Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 223333 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aully Grashinta
"ABSTRAK
Dunia pendidikan selalu mengalami perubahan, baik dalam hal teoritis
maupun praktis. Beberapa tahun terakhir di Indonesia, muncul beberapa sekolah
alternatif yang menawarkan metode pembelajaran yang berbeda dengan sekolah
konvensional pada umumnya. Sekoiah-sekolah ini berusaha merubah pendekatan
pengajaran ke arah perbaikan. Salah satu teori yang menjadi acuan adalah teori
mulrzple intelligence dari Gardner (1983). Salah satu sekolah yang menerapkan
metode ini adalah Sekolah Citra Alam. Untuk melihat seberapa jauh penerapan
suatu metode pengajaran dapat dilakukan evaluasi pada beberapa komponen
pendidikan berdasarkan teori yang mendasarinya.
Dari evaluasi didapatkan hasil bahwa dalam menyampaikan materi ajar
Matematika dan Bahasa Indonesia di kelas III yang berdasarkan pada Kurikulum
Diknas serta materi ajar Seni, pengajar telah mengakomodasi berkembangnya
berbagai aspek kecerdasan dan siswa dengan melakukan metode-metode
pengajaran yang sesuai dengan teori multiple inrelligence. Mengingat pendidikan
merupakan suatu proses yang kontinyu maka hasil dari metode pengajaran ini
tidak serta merta dapat terlihat pada diri siswa saat ini, namun akan berkembang
sejalan dengan interaksi siswa dengan lingkungannya di masa datang. Mengingat
penerapan teori multiple intelligence memang tidak mudah dilakukan, ada
baiknya pihak sekolah memberikan pelatihan mengenai penerapan teori ini,
sehingga para pengajar mendapat pemahaman yang Iebih komprehensif dan
mampu menerapkannya baik secala tertulis dalam rencana pengajaran maupun
dalam praktek kegiatan pembelajaran."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T38234
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S6984
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1995
S2515
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nisa Prianti Yasti
"Penelitian ini membahas mengenai minat baca anak di Sekolah Citra Alam Jakarta. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini yaitu minat baca anak pada usia masa tengah dan akhir yang berusia 8 ndash; 10 tahun yang memiliki nilai Bahasa Indonesia tertinggi dan terendah di kelas berdasarkan aspek-aspek minat baca anak yaitu keterampilan membaca, ketertarikan anak dalam membaca, lingkungan, tingkat ekonomi, tempat tinggal, usia, dan gender. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi minat anak dalam membaca di Sekolah Citra Alam.
Pendekatan penelitian yang digunakan ialah kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lingkungan dan ketersediaan bahan bacaan merupakan faktor dominan yang memengaruhi minat baca anak. Sedangkan untuk aspek tingkat ekonomi tidak berpengaruh terhadap minat baca anak di Sekolah Citra Alam.

This study discusses the children's interest in the Sekolah Alam Jakarta. Issues discussed in this research that children's interest in ages past middle and end were aged 8 10 years have a value of Indonesian highs and lows in the classroom based on aspects of children's interest in which reading skills, child's interest in reading, the environment, economic level, place of residence, age, and gender. This study aimed to analyze the factors that affect a child's interest in reading in the Sekolah Citra Alam.
The approach used in this study is qualitative case study method. The results of this study indicate that the environment and the availability of reading materials is the dominant factor affecting children's interest. As for the aspects of economic levels do not affect the children's interest in the Sekolah Citra Alam.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S66156
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"PENGERTIAN
Warisan budaya adalah hasil budaya kelompok masyarakat dari masa kemasa dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dan karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan dan kebudayaan, maka harus dilestarikan. Pemberian mata pelajaran warisan budaya merupakan usaha menanamkan kepedulian siswa peserta didik sejak dini agar memahami pentingnya pelestarian tersebut.
FUNGSI
Hata pelajaran warisan budaya mempunyai peranan penting dalam pembinaan dan pengembangan wawasan peserta didik terhadap budaya masyarakatnya. Maka mata pelajaran warisan budaya mempunyai fungsi sebagai berikut:
2.1. Mengenalkan dan menanamkan rasa cinta pada warisan budaya masyarakatnya.
2.2. Menumbuhkan kepedulian peserta didik atas pelestarian warisan budaya masyarakat dan lingkungannya.
2.3. Menumbuhkan minat berkunjung dan belajar di museum.
TUJUAN
Mata pelajaran warisan budaya bertujuan menumbuhkan apresiasi peserta didik, menanamkan pemahaman arti museum secara benar agar peserta didik memanfaatkan untuk meningkatkan pengetahuannya serta menumbuhkan kepedulian demi pelestariannya.
RUANG LINGKUP
Isi mata pelajaran warisan budaya meliputi bahan kajian museum, warisan budaya, benda cagar budaya, manfaat museum dan wisata budaya ke museum.
5. RAMBU-RAMBU
Agar dapat dilaksanakan muatan lokal mata pelajaran warisan budaya perlu memperhatikan dan memahami hal-hal sebagai berikut:
5.1. GBPP Warisan Budaya merupakan perangkat kurikulum sebagai pedoman bagi guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar .
5.2. Mata pelajaran warisan budaya dilaksanakan antara penjelasan dan pengamatan.
5.3. Apabila sarana belajar tidak ada, misalnya gedung museum sangat jauh letaknya, maka dapat dibantu dengan foto yang diperoleh dari museum.
5.4. Apabila peserta didik belum pernah kunjung ke museum, maka dapat digunakan foto tentang warisan budaya yang diperoleh dari museum dan contoh-contoh benda sejenis disekeliling mereka.
5.5. Untuk mengenal benda warisan budaya dan benda cagar budaya, peserta didik dapat diajak melakukan pengamatan pada objek-objek yang ada dilingkungannya."
Depok: Universitas Indonesia, 1999
LP 1999 158
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Althaf Gauhar Auliawan
"Penelitian ini mengkaji tentang upaya Dewan Pendidikan kota Toda bersama Softbank C&S yang telah memperkenalkan robot kecerdasan buatan untuk kelas aktivitas bahasa Inggris di kota Toda, prefektur Saitama, Jepang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui alasan Dewan Pendidikan kota Toda mengupayakan uji coba robot kecerdasan buatan tersebut untuk kelas aktivitas bahasa Inggris di kota Toda.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi kasus di Sekolah Dasar Negeri 2 Kota Toda melalui wawancara mendalam. Penelitian ini mengkaitkan kasus uji coba robot kecerdasan buatan ini dengan konsep kolaborasi industri, pemerintah, dan akademisi di Jepang (Sankangaku Renkei).
Hasil penelitian ini ditemukan bahwa inisiatif lokal dan iklim kolaborasi untuk pendidikan di kota Toda begitu nyata. Selain itu, efektivitas dan kendala pemanfaatan robot kecerdasan buatan tersebut juga dapat diketahui.

This study examines the efforts of Toda City Board of Education with Softbank C&S who have introduced an Artificial Intelligence robot for English activity class in Toda City, Saitama Prefecture, Japan. This study aims to find out the reason why Toda City Board of Education strives to Artificial Intelligence robot trial for an English activity class in Toda City.
This study uses a qualitative method with a case study in Toda Daini Elementary School through deep interview. This study links this Artificial Intelligence robot trial with the concept of industry, government and academics collaboration in Japan (Sankangaku Renkei).
The results of this study found that local initiatives and collaborative climate for education in Toda City were so real. In addition, the effectiveness and obstacles of this Artificial Intelligence robot can also be known.
"
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T54940
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Propinsi Daerah Istimewa Aceh memiliki berbagai jenis musik tradisional baik vokal maupun instrumental, diantaranya berbagai jenis lagu daerah, dan musik rebana.
Keanekaragaman musik etnis yang hidup dan berkembang di daerah tersebut perlu diperkenalkan kepada anak-anak sejak dini, agar mereka dapat mengenal dan mencintai musik yang ada di lingkungannya.
Pengertian musik vokal adalah sajian musik melalui kegiatan menyanyi 1 seni suara. Lagu-lagu daerah ini dinyanyikan secara tunggal atau kelompok, Sedang musik instrumental adalah sajian musik melalui permainan alat musik tradisional , misalnya : bermain rebana.
B. Fungsi
Kegiatan belajar seni musik tradisional Aceh bagi siswa SD mempunyai peranan penting dalam pembinaan dan pendidikan gencrasi muda, yang sangat berpengaruh dalam pembentukan watak serta kepribadian anak. Materi seni musi tradisional bagi siswa SD berfungsi sebagai berikut :
Memberikan pengetahuan dasar tentang musik tradisional balk vokal maupun instrumental.
Menumbuhkan rasa kebersamaan, meningkatkan rasa percaya diri dan melatih keberanian untuk tampil di depan umum.
Menanamkan rasa cirita terhadap budaya daerah.
C. Tujuan
Tujuan pembelajaran seni musik tradisional di Sekolah Dasar adalah sebagai berikut :
1. Mengembangkan rasa keindahan pada diri siswa.
2. Terbentuknya sikap dan perilaku disiplin, tenggang rasa, dan kerja sarna pada siswa.
3. Mencintai dan menghargai karya-karya musik tradisi di daerahnya."
Depok: Universitas Indonesia, 2002
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Pendahuluan
A. Pengertian
Provinsi Sulawesi Selatan memiliki bcragam kesenian, diantaranya adalah seni musik. Musik merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat berbagai etnis yang hidup dan berkembang di daerah tersebut.
Mandar, adalah satu diantara etnis yang kaya akan seni musik, termasuk di dalamnya ragam instrumen.
Instrumen Kecaping dan Ganrang dalam kesempatan ini dipilih menjadi materi bahan ajar kurikulum muatan lokal kesenian daerah.
I. Kecaping
Kecaping adalah alat musik petik yang bisa dimainkan dalam berbagai macam petikan. Di kalangan masyarakat Mandar petikan kecaping yang paling populer adalah petikan tipalapo dan petikau strpung malayo.
Petikan kecaping tersebut di atas biasa digunakan untuk mengiringi irama kelong yang bersumber dari sastra lisan kalindagdaq sampai ke matlolok. Disamping untuk mengiringi sastra lisan, kecaping juga dapat dipadukan dengan siding, calung, dan parulapusa.
2. Ganrang
Ganrang adalah alat musik perkusi etnis Mandar. alat musik tersebut disamping berfungsi untuk mengiringi tari daerah dan tari rakyat juga digunakan sebagai sarana pendukung upacara, baik di daerah Pitu Ulunna Salo maupun di Pitu Bagbana Binanga.
Jenis pukulan Ganrang bermacam-macam, antara lain Ganrang Pallake, Ganrang Patudduq, dan Ganrang Pallaga atau Ganrang Pencak Silat.
B. FUNGSI
1. Membina dan mengembangan kreativitas siswa, baik secara perorangan maupun kelompok.
2. Memberikan pengalaman berorganisasi dan bekerja sama.
3. Sebagai sarana komunikasi dalam pergaulan antar teman dan masyarakat lingkungannya.
4. Menanamkan rasa bangga terhadap budaya daerah."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2002
LP 2002 18
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>