajak atau keuntungan dan kerugian yang belum terealisasi, penyisihan pajak tangguhan, serta penilaian lainnya. Penelitian ini juga membuktikan bahwa tata kelola perusahaan dan kepemilikan keluarga berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.

This study aims to examine whether changes in net deferred tax liabilities (NDTLs) affect earnings management and what components effect on earnings management. This study also examines the effect of corporate governance and family ownership on earnings management. With a sample of 109 firms listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) during 2008-2012, this study finds that changes in NDTL positively affect on earnings management and the components effect are other current asset, tax carry forward and unrealized gain or loss, deferred tax allowance, and other valuation. This study also finds that corporate governance and family ownership negatively affect earnings management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53458
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Maharani
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konvergensi IFRS terhadap relevansi nilai informasi akuntansi perusahaan-perusahaan terdaftar di Indonesia, Malaysia, dan Singapura selama periode menuju konvergensi penuh IFRS (tahun 2007-2011). Dalam penelitian ini diuji dua hal, yaitu apakah informasi akuntansi yang dilaporkan selama menuju konvergensi IFRS secara penuh memiliki relevansi nilai untuk perusahaan-perusahaan tersebut dan apakah relevansi nilai informasi akuntansi perusahaan-perusahaan tersebut mengalami peningkatan selama periode menuju konvergensi IFRS secara penuh dengan menggunakan metode analisis data cross-section level model.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan informasi akuntansi yang dilaporkan selama menuju konvergensi IFRS secara penuh memiliki relevansi nilai untuk perusahaan-perusahaan terdaftar di Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Namun, relevansi nilai informasi akuntansi perusahaan-perusahaan tersebut terbukti tidak mengalami peningkatan selama periode menuju konvergensi IFRS secara penuh.

This study aims to analyze the impact of IFRS convergence on the value relevance of accounting information for listed companies in Indonesia, Malaysia, and Singapore during the period towards full convergence of IFRS (year 2007- 2011). This study tested two matters. First, whether the overall reported accounting information during the period towards full convergence of IFRS is value relevant for those companies and second, whether the value relevance of accounting information for them have increased during the period towards full convergence of IFRS using analytical methods cross-section data of level models.
Results of this study indicate that the overall accounting information reported during the period towards full convergence of IFRS is value relevant for listed companies in Indonesia, Malaysia, and Singapore. However, the value relevance of accounting information of those companies are not increase during the period towards full convergence of IFRS.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52879
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafly Finartra
"Penerapan IFRS di Indonesia dilaksanakan secara bertahap sejak tahun 2008 sampai dengan tahun 2015. Hal ini dilakukan agar meningkatkan daya banding laporan keuangan, memberikan informasi yang berkualitas di pasar modal internasional, dan meningkatkan kualitas pelaporan keuangan.
Penelitian ini bermaksud menguji pengaruh penerapan IFRS terhadap kualitas laba, khususnya terhadap persistensi laba dan relevansi nilai laba di perusahaan manufaktur. Penelitian dilakukan dengan menggunakan sampel 37 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2014.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penerapan IFRS memperlemah persistensi laba perusahaan namun relevansi nilai laba perusahaan meningkat setelah penerapan IFRS.

The IFRS implementation process proceeded step by step since 2008 until 2015 in order to increase financial report?s comparability, create high quality information in international capital market and increase financial report?s quality.
The purpose of this research is to test the IFRS application?s effect on earning quality, especially on earning persistence and earnings value relevance in manufacturing companies. The samples of this research are 37 manufacturing companies listed at Bursa Efek Indonesia from 2009 until 2014.
The results show that IFRS application reduce companies earning persistence, however companies earnings value relevance increase along with IFRS application.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64580
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novani Karina Saputri
"ABSTRACT
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh aset Eksplorasi dan Evaluasi serta Cadangan Mineral terhadap valuasi investor yang diukur menggunakan harga saham 90 hari setelah tanggal pelaporan. Metode penelitian menggunakan data panel dengan jumlah observasi sebanyak 159 dari 4 negara diantaranya Kanada, Australia, Norwegia, dan Afrika Selatan pada tahun 2013 s.d 2015. Pengujian secara terpisah menunjukkan bahwa baik aset Eksplorasi dan Evaluasi serta cadangan mineral masing ndash; masing memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. Pengujian lanjutan menunjukkan bahwa aset Eksplorasi dan Evaluasi menjadi tidak memiliki pengaruh terhadap harga saham setelah dikontrol oleh nilai cadangan mineral.

ABSTRACT
This study aims to provide empirical evidence on the influence of Exploration and Evaluation Assets and mineral reserves on investor preferences as measured by using stock prices 90 days after the reporting date. The research method uses panel data with 159 observations from 4 countries such as Canada, Australia, Norway and South Africa in 2013 until 2015. Separate testing shows that both Exploration and Evaluation assets and mineral reserves have a positive and significant influence on stock prices. Further tests show that Exploration and Evaluation assets have no effect on stock prices after being controlled by value of mineral reserves."
2017
S67462
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdillah Rafi
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris relevansi nilai pengungkapan instrumen keuangan berdasarkan PSAK 60 (2010) pada bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini juga menguji apakah terdapat perubahan relevansi nilai tingkat pengungkapan instrumen keuangan setelah penerapan PSAK 60 (2010). Sampel yang digunakan adalah bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan tahun penelitian 2010-2013.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengungkapan instrumen keuangan terbukti memiliki relevansi nilai di perbankan. Selain itu ditemukan adanya penurunan relevansi nilai pengungkapan instrumen keuangan pada saat setelah penerapan PSAK 60. Penelitian ini juga menemukan tingkat pengungkapan instrumen keuangan menurut PSAK 60 mengalami kenaikan pada saat penerapan PSAK 60 diwajibkan, namun belum semua bank melakukan pengungkapan instrumen keuangan secara penuh, terutama pada komponen pengungkapan akuntansi lindung nilai.

The purpose of this research is to test empirically the value relevance of the financial instruments disclosures on the banking company in Indonesia. The reasearch also examines whether there is a change in the value relevance of financial instruments disclosure after the apdoption of PSAK 60 (2010). The sample used are banks listed in Indonesia Stock Exchange with years of research from 2010 to 2013.
The results showed that the disclosure of financial instruments shown to have value relevance in banking companies. There is also found a decrease in the value relevance after the adoption of PSAK 60. This research also found that financial instrument disclosures based on PSAK 60 increased during the adoption of PSAK 60, but not all banks do the financial instruments disclosures in fully disclosure, mainly on components for hedge accounting disclosures.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55534
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Yudha Pratama
"Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris apakah ada perbedaan dalam relevansi nilai informasi akuntansi antara perusahaan laba dan perusahaan kerugian berdasarkan (1) kelompok industri yang berbeda (industri teknologi tinggi dan rendah), dan (2) pada kelompok perusahaan yang mengkapitalisasi aset tidak berwujud yang berwujud tinggi yang diakui. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan non finansial di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode 2011-2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode uji beda t-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam relevansi nilai antara perusahaan laba dan perusahaan kerugian dalam kelompok industri teknologi tinggi. Hasil ini menunjukkan bahwa tidak ada bias konservatisme terhadap pengeluaran litbang. Namun, penelitian ini menemukan bukti berbeda dalam menguji perbedaan relevansi nilai antara perusahaan laba dan perusahaan kerugian dalam kelompok intangible kognitif yang diakui tinggi. Penelitian ini memiliki implikasi bahwa kerugian perusahaan dapat meningkatkan pengeluaran R&D tanpa khawatir tentang efek konservatisme akuntansi.

This study aims to provide empirical evidence whether there are differences in the relevance of the value of accounting information between profit and loss companies based on (1) different industry groups (high and low technology industries), and (2) on groups of companies that capitalize intangible assets that are of high recognition. This study uses a sample of non-financial companies in Indonesia which are listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2011-2018. The method used in this study is the t-test different test method. The results of this study indicate that there is no significant difference in the value relevance between profit and loss companies in the high-tech industry group. These results indicate that there is no conservatism bias towards R&D expenditure. However, this study found different evidence in testing the differences in value relevance between profit and loss companies in the highly recognized intangible cognitive group. This research has the implication that corporate losses can increase R&D spending without worrying about the effects of accounting conservatism."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Krisna Adi Pangestu
"Tujuan dari penelitian ini adalah menyediakan bukti empiris mengenai relevansi nilai laba, nilai buku dan dividen dalam menjelaskan nilai pasar perusahaan di sekitar periode krisis keuangan global. Penelitian ini menggunakan sampel yang diambil dari seluruh perusahan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan kriteria tertentu dari tahun 2006 - 2011.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa laba, nilai buku ekuitas dan dividen mempengaruhi harga saham pada periode saat krisis keuangan global. Pada periode sebelum dan setelah krisis, laba dan nilai buku memiliki relevansi nilai yang tinggi. Pada periode krisis justru sebaliknya, relevansi nilai laba dan nilai buku menjadi lebih rendah dibandingkan pada periode sebelum dan setelah krisis.

The purpose of this study is to provide empirical evidence of the value relevance of earnings, book value and dividends in explaining the market value of firms and examine some of the conditions around the period of the global financial crisis. This study uses samples from the entire non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchanges with certain criteria in 2006-2011.
The results of this study indicate that earnings, book value and dividends affect stock prices during the period of global financial crisis. The results also show that in the period before and after the crisis, earnings and book value have a high value relevance. However, in the crisis period, the value relevance of earnings and book value are lower than in the period before and after the crisis.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46062
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>