Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 111009 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Airlock adalah bagian dari sistem transport gandum yang berfungsi sebagai pengunci udara dan sebagai pintu masuk bagi gandum untuk didistribusikan ketempat penggilingan Kerusakan yang terjadi pada airlok disebabkan keausan pada rotornya dan untuk memperbaikinya, strip pada rotor tersebut ditambal dengan material las. Kemudian dibubut hingga dicapai diameter yang diinginkan.
Namun prosesnya cukup lama yang disebabkan laju pembuangan materialnya sangat kecil, dan karenanya dilakukan suatu modifikasi pada mesin bubut tersebut dengan mengkombinasikannya dengan mesin gerinda. Mesin gerinda mampu menyayat benda kerja dengan banyak dan lebih cepat. Dalam penelitian ini
dilakukan pemilihan terhadap roda gerinda yang akan digunakan yang sesuai
dengan spesijikasi dari material, kemarnpuan pengoperasian mesin bubutnya, dan toleransi kekasaran yang diizinkan. Setelah didapatkan type roda gerinda yang tepat, maka disain konstruksi mesin gerinda hanya mengikuti dari batasan-batasan pengoperasian baru gerinda tersebut. Mesin gerinda yang telah dibuat dan dikombinasikan dengan mesin bubutnya kemudian diuji coba dan hasilnya, didapati: Waktu permesinan turun 70% sehingga biayanya pun akan turun, Dari perhitungan didapati penurunan biaya yang terkait dengan proses perbaikan rotor tersebut sekitar 61.6 % dan kekasaran permukaan (Ra) yang dihasilkan sebesar 4.14 pm lebih kecil dari yang direkomendasikan yakni sebesar 8 pm
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S37791
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Agung Pinasti
"Teknologi otomatisasi dan komputasi sudah mendominasi berbagai proses pemesinan terutama untuk pembentukan profil yang kompleks dan rumit dalam jumlab yang banyak. Banyak perusahaan besar yang menginveslasikan modalnya dalam jumlab besar untuk membeli mesin perkakas berteknologi canggih. Namun dengan laju peningkalan ekonruni yang rendah di Indonesia., satit bagi industri kecil dan menengah untuk dapat bersaing dalam memenubi kebutuhan manufuktur yang semakin kompleks. Pada tugas akhir ini dirancang suatu ala! bantu pembuat profil I kontur yang dipasang pada mesin buhut horizontal konvensional. Perancaogan ini menganalisa kekuatan konsttuks~ pemilihan material, analisa gerak hidrolik, hiogga proses manufaktor dan estimasi biaya. Laogkah awal untuk analisa konsttuksi dan pemilihan material adalab menghitung besar gaya yang bekerja pada proses pembubutan dilanj utkan dengan analisa kekuatan material, untuk verifikasi perhitungan dipakai suatu perangkat lunak analisa elemen hingga. Untuk perancangan sistem hidrolik diawali dengan studi literatur dan survey lapengan kemudian dilanjutkan dengan penyusunan diagram sirkui~ analisa gaya dan kccepatan langkab, pemilihan piston, da.n komponen hidrolik lainnya. Untuk menentukan biaya total dilakukan analisa proses ma.nufaktur pada tiap komponen I part yang kemudian di rekapitulasi me'1iadi rincian Bill of Material. Dari nasi! perhitungan dan perancangan diperoleh gaya potong pembubutan maksimal sebesar 3233,13 [N], dan gay a tlwrst maksimal sebesar 6466,3 [N]. Tegangan kerja maksimal diterima oleh komponen Pemegang Pahat dengan tegangan sebesar 474,2 [MPa]. Perbendiegan kccepatan gerak piston pada proses extend dan retract berdasa!kan dimensi Silinder Hidrolik yang dipilih, dipemleh sebesar l,ll, dimana idealnya adalah L Jumlah variasi komponen alat ini sebanyak 40 buah, deegan diperoleh estimasi biaya tntal manufuktur sebesar Rp. 4.354.650,-.

The industrial technology regarding to automation and computation has grew rapidly, especially for manufacturing complex shapes and profiles in large production quantity. There are many large companies invest their capital cost in establishing mam(acturing industry with high technology machine tool. However due to the low economical development rate in indonesia, U is difficult for the small and medium industry to compete in providing a more complex manufacturing requirement. In this final project. the design qf copy contour projiler for oom'entional turning operation w1ll take place to overcame the economical problem. This design will comprise thu analysis of construction, material selection, hydraulic system, mamifacturing process and cost esUmation. The first step in construction and material selection analysis is to determine the working force in turning operation, then fo//QWed by analyzing the strength of 111(lterial, and finally the analysis veryjied by using Finite Element Analyis software. In hydraulic system design and analysis, the first step is to obtain literature data and field survey, then followed by designing hydraulic cirCLiit, force and stroke speed cafcufation, and finally determines the pi.ston and hydraulic component selection. In determining the total manufacturing cof)1, the first step is with analysis and calculation of manufacturing cost for each component, and then summarized in Bill of Material list. Based an design and calculation, the maximum cutting force obtained is 3233.13 [NJ, and moximum thrust force obtained ;., 6466.4 [NJ. The maximum stress is working on Tool Holder component with the value of 474.2 [lvff'a]. The comparison in piston movement between extend and retract speed has the value of 1, 11. where the ideal speed ratio is I. The number of component variation in this device is 40 item, with the total estimated manufacturing cost is about !DR 4,354,650."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S37548
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gian Villany Golwa
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2008
T39870
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Ellan S.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
TA1042
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
TA2368
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Samosir, Martin Gihon
"Ada berbagai macam kondisi dalam kegiatan manufaktur yang harus secara terus menerus diperbaiki untuk mendapatkan efisiensi, salah satunya adalah masalah pemborosan waktu dalam pengangkutan material. Beberapa faktor yang berperan di antaranya adalah pemilihan alat angkut yang kurang tepat, dalam kasus ini pemilihan fork lift sebagai alat angkut dalam proses penggantian material produksi yang berwadahkan drum. Penggantian tersebut maksudnya adalah penggantian drum yang sudah kosong dengan yang masih berisi. Drum-drum tersebut diangkut dengan cara menyelipkannya di antara kedua garpu forklift. Selain beresiko menjatuhkan drum, keterbatasan area juga membuat waktu penggantian menjadi lama. Masalah di atas dapat dipecahkan dengan cara menciptakan alat angkut atau mesin tambahan yang dapat menggantikan tugas fork lift sehingga fork lift hanya melakukan pengangkutan drum dari area produksi ke gudang (CKD supply area) dengan pallet. Alat bantu ini mengambil bentuk dasar crane pengangkut peti kemas yang diharapkan dapat mengurangi waktu proses cukup besar sehingga titik impas ( break even point) terhadap depresiasi nilai mesin dapat tercapai secepat mungkin."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2005
S-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Latif
"ABSTRAK
Modifikasi mesin dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas mesin, yang memiliki keunggulan ekonomis bila dibandingkan dengan ekspansi mesin atau penambahan mesin baru.
Modifikasi mesin gerinda otomatis SA 1901 B yang telah dilakukan sebelumnya telah dapat meningkatkan kapasitas produksi. Hal ini dilakukan dengan mengurangi cycle time mesin tersebut. Sehingga beberapa komponen mesin telah diubah yaitu poros pada stone adaptor unit dan sabuk pada workhead unit. Namun ada kendala ekonomis, karena biaya pengadaan stok komponen pengganti tersebut mahal.
Modifikasi lanjutan bertujuan untuk merancang komponen part modifikasi yang lebih murah, sehingga diharapkan jadwal preventive maintenance dapat terjaga.
Ada 4 macam bahan material yang dipakai dalam perancangan poros yaitu: S45C-D, S55C-D, SCM-3, dan SCR-5. Data hasil perhitungan menunjukkan bahwa diameter poros yang berbahan S45C-D dan S55C-D, tidak berbeda jauh dari diameter poros yang digunakan dalam modifikasi sebelumnya. Sedangkan dalam perancangan sabuk, didapatkan dua tipe sabuk baru sebagai altematif stok yaitu V-bell dan sabuk gilir.

"
2000
S37656
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rianto Wibowo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S36921
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dede Sulaiman
"ABSTRAK
Telah dibuat suatu rancangan mesin penjual minuman otomatis berbasis
mikrokontroller. Mesin penjual otomatis (Vending machine) adalah sebuah mesin
penjual yang akan mengeluarkan barang atau produk sesaat setelah pembeli
memasukkan uang ke dalam kotak mesinnya. Uang yang dimasukkan akan
divalidasi oleh sebuah pendeteksi mata uang (Currency Detector). Devais ini
berfungsi sebagai pemberi sinyal kepada mikrokontroler. Mikrokontroler akan
mengolah sinyal yang masuk ini, jika sinyal ini terbaca maka mikrokontroler
melakukan tugas selanjutnya yaitu memberikan pilihan kepada pembeli untuk
memilih barang atau produk apa yang pembeli inginkan. Dengan menekan tombol
pilihan yang ada pada kotak mesinnya, barang yang diinginkan pun akan keluar

ABSTRACT
A new design of automatic vending machine has been built. This machine
is able to deliver a drink just a moment after the user put a coin with certain
amount to the blackbox machine. The coin will be validated by a currency
detector device, which will deliver signal to the microcontroller. The process
continue with signal processing by the microcontroller. When the signal is in the
right decision, the microcontroller give a choice to the user to select the drink
he/she want. By the time the user push a button, the drink will be delivered"
2008
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Srihartanti Cahyarini
"Perkembangan dunia industri dewasa, mendorong timbulnya persaingan yang ketat dalam menghadapi globalisasi yang akan datang. Agar dapat tetap eksis dalam persaingan tersebut, industri manufaktur maupun jasa perlu menyusun strategi untuk meningkatkan kualitas produk atau pelayanannya. Dalam industri manufaktur khususnya, kualitas produk sangat dipengaruhi oleh kualitas proses produksi, dan salah satu faktor yang menentukan berhasilnya suatu proses produksi adalah kondisi optimal dari mesin-mesin yang dipakai dalam produksi. Salah satu teknik yang digunakan untuk memberikan jaminan terhadap keberhasilan operasi sustu sistem adalah teknik kehandalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisis parameter kehandalan mesin printing dan extruder yang memegang peranan pentind dalam keberhasilan proses pembuatan kemasan di PT X. Disamping itu juga digunakan metode Fault Tree Analysis (FTA) untuk mengetahui kombinasi dari kejadian kegagalan yang mempengaruhi kehandalan mesin. Untuk meningkatkan kehandalan kedua mesin, maka dibuat sebuah perencanaan pemeliharaan pencegahan berdasarkan hasil analisis kehandalan tersebut. Hasil akhir dari perencanaan tersebut yaitu berupa usulan kegiatan pemeliharaan dan jangka waktu kegiatan pemeliharaan untuk kedua mesin printing dan extruder."
Depok: Universitas Indonesia, 1999
S49872
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>