Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161974 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agnes Meiriana
"Tesis ini menganalisis pengaruh loyalitas terhadap hubungan antara kepuasan konsumen dan perilaku pembelian berulang. Loyalitas konsumen dijelaskan melalui variabel sikap dan perilaku loyalitas. Riset ini merupakan riset kuantitatif yang menggunakan data primer yang disebarkan pada 150 konsumen Tolak Angin Sido Muncul di Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode analisis Strnctural Equation Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku loyalitas dapat memediasi hubungan secara positif antara kepuasan dan intensi pembelian berulang. Namun, sikap loyalitas tidak dapat memediasi langsung hubungan secara positif antara kepuasan dan intensi pembelian berulang.

This thesis analyzed the loyalty's influence on the consumer satisfaction and repurchase behavior relationship. Consumer's loyalty is explained with attitude and behavioral loyalty variable. This research is a quantitative research which uses primary data from I 50 Tolak Angin Sido Muncul consumer's in Jakarta. This research using Strnctural Equation Modelling. The results of this research show that behavioral loyalty positively mediated the relationship between satisfaction and repurchase intention Meanwhile, attitude loyalty couldn't positively mediated the direct relationship between satisfaction and repurchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T29161\
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tyas Surtaningrum
"Ketika konsumen semakin kritis dalam membeli, loyalitas merupakan hal yang semakin menantang untuk diraih. Pihak Transjakarta sebagai sebuah perusahaan jasa pasti berusaha untuk memperoleh sekelompok pembeli tetap yang loyal akan jasa yang diberikannya, terlebih karena hingga saat ini pemerintah DKI Jakarta masih mengalami kerugian dari pengadaan bus tersebut (Tempo, 25 November 2007). Loyalitas adalah preferensi konsumen kepada suatu merek tertentu yang kemudian menghasilkan pembelian berulang pada merek tersebut ( Belch & Belch, 2007).
Dalam membeli konsumen akan memilih produk atau jasa yang mampu menawarkan tingkat kepuasan yang tinggi kepada mereka Hal ini berlaku pula bagi konsumen bus Transjakarta, konsumen akan puas apabila persepsi mereka akan kualitas jasa yang diberikan oleh bus Transjakarta sama dengan harapan mereka (Assel, 1984). Penelitian ini berupaya untuk mengetahui gambaran kepuasan konsumen dan loyalitas menggunakan bus Transjakarta. Jumlah subjek penelitian adalah 60 orang yang menggunakan bus Transjakarta.. Hasil yang diperoleh adalah terdapat nilai hubungan yang signifikan antara kepuasan konsumen dengan loyalitas menggunakan bus Transjakarta sebesar 0.486, signifikan pada l.o.s 0.01.

When consumers become more critical in terms of buying, loyalty in turn becomes one thing that is more challenging to obtain. As a company, Transjakarta is surely determined to obtain consumers that are loyal towards the service they offer, most notably when the government of Jakarta is noted to have suffered to date, in establishing the bus-way service (Tempo, 25 November 2007).Loyalty is a preference by consumer for a particular brand that results in continual purchase of it (Belch & Belch).
During the process of buying, consumers will choose whether a particular goods or service is capable in offering a high level of satisfaction for them. This theory also applies to the consumers of the Transjakarta bus.(Assel, 1984). This research aimed to inquire whether or not a correlation is found between the consumer satisfaction and the loyalty in using the Transjakarta bus. In total, 60 people were used as object of study.The result showed that there is a significant positif 0.486correlation between consumer satisfaction and the loyalty in using the Transjakarta bus.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2007
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Agustina
"Makalah konseptual ini mengajukan sebuah model baru tentang bagaimana menjaga kepuasan konsumen terhadap belanja online. Model ini berasal dari beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh para pakar dan praktisi pemasaran di ritel online, kepuasan konsumen, loyalitas konsumen, dan persepsi konsumen. Makalah ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran betapa pentingnya kepuasan konsumen online dalam meningkatkan kinerja bisnis. Beberapa penelitian yang digunakan, sebagai dasar di atas kertas ini akan dijelaskan secara singkat untuk membantu pembaca memahami teori-teori di balik pengembangan model baru yang lebih baik.

This conceptual paper proposes a new model of how to maintain consumer satisfaction on online shopping. The model is derived from several studies that have been done by marketing scholars and practitioners on online retailing, consumer satisfaction, consumer loyalty, and consumer perception. This paper aims to bring awareness of how important consumer satisfaction in improving online business performance. Several studies that are used, as bases on this paper will be explained briefly to help readers understand the theories behind the new model development better.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rezky Ramendra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari kualitas layanan dan kualitas makanan terhadap tingkat kepuasan konsumen dan tingkat loyalitas konsumen dengan dimoderasi oleh variabel atmosfer pada objek penelitian restoran Sushi-Tei. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner terhadap pengunjung Sushi-Tei dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 162 responden. Data yang didapat diolah menggunakan metode pengolahan data hierarchical regression untuk meihat pengaruh moderasi atmosfer pada restoran etnik. Model yang digunakan dalam penelitian ini mengikuti model yang digunakan dalam penelitian Ha dan Jang (2010).
Penelitian ini memberikan hasil bahwa semakin baik kualitas makanan dan layanan yang diberikan restoran maka akan semakin tinggi pula tingkat kepuasan dan loyalitas pelanggan yang dicapai. Selain itu, penelitian ini juga memberikan hasil bahwa terdapat peran positif dari atmosfer restoran terhadap hubungan antara kualitas makanan dan layanan yang diberikan restoran dengan tingkat kepuasan dan loyalitas pelanggan yang dicapai.

This research will assess the relationship between service quality and food quality with the level of customer satisfaction and customer loyalty, while moderated by the variable of atmosphere occurring at Sushi-Tei restaurants. This research uses questionnaires as data gathering method distributed to Sushi-Tei visitors with a recorded sample size of 162 respondents. The data is processed hierarchical regression for analyzing the effect of atmospherics in ethnic restaurant. The model used in this research replicates the same model used in the previous study of Ha and Jang (2010).
The result of this research indicates that the better food and service quality provided by the restaurant, the higher level of customer satisfaction and loyalty are achieved. Moreover, this research also yields a result showing that there is a positive impact from restaurant atmosphere on the relation between food and service quality with perceived customer satisfaction and loyalty.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61436
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasna Rizki Mardhiana
"Penelitian ini menguji pengaruh aktivitas rebranding terhadap kepuasan pelanggan, dan pengaruh aktivitas rebranding ini terhadap loyalitas pelanggan terhadap persepsi konsumen Blue Bird Group. Variabel rebranding memiliki indikator pengukuran yang sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Muzellec et al. (2003). Selain itu, variabel kepuasan pelanggan diukur dengan indikator hasil penelitian dari Fornell et al. (1996). Selanjutnya variabel loyalitas pelanggan diukur dengan dimensi dan indikator menurut teori Dick and Basu (1994) dan Baloglu (2002). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan penyebaran kuesioner sebagai instrumen utama, dengan responden yang memenuhi kriteria, seperti mengetahui adanya kegiatan rebranding yang dilakukan oleh Blue Bird Group, dan pernah berwisata menggunakan jasa angkutan Blue Bird Gorup, sebelum dan setelah rebranding, masing-masing. masing-masing setidaknya dua kali. Tanggapan responden kemudian diolah menggunakan SPSS 24.0 melalui analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linier sederhana. Temuan dari penelitian ini adalah rebranding berpengaruh positif terhadap kepuasan konsumen, dan rebranding berpengaruh positif terhadap loyalitas konsumen.

This study examines the effect of rebranding activity on customer satisfaction, and the effect of this rebranding activity on customer loyalty towards consumer perceptions of Blue Bird Group. The rebranding variable has measurement indicators in accordance with the theory put forward by Muzellec et al. (2003). In addition, the customer satisfaction variable is measured by the research results indicator from Fornell et al. (1996). Furthermore, customer loyalty variables are measured by dimensions and indicators according to the theory of Dick and Basu (1994) and Baloglu (2002). This study uses a quantitative approach with distributing questionnaires as the main instrument, with respondents who meet the criteria, such as knowing the existence of rebranding activities carried out by the Blue Bird Group, and having traveled using the Blue Bird Gorup transportation service, before and after the rebranding, respectively. each at least twice. Respondents' responses were then processed using SPSS 24.0 through descriptive statistical analysis and simple linear regression analysis. The findings of this study are rebranding has a positive effect on customer satisfaction, and rebranding has a positive effect on consumer loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurfirma Amini
"ABSTRAK
Pertumbuhan minimarket yang semakin pesat pada setiap tahunnya membuat perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat. Cara pembelanjaan dengan metode self-service, cashless merupakan salah satu perubahan yang dibawa oleh keberadaan minimarket yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan harian konsumen. Kemudahan maupun kelebihan yang dimiiki oleh minimarket berdampak pada pergeseran warung kelontong, sesuai data yang di dapatkan oleh penulis peningkatan pertumbuhan minimarket menjadi sebab tutupnya ribuan warung kelontong yang berada di jakarta dan sekitarnya. Peraturan yang membahas mengenai pertumbuhan minimarket pun masih belum dapat dilaksanakan oleh pemerintah kususnya Pemprov DKI Jakarta yang merupakan tempat pertumbuhan tertinggi minimarket. Omset warung kelontong yang semakin menurun seharusnya menjadi perhatian pemerintah Pemprov DKI dan dapat memberikan solusi untuk tetap mempertahankan keberadaan warung kelontong sebagi roda perekonomian usaha kecil di tengah masyarakat.

ABSTRACT
The growth of minimart that always increasing years by years making some value was changing in customer behavior. Nowdays, people do self-service method and cashless of payment that because of the effect of wide spreading of minimart growth. Like warung (indonesian traditional mom-and-pop) , minimart have the same customer segmentation. More than a thousand warung was dissapear because they couldn?t pretend of this global competition. Jakarta?s government should be responsible of this circumstance. Revenue of warung has decreasing day by day. So, the government should be make the solution if they won?t to lose the small enterprise which are the foundation of the circle of Indonesia financial."
2013
S44362
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferdiansyah Hardianto
"Saat ini penggunaan media digital untuk membangun komunikasi dengan konsumen merupakan suatu keharusan. Jejaring sosial menjadi salah satu media yang dipilih oleh banyak perusahaan dan brand karena memungkinkan adanya komunikasi dua arah yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan antara brand dengan konsumennya.
Pada penelitian ini, akan diteliti faktor faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen pada sebuah brand page untuk produk impulsif pada jejaring sosial. Peneliti menggunakan Consumer Value Theory untuk melihat apa yang dinilai penting oleh konsumen ketika mengakses sebuah brand page. Penilaian akan diberikan konsumen dari sisi functional value, social value, dan emotional value terhadap brand page yang diikuti. Dalam penelitian ini terdapat delapan hipotesis yang diuji dengan SEM Partial Least Square (PLS). Metodologi penelitian yang dilakukan adalah riset deskriptif, yaitu dengan cara menyebarkan kuesioner secara online kepada responden. Responden yang dipilih berasal dari kalangan generasi Y atau kalangan Millenial, yang memiliki perilaku internet yang berbeda dibandingkan kelompok generasi lainnya.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa consumer value terhadap sebuah brand page memiliki hubungan terhadap kepuasan konsumen khususnya dipengaruhi oleh variabel-variabel penting yaitu Product Related Learning, Economic Benefit, Interactivity, dan Arousal.

The role of social media in current situation to build communication with consumers is pivotal. Social networking become one of the media used by many companies and brands due to the existence of two-way communication to improve the relationship between the brand with consumers.
The study tested the factors that effect consumer satisfaction on brand page. Researchers used the Consumer Value Theory to understand what consumers perceive as important factors when accessing a brand page. Consumers did an assessment of the functional value, social value, and emotional value of the brand page. These three consumers values affected how customer satisfaction with the brand page. In this research, there are eight hypotheses tested with SEM Partial Least Square (PLS). The research methodology is descriptive research, questionnaires were distributed online to the respondent. The selected respondents were from Y generation or Millennials, generations who had different internet behaviors compare to other generations.
The result of this study showed that important variables from Customer Value Theory for a brand page; Product Related Learning, Economic Benefit, Interactivity, and Arousal, are having relationship with consumers satisfaction.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zikra Amallia Adha
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh store atmosphere terhadap emotional response. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 100 orang yang merupakan konsumen Transmart Carrefour Cempaka Putih. Teknik penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan non-probability sampling serta teknik convenience sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan linier regression. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa store atmosphere memiliki pengaruh yang sangt kuat terhadap emotional response.

The purpose of this study was to analyze the effect of store atmosphere toward emotional response. This study uses a quantitative approach. Respondents in this study of 100 respondents who are consumers Transmart Carrefour Cempaka Putih. The sampling technique using by a non-probability sampling and convenience sampling technique. Instruments in this study using a questionnaire and analyzed using linear regression. The results of this study indicate that the store atmosphere has a strong influence on the emotional response."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S66323
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anastasia Esti Prabarini
"Skripsi ini membahas mengenai pengaruh dari physical environment dan diskonfirmasi terhadap kepuasan serta loyalitas konsumen pada new (first ? timers) customer dan repeat customer Starbucks Coffee dan Jakarta Coffee House. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain riset konklusif dan jenis riset deskriptif. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 280 responden dengan teknik non-probability sampling dan pemilihan sampel secara convenience sampling. Sampel pada penelitian ini terbagi menjadi empat (4) kelompok responden. Untuk menguji hipotesis pada penelitian ini digunakan metode structural equation modelling analysis (SEM) dengan teknik pengolahan data menggunakan LISREL. Dalam penelitian ini ditunjukan bahwa diskonfirmasi memiliki pengaruh langsung pada kepuasan dan loyalitas konsumen serta kepuasan konsumen yang memiliki pengaruh positif terhadap loyalitas konsumen.

This thesis discuss about the influence of the physical environment and the disconfirmation of consumer loyalty and satisfaction on customer first-timers and repeat customer Starbucks Coffee and Jakarta Coffee House. This research is quantitative research with conclusive research designs and types of descriptive research. The number of samples in the study as many as 280 respondents with non-probability sampling techniques and the selection of samples by convenience sampling. The samples of this study will separate to four (4) groups of respondents. To test the hypothesis, this study used methods of structural equation modelling (SEM) analysis with the data processing techniques using LISREL. This study indicated that disconfirmation has a direct influence on consumer satisfaction and loyalty as well as consumer satisfaction that have a positive influence on consumer loyalty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anastacia Esti Prabarini
"Skripsi ini membahas mengenai pengaruh dari physical environment dan diskonfirmasi terhadap kepuasan serta loyalitas konsumen pada new (first timers) customer dan repeat customer Starbucks Coffee dan Jakarta Coffee House. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain riset konklusif dan jenis riset deskriptif. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 280 responden dengan teknik non-probability sampling dan pemilihan sampel secara convenience sampling. Sampel pada penelitian ini terbagi menjadi empat (4) kelompok responden. Untuk menguji hipotesis pada penelitian ini digunakan metode structural equation modelling analysis (SEM) dengan teknik pengolahan data menggunakan LISREL. Dalam penelitian ini ditunjukan bahwa diskonfirmasi memiliki pengaruh langsung pada kepuasan dan loyalitas konsumen serta kepuasan konsumen yang memiliki pengaruh positif terhadap loyalitas konsumen.

This thesis discuss about the influence of the physical environment and the disconfirmation of consumer loyalty and satisfaction on customer first-timers and repeat customer Starbucks Coffee and Jakarta Coffee House. This research is quantitative research with conclusive research designs and types of descriptive research. The number of samples in the study as many as 280 respondents with non-probability sampling techniques and the selection of samples by convenience sampling. The samples of this study will separate to four (4) groups of respondents. To test the hypothesis, this study used methods of structural equation modelling (SEM) analysis with the data processing techniques using LISREL. This study indicated that disconfirmation has a direct influence on consumer satisfaction and loyalty as well as consumer satisfaction that have a positive influence on consumer loyalty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61336
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>